Desa Sekuro, Mlonggo, Jepara, dikenal dengan produksi mebel dari kayu jati berkualitas tinggi. Namun, banyak limbah kayu jati yang belum dimanfaatkan kembali secara optimal, menyebabkan permasalahan lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk memanfaatkan limbah kayu jati sebagai bahan alternatif dalam perancangan produk knockdown meja teras berbentuk karapas, yang sesuai dengan kebutuhan estetika dan fungsional rumah minimalis. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, melibatkan observasi lapangan, wawancara dengan pengrajin lokal, dan studi literatur. Proses perancangan dimulai dengan analisis karakteristik limbah kayu jati, dilanjutkan dengan pembuatan prototipe meja teras knockdown. Hasil penelitian menunjukkan bahwa limbah kayu jati memiliki potensi tinggi sebagai bahan dasar produk knockdown, dengan kekuatan dan daya tahan yang baik serta nilai estetika yang menarik. Produk meja teras berbentuk karapas yang dihasilkan tidak hanya fungsional dan mudah dirakit, tetapi juga memiliki nilai artistik yang tinggi, mencerminkan identitas lokal khas desa Sekuro. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pemanfaatan limbah kayu jati dapat menjadi solusi efektif dalam mengurangi limbah industri mebel dan menciptakan produk inovatif yang mendukung keberlanjutan lingkungan. Adopsi metode knockdown juga memberikan kemudahan dalam pengiriman dan perakitan produk, menjadikannya pilihan ideal untuk pasar global.