Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Pembinaan Kepada Pemuda Kristen Tentang Jati Diri Berdasarkan Teologi Kristen Di Gereja Protestan Kalimantan Barat (GPKB) Kecamatan Toho, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat Sinaga, Rajokiaman; Warni, Rosma; Lara, Lara; Insyur, Bergita; Ngguna, Ani Mura; Minarti, Minarti; Martoni, Martoni; Yeninar, Fendi Abraham
Real Coster : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 7, No 2: September 2024
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Real Batam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53547/realcoster.v7i2.538

Abstract

This Community Service aims to guide understanding of human nature which is closely related to self-identity. The problem of not understanding the true meaning of themselves leads young people not clearly to understand their identity and life goals. For this reason, this community service is carried out, so that it can foster and contribute to Christian youth, especially teenage youth in the Toho District area, Memapawah Regency, West Kalimantan. The method used in this activity is the lecture method through material presented at spiritual building services and interactions during seminars. The result of this Community Service is that young people gain the correct knowledge about Christian identity so that they are no longer confused and fall into wrong concepts, the young generation also expresses a shared commitment to maintaining a holy life, being a light and being a witness in the midst of society. Young people also gave positive responses to being involved in services at their respective churchesKeywords: church; identity; christian youth, theologyAbstrakPengabdian Kepada Masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pembinaan tentang pemahaman akan hakekat manusia yang erat hubungannya dengan “jati diri”. Permasalahan tentang kurang mengertian akan makna hakekat diri mereka membawa kaum muda tidak memahami dengan jelas akan jati diri dan tujuan hidup mereka. Dengan alasan inilah, pengabdian kepada Masyarakat ini dilaksanakan, supaya dapat membina dan memberikan kontribusi kepada kaum muda Kristen secara khusus pemuda remaja di wilayah Kecamatan Toho, Kabupaten Memapawah, Kalimantan Barat. Adapun metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah metode Ceramah melalui materi yang disampaikan pada kebaktian lebangunan Rohani dan interaksi pada saat seminar. Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat ini adalah kaum muda mendapatkan pengetahuan yang benar tentang jati diri Kristen sehingga mereka tidak lagi bingung dan terjerumus dengan konsep yang salah, generasi muda juga menyatakan komitmen bersama untuk menjaga hidup kudus, menjadi terang dan menjadi saksi ditengah-tengah masyarakat.  Kaum muda juga memberikan respon positif untuk terlibat di dalam pelayanan di gereja masing-masing. Kata Kunci: gereja; jati diri; pemuda kristen, teologi
Membangun Generasi Cerdas melalui Sosialisasi Pentingnya Pendidikan di Kelurahan Tumbang Talaken Sindy, Putri; Lara, Lara; Riani, Friska; Darma, Wika Dwi; Natali, Rosa; Agustiana, Jesicka; Lorenza, Linda Seftia; Viola, Dini Desfrianti; Angelina, Nadia; Wahyuni, Maya; Yohana, Ria; Selti, Selti; Cristy, Nuvia; Sayori, Sipora Y.; Maling, Akius; Amiano, Egi Briliantoni; Ujang, Sariela Wahyuni; Haloho, Oktani
Inovasi Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 2 No 3 (2024): IJPM - Desember 2024
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/ijpm.621

Abstract

Pendidikan merupakan fondasi penting bagi perkembangan individu dan masyarakat. Namun, di banyak daerah di Indonesia, terutama daerah Tumbang Talaken, masih banyak tantangan yang dihadapi dalam memandang pentingnya pendidikan. Fenomena pernikahan dini pun seringkali terjadi akibat kurangnya pemahaman mengenai pentingnya pendidikan. Anak-anak yang seharusnya bersekolah dan mengejar cita-cita juga masa depan mereka, sering menginginkan berhenti di bangku Sekolah Menengah Atas saja atau memilih untuk menikah atau langsung bekerja. Tujuan dari sosialisasi pentingnya pendidikan adalah untuk meningkatkan kesadaran dengan mendorong siswa memahami nilai dan manfaat pendidikan dalam kehidupan mereka, termasuk peluang masa depan yang lebih baik. Memotivasi melanjutkan pendidikan dengan menginspirasi siswa untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi dan memahami pentingnya pendidikan dalam mencapai tujuan hidup. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Dalam kegiatan sosialisasi tersebut targetnya adalah siswa SMP Negeri 1 Manuhing. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan dokumentasi. Metode wawancara ini bertujuan untuk menggali informasi mengenai permasalahan atau kendala yang di alami peserta didik dalam menempuh pendidikan. Adapun yang diwawancarai yaitu siswa dan Guru. Hasil dari kegiatan sosialisasi pentingnya pendidikan ini menunjukkan beberapa dampak positif bagi siswa yaitu meningkatan kesadaran siswa menjadi lebih sadar akan nilai dan manfaat pendidikan dalam kehidupan mereka, yang mendorong motivasi untuk belajar lebih giat. Sosialisasi membantu dalam pembentukan sikap disiplin, keterikatan sosial, dan moralitas siswa, sehingga mereka dapat berperilaku lebih baik di lingkungan sekolah dan masyarakat.
‘Rapid Counseling’ with Single-Session Music Therapy: A Modern Approach to Boosting the Academic Self-Efficacy of Today’s Generation Lara, Lara; Oentarto, Aloysius Selo Aryobimo; Situmorang, Dominikus David Biondi
Buletin Konseling Inovatif Vol. 5 No. 1 (2025)
Publisher : Universitas Negeri Malang & Asosiasi Bimbingan dan Konseling Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um059v5i12025p30-37

Abstract

As a new student, it is a big challenge for everyone. As an individual, it is very important to have high academic self-efficacy, to optimize the educational process being undertaken. Academic self-efficacy is an individual's belief in tasks and achieving academic achievement. 'Rapid counseling' is the provision of assistance with rapid counseling, and can be combined well with art. The purpose of this study was to determine the effectiveness of 'rapid counseling' with single-session music therapy (RC-SSMT) to increase academic self-efficacy in three students. This study is a quantitative experimental study with a one-group pre-test and post-test design. The subjects of this study were three students of the Department of Guidance and Counseling, Atma Jaya Catholic University of Indonesia (class of 2021), who experienced low academic self-efficacy based on questionnaires that had been filled out by the subjects. The data collection technique in this study was using interviews and questionnaires. This study used the Academic Self-Efficacy Scale (TASES) instrument which consisted of 28 items and had a validity of 0.893 and a reliability of 0.700. In the implementation of RC-SSMT, it can be effective in increasing academic self-efficacy with just one meeting session and can make the client independent with the "soundtrack of my life" that has been created together with the counselor during the counseling service so that when the client's academic is low again, the client only needs to listen to the song that has been created together with the counselor.
The Role of Professionalism as a Mediator of the Influence of Emotional Intelligence and Perceived Organizational Support on Employee Performance Lara, Lara; Lianto, Lianto; Ginting, Sunardi
Amkop Management Accounting Review (AMAR) Vol. 5 No. 1 (2025): January - June
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Amkop Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/amar.v5i1.2656

Abstract

This study aims to explore and confirm the role of professionalism as a mediator of the influence of emotional intelligence and perceived organizational support on employee performance at the Human Resources Development and Personnel Agency in Landak Regency. The research method used in this study is the associative research method. The sampling technique used was saturated sampling involving 62 respondents. The data collection technique employed a questionnaire. The data collected were processed using SEM (Structural Equation Modeling) with WarpPLS 7.0 software. This study found that emotional intelligence did not have a significant effect on employee performance, perceived organizational support had a significant effect on employee performance, emotional intelligence had a significant effect on professionalism, organizational support had a significant effect on professionalism, and professionalism had a significant effect on mediating the relationship between emotional intelligence and perceived organizational support on employee performance
Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Motivasi Perawat yang Akan Melanjutkan Jenjang S1 Keperawatan di Puskesmas Lembak dan Puskesmas Gelumbang Muara Enim Lara, Lara
Jurnal Lantera Ilmiah Keperawatan Vol. 1 No. 2 (2023): NOVEMBER
Publisher : CV. Q2 LANTERA ILMIAH INSTITUT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Menghadapi masalah yang semakin kompleks, seperti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, pergeseran pada system pelayanan kesehatan, proses tranmisi masyarakat pertanian menjadi masyarakat industri, proses tranmisi masyarakat tradisional menjadi masyarakat maju. Beberapa faktor yang sangat berpengaruh terhadap prestasi belajar diantaranya salah satunya adalah minat. Penelitian bertujuan untuk mengetahuai faktor-faktor yang berhubungan dengan motivasi perawat melanjutkan jenjang S1 Keperawatan. Penelitian dilakukan di Puskesmas Lembak dan Puskesmas Gelumbang Muara Enim pada 1-30 April 2017. Populasi dalam penelitian ini adalah perawat di Puskesmas Lembak dan Puskesmas Gelumbang Muara Enim. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode penelitian survey analitik dengan menggunakan desain cross sectional, dimana pengukuran variabel independen dan dependen dilaksanakan pada waktu yang sama, uji statistik yang digunakan adalah uji chi-square. Hasil penelitian ini didapatkan didapatkan nilai p-values hubungan antara kondisi individu dengan motivasi (P value = 0,015), hubungan antara harapan dengan motivasi (P value = 0,027). hubungan antara sosial ekonomi dengan motivasi (P value = 0,001). Hubungan antara pengembangan karir dengan motivasi (P value = 0,015). Hubungan antara dukungan atasan dengan motivasi (P value = 0,003). Diharapkan menjadi bahan masukan bagi Puskesmas Lembak dan Puskesmas Gelumbang Muara Enim dan perawat di Puskesmas Lembak dan Gelumbang Muara Enim agar dapat menjadi perawat yang berkualitas dan mempunyai motivasi untuk melanjutkan kuliah. Agar atasan memberikan dukungan kepada bawahan untuk melanjutkan kuliah.
Pemberdayaan Lansia Melalui Melalui Peningkatan Pengetahuan Tentang Kesehatan Reproduksi Dengan Metode Focus Group Discussion Di Posyandu Kemuning Ningsih, Fitriani; Harta, Harta; Khalis, Nor Rika; Maranatha, Dea; Lara, Lara; Sinta, Sinta; Maycella, Mitra
Journal of Digital Community Services Vol. 1 No. 1 (2024): January
Publisher : Institute Of Advanced Knowledge and Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69693/dcs.v1i1.12

Abstract

Lansia identik dengan berbagai penurunan status  kesehatan  terutama  status kesehatan  fisik dan reproduksi. Status  kesehatan  lansia yang  menurun  seiring  dengan  bertambahnya usia  akan memengaruhi kualitas  hidup  lansia. Bertambahnya  usia  akan  diiringi  dengan  tim-bulnya  berbagai  penyakit,  penurunan  fungsi tubuh, dan keseimbangan  tubuh   Oleh sebab itu diperlukan adanya pemberdayaan kepada para lansia melalui metode focus group discussion. Selain itu juga kegiatan ini melayani  pemeriksaan  kesehatan  lansia  seperti pengukuran tinggi badan, berat badan, tekanan darah, pemberian makanan tambahan, dan senam lansia. Metode  yang  digunakan  dalam  kegiatan  ini  yaitu  metode  penyuluhan,  dimana  penyuluhan dilakukan di halaman Posyandu Kemuning. Jumlah lansia yang mengikuti kegiatan sebanyak 29 lansia. Hasil   yang  dicapai  dari  kegiatan  ini  adalah  terlaksananya  kegiatan  ini  dengan  baik, terkumpulnya  data  hasil  pemeriksaan  kesehatan  lansia  serta  adanya  peningkatan  pengetahuan lansia terkait kesehatan reproduksi lansia