Claim Missing Document
Check
Articles

Found 24 Documents
Search

EFEKTIVITAS EDUKASI PEER GROUP TERHADAP PERUBAHAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN KETRAMPILAN DALAM PENCEGAHAN KANKER SERVIK DI KABUPATEN KEBUMEN -, herniyatun; Astutiningrum, Diah; -, Nurlaila
Jurnal Ilmiah Kesehatan Keperawatan Vol 5, No 2 (2009): JURNAL ILMIAH KESEHATAN KEPERAWATAN
Publisher : LPPM STIKES MUHAMMADIYAH GOMBONG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (66.953 KB)

Abstract

Kelompok sebaya atau peer group yang ada dan berkembang di masyarakat sudah banyak terbentuk salah satunya adalah kelompok sebaya dalam wadah yasinan RT / pengajian mingguan RT. Salah satu penyebab kematian wanita tertinggi adalah kanker servik. Kelompok sebaya yasinan RT diharapkan dapat membantu wanita dalam melakukan pencegahan kanker servik. Tujuan penelitian untuk  mengetahui pengaruh edukasi kelompok sebaya atau peer group terhadap perubahan  perilaku dalam pencegahan kanker servik,  jenis penelitian eksperimen semu, desain non-equivalent pretest-postest with control group, dengan intervensi edukasi kelompok sebaya yasinan RT oleh kader yang sudah dilatih. Proses penelitian telah dilaksanakan pada bulan September – November 2008 di Kabupaten Kebumen dengan metode multistage random sampling, jumlah sampel 176 (88 responden kelompok perlakuan, dan 88 responden  kelompok kontrol). Hasil penelitian menunjukkan rata-rata umur WUS 33.5 tahun dengan  pendidikan wanita  terbesar SD. Hasil penelitian menunjukkan tidak ada hubungan yang signifikan antara usia dengan pengetahuan pencegahan kanker servik (p:0,658; α<0.05), Tidak ada hubungan yang signifikan antara pendidikan dengan pengetahuan pencegahan kanker servik (p:0,116;α<0.05), dan sikap pencegahan kanker servik (p:0,304;α<0.05). Ada perbedaan yang signifikan rata-rata nilai pengetahuan (p:0,000: α<0.05), sikap (p:0,024; α<0.05), ketrampilan (p:0,000;α<0.05), antara sebelum dan setelah pada kelompok perlakuan. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa antara kelompok perlakuan dan kontrol ada perbedaan yang signifikan rata-rata nilai sikap (p:0,027: α<0.05), ketrampilan (p:0,000; α<0.05) tetapi tidak signifikan untuk meningkatkan  pengetahuan (p:0,150; α<0.05). Sikap dan ketrampilan pencegahan kanker servik tidak dipengaruhi oleh umur dan tingkat pendidikan tetapi dipengaruhi oleh intervensi edukasi peer group. Edukasi ini akan bisa merubah perilaku pencegahan kanker servik jika dilakukan oleh kader kesehatan yang terpilih, yang bisa menstransfer ilmu tentang pencegahan ini secara tuntas, sehingga tidak hanya sikap dan ketrampilan yang bisa berubah tetapi pengetahuan yang luas tentang kanker servik juga bisa dimiliki oleh semua anggota peer group yang ada di masyarakat Kebumen. Kata kunci: Perilaku pencegahan, kanker servik, edukasi peer group
EFEKTIFITAS PEMBERIAN NUTRISI ENTERAL METODE INTERMITTENT FEEDING DAN GRAVITY DRIP TERHADAP VOLUME RESIDU LAMBUNG PADA PASIEN KRITIS DI RUANG ICU RSUD KEBUMEN Wisnu Munawaroh, Sri; -, Handoyo; Astutiningrum, Diah
Jurnal Ilmiah Kesehatan Keperawatan Vol 8, No 3 (2012): JURNAL ILMIAH KESEHATAN KEPERAWATAN
Publisher : LPPM STIKES MUHAMMADIYAH GOMBONG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (78.639 KB)

Abstract

Intermittent feeding method is enteral nutrition support that using electrical pump. Meanwhile, gravity drip method is enteral nutrition support using gravitation. Currently, there are two methods used in giving nutrition to the patients who are admitted at intensive care unit. However, currently there are no studies performed to evaluate the effectiveness of both feeding methods for critical patients who are admitted at hospital. The objective of the research was to find out effectiveness of enteral nutrition support by intermittent feeding and gravity drip methods to gastric residuals volume in critical patients. The design use in the research was a Quasi Experimental design, with post test only control group design. The samples were 60 subjects and divided into two groups. Respondents were taken by accidental sampling method. From the result of statistical independent t-test, show that there are mean value at intermittent feeding method amount of 2,46 ml and Mean value at gravity drip method amount of 6,93 ml, t = -2,073 and p = 0,045. Based on statistical analysis show that there were significant differences of giving nutrition to critical patients by intermittent feeding and gravity drip methods. Intermittent feeding method more effective than gravity method in giving nutritional support for critical patients at RSUD Kebumen Keywords : intermittent feeding, gravity drip, gastric residuals volume, critical patients
DAMPAK KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA TERHADAP TINGKAT PERAWATAN DIRI Purwati, Eka; Herniyatun, H; Astutiningrum, Diah
Jurnal Ilmiah Kesehatan Keperawatan Vol 11, No 1 (2015): JURNAL ILMIAH KESEHATAN KEPERAWATAN
Publisher : LPPM STIKES MUHAMMADIYAH GOMBONG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (37.806 KB) | DOI: 10.26753/jikk.v11i1.100

Abstract

Data of national commission of women (2005) in 2005 shows that there has been 455 cases of domestic violence, domestic violence is either physical or non physical, done actively or in a passive way (not done), desired by the perpetrator, and no adverse effect on the victim (physical or psychological). The effect can be seen from the daily victims of domestic violence. Self care is one of daily activities of the victim. There are various reasons for the lack of self care physical fatigue and loss of consciousness.The study is aimed to determine the influence of domestic violence on the level self care. This is a non experimental study using cross sectional approach. The samples consist of 30 respondents. The data analysis technique is Chi Square.Analysis of the data indicated a significant count of p=1.000 physical abuse, p=1.000 psychical abuse, p=1.000 economic abuse, p=1.000 sexual abuse. p > 0.05 means that there is no significant effect among the physical, emotional, economic, and sexual domestic violence with the level of self care. While the results of p count of domestic violence with self care show p 1.000 or p > 0,05. Keywords: Domestic Violence, Self Care.
PENGARUH EDUKASI BREASTFEEDING IBU POST PARTUM TERHADAP BREASFEEDING SELF EFFICACY Riyanti, Eka; Nurlaila, Nurlaila; Astutiningrum, Diah
Jurnal Ilmiah Kesehatan Keperawatan Vol 14, No 3 (2018): JURNAL ILMIAH KESEHATAN KEPERAWATAN
Publisher : LPPM STIKES MUHAMMADIYAH GOMBONG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26753/jikk.v14i3.350

Abstract

The Baby must receive exclusive breastfeeding at the first six months of development from birth. Exclusive breastfeeding is still bellow of the target. Nutrition is important for baby’s survival, growth, and development. Mother's knowledge about exclusive breastfeeding take effect on exclusive breastfeeding. Knowledge and trust of the mother about breastfeeding can be enhanced by health education. This research to analyze the effect of breastfeeding education onpost-partum mothers regarding breastfeeding self-efficacy in RSUD Soedirman Kebumen. This Method is quasi-experiment design with one group pre-test and post-test design. Purposive sampling applied, as much 43 respondents joined in this study. Breastfeeding education has a significant effect on increasing self-efficacy atbreastfeeding mothers with P value = 0.00.The conclusion is breastfeeding education must be given to post-partum mothers in order to the belief breastfeeding of mothers increases.
Peningkatkan Kualitas SDM Dalam Upaya Menekan Angka Kejadian Stunting Melalui lomba balita sehat Di Kecamatan Sempor Eni Indrayani; Siti Muthoharoh; Diah Astutiningrum
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 10th University Research Colloquium 2019: Bidang Pengabdian Masyarakat
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (252.05 KB)

Abstract

Latar Belakang. Kasus stunting di Kebumen terbilang tinggi.Berdasarkan data pemantauan status gizi 2017 mencapai 28,5 persen.Kasus stunting di Provinsi Jawa Tengah sebesar 28,9 persen dannasional 37 persen. Kebumen adalah salah satu target prioritaspenanganan stunting dari 100 kabupaten yang ada di Indonesia,sehingga, kondisi yang memprihatinkan ini diperlukan peranperempuan agar lebih peduli dalam meningkatkan pemberian gizi yangbaik bagi balita. Tujuan kegiatan ini adalah mencegah dan mengatasitejadinya stunting pada balita, meningkatkan pemahaman ibu tentanggizi balita, pencegahan stunting dan peningkatkan status gizi balita.Metode yang digunakan adalah pre-test, ceramah, diskusi, post test.Materi yang diberikan meliputi pertumbuhan dan perkembangan, ciridan prinsip tumbuh kembang anak, faktor yang mempengaruhi kualitas,aspek perkembangan yang dipantau, periode tumbuh kembang anak,stunting, penyebabnya, faktor yang mempengaruhi, penilaian stunting,dampak stunting dan cara mencegah stunting. Media yang digunakanberupa power point. Pelaksanaan kegiatan meliputi : pengukuranpengetahuan awal mengenai gizi balita, pengukuran status gizi balitaTB/BB, pemberian materi penyuluhan tumbuh kembang balita danlomba balita sehat. Evaluasi dilakukan untuk mengetahui tingkatpemahaman ibu setelah diberikan penyuluhan. Hasil pre tes dari jumlahibu 29 orang didapatkan : 2 orang kategori cukup (6,9%) dan 27 orangkategori Kurang (93,1%). Hasil post tes dari jumlah ibu 29 orangdidapatkan :3 orang kategori baik (10,3%) dan 26 orang kategoriCukup (89,7%). Dalam lomba balita, Untuk kelompok umur 0-11 bulandidapatkan nilai terendah 160 dan nilai tertinggi 233, umur 12-23 bulandidapatkan nilai 191 dan nilai 272 serta umur 24-36 bulan nilaiterendah 149 dan nilai tertinggi 400. Kesimpulan yang didapatkanyaitu adanya peningkatan pengetahuan ibu tentang gizi balita dandidapatkan status gizi balita melalui lomba balita sehat.
EFEKTIVITAS EDUKASI PEER GROUP TERHADAP PERUBAHAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN KETRAMPILAN DALAM PENCEGAHAN KANKER SERVIK DI KABUPATEN KEBUMEN herniyatun -; Diah Astutiningrum; Nurlaila -
Jurnal Ilmiah Kesehatan Keperawatan Vol 5, No 2 (2009): JURNAL ILMIAH KESEHATAN KEPERAWATAN
Publisher : LPPM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH GOMBONG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kelompok sebaya atau peer group yang ada dan berkembang di masyarakat sudah banyak terbentuk salah satunya adalah kelompok sebaya dalam wadah yasinan RT / pengajian mingguan RT. Salah satu penyebab kematian wanita tertinggi adalah kanker servik. Kelompok sebaya yasinan RT diharapkan dapat membantu wanita dalam melakukan pencegahan kanker servik. Tujuan penelitian untuk  mengetahui pengaruh edukasi kelompok sebaya atau peer group terhadap perubahan  perilaku dalam pencegahan kanker servik,  jenis penelitian eksperimen semu, desain non-equivalent pretest-postest with control group, dengan intervensi edukasi kelompok sebaya yasinan RT oleh kader yang sudah dilatih. Proses penelitian telah dilaksanakan pada bulan September – November 2008 di Kabupaten Kebumen dengan metode multistage random sampling, jumlah sampel 176 (88 responden kelompok perlakuan, dan 88 responden  kelompok kontrol). Hasil penelitian menunjukkan rata-rata umur WUS 33.5 tahun dengan  pendidikan wanita  terbesar SD. Hasil penelitian menunjukkan tidak ada hubungan yang signifikan antara usia dengan pengetahuan pencegahan kanker servik (p:0,658; α<0.05), Tidak ada hubungan yang signifikan antara pendidikan dengan pengetahuan pencegahan kanker servik (p:0,116;α<0.05), dan sikap pencegahan kanker servik (p:0,304;α<0.05). Ada perbedaan yang signifikan rata-rata nilai pengetahuan (p:0,000: α<0.05), sikap (p:0,024; α<0.05), ketrampilan (p:0,000;α<0.05), antara sebelum dan setelah pada kelompok perlakuan. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa antara kelompok perlakuan dan kontrol ada perbedaan yang signifikan rata-rata nilai sikap (p:0,027: α<0.05), ketrampilan (p:0,000; α<0.05) tetapi tidak signifikan untuk meningkatkan  pengetahuan (p:0,150; α<0.05). Sikap dan ketrampilan pencegahan kanker servik tidak dipengaruhi oleh umur dan tingkat pendidikan tetapi dipengaruhi oleh intervensi edukasi peer group. Edukasi ini akan bisa merubah perilaku pencegahan kanker servik jika dilakukan oleh kader kesehatan yang terpilih, yang bisa menstransfer ilmu tentang pencegahan ini secara tuntas, sehingga tidak hanya sikap dan ketrampilan yang bisa berubah tetapi pengetahuan yang luas tentang kanker servik juga bisa dimiliki oleh semua anggota peer group yang ada di masyarakat Kebumen. Kata kunci: Perilaku pencegahan, kanker servik, edukasi peer group
DAMPAK KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA TERHADAP TINGKAT PERAWATAN DIRI Eka Purwati; H Herniyatun; Diah Astutiningrum
Jurnal Ilmiah Kesehatan Keperawatan Vol 11, No 1 (2015): JURNAL ILMIAH KESEHATAN KEPERAWATAN
Publisher : LPPM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH GOMBONG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26753/jikk.v11i1.100

Abstract

Data of national commission of women (2005) in 2005 shows that there has been 455 cases of domestic violence, domestic violence is either physical or non physical, done actively or in a passive way (not done), desired by the perpetrator, and no adverse effect on the victim (physical or psychological). The effect can be seen from the daily victims of domestic violence. Self care is one of daily activities of the victim. There are various reasons for the lack of self care physical fatigue and loss of consciousness.The study is aimed to determine the influence of domestic violence on the level self care. This is a non experimental study using cross sectional approach. The samples consist of 30 respondents. The data analysis technique is Chi Square.Analysis of the data indicated a significant count of p=1.000 physical abuse, p=1.000 psychical abuse, p=1.000 economic abuse, p=1.000 sexual abuse. p > 0.05 means that there is no significant effect among the physical, emotional, economic, and sexual domestic violence with the level of self care. While the results of p count of domestic violence with self care show p 1.000 or p > 0,05. Keywords: Domestic Violence, Self Care.
Stunting Prevention Through Stunting Education and MP-ASI in Pekuncen Village: Pencegahan Stunting Melalui Edukasi Stunting Dan MP-ASI Di Desa Pekuncen Riyanti, Eka; Herniyatun, H; Astutiningrum, Diah; Reynata, Yoshiko; Ulum, Ummi Faridatul
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 18th University Research Colloquium 2023: Bidang Pengabdian Masyarakat
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Stunting masih menjadi lima program nasional di bidang kesehatan di Indonesia. Angka stunting di Kabupaten Kebumen adalah 10,9%. 40% diantaranya disebabkan oleh ketidakpahaman masyarakat tentang stunting dan upaya pencegahannya. Desa Pekuncen memiliki 13 kasus stunting. Stunting bisa dicegah dengan konsumsi tablet tambah darah dan asupan gizi pada ibu hamil, berikan ASI Eksklusif dan lanjutkan dengan MP-ASI setelah 6 bulan, pantau pertumbuhan dan perkembangan anak di posyandu dan Akses air bersih dan sanitasi baik. Upaya yang bisa dilakukan diantaranya adalah memalui edukasi edukasi tentang stunting dan MP-ASI. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang stunting dan MP-ASI sehingga Stunting di Desa Pekuncen dapat dicegah. Metode yang digunakan adalah ceramah dan diskusi sedangkan media yang digunakan adalah Modul stunting dan MP-ASI. Hasil yang diperoleh adalah peningkatan rerata nilai pengetahuan dari 65,94 menjadi 82,97. Kesimpulan edukasi stunting dan MP-ASI dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang stunting dan MP-ASI.
Deteksi Dini Resiko Persalinan oleh Kader Aisyiyah: Model Pemberdayaan Berbasis Komunitas di PCA Kuwarasan Astuti, Dyah Puji; Dewi, Adinda Putri Sari; Astutiningrum, Diah
APMa Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 2: Juli 2025
Publisher : STIKES Bhakti Husada Mulia Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47575/apma.v5i2.717

Abstract

Kegiatan pengabdian ini bertujuan meningkatakan kapasitas kader Aisyiyah dalam deteksi dini resiko persalinan di Wilayah PCA Kuwarasan dalam mengenali tanda bahaya dan risiko persalinan melalui model pemberdayaan berbasis komunitas. Metode yang digunakan adalah pelatihan partisipatif dengan ceramah, diskusi, simulasi dan penggunaan intrumen berupa kuesioner deteksi dini. Evaluasi dilakukan melalui pre-posttest dan observasi keterampilan kader. Hasil menunjukkan peningkatan signifikan dari pengetahuan dan keterampilan kader dalam mengenal risiko  tinggi  persalinan. Model ini sangat efektif dalam memperkuat peran kader sebagai agen deteksi dini di masyarakat. Simpulan kegiatan bahwa pelatihan berbasis komunitas sangat berperan dalam peningkatan kapasitas kader dalam upaya preventif pencegahan komplikasi melalui deteksi yang cepat dan tepat.
Efektifitas Air Rebusan Daun Sirih Hijau dalam Mengatasi Keputihan Kelas XI SMA Muhammadiyah 1 Gombong Baety, Dwi Nur; Riyanti, Eka; Astutiningrum, Diah
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 10th University Research Colloquium 2019: Bidang MIPA dan Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar Belakang: Keputihan adalah keluarnya cairan berlebih dari vagina yang terkadang disertai rasa gatal, nyeri, rasa panas dibibir kemaluan, kerap disertai bau busuk. Salah satu cara untuk mencegah terjadinya keputihan patologis dengan menggunakan daun sirih hijau (peper betle L) kandungan di dalam daun sirih hijau (peper betle L) ini dapat menghilangkan bakteri dan anti jamur di dalam tubuh. Tujuan: Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk Mengetahui efektifitas rebusan air daun sirih hijau dalam mengatasi keputihansiswi kelas XI di SMA Muhammadiyah 1 Gombong Metode: Metode penelitian ini menggunakan quasy eksperiment dengan rancangan Pretest - posttest with control group design, terhadap 24 responden kelompok intervensi dan 24 responden kelompok kontrol yang mengalami keputihan. Setelah 6 hari diobservasi gejala keputihanya berkurang atau tidak untuk kelompok intervensi. Uji stastik yang digunakan non parametik (uji wilcoxon). Hasil: Hasil uji statistik Wilcoxon kelompok intervensi terdapat perbedaan antara pre dan postest diperoleh 0,000 (p<0,05) yang berarti Ha diterima artinya ada pengaruh cebok dengan air rebusan daun sirih hijau untuk mengatasi keputihan, dibandingkan kelompok kontrol yang tidak diberikan air rebusan daun sirih hijau. Kesimpulan: Ada perbedaan sighnifikan antara pre dan post-test sesuda diberikan intervensi air rebusan daun sirih hijau. Peneliti Selanjutnya: Dapat membandingkan daun sirih jenis yang lainya, Perlu adanya penyeragaman ukuran daun yang sama.