Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENGARUH EDUKASI GIZI “EMPIRE” TERHADAP KUALITAS DIET DAN AKTIVITAS FISIK PADA WANITA DENGAN GIZI LEBIH Palupi, Khairizka Citra; Anggraini, Anggita; Sa’pang, Mertien; Kuswari, Mury
Journal of Nutrition College Vol 11, No 1 (2022): Januari
Publisher : Department of Nutrition Science, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jnc.v11i1.31924

Abstract

Latar belakang: Prevalensi tingkat kelebihan berat badan di Indonesia selalu meningkat setiap tahun khususnya pada orang dewasa >18 tahun dan lebih banyak terjadi pada wanita. Faktor psikologis berupa pemilihan makanan yang berhubungan dengan kurangnya kontrol emosi terhadap perilaku makan (mindless eating) cukup berpengaruh pada tingginya prevalensi masalah gizi yang terjadi. Salah satu intervensi yang dapat diberikan adalah edukasi gizi Emotion and Mind Power in Relationship with Eating (EMPIRE).Tujuan: Mengetahui pengaruh dari pemberian edukasi “EMPIRE” terhadap kualitas diet dan aktivitas fisik pada wanita dengan status gizi lebih.Metode: Pre-experimental dengan desain penelitian one group pretest-posttest. Penelitian ini menggunakan teknik pengambilan sampel purposive sampling dengan sampel sebanyak 42 orang wanita dewasa berusia 20-30 tahun dan IMT >23kg/m2 di daerah Jawa Barat dan Jakarta. Pengambilan data kualitas diet responden menggunakan alat berupa formulir food recall 24 jam dan Indeks Gizi Seimbang 3-60, untuk aktivitas fisik menggunakan instrument International Physical Activity Questionnaire versi Short Form (IPAQ-SF). Analisis data menggunakan Uji Paired Sample T-test Dependen dan Uji Wilcoxon dengan derajat kepercayaan 95%.Hasil: Nilai rerata skor kualitas diet pre test dan post test adalah 30.16 menjadi 29.62. Pada skor MET aktivitas fisik didapatkan nilai rerata pre test dan post test adalah 1307.50 menjadi 2170.50. Penelitian ini menunjunjukkan intervensi edukasi gizi EMPIRE tidak memberikan pengaruh terhadap variabel kualitas diet (p>0,05), sedangkan pada variabel aktivitas fisik menunjukan bahwa pemberian edukasi gizi EMPIRE memberikan pengaruh terhadap peningkatan aktivitas fisik responden (p≤0,05).Simpulan: Edukasi gizi EMPIRE dapat digunakan menjadi salah satu media yang memberikan pengaruh terhadap peningkatan aktivitas fisik, namun tidak berpengaruh pada kualitas diet pada wanita dengan status gizi lebih.
Mengidentifikasi Faktor Faktor yang Mempengaruhi Malas Belajar pada Siswa SMP: Studi Kasus di Sekolah Menengah Pertama Kelas VIII SMP IT Mutiara Aulia Asy’ari, Humairoh; Hartady, Alfitrah Boban; Rezky, Annisa; Anggraini, Anggita; Amalia, Syakira
Philosophiamundi Vol. 2 No. 6 (2024): Philosophiamundi December 2024
Publisher : PT. Kreasi Karya Majakata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Learning activities are a process of interaction between students and educators which aims to develop intellectual, moral, emotional and maturity aspects. Identify the factors that cause children to be lazy about studying in Sei Mencirim Village, Sunggal District, Deli Serdang Regency, Mutiara Aulia IT Middle School. This research aims to: Find out the causal factors that influence children to be lazy about studying. The research method we use in this research is a qualitative method, what is meant by qualitative research is qualitative research aimed at understanding social phenomena or realities through collecting non-numerical data, such as interviews, observations, and text or document analysis. In the research, it was found that the reasons why students at SMP IT Mutiara Aulia were lazy about studying were, namely, 1) Factors that came from within the child, 2) Factors that came from outside the child which caused the child to be lazy about studying. Based on the results of this research, the researcher provides suggestions, namely: 1) Parents who put their children to study at this school must pay extra attention and provide more attention and motivation, especially in the educational context. 2) For the community, especially community leaders around where students live, they must always provide supportive advice to be given and listened to by students who live in that area so that the child is willing to study hard at school. 3) For teachers, stay enthusiastic, never give up and always be patient in educating students at Mutiara Aulia IT Middle School.
Penyuluhan Bahaya Cacingan Bagi Siswa Sekolah Dasar Sebagai Upaya Mewujudkan Anak Indonesia Sehat dan Berprestasi Febriani, Ade; Anggraini, Anggita; Aini, Fitri; Miller Simorangkir, Rendy; Razak, Abdur; Rizky Andrila Aqsal, Irghi; Afara, Rahcmatul; Zainah, Zainah; Aprillya, Vinny; Cahya Khairunisa, Aulia; Mayang, Mayang; Syilvia Sakti, Miranda; Chairunnisa, Chairunnisa; Ariyansyah, Rafly; Al Madani Zeind, M Azmi
JDISTIRA - Jurnal Pengabdian Inovasi dan Teknologi Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2023)
Publisher : Yayasan Rahmatan Fidunya Wal Akhirah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58794/jdt.v3i2.543

Abstract

Cacingan merupakan masalah kesehatan yang umum terjadi di sekuruh dunia, khususnya Indonesia. Cacingan merupakan penyakit umum di Indonesia yang menyerang anak-anak disebabkan oleh cacing Ascaris lumbricoides. Anak-anak terpapar cacingan salah satunya karena memiliki kebiasaan bermain tanah dan mengonsumsi makanan yang tidak higienis. Dalah hal ini kami melakukan pengabdian masyarakat di SDN 117 Pekanbaru tepatnya di desa Pengambang Jaya Indah kel. Limbungan Kec. Rumbai Timur. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mendatangkan pemahaman kepada siswa SDN 117 Pekanbaru tantang bahaya penyakit cacingan dan bagaimana cara mencegahnya. Cacingan paling banyak ditemui oleh siswa tingan sekolah dasar aktif bermain secara bebas dan tidak mengerti cara menjaga kebersihan tangan lebih bersih dan sehat. Metode pelaksanaan ini dilakukan dengan cara menggunakan tip melalui dokumen PowerPoint, brosur, dan video animasi. Alat penilaian yang digunkan pada kegiatan ini adalah angket berupa pre-test dan posttest. Hasil dari pengabdian ini menunjukkan peningkatan siswa kelas 3 SDN 117 Pekanbaru mempunyai pengetahuan tentang penyakit cacingan dan bagaimana cara pencegahannya. Hal ini terlihat jelas melalui kegiatan pretest dengan 3 soal dari 36 siswa kelas 3 hanya dapat menjawab 3 soal pada saat mereka berada di kegiatan setelah tes menerima 3 soal yang tepat. Dari hasil ini terlihan pemahaman siswa menjadi semakin mendalam. Hal yang baik dan harapannya dapat membina generasi yang sehat dan aktualisasi.