Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

Pengembangan Bahan Pembelajaran Berbasis Problem Based Learning (PBL) dengan Media Komik untuk Meningkatkan Kemampuan Komunikasi dan Berpikir Kritis Matematis Siswa SMP Leni Marlina; Yumiati Yumiati; Idha Novianti
Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 7 No 3 (2023): Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika Volume 7 Nomor 3 Tahun 2023
Publisher : Mathematics Education Study Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cendekia.v7i3.2157

Abstract

Komunikasi dan berpikir kritis matematis merupakan kemampuan yang harus dimiliki siswa maka penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kedua kemampuan tersebut melalui pengembangan bahan pembelajaran berupa komik berbasis PBL Jenis penelitian adalah Research and Development (R&D) terdiri dari 10 tahap. Subjek penelitian adalah validator ahli media dan materi, guru matematika, dan siswa di SMP IT Menara Fitrah Indralaya. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, angket, dan tes. Setelah melalui tahap-tahap pengembangan, hasil skor total validator 83,1%, hasil ujicoba perorangan 87,1%, hasil ujicoba kelompok kecil 84%, dan hasil uji pemakaian 88,9%, dinyatakan sangat layak. Pada tahap pengembangan dilakukan evaluasi untuk mengetahui kemampuan komunikasi dan berpikir kritis matematis siswa. Soal evaluasi memenuhi kriteria valid, reliabilitas, tingkat kesukaran sukar dan sedang, daya pembeda sangat baik. Hasil untuk kemampuan komunikasi matematis siswa pada indikator yang ditentukan mencapai kategori sedang-tinggi sebesar 63%-82%. Kemampuan berpikir kritis matematis pada indikator focus 64%, reason 44%, inference 56%, situation 53%, clarity 48%, dan overview 59% dengan kategori cukup. Artinya kemampuan komunikasi dan berpikir kritis matematis siswa telah tercapai. Disimpulkan bahwa bahan pembelajaran berbasis PBL dengan media komik yang dikembangkan terbukti efektif digunakan untuk meningkatkan kemampuan komunikasi dan berpikir kritis matematis siswa di SMP.
Pengaruh Problem-Based Learning terhadap Hasil Belajar Matematika ditinjau dari Kemampuan Berpikir Kritis Siswa SD Kelas V di Kecamatan Cibinong Kabupaten Bogor Irawati Irawati; Suroyo Suroyo; Idha Novianti
Jurnal Studi Guru dan Pembelajaran Vol. 8 No. 1 (2025): Januari - April 2025 (In Processing)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/jsgp.8.1.2025.5248

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kebutuhan untuk meningkatkan hasil belajar matematika siswa melalui penerapan model pembelajaran yang efektif, terutama bagi siswa dengan berbagai tingkat kemampuan berpikir kritis. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh model Problem-Based Learning (PBL) terhadap hasil belajar matematika siswa, serta untuk mengetahui apakah terdapat interaksi antara model pembelajaran dan kemampuan berpikir kritis siswa. Penelitian ini menggunakan desain eksperimen dengan pendekatan kuantitatif, yang melibatkan dua kelompok siswa kelas V SD, yaitu kelompok yang diterapkan model PBL dan kelompok yang menggunakan model pembelajaran konvensional. Data dikumpulkan melalui tes hasil belajar matematika dan analisis statistik menggunakan ANOVA dua jalur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model PBL memberikan hasil belajar yang lebih baik dibandingkan dengan model pembelajaran konvensional, baik untuk siswa dengan kemampuan berpikir kritis tinggi maupun rendah. Siswa dengan kemampuan berpikir kritis tinggi yang menggunakan PBL menunjukkan peningkatan hasil belajar yang signifikan dibandingkan dengan siswa yang menggunakan model konvensional. Begitu pula dengan siswa berpikir kritis rendah, meskipun tantangan mereka lebih besar, model PBL tetap memberikan hasil belajar yang lebih baik daripada model konvensional. Namun, tidak ditemukan interaksi signifikan antara model PBL dan tingkat kemampuan berpikir kritis terhadap hasil belajar matematika, yang menunjukkan bahwa pengaruh keduanya bersifat independen. Penelitian ini menyimpulkan bahwa penerapan model PBL efektif untuk meningkatkan hasil belajar matematika siswa, terlepas dari tingkat kemampuan berpikir kritis mereka, dan memberikan kontribusi penting dalam pengembangan strategi pembelajaran yang lebih inklusif dan adaptif.
Penerapan Pembelajaran Discovery Learning Berbantuan Facebook Messenger terhadap Peningkatan Kemampuan Komunikasi Matematis dan Berpikir Kritis Siswa SMP Agussalim Bebe Kewa; Tri Dyah Prastiti; Idha Novianti
JagoMIPA: Jurnal Pendidikan Matematika dan IPA Vol. 5 No. 2 (2025): JagoMIPA: Jurnal Pendidikan Matematika dan IPA
Publisher : Yayasan Pendidikan Bima Berilmu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53299/jagomipa.v5i2.1788

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan sejauh mana efektifitas pengunaan model pembelajaran Discocvery Learning yang dipadukan dengan media Facebook Messenger dalam meningkatkan kemampuan komunikasi matematis serta kemampuan berpikir kritis siswa SMP. Latar belakang penelitian ini adalah masih rendahnya kemampuan siswa dalam menyampaikan ide-ide matematis secara jelas dan berpikir kritis saat menghadapi persoalan, diperparah oleh kondisi geografis sekolah yang cukup menantang. Discovery Learning dipilih karena berbasis konstruktivisme yang mendorong keaktifan siswa, sedangkan Facebook Messenger digunakan sebagai media pendukung interaktif khususnya di luar jam pelajaran tatap muka. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode kuasi eksperimen, dan desain pretest-posttest kelompok kontrol. Responden terdiri atas 58 siswa kelas IX MTsN 4 Flores Timur yang dibagi menjadi tiga kelompok: kelas eksperimen 1 (Discovery Learning + Facebook Messenger), kelas eksperimen 2 (Discovery Learning tanpa media), dan kelas kontrol (pembelajaran ekspositori). Instrumen berupa tes kemampuan komunikasi matematis dan berpikir kritis. Analisis data dilakukan dengan uji ANOVA satu jalur, uji post-hoc Tukey, dan ANOVA berpasangan. Temuan penelitian mengindikasikan bahwa pengunaan Discovery Learning berbantuan Facebook Messenger secara signifikan mampu meningkatkan kemampuan komunikasi matematis siswa dibandingkan dua kelompok lainnya (p<0,05). Peningkatan juga terjadi pada kemampuan berpikir kritis meskipun tingkat peningkatannya tidak melampaui peningkatan komunikasi matematis. Respon siswa dan guru terhadap penggunaan Facebook Messenger sangat positif. Disimpulkan bahwa integrasi Discovery Learning dengan media sosial mampu meningkatkan kualitas pembelajaran matematika dan menjadi solusi alternatif atas keterbatasan geografis dan infrastruktur.
Pelatihan Technological Pedagogical Content Knowledge (TPACK) Sebagai Kerangka Pengetahuan untuk Meningkatkan Kompetensi Guru Sandra Sukmaning Adji; Dyah Aniza Kismiati; Heni Safitri; Hartinawati Hartinawati; Sugilar Sugilar; Idha Novianti; Zakirman Zakirman
Jurnal Pengabdian UNDIKMA Vol. 3 No. 3 (2022): November
Publisher : LPPM Universitas Pendidikan Mandalika (UNDIKMA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/jpu.v3i3.5897

Abstract

This community service program aims to improve the teacher competence through Technological Pedagogical Content Knowledge (TPACK) training. The targets of this service program are elementary school teachers and twenty one junior high school teachers from various schools in South Tangerang. The service instrument used was a questionnaire with questions in the form of a Likert scale, then analyzed using descriptive analysis method. The result of this service shows that almost all participants agree and strongly agree that the TPACK material is useful for improving teacher competence. According to the teachers, after participating in the TPACK training, they can open their horizons to use learning programs that can be accessed through various learning resources. They even want to explore the material about TPACK. This is because TPACK is able to integrate pedagogic, content and technology elements in learning. After participating in the TPACK training, the teachers stated that they would try to apply TPACK in their classroom learning and try to choose learning strategies according to student needs. They even want to try to find sources of material from various learning resources related to TPACK.