Salah satu sistem komunikasi yang merupakan andalan bagi terselenggaranya integrasi sistem telekomunikasi secara global adalah sistem komunikasi nir-kabel. Teknologi nirkabel banyak digunakan oleh masyarakat karena harganya yang sangat terjangkau. Tingginya kebutuhan internet pada perkembangan zaman pada saat ini untuk menunjang efektifitas dan efisiensi pengguna terutama pada saat ini dunia khususnya Indonesia sedang dilanda musibah corona virus19 (covid19) yang mengharuskan semua menghentikan aktifitas normal, sehingga aktifitas bekerja sekolah maupun perkuliahan mahasiswa yang biasanya dilakukan tatap muka diganti secara daring (dalam jaringan) yang dilakukan dari rumah masing-masing. Akan tetapi perkembangan informasi tersebut tidak dapat dirasakan bagi masyarakat khususnya yang tinggal di area sinyal yang tidak stabil, sehingga sangat mengganggu aktifitas belajar mengajar mahasiswa yang di lakukan secara daring karena sulitnya mengakses jaringan internet di area yang tidak stabil tersebut khususnya di Desa Siak Kampung Jawa tengah. Tujuan penelitian ini untuk merancang dan mengiplementasikan antena kaleng di desa siak kampung jawa tengah supaya berguna bagi masyarakat disana sebagai penunjang akses belajar mengajar di masa pandemi ini. Hasil dari pengukuran antena Kaleng dilakukan pada lokasi yang telah ditetapkan, lokasi yang telah ditetapkan berjarak 5 hingga 7 km dari lokasi BTS Telkomsel, XL dan Smartfren dengan asumsi di lokasi tersebut masih bisa menerima sinyal 4G namun level dayanya sangat rendah dan tidak dapat menerima sinyal internet dengan baik jika menggunakan antena Kaleng dapat menerima sinyal internet yang cukup. Antena Kaleng digunakan sebagai penguat jaringan internet dengan dengan mengubah jaringan GSM yang berfrekuensi 1850 MHz menjadi sinyal Mi-Fi yang berfrekuensi 2415 MHz. Pada saat pengujian kecepatan internet menggunakan aplikasi Speedtest untuk mendapatkan nilai parameter RSSI, jitter, download dan upload. Hasil dari pengukuran menggunakan aplikasi Speedtest dengan ketinggian 10 meter dari 3 kartu yang berbeda Telkomsel, XL dan Smartfren. Nilai parameter menggunakan kartu Telkomsel pada antena Kaleng Ping sebesar 54ms dengan nilai jitter 4 ms kecepatan download sebesar 34,0Mbps dan kecepatan upload 0,66 Mbps, nilai parameter menggunakan kartu XL pada antena Kaleng, Ping sebesar 83ms dengan nilai jitter 137 ms kecepatan download sebesar 4,23Mbps dan kecepatan upload 0,06 Mbps, dan nilai parameter menggunakan kartu Smartfren pada antena Kaleng , Ping sebesar 60ms dengan nilai jitter 69ms kecepatan download sebesar 19,2Mbps dan kecepatan upload 0,15Mbps.