Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Pedagogia: Jurnal Pendidikan

Deskripsi Hubungan Komunikasi dan Kecerdasan Emosional Mahasiswa Pendidikan Matematika dalam Memecahkan Masalah Matematis: Description of the Relationship between Communication and Emotional Intelligence of Mathematics Education Students in Solving Mathematical Problems Agustin, Ririn Dwi
Pedagogia : Jurnal Pendidikan Vol. 4 No. 2 (2015): August
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21070/pedagogia.v4i2.18

Abstract

Setiap mahasiswa memiliki karakteristik yang berbeda, termasuk kemampuan komunikasi dan kecerdasan emosional. Salah satu tujuan pembelajaran matematika adalah agar mahasiswa memiliki kemampuan memecahkan masalah dan mengkomunikasikan gagasan dan ide matematika. Dosen sebaiknya memperhatikan kemampuan komunikasi dan kecerdasan emosional mahasiswa agar dapat merancang pembelajaran yang mendukung terciptanya komunikasi matematika. Penelitian ini membahas tentang hubungan komunikasi lisan dan kecerdasan emosional mahasiswa pendidikan matematika. Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif dengan menggunakan uji validitas, uji reabilitas dan uji korelasi. Dari data yang sudah diperoleh, karena p = 0,02 (< 0,05), dengan demikian Ho ditolak sehingga disimpulkan ada hubungan antara komunikasi matematis dengan kecerdasan emosional.
Kemampuan Penalaran Matematika Mahasiswa Melalui Pendekatan Problem Solving: Students' Mathematical Reasoning Ability Through Problem Solving Approach Agustin, Ririn Dwi
Pedagogia : Jurnal Pendidikan Vol. 5 No. 2 (2016): August
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21070/pedagogia.v5i2.249

Abstract

Kemampuan bernalar sangat dibutuhkan bagi siswa maupun mahasiswa dalam memahami materi atau konsep matematika. Namun pada kenyataannya banyak mahasiswa yang sulit memahami materi atau konsep matematika, sehingga hasil kurang maksimal. Salah satu cara untuk meningkatkan kemampuan penalaran matematika adalah dengan menggunakan pendekatan problem solving, dengan menggunakan pendekatan ini mahasiswa akan lebih bertanggung jawab dan terlibat secara langsung dalam pemecahan masalah dengan merumuskan dan memecahkan masalah mereka sendiri. Kemampuan penalaran dapat dilihat dari hasil tes siswa dalam mengerjakan soal pemecahan masalah yang dibuat berdasarkan indikator penalaran matematika Tujuan penelitian ini yaitu untuk mendeskripsikan kemampuan penalaran matematika mahasiswa yang berkemampuan tinggi, sedang, dan rendah pada mahasiswa pendidikan matematika IKIP Budi Utomo Malang. Jenis penelitian yang digunakan peneliti adalah penelitian deskriptif kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah 3 siswa yang terdiri dari 1 siswa berkemampuan tinggi, 1 siswa berkemampuan sedang, dan 1 siswa berkemampuan rendah. Pengambilan data dilakukan dengan memberikan soal Tes Pemecahan Masalah (TPM) kepada ketiga subjek tersebut. Setelah itu, dilakukan wawancara kepada setiap subjek. Berdasarkan analisis data didapatkan kesimpulan bahwa kemampuan penalaran siswa yang berkemampuan tinggi dan sedang berkriteria baik, sedangkan siswa yang berkemampuan rendah berkriteria cukup.