Articles
MAKNA KATA “CINTA†DALAM NOVEL DAN KARYA MUSIK KAJIAN SEMANTIK
Runi Fazalani
Lingua Franca:Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Vol 5 No 1 (2021)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (294.07 KB)
|
DOI: 10.30651/lf.v5i1.6432
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui makna Cinta dari jenis dan bentuknya. Makna Cinta yang diteliti disini bersumber dari novel dan karya musik. Adapun jenis Cinta dan ciri-ciri Cinta dilihat dari sudut pandang karya sesorang yaitu. (1) cinta terhadap Allah, (2) cinta kepada diri sendiri, (3) cinta kepada orang tua, (4) cinta yang erotis, (5) cinta yang tumbuh dari rasa persaudaraan, dan (6) cinta karena nafsu. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan semantik leksikal. Semantik leksikal adalah suatu kajian yang lebih mengutamakan pada pembahasan sistem makna yang terdapat dalam kata. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Metode deskriptif kualitatif merupakan metode yang dilakukan semata-mata berdasarkan fakta kebahasaan yang ada, atau sebuah fenomena yang secara empiris hidup pada penuturnya. Penelitian ini dilakukan dengan menganalisis data yang sudah ada tanpa menambah dan mengurangi sesuai dengan sifat data yang alamiah. Sumber data penelitian ini adalah novel dan karya musik.
Kesenian Gendang Belek Masyarakat Suku Sasak Sebagai Budaya Tradisional
Runi Fazalani
Lingua Franca:Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Vol 4 No 2 (2020)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (772.198 KB)
|
DOI: 10.30651/lf.v4i2.4229
Artikel ini bertujuan untuk menjelaskan tentang: (1) perkembangan kesenian gendang beleq di suku Sasak sebagai budaya tradisional dan (2) fungsi kesenian gendang beleq pada masyarakat suku Sasak. Metode yang digunakan yaitu metode deskriptif kualitatif yaitu membahas tentang musik gendang beleq sebagai musik tradisional pada budaya suku Sasak yang seiringnya berjalannya waktu dapat berubah dengan berkembangnya teknologi pada saat ini sesuai dengan penelitian studi kepustakaan yang digunakan dan sumber pustaka berasal dari berbagai sumber seperti, jurnal, artikel, buku-buku, internet, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini adalah: (1) Awal munculnya kesenian gendang beleq masyarakat menggunakannya untuk mengiringi prajurit perang akan tetapi seiring berjalannya waktu yang semakin modern dan dengan teknologi yang semakin maju kesenian gendang beleq sekarang digunakan untuk mengiringi pengantin, khitanan, kurisan (memotong rambut bayi yang pertama kali) dan acara pestival dan (2) Fungsi kesenian musik gendang beleq untuk masyarakat Suku Sasak sebagai musik pengiring dalam upacara-upacara adat misalnya acara pernikahan (Merariq), khitanan (Sunatan), potong rambut bayi atau aqiqah (Ngurisan) dan upacara besar (Begawe beleq).
UPAYA MENINGKATKAN KOGNITIF ANAK DENGAN MEDIA BAHAN ALAM SEKITAR PADA ANAK PAUD DI PRAYA LOMBOK TENGAH
Runi Fazalani
Lingua Franca:Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Vol 6 No 1 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (235.334 KB)
|
DOI: 10.30651/lf.v6i1.11810
Penelitian ini bertujuan unuk mengetahui bahan alam yang dapat digunakan untuk meningkatkan kemampuan kognitif anak dan untuk mengetahui bagaimana peningkatan kognitif anak PAUD di Praya Lombok Tengah. Penelitian ini di laksanakan di anak PAUD di Praya Lombok Tengah. Jumlah populasi  22 anak yang terdiri dari 13 anak laki-laki dan 9 anak perempuan. Sumber data pada penelitian terdiri atas sumber data primer dan sumber data skunder. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah enelitian Tindakan Kelas. Teknik dan alat pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi, dokumentasi. Prosedur Penelitian ini adalah Perencanaan (Plan), Pelaksanaan (Act) dan Observasi (Observe), Refleksi (Reflect). Data yang dikumpulkan dianalisis dengan analisis Sebelum dilakukan analisis data, terlebih dahulu dilakukan reduksi data yaitu merangkum, memfokuskan data pada hal-hal yang penting dan menghapus data-data yang tidak terpola dari data hasil observasi. Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut: (1) Media bahan alam dapat digunakan untuk mengembangkan kognitif anak, yaitu mengenalkan konsep bentuk, ukuran, warna, dan bilangan.(2)  Hasil penelitian menunjukkan terdapat peningkatan kemampuan kognitif melalui penggunaan media bahan alam sekitar pada anak PAUD di Praya Lombok Tengah mencapai rerata56 % pada siklus 1 pertemuan ke –satu, kemudain pada pertemuan ke-dua meningkat menjadi 63%. Pada siklus 2 telah terlihat Nampak jelas peningkatan kongnitif anak dengan menggunakan media alam sekitar yaitu pada siklus 2 pertemuan ke- satu meningkat menjadi 80%, kemudian pertemuan ke-dua menjadi 87%. Oleh karena itu, guru dapat memanfaatkan alam sekitar yang ada di lingkungan sekitar lembaga pendidikan anak usia dini sebagai salah satu lternative untuk mengatasi keterbatasan media di lembaga masing-masing.
KAIN PERCA BATIK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN UNTUK MENINGKATKAN KREATIVITAS ANAK DI PAUD AL-KARIMAH LOMBOK TENGAH
Runi Fazalani;
Nanda Saputra
Journal on Teacher Education Vol. 3 No. 2 (2022): Journal On Teacher Education
Publisher : Universitas Pahlawan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (261.777 KB)
|
DOI: 10.31004/jote.v3i2.3285
Penelitian ini bertujuan unuk mengetahui perbedaan tingkat kreativitas anak di PAUD Al-Karimah setelah diberikan media kain perca batik. Teknik dan alat pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi, dokumentasi. Dan instrument penelitian. Prosedur Penelitian ini adalah Perencanaan (Plan), Pelaksanaan (Act) dan Observasi (Observe), Refleksi (Reflect). Validasi data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara evaluasi dan merefleksi siklus. Analisis data menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian ini adalah pada pra siklus, siklus I, siklus II, dapat disimpulkan bahwa pemanfaatan kain perca batik sebagai media pembelajaran dapat meningkatkan kreativitas anak di PAUD Al-Karimah Lombok Tengah. Sesuai dengan hasil penelitian yaitu rerata pada pra pelaksanaan tindakan 66, 67%, pada siklus I 83%, kemudian meningkat pada siklus II yaitu 98%. Oleh karena itu guru dapat memanfaatkan kain perca batik sebagai media untuk meningkatkan kreativitas anak dalam proses belajar, untuk mengatasi keterbatasan media pembelajaran.
ANALISIS KARAKTER TOKOH UTAMA DALAM NOVEL I AM SARAHZA KARYA HANUM SALSABIELA RAIS & RANGGA ALMAHENDRA
Runi Fazalani
KREDO : Jurnal Ilmiah Bahasa dan Sastra Vol 4, No 2 (2021): JURNAL KREDO VOLUME 4 NO 2 TAHUN 2021
Publisher : Universitas Muria Kudus
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24176/kredo.v4i2.4716
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang, (1) karakter tokoh utama dengan berkesesuaian dengan olah hati dalam novel I Am Sarahza karya Hanum Salsabiela dan Rangga Almahendra, (2) karakter tokoh utama yang berkesesuaian dengan olah pikir dalam novel I Am Sarahza karya Hanum Salsabiela dan Rangga Almahendra, (3) gambaran karakter tokoh utama dalam novel I Am Sarahza karya Hanum Salsabiela dan Rangga Almahendra. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Penelitian yang dimaksud untuk memahami fenomena-fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian seperti macam-macam karakter yang dimiliki oleh tokoh utama. Dengan menggunakan pendekatan psikologi sastra. Sumber data yang digunakan peneliti yaitu novel yang berjudul I Am Sarahzan karya Hanum Salsabiela Rais dan Rangga Almahendra. Data penelitian ini adalah satuan-satuan bahasa yang berupa kutipan satuan cerita yang berwujud kata-kata, paragraf, kalimat yang mengandung macam-macam karakter tokoh utama I Am Sarahza. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah berupa teknik studi dokumenter. Adapun hasil penelitian ini yaitu, beberapa karakter yang berkesesuaian dengan olah hati, olah pikir da nada beberapa sifat yang dimiliki oleh tokoh utama seperti, (1) sifat optimis, (2) tertarik dengan lawan jenis, (3) kuat, dan (4) pantang menyerah.
Mengembangkan Kreativitas dan Keaktifan Peserta Didik di Sekolah Melalui Model Pembelajaran Learning Sycle 5E
Etika Vestia;
Miftahul Djanah;
Farizan Fahmi;
Suci Handayani;
Runi Fazalani
Sustainable Jurnal Kajian Mutu Pendidikan Vol 5 No 1 (2022): Sustainable
Publisher : Lembaga Penjaminan Mutu, IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.32923/kjmp.v5i1.3043
Model pembelajaran Learning Sycle 5E menjadi salah satu alat ampuh bagi pendidik untuk mengajar di sekolah. Dalam model tersebut terdapat model pembelajaran yang inovatif dalam rangka meningkatkan kualitas baik proses maupun hasil belajar peserta didik. Oleh karena itu bagaimanakah cara model pembelajaran Learning Sycle 5E dalam mengembangkan keaktifan dan kreatifitas peserta didik, tujuan dalam penelitian ini yaitu selain untuk memenuhi tugas ujian tengah semester (UTS), juga untuk mendeskripsikan model pembelajaran Learning Sycle 5E dalam mengembangkan kreatifitas dan keaktifan peserta didik serta untuk diamalkan dalam metode belajar mengajar di sekolah. Berdasarkan analisis tersebut diketahui bahwa dalam model pembelajaran learning sycle 5E ada lima tahap untuk mengembangkan kreatifitas dan keaktifan siswa di sekolah, antara lain : tahap engine, tahap explore, tahap explain, tahap elaborate (extend), dan tahap evaluate.
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MENULIS PUISI DENGAN FILM ANIMASI UNTUK SMP DI KOTA PRAYA LOMBOK TENGAH
Runi Fazalani
TIRAI EDUKASI: Jurnal Pendidikan Vol. 3 No. 1 (2020): Tirai Edukasi : Jurnal Pendidikan edisi Vol 3 No 1 2020
Publisher : LPPM Universitas Qamarul Huda Badaruddin
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (258.599 KB)
|
DOI: 10.1234/pendidikan.v1i4.196
Pengembangan ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tentang (1) media film animasi itu seperti apa, (2) peningkatan media pembelajaran yang dilakukan oleh guru SMP dalam mengembangkan materi menulis puisi, (3) pengaruh media film animasi dalam menulis puisi untuk siswa SMP. Media pembelajaran sangat penting untuk menunjang kemampuan siswa dalam melakukan aktifitas belajar terutama dengan menggunakan media film animasi. Oleh sebab itu guru di tuntut untuk menggunakan media yang di senangi dan cepat dipahami oleh siswa. Media film animasi mampu membuat siswa berimajinasi dengan melihat, mendengar dan gambar yang bergerak, karena kebanyakan siswa atau anak-anak lebih senang dengan gambar kartun yang bisa menarik perhatiannya. Media ini akan menjadi menarik dan selalu siap diterima penonton khususnya anak-anak. Film animasi yang digunakan dalam pembelajaran Bahasa Indonesia khususnya dalam pembelajaran menulis karangan puisi dapat membantu guru menghadirkan suatu rekaman dunia lengkap dengan unsur gambar, suasana, suara, ruang, waktu, dapat menggantikan alam sekitar dan objek yang sulit serta bisa menggugah emosi.
Implementasi Metode Demonstasi dalam Pembelajaran Teks Eksplanasi Peserta Didik SMA N 1 Praya Tengah
Runi Fazalani;
Ema Jelita Rahayu
TIRAI EDUKASI: Jurnal Pendidikan Vol. 5 No. 1 (2022): Tirai Edukasi : Jurnal Pendidikan edisi Vol 5 No 1
Publisher : LPPM Universitas Qamarul Huda Badaruddin
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (581.347 KB)
|
DOI: 10.37824/tirai.v5i1.2022.425
Tujuan pengkajian ini ialah untuk meningkatkan: (1) kualitas proses pembelajaran menulis ekspositori, dan (2) keterampilan menulis eksplanasi dengan menggunakan metode pembelajaran model. Lokasi pengkajian ini ialah SMA Negeri 1 Praya Tengah. Hasil pengkajian ini menunjukkan bahwa: (1) Metode demonstrasi bisa meningkatkan kualitas proses pembelajaran menulis teks eksplanasi, ditandai dengan peningkatan kapasitas pendidik dan peserta didik. Pada periode pertama rata-rata kapasitas pendidik 70,83 (cukup), dan periode kedua rata-rata kapasitas pendidik 81,05 (baik). Rata-rata prestasi belajar peserta didik pada tahap I ialah 59,3 (bawah), dan rata-rata prestasi belajar peserta didik pada tahap II ialah 81,16 (baik); (2) Model hukum bisa meningkatkan prestasi belajar peserta didik di kelas XI MIA 1 SMA Negeri 1 Praya Tengan kelas pada tahun ajaran 2021/2022 kecakapanmenulis ekspositori dengan angka ketuntasan minimal 75. Rata-rata kecakapanmenulis ekspositori peserta didik ialah 74,7 persen sebesar 62,5% dan pada tahap II angka rerata kecakapanmenulis teks eksplanasi peserta didik sebesar 82,3 dengan persentase sebesar 90,9%.
SOSIALISASI PENTINGNYA PENDIDIKAN UNTUK PEMUDA DALAM MEMBANGUN GENERASI YANG BERINTELEKTUAL DI DESA JAGO KABUPATEN LOMBOK TENGAH
Lalu Surya Jagat;
Runi Fazalani;
Farida Jaeka;
Randa Anggarista;
Farizan Fahmi;
Nora Listantia
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2023): Volume 4 Nomor 2 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/cdj.v4i2.13896
Kegiatan sosialisasi pentingnya pendidikan untuk pemuda dalam membangun generasi yang berintelektual merupakan salah satu kegiatan yang ditujukan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat begitu pentingnya pendidikan untuk mengembangkan intelektual kaum pemuda di desa Jago. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah dengan melakukan survei lapangan, persiapan dan sosialisasi. Hasil kegiatan pengabdian ini pendidikan untuk pemuda dilakukan deengaan memberikan motivasi dan memberikan arahan agar mengutamakan pendidikan. Saran yang diajukan dalam pengabdian ini yaitu agar selanjutnya diadakan lagi kegiatan pengabdian seperti ini kepada masyarakat ataupun sekolah setempat agar terus termotivasi untuk menimba ilmu dan mengenyam pendidikan agar menjadi pemuda yang berintelektual.
LEARNING STRATEGIES FOR THE MERDEKA BELAJAR CURRICULUM IN THE ERA OF SOCIETY 5.0 FOR OUT-OF-SCHOOL EDUCATION STUDENTS OF GORONTALO STATE UNIVERSITY
Misran Rahman;
Rukun Santoso;
Nurhayati Nurhayati;
Runi Fazalani;
Afif Alfiyanto
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2023): Volume 4 Nomor 2 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/cdj.v4i2.14389
Kegiatan ini tujuan utamanya adalah mensosialisasikan serta menambah wawasan terkait strategi pembelajaran kurikulum merdeka belajar di era society 5.0. Pokok permasalahannya adalah terkait bagaimana strategi sekolah tinggi melaksanakan pembelajaran kurikulum merdeka belajar di era society 5.0. Mengingat seiring berjalannya waktu, pimpinan, dosen dan mahasiswa banyak yang belum memahami tentang kurikulum merdeka belajar. Beranjak dari permasalahan tersebut maka tim pengabdian melakukan pengenalan dan sosialisasi kepada pimpinan, dosen, dan mahasiswa di Prodi Pendidikan Luar Sekolah Universitas Gorontalo. Metode yang dilakukan dalam pengabdian masyarakat ini meliputi perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan evaluasi. Hasil dari kegiatan pengabdian ini diketahui bahwa para peserta baik pimpinan, dosen dan mahasiswa mendapat manfaat dari pelatihan dengan narasumber yang sesuai dengan kepakarannya. Antusiasme cukup baik terlihat dengan diskusi antara tim pengabdian dan peserta sehingga membuka wawasan dan pengaruh positif dalam pelaksanaan strategi pembelajaran kurikulum merdeka belajar dalam menghadapi era globalisasi.