Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh pengelolaan sampah botol plastik dalam bentuk karya seni terhadap sikap dan pemahaman siswa pada jenjang sekolah dasar. Pendekatan yang digunakan adalah metode campuran, dengan penerapan pembelajaran berbasis proyek yang melibatkan 25 siswa IV dari SDN Tunjung 3 Tunjung Burneh Bangkalan. Data dikumpulkan melalui observasi, koordinasi, tes evaluasi, dan dokumentasi. Hasil angket menunjukkan skor 1.035 dari total maksimal 1.250 (82,8%) yang menunjukkan bahwa siswa memiliki sikap positif terhadap kegiatan ini. Nilai rata-rata evaluasi kognitif siswa tercatat sebesar 74,4. Kegiatan pengelolaan sampah botol plastik menjadi hiasan bunga tidak hanya meningkatkan kreativitas, keterampilan, dan kepedulian lingkungan, tetapi juga memperkuat pemahaman konkret tentang konsep daur ulang. Penelitian ini menunjukkan bahwa model pembelajaran berbasis proyek dapat menjadi alat yang efektif dalam mengembangkan karakter peduli lingkungan di kalangan siswa sekolah dasar.