Sutantie, Nerissa Alviana
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pemeriksaan Golongan Darah dan Peningkatan Kesadaran Masyarakat tentang Transfusi Darah Aman di Desa Riring Rumahsoal, Maluku Noya, Farah Christina; Rutumalessy, Efatha Irene; Que, Bertha Jean; Taihuttu, Yuniasih Mulyani Jubeliene; Huwae, Laura Bianca Sylvia; Rahawarin, Halidah; Sutantie, Nerissa Alviana; Lekatompessy, Jerome Constantine; Putri, Tsania Ananda; Manuhutu, Kartika Marissa
Jurnal SOLMA Vol. 14 No. 1 (2025)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka (UHAMKA Press)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22236/solma.v14i1.17092

Abstract

Background: Pengetahuan mengenai golongan darah memiliki peran penting untuk menjamin keamanan prosedur transfusi, namun kesadaran Masyarakat untuk melalukan pemeriksaan golongan darah masih sangat rendah. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran Masyarakat tentang pentingya mengetahui golongan darah melalui pemeriksaan golongan darah serta pemberian informasi mengenai jenis golongan darah yang dimiliki anak usia sekolah di Desa Riring Rumahsoal, Maluku Metode: Metode yang digunakan adalah pemeriksaan golongan darah sistem ABO-Rhesus secara langsung dengan metode slide. Penentuan golongan darah dilakukan berdasarkan reaksi aglutinasi antara darah dengan reagen serum golongan darah. Hasil: pemeriksaan pada 191 anak usia 4-17 tahun yang menjadi peserta dalam kegiatan, menunjukkan bahwa golongan darah A merupakan golongan darah yang paling banyak ditemukan (47,6%), sedangkan golongan darah AB merupakan golongan darah yang paling sedikit ditemukan (9,4%). Kesimpulan: Hasil pemeriksaan golongan darah pada kegiatan ini menjadi data awal distribusi golongan darah masyarakat di desa Riring Rumahsoal dan diharapkan semakin banyak Masyarakat yang melakukan pemeriksaan untuk meningkatan efisiensi dan keamanan prosedur transfusi.
EDUKASI POLA MAKAN SEHAT SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN PENYAKIT DEGENERATIF Que, Bertha Jean; Lekatompessy, Jerome Constantine; Taihuttu, Yuniasih Mulyani Jubeliene; Noya, Farah Christina; Huwae, Laura Bianca Sylvia; Rahawarin, Halidah; Rutumalessy, Efatha Irene; Sutantie, Nerissa Alviana; Istia, Sean Semuel
BUDIMAS : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol. 7 No. 1 (2025): BUDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : LPPM ITB AAS Indonesia Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29040/budimas.v7i1.15446

Abstract

Penyakit degeneratif, yang merupakan penyakit kronis tidak menular, seringkali disebabkan oleh penurunan fungsi sel tubuh seiring bertambahnya usia dan dipengaruhi oleh pola makan serta gaya hidup modern. Di Desa Riring, akses terhadap informasi kesehatan terbatas, terutama untuk lansia, sehingga masyarakat rentan terhadap masalah kesehatan. Edukasi mengenai pola makan sehat sangat penting untuk mencegah timbulnya penyakit degeneratif, terutama dalam konteks perubahan gaya hidup yang negatif dan rendahnya pemahaman tentang gizi seimbang. Kegiatan edukasi diadakan pada 19 Oktober 2024, di gedung gereja setempat, dengan partisipasi 56 orang, mayoritas adalah perempuan dan kelompok usia 46-55 tahun. Hasil kegiatan menunjukkan tingginya minat masyarakat untuk memahami pentingnya pola makan sehat, serta kebutuhan mendesak akan informasi lebih lanjut tentang pencegahan penyakit. Rencana pengembangan selanjutnya mencakup peningkatan frekuensi edukasi dan pemeriksaan kesehatan rutin untuk memantau status gizi, serta kolaborasi dengan puskesmas untuk menjangkau lebih banyak warga. Dengan langkah-langkah ini, diharapkan masyarakat dapat lebih teredukasi dan menerapkan pola hidup yang lebih sehat. Degenerative diseases, which are chronic non-communicable diseases, are often caused by a decline in cellular function as people age and are influenced by modern dietary patterns and lifestyles. In Riring Village, access to health information is limited, particularly for the elderly, making society vulnerable to health issues. Education on healthy eating is crucial for preventing the onset of degenerative diseases, especially in the context of negative lifestyle changes and a low understanding of balanced nutrition. The educational activity was held at the local church on October 19, 2024, with 56 participants, mostly women aged 46-55. The activity results indicated a high interest among the community in understanding the importance of healthy eating, as well as an urgent need for further information on disease prevention. Future development plans include increasing the frequency of education and routine health checks to monitor nutritional status, as well as collaborating with community health centers to reach more residents. With these steps, it is hoped that the community can become more educated and adopt healthier lifestyles