Evawati Alisah
Jurusan Matematika Fakultas Sains Dan Teknologi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

Published : 43 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Prosiding SI MaNIs (Seminar Nasional Integrasi Matematika dan Nilai-Nilai Islami)

Konstruksi Extreme Point Deterministic Algorithm Melalui Algoritma Kruskal dan Algoritma Prim pada Masalah Multi-Criteria Minimum Spanning Tree Alisah, Evawati; Ulum, Moh. Miftakhul
Prosiding SI MaNIs (Seminar Nasional Integrasi Matematika dan Nilai-Nilai Islami) Vol 2 No 1 (2018): Prosiding SI MaNIs (Seminar Nasional Integrasi Matematika dan Nilai Islami)
Publisher : Mathematics Department

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1008.016 KB)

Abstract

Kajian MCMST merupakan pengembangan dari masalah optimasi MST dengan memuat duakriteria atau lebih. Salah satu algoritma yang mampu untuk menyelesaikan masalah MCMST adalah EPDA.EPDA memiliki tiga tahapan. Sebagai fondasi awal, pada tahap pertama dibangun dari Algoritma Kruskalatau Algoritma Prim dengan memperhatikan kriteria yang bersesuaian satu per satu. Kemudian padatahap kedua dan ketiga dilakukan proses mutasi sampai akhirnya didapatkan pohon merentang baru yangmenjadi solusi efisien atau Pareto Front. Dengan perbedaan karakteristik yang dimiliki Algoritma Kruskaldan Algoritma Prim, penulis ingin menjelaskan perbandingan antara EPDA yang dibangun dari AlgoritmaKruskal dan EPDA yang dibangun dari Algoritma Prim.Secara umum, baik EPDA dengan Algoritma Kruskal maupun EPDA dengan Algoritma Primmenghasilkan solusi yang sama. Adapun perbedaan yang dihasilkan terdapat ada indeks yang digunakan.Kemudian untuk memperkecil banyaknya kemungkinan solusi yang diberikan, maka pada saat pemilihansisi baik untuk Algoritma Kruskal maupun Algoritma Prim tidak hanya memperhatikan kriteria yangdikerjakan, namun sekaligus memperhatikan pertimbangan solusi yang termuat dalam tabel Edge List.Oleh karena itu, dengan diperoleh banyaknya kemungkinan solusi yang lebih sedikit, maka prosespenyelesaian yang dilakukan menjadi lebih singkat.
Graf Koset dari Subgrup Normal pada Grup Dihedral Evawati Alisah; Risna Zulfa Musriroh
Prosiding SI MaNIs (Seminar Nasional Integrasi Matematika dan Nilai-Nilai Islami) Vol 2 No 1 (2018): Prosiding SI MaNIs (Seminar Nasional Integrasi Matematika dan Nilai Islami)
Publisher : Mathematics Department

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (339.345 KB)

Abstract

Graf didefinisikan sebagai suatu himpunan titik ( ) yang tidak kosong dan himpunan sisi ( ) yang mungkin kosong. Graf koset adalah salah satu graf dengan setiap titik pada graf adalah himpunan koset kanan dari suatu subgrup di suatu grup , dua koset dan akan terhubung oleh sisi berarah dari ke jika dan hanya jika dengan adalah subhimpunan dari dan dinotasikan dengan ( ) Grup dihedral- adalah suatu grup yang anggotanya terdiri dari simetri-simetri pada segi beraturan yang memuat rotasi dan refleksi dan dinyatakan dengan * +. Penelitian itu bertujuan untuk menentukan karakteristik graf koset dari subgrup normal pada grup dihedral. Selanjutnya, subgrup normal pada grup dihedral- di antaranya di antaranya * + * + untuk dan tambahan untuk untuk genap * + dan * + Pembahasan dalam penelitian ini dibatasi pada subhimpunan * + * + dan * + dengan mengkaji grup sampai untuk menentukan karakteristik graf koset pada Berdasarkan hasil penelitian ini diperoleh graf koset dari terhadap subgrup normal dan subhimpunan jika dan banyak kosetnya adalah 2 maka graf ( ) adalah digraf sikel berorder 2. Jika dengan * + untuk * + maka graf ( ) adalah digraf yang memuat sikel berorder 2 sedangkan untuk * + maka ( ) adalah digraf yang memuat 2 sikel berorder . Dan jika maka membentuk digraf nol. Kemudian semua titik pada graf ( ) dengan adalah berderajat dua. Bagi penelitian selanjutnya diharapkan untuk membahas graf koset dari subgrup normal dan semua subhimpunan pada grup dihedral beserta teorema-teorema lain tentang graf koset.
The Description of Fuzzy Sets Operations in Lattice Theory Aminahtuz Zahro; Lailatul Maziyah Wildan Mufaridho; Evawati Alisah
Prosiding SI MaNIs (Seminar Nasional Integrasi Matematika dan Nilai-Nilai Islami) Vol 3 No 1 (2019): Prosiding SI MaNIs (Seminar Nasional Integrasi Matematika dan Nilai Islami)
Publisher : Mathematics Department

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (331.267 KB)

Abstract

Pada aljabar abstrak, suatu himpunan dengan satu operasi biner merupakan semilatis jika operasi terssebut idempoten, komutatif, dan asosiatif. Kemudian suatu aljabar dikatakan latis, jika aljabar terdiri dari dua operasi biner dan masing-masing aljabar untuk masing-masing operasinya merupakan semilatis. Himpunan fuzzy sendiri merupakan perkembangan dari himpunan tegas yang memiliki fungsi keanggotaan pada interval [0,1]. Pada umumnya latis menggunakan himpunan tegas sebagai objeknya, maka disini kami ingin menggunakan himpunan kabur (fuzzy) untuk mengetahui bagaimana deskripsi operasi irisan dan gabungan pada himpunan fuzzy dalam teori latis. Kami mengaplikasikan dua operasi himpunan fuzzy yaitu irisan dan gabungan, dimana himpunan fuzzy menggunakan α-cut yang berbentuk interval tertutup serta menggunakan fungsi keanggotaan segitiga. Dari penelitian ini, terbukti bahwa himpunan fuzzy secara fungsi keanggotaan segitiga dengan dua operasi irisan dan gabungan merupakan latis yang memenuhi sifat-sifat dalam teori latis, yaitu komutatif, asosiatif, idempoten, dan absorpsi. Sabagai saran, untuk penelitian selanjutnya dapat menggunakan aplikasi operasi yang lain yang berlaku pada fuzzy logic dan bilangan fuzzy dalam teori latis dan lainnya yang setara.