Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Jaminan Produk Makanan Halal Pedagang Kaki Lima di Kawasan Religi Sunan Ampel Perspektif Undang-Undang No. 33 Tahun 2014 Fikri Abdillah; A’rasy Fahrullah
Al-Kharaj: Jurnal Ekonomi, Keuangan & Bisnis Syariah Vol. 5 No. 6 (2023): Al-Kharaj: Jurnal Ekonomi, Keuangan & Bisnis Syariah 
Publisher : Intitut Agama Islam Nasional Laa Roiba Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47467/alkharaj.v5i6.162

Abstract

The Sunan Ampel religious area is one of the places labeled as halal tourism in Indonesia, especially in Surabaya. Halal tourism is a vehicle or entertainment for the community in which there are religious elements from tombs to entertainment venues with an Islamic atmosphere. Of course halal tourism must guarantee the halalness of the entire halal tourism area, from location to consumption products. Halal in Indonesia has been regulated by the government through laws to government regulations and clerical fatwas. Law No. 33 of 2014 is one of the regulations that contains matters relating to halal certification and regulates the obligation of halal certification for macro and micro businesses throughout Indonesia. Street vendors are included in micro businesses that should be mandatory for halal certification, but according to observation data and observations made at street vendors in the Sunan Ampel religious area, there are still many street vendors who do not understand or do not understand halal certification. As evidenced by the ingredients that are still vague because they do not know the clarity of the ingredients used, starting from the unclear slaughter process, naming products that still contain kufr and falsehood, the hygiene of some traders that has not been guaranteed in accordance with the rules of the existing regulations in Law. No. 33 of 2014 and regulations relating to halal certification.
Pengaruh Pembiayaan Musyarakah, Murabahah dan Ijarah Terhadap Kinerja Keuangan Pada Bank Umum Syariah Abdillah, Fikri; Isnaeni, Fil
Journal of Islamic Accounting Competency Vol. 4 No. 1 (2024): J-ISACC (Journal Of Islamic Accounting Competency)
Publisher : Prodi Akuntansi Syariah UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30631/jisacc.v4i1.1860

Abstract

Penelitian ini melakukan pembahasan mengenai bagaimana pembiayaan musyarakah, murabahah, dan ijarah memberikan dampak bagi Kinerja Keuangan pada bank umum syariah tahun 2017-2021. Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif dengan menggunakan data sekunder laporan keuangan bank umum syariah (BUS). Populasi penelitian ini merupakan BUS yang terdaftar di otoritas jasa keuangan (OJK) periode tahun 2017-2021. Sampel dikumpulkan Menggunakan Metode Purposive Sampling. Jumlah Bank Umum Syariah yang dijadikan sampel penelitian sebanyak 6 (enam) Bank Syariah dengan periode penelitian 5 (lima) tahun sehingga diperoleh sebanyak 30 sampel. Pengolahan data menggunakan eviews versi 9.0. Hasil Penelitian membuktikan bahwa Pembiayaan Musyarakah, Murabahah, dan Ijarah secara simultan berpengaruh terhadap Kinerja Keuangan Bank Umum Syariah. Pembiayaan Musyarakah secara parsial tidak berpengaruh terhadap Kinerja Keuangan Bank Umum Syariah. Pembiayaan Murabahah secara parsial tidak berpengaruh terhadap Kinerja Keuangan Bank Umum Syariah. Sedangakan Pembiayaan Ijarah secara parsial berpengaruh terhadap Kinerja keuangan Bank Umum Syariah periode tahun 2017-2021.