Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

Peran Media Sosial dalam Menyebarkan Pesan Agama dan Perubahan Sosial Iryani, Juniarti; Syam, Nurwahid
PUSAKA Vol 11 No 2 (2023): Pusaka Jurnal Khazanah Keagamaan
Publisher : Balai Penelitian dan Pengembangan Agama Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31969/pusaka.v11i2.1242

Abstract

Media sosial sekarang ini merupakan hal yang sudah menyatu dengan keseharian sebagian besar masyarakat di Indonesia. Media sosial masuk dalam berbagai jenjang usia, mulai dari anak-anak hingga orang tua. Pengaruh media sosial ini sangat beragam baik dalam aspek agama maupun aspek sosial. Penelitian ini terfokus pada beberapa aspek yakni peran media sosial dalam menyebarkan pesan agama, dampak perubahan sosial dan dampak media sosial dalam pembentukan opini publik. Penelitian ini dilakukan secara kualitatif deskriptif atau literature review dengan cara membaca, mempelajari, dan menganalisis dari jurnal, buku, artikel, prosiding, dan ma kalah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Teknologi digital dan media sosial telah mengubah cara agama disebarkan dan diakses oleh individu. Mereka membuka peluang untuk mencapai audiens yang lebih luas, meningkatkan keterlibatan aktif, dan meningkatkan efisiensi dalam penyebaran ajaran agama. Dengan demikian, media sosial memainkan peran kunci dalam penyebaran agama di era kontemporer. 2) Peran media sosial dalam perubahan sosial juga berdampak pada perubahan gaya dan pola hidup masyarakat. Dari perspektif interaksi sosial, perubahan sosial dalam masyarakat disebabkan oleh kemudahan manusia berinteraksi melalui media sosial. Akibatnya, interaksi sosial dalam dunia nyata dapat mengalami penurunan. Manusia tidak perlu lagi bertemu langsung untuk berkomunikasi, yang akhirnya dapat menghasilkan masyarakat yang lebih tertutup. Oleh karena itu, media sosial telah mengubah berbagai aspek struktur sosial dan budaya dalam masyarakat, dengan dampak positif dan negatif yang signifikan. 3) Media sosial bukan hanya alat komunikasi,tetapi juga merupakan alat pengaruh yang kuat dalam membentuk pandangan dan perilaku politik serta dalam menyebarkan berbagai informasi kepada masyarakat.
Efektivitas Pembelajaran Dalam Mata Kuliah Fisika Menggunakan Sistem Manajemen Pembelajaran Spada (LMS SPADA) Syam, Nurwahid; Iryani, Juniarti
EDU SOCIATA ( JURNAL PENDIDIKAN SOSIOLOGI ) Vol 7 No 1 (2024): Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi
Publisher : EDU SOCIATA ( JURNAL PENDIDIKAN SOSIOLOGI )

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33627/es.v7i1.2401

Abstract

Sistem Manajemen Pembelajaran (LMS) adalah platform teknologi yang memungkinkan lembaga pendidikan untuk mengatur, mengelola, dan menyampaikan konten pembelajaran secara online. LMS yang digunakan untuk pembelajaran adalah SPADA yang telah dilaksanakan selama empat semester di Institut Teknologi dan Bisnis Bina Adina. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah pembelajaran menggunakan Sistem Manajemen Pembelajaran SPADA efisien dan efektif. Untuk mengeval___uasi pembelajaran lebih lanjut di Institut Teknologi dan Bisnis Bina Adota. Metode yang digunakan oleh peneliti dalam penelitian ini adalah metode penelitian kuantitatif. Proses perolehan informasi (pengumpulan data) dilakukan melalui metode penggunaan kuesioner/kuesioner. Kuesioner berisi pernyataan efektivitas pembelajaran menggunakan Sistem Manajemen Pembelajaran SPADA. Kuesioner didistribusikan kepada responden menggunakan formulir Google. Selanjutnya, data akan dianalisis dan dijabarkan sesuai dengan data yang diperoleh. Hasil penelitian diperoleh bahwa penggunaan LMS SPADA dalam mata kuliah fisika di perguruan tinggi sangat efektif dalam meningkatkan ketepatan waktu pengumpulan tugas, interaksi antara dosen dan mahasiswa, struktur dan kualitas proses pembelajaran, serta fleksibilitas akses dan waktu belajar. Oleh karena itu, LMS SPADA merupakan alat yang sangat berguna dalam mendukung dan meningkatkan efektivitas pembelajaran fisika.
Strategy for Utilizing Online Discussions and Online Practices on SPADA LMS to Improve Physics Learning in the Digital Era Iryani, Juniarti; Syam, Nurwahid
Jurnal Pendidikan Fisika Vol 12, No 3 (2024): PENDIDIKAN FISIKA
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/jpf.v12i3.15042

Abstract

The rapid development of digital learning platforms, particularly Learning Management Systems (LMS) such as SPADA, has significantly transformed physics education by enabling interactive and flexible learning environments. However, the effectiveness of integrating online discussions and exercises in enhancing students' comprehension of physics concepts remains underexplored. This study aimed to evaluate the impact of online discussions and exercises conducted through the SPADA LMS on students' understanding of physics concepts. A quantitative approach with a one-group pre-test and post-test experimental design was employed, involving 18 students enrolled in a physics course. Data were collected using questionnaires, pre-tests, post-tests, and interviews. The results revealed a substantial improvement in students' comprehension, with the average post-test score (75.18) significantly exceeding the pre-test score (47.75). Students reported increased engagement, better conceptual understanding, and improved problem-solving skills through active participation in online discussions and structured exercises. However, challenges such as technical issues, including unstable internet connectivity, occasionally disrupted participation. Despite these obstacles, the integration of online discussions and exercises through SPADA LMS proved to be an effective strategy for enhancing students' comprehension of physics concepts and fostering a collaborative learning environment. This study highlights the potential of LMS platforms as essential tools for advancing digital education, with implications for improving instructional design and promoting interactive learning experiences in physics education. Future research should explore the integration of multimedia tools and adaptive learning features to further optimize LMS-based instruction in physics.
Evaluasi Pelaksanaan Program Bleanded Learning pada Mata Kuliah Komunikasi Data Menggunakan Model Evaluasi Cse-Ucla Iryani, Juniarti; Mania, Sitti; Rasyid, Muhammad Nur Akbar
Pendekar: Jurnal Pendidikan Berkarakter Vol 7, No 4 (2024): Desember
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/pendekar.v7i4.26680

Abstract

Abstract: The purpose of this study is to assess the success and identify obstacles related to the implementation of blended learning in data communication courses. The research is an evaluation research using a mixed method. The research design is the CSE-UCLA model, with components: system assessment, program planning, program implementation, program improvement, and certification program. The determination of the research subject used the purposive sampling method. The results of the research on all components were obtained: System Assessment obtained a percentage of 95% in the very good category. Program Planning obtained a percentage of 91% in the very good category. The Implementation Program obtained a percentage of 82% in the very good category. The Improvement Program obtained a percentage of 73% in the good category The Certification Program obtained a percentage of 80% in the good category. The recommendation related to the evaluation of the blended learning program in the Data Communication course is to improve the quality of socialization on the use of the blended learning program support system for both lecturers and students. In addition, the obstacle that the researcher found was the difficulty of determining the aspects that are vital in each component of the evaluation.Abstrak: Tujuan penelitian ini untuk menilai keberhasilan dan mengidentifikasi hambatan yang berkaitan dengan pelaksanaan blended learning pada mata kuliah komunikasi data. Metode penelitian evaluasi ini adalah campuran dimana instrumen penelitian yang digunakan adalah kuesioner dan angket wawancara. Desain penelitian adalah model CSE-UCLA dengan analisis data digunakan analisis deskriptif kuantitatif dan analisis kualitatif. Penentuan subjek penelitian menggunakan metode purposive sampling. Hasil penelitian pada seluruh komponen diperoleh: System Assessment diperoleh persentase 95% artinya kuat dalam hal landasan utama pelaksanaan program. Program Planning diperoleh persentase 91% artinya program ini memiliki arah dan dasar yang jelas. Program Implementation diperoleh persentase 82% artinya efektivitas pelaksanaan blended learning dapat dioptimalkan. Program Improvement diperoleh persentase 73% artinya perlu lebih proaktif merancang perbaikan untuk keberlanjutan program. Program Sertification diperoleh persentase 80% artinya meningkatkan pengakuan akademik maupun professional. Rekomendasi terkait evaluasi program blended learning pada mata kuliah Komunikasi Data adalah agar meningkatkan kualitas sosialisasi pada penggunaan system pendukung program blended learning baik terhadap dosen maupun terhadap mahasiswa. Selain itu kendala yang peneliti temukan adalah sulitnya menentukan aspek yang menjadi vital pada setiap komponen pada evaluasi. 
Meningkatan Kemampuan Menulis Mahasiswa Melalui Pelatihan Penggunaan Zotero Dan Teknik Parafrase Karya Tulis Ilmiah Iryani, Juniarti; Syam , Nurwahid
Celebes Journal of Community Services Vol. 3 No. 1 (2024): December - May
Publisher : STIE Amkop Makassar, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/celeb.v3i1.1695

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan mahasiswa dalam manajemen referensi dan teknik parafrase karya ilmiah melalui sosialisasi penggunaan aplikasi Zotero dan teknologi parafrase berbantuan ChatGPT. Sosialisasi ini dilaksanakan di Aula Institut Teknologi dan Bisnis Bina Adinata dan diikuti oleh 38 mahasiswa Institut Teknologi dan Bisnis Bina Adinata. Pendekatan yang digunakan mencakup sesi pembelajaran, diskusi interaktif, dan tutor sebaya, yang bertujuan untuk mengatasi hambatan dalam memahami penggunaan Zotero dan penerapan teknik parafrase yang efektif. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pemahaman mahasiswa dalam mengelola referensi dan sitasi secara efisien, serta kemampuan parafrase yang lebih baik, yang membantu mereka menghindari plagiarisme dan meningkatkan kualitas penulisan akademik. Meskipun beberapa tantangan seperti adaptasi terhadap teknologi baru dan keterbatasan perangkat dihadapi, pendekatan kolaboratif berhasil meningkatkan keterlibatan dan hasil belajar peserta. Kesimpulannya, kegiatan ini berkontribusi signifikan dalam mempersiapkan mahasiswa untuk menghasilkan karya ilmiah yang sesuai dengan standar akademik, sekaligus membekali mereka dengan keterampilan literasi digital yang esensial untuk karier akademik dan profesional mereka.
Pemanfaatan Google Form Untuk Meningkatan Literasi Digital Di Kalangan Guru Sd Negeri Taipale'leng Kabupaten Gowa Iryani, Juniarti; Syam , Nurwahid; Al Amin , Muh
Celebes Journal of Community Services Vol. 3 No. 2 (2024): Juni - November
Publisher : STIE Amkop Makassar, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/celeb.v3i2.1696

Abstract

Literasi digital merupakan pengetahuan dan kemampuan seseorang dalam menggunakan teknologi untuk mendukung aktivitas sehari-hari. Tingkat literasi digital yang tinggi menjadi kebutuhan dasar bagi setiap guru agar dapat beradaptasi dengan perkembangan teknologi dalam dunia pendidikan. Oleh karena itu, memiliki literasi digital yang baik sangat penting untuk meningkatkan kualitas pengajaran dan efisiensi kerja. Edukasi digital dijadikan sebagai alat untuk mengatasi rendahnya tingkat literasi digital, yang membutuhkan proses panjang dan mendorong individu untuk terus belajar dan berkembang. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan para guru di SD Negeri Taipale'leng dalam pemanfaatan teknologi digital, khususnya Google Forms dan aplikasi ChatGPT. Kegiatan ini juga bertujuan untuk memberikan pemahaman praktis tentang penggunaan platform digital yang sederhana dan efektif. Dengan adanya pendampingan ini, diharapkan para guru dapat membuat soal dan jawaban dengan lebih efisien, meningkatkan kualitas pembelajaran, serta meningkatkan daya saing dalam dunia pendidikan. Program ini melibatkan pelatihan langsung, konsultasi, dan pendampingan secara berkelanjutan.
PROTOTIPE PENGONTROL SMART DOORBELL BERBASIS TELEGRAM Sakia, Sakia; Farida, Farida; Iryani, Juniarti
journal Informatika, Multimedia, dan Informasi Vol 1 No 2 (2023): Hal, 110-123
Publisher : CV. LAJAGOE PUSTAKA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract This study aims to: (1) Design a Telegram-Based Smart Doorbell Controller Prototype. (2) Find out the implementation of a Telegram Based Smart Doorbell Controller Prototype in the house of resident at Ponre, Matekko Village, Gantarang District, Bulukumba Regency. This study used the R&D research method, namely by comparing previous research so that the research carried out was even better. R&D research has several stages, namely: (1) analysis stage. (2) Design stages. (3) Development stages. (4) Stages of testing. And (5) report stages. The results of this study indicate that: (1) Telegram-based smart doorbell controller prototypes were made or designed using Esp32 Cam, Push Buttons, Df Mini Player, Memory, Speakers, Relays, Selenoids, Servo Motors, Android Smartphones, Telegram Applications, Wifi, and 12V adapter. (2) implementation of the telegram-based smart doorbell controller prototype which was carried out at the house of a resident in Ponre, Ponre, Matekko Village, Gantarang District, Bulukumba Regency. When someone visits the house and then presses the bell, it can emit a sound that has been entered into the df mini player's memory such as "Assalamualaikum", can send notifications (sample images) to the telegram application to see guests visiting the house and can control the door via the telegram application via selenoid so that it can open automatically through commands given such as "/open and /close" and the servo motor can open the door automatically.
SISTEM INFORMASI RENTAL MOBIL BERBASIS WEB MENGGUNAKAN WHATSAPP GATEWAY PADA RENTAL MOBIL SASHA Wana, Sri; Candra, Adi; Iryani, Juniarti
journal Informatika, Multimedia, dan Informasi Vol 2 No 2 (2024): Hal, 1-69
Publisher : CV. LAJAGOE PUSTAKA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61912/lajutek.v2i2.106

Abstract

This research aims to: (1) Design a Web-based car rental information system using Whatsapp gateway at Sasha Car Rental. (2) Implement a web-based car rental information system using Whatsapp gateway at Sasha Car Rental. (3) Knowing the response of Sasha car rental owners and tenants to the car rental website that has been designed. This research uses the Waterfall method, which is a development model that describes a systematic and sequential approach to software development. The stages used in the Waterfall model include: (1) Requirement Analysis (2) System Design (3) Implementation (4) Integration & Testing (5) Operating & Maintenance. Based on the results of the discussion of the Web-based car rental information system using Whatsapp Gateway at Sasha Car Rental, it can be concluded (1) This website-based system uses the Waterfall method, which in its design uses the PHP programming language with the Codeigniter 3 Framework, MySQL Database Management System, Sublime software as a text editor, and Chrome / Mozilla FireFox as a browser. And using Whatsapp Gateway as a sender of notification messages to customers. In this system there are 2 users, namely admins and customers who want to rent a car at Sasha Car Rental. (2) Web-based car rental information system using Whatsapp Gateway at Sasha Car Rental which has been created to be used to facilitate customers in terms of car rental and facilitate owners in managing their car rental. Based on the results of its implementation, it is obtained that this system is running well where the output is in accordance with what is desired by users and rental owners. (3)The response of car rental owners to the Sasha Car Rental Website, namely giving a "positive" response which can be seen in the total average percentage of 84.93%. From these results, it can be interpreted that the Sasha Car Rental Website has a good response and high attractiveness, and with the Sasha Car Rental Website can help and facilitate rental owners and their customers.
The Influence of Using Ai Applications on the Effectiveness of Student Learning at ITEB Bina Adinata Febrianti B, Nurul; Darmawan, Rifqhy; As'ad, Ahmad; Iryani, Juniarti
Aksiologi : Jurnal Pendidikan dan Ilmu Sosial Vol. 5 No. 2 (2025): April
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/aksiologi.v5i2.316

Abstract

This study aims to analyze the influence of using artificial intelligence (AI)-based applications on the learning effectiveness of students at ITEB Bina Adinata, particularly in five key aspects: the types and frequency of AI usage, effectiveness in understanding course material, time and energy efficiency, learning motivation and satisfaction, and the potential for negative AI usage. The research method employed is descriptive quantitative with a case study approach, using total sampling of 40 students from the Information Systems study program. The research instrument was a closed-ended questionnaire with a Likert scale, analyzed statistically through the calculation of means, percentages, and indicator categorization. The findings show that three main indicators fall into the high category AI usage frequency (79.6%), material comprehension effectiveness (79%), and learning efficiency (78.8%) while the other two fall into the moderate category: learning motivation and satisfaction (72.1%) and potential misuse of AI (60.8%). These results indicate that students generally have a positive perception of AI usage in supporting learning, although attention is still needed regarding internal motivation and ethical awareness. The implications of this study highlight the need for academic policies and learning strategies that promote adaptive, responsible, and balanced AI usage maximizing its benefits while fostering students’ academic character development.
Pengaruh Pemanfaatan Teknologi Informasi Dalam Mendukung Layanan Digital Bagi Masyarakat Desa Bontomangiring Maghfira, Maghfira; Anisa, Anisa; Iryani, Juniarti
RIGGS: Journal of Artificial Intelligence and Digital Business Vol. 4 No. 2 (2025): Mei - Juli
Publisher : Prodi Bisnis Digital Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/riggs.v4i2.977

Abstract

Pemanfaatan Teknologi Informasi (TI) telah memberikan dampak signifikan dalam mendukung transformasi layanan digital, khususnya di wilayah pedesaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemanfaatan TI dalam mendukung layanan digital bagi masyarakat Desa Bontomangiring. Metode yang digunakan adalah pendekatan deskriptif kuantitatif dengan teknik pengumpulan data melalui kuesioner, observasi, dan wawancara kepada perangkat desa dan masyarakat. Jumlah responden dalam penelitian ini terdiri dari 10 staf desa dan 20 masyarakat umum, sehingga total responden sebanyak 30 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemanfaatan TI telah membantu meningkatkan efektivitas dan efisiensi layanan administrasi, mempercepat akses terhadap informasi publik, serta memperkuat komunikasi antara pemerintah desa dan warga. Beberapa layanan seperti pendaftaran administrasi kependudukan, penyampaian informasi, dan pelaporan kegiatan masyarakat menjadi lebih mudah diakses melalui platform digital. Namun, masih terdapat tantangan seperti kurangnya infrastruktur jaringan internet yang merata. Temuan ini menunjukkan bahwa meskipun TI telah membawa dampak positif, perlu dilakukan upaya lanjutan dalam hal pelatihan, pendampingan, serta pembangunan infrastruktur digital agar seluruh masyarakat desa dapat merasakan manfaatnya secara maksimal. Penelitian ini diharapkan menjadi dasar bagi pengambilan kebijakan dan strategi pengembangan layanan digital yang lebih inklusif di tingkat desa.