Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peluang dan tantangan yang dihadapi oleh petani padi di Desa Danau Embat, Kecamatan Maro Sebo Ilir, Kabupaten Batang Hari, Provinsi Jambi, dalam meningkatkan kesejahteraan mereka dari perspektif ekonomi syariah. Desa Danau Embat memiliki potensi pertanian yang cukup besar, terutama di sektor padi dan kelapa sawit, namun pendapatan petani belum mencukupi kebutuhan hidup mereka. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif, menggali data melalui wawancara dan observasi lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peluang bagi petani padi untuk meningkatkan kesejahteraan mereka mencakup diversifikasi usaha dengan menanam sayuran dan memanfaatkan media sosial untuk pemasaran. Dukungan pemerintah melalui penyuluhan pertanian, penyediaan benih unggul, subsidi pupuk, dan pengembangan infrastruktur irigasi dan jalan juga sangat penting. Namun, petani menghadapi tantangan signifikan seperti perubahan iklim yang mempengaruhi hasil panen, kurangnya sistem irigasi yang memadai, serta serangan hama dan penyakit. Untuk mengatasi tantangan ini, diperlukan strategi mitigasi yang efektif dan peningkatan kapasitas petani melalui pelatihan serta dukungan infrastruktur yang lebih baik. Kolaborasi antara petani, pemerintah, dan lembaga terkait diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang kondusif untuk keberlanjutan pertanian dan peningkatan kesejahteraan petani secara keseluruhan.