Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

Pengembangan assesment pembelajaran berbasis wondershare quiz qreator dalam evaluasi perkuliahan materi pembelajaran Bahasa Sastra Indonesia Nurjanah Nurjanah; Nurfitriani Nurfitriani
Wiyata Dharma: Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan Vol 8 No 1 (2020)
Publisher : Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30738/wd.v8i1.8486

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan Assesment serta menelaah respon mahasiswa terhadap Assesment Pembelajaran berbasis Wondershare Quiz Creator. Pendekatan yang digunakan adalah Research and Development (R&D) Borg & Gall dengan pengembangan model ADDIE (Analysis-Design-Develop-Implement Evaluate). Tahap pengembangan Assesment Pembelajaran berbasis Wondershare Quiz Creator dilakukan dengan langkah-langkah pengembangan desain seperti pembuatan cover, pembuatan template, penyusunan butir soal, pengaturan soal dan publiaksi. Tahap implementasi dilakukan dengan menguji kelayakan dan keefektifan serta kepraktisan penggunannya melalui angket respon sebanyak 20 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Pengembangan Assesment Pembelajaran berbasis Wondershare Quiz Creator dalam evaluasi perkuliahan Materi Pembelajaran Bahasa Sastra Indonesia dikembangkan melalui lima tahapan yaitu (a) Analisis (Analysis), b) Desain (Design), c) Pengembangan (Development) d) Impelementasi (Implementation) dan e) Evaluasi (Evaluation); (2) tingkat kelayakan media Assesment Pembelajaran berbasis Wondershare Quiz Creator berdasarkan penilaian ahli materi diperoleh persentase 74, 29 % pada interval 60%<𝑥≤80%  yang termasuk dalam kategori layak, ahli media diperoleh persentase 76% pada interval 60%<𝑥≤80%  yang termasuk dalam kategori layak; (3) Kelayakan dan keefektifan melalui respon mahasiswa diperoleh persentase 81, 44%,  berada pada interval 80%<𝑥≤100% dengan kualifikasi sangat layak digunakan sebagai media evaluasi pembelajaran.AbstractThis study aims to develop an assessment and examine student responses to the Wondershare Quiz Creator-based Learning Assessment. The approach used is the Borg & Gall Research and Development (R&D) with the development of the ADDIE (Analysis-Design-Develop-Implement Evaluate) model. The development phase of Wondershare Quiz Creator-based Learning Assessment is carried out by developing design steps such as making covers, making templates, compiling items, arranging questions and publishing. The implementation stage is carried out by testing the feasibility and effectiveness as well as the practicality of its use through a response questionnaire of 20 respondents. The results showed that (1) Development of Learning Assessment based on Wondershare Quiz Creator in the evaluation of Indonesian Literature Language Learning Materials was developed through five stages, namely (a) Analysis, b) Design, c) Development (Development) d) Implementation (Implementation) and e) Evaluation (Evaluation); (2) the feasibility level of the Wondershare Quiz Creator-based Learning Assessment media based on material expert judgment obtained a percentage of 74.29% at 60% <interval≤80% intervals which are included in the feasible category, media experts obtained a percentage of 76% at 60% intervals <𝑥≤ 80% are in the feasible category; (3) Feasibility and effectiveness through student responses obtained a percentage of 72, 39%, in the 60% interval <𝑥≤80% with qualifications worthy of being used as a learning evaluation media.
ANALISIS STILISTIKA PADA PUISI “ENGKAU SALAT DALAM HUTAN” DAN PUISI “DI PUNCAK BUKIT MANGKOSO” KARYA D. ZAWAWI IMRON Nurjanah Nurjanah; Yurdayanti Yurdayanti
Sirok Bastra Vol 8, No 2 (2020): Sirok Bastra
Publisher : Kantor Bahasa Provinsi Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37671/sb.v8i2.195

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan gaya bahasa dan citraan pada puisi “Engkau Salat dalam Hutan” dan puisi “Di Puncak Bukit Mangkoso” karya D. Zawawi Imron. Metode penelitian yang dipakai adalah metode kualitatif deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik pustaka dan catat. Analisis data dilakukan dengan identifikasi, interpretasi, analisis, dan pemberian kesimpulan. Hasil penelitian dan pembahasan menunjukkan bahwa stilistika dalam puisi “Engkau Salat dalam Hutan” dan puisi “Di Puncak Bukit Mangkoso” memiliki keunikan yang khas D. Zawawi Imrom. Hal tersebut merupakan wujud karakteristik estetis individualisasi penyair. Kekhasan tersebut antara lain ditunjukkan dalam pemakaian gaya bahasa dan citraan. Penggunaan gaya bahasa dilakukan dengan memanfaatkan bahasa figuratif atau bahasa kiasan. Penggunaan gaya bahasa tersebut menyebabkan sajak menjadi menarik perhatian, menimbulkan kesegaran, hidup, dan terutama menimbulkan kejelasan gambaran angan. Adapun bahasa figuratif yang dimanfaatkan penyair dalam puisi tersebut adalah bahasa figuratif personifikasi, anafora, simile, klimaks, dan repitisi. Penggunaan citraan yang dimanfaatkan penyair dalam puisi “Engkau Salat dalam Hutan” dan puisi “Di Puncak Bukit Mangkoso” adalah citraan penglihatan (visual), citraan pendengaran (audiovisual), dan citraan gerak. Pemanfaatan citraan dalam puisi tersebut mampu menghidupkan imaji pembaca dalam merasakan apa yang dirasakan oleh penyair.The purpose of this study is to describe the style of language and imagery in the poetry poem "Engkau Salat dalam Hutan" and the poem "Di Puncak Bukit Mangkoso" by D. Zawawi Imron. The research method used is descriptive qualitative method. Data collection is done by library and note techniques while data analysis is done by identifying, interpreting, analyzing, and providing conclusions. The results of the research and discussion are the stylistics in the poem "Engkau Salat dalam Hutan" and the poem "Di Puncak Bukit Mangkoso", has a unique D. Zawawi Imrom which is a form of aesthetic characteristics of the poet individualization. This particularity is shown among others in the use of language styles and images. The use of language style is done by utilizing figurative language or figurative language causing poetry to attract attention, give rise to freshness, life, and especially cause clarity of imaginary images. The figurative language used by the poet in the poetry is the figurative language of personification, anaphora, simile, climax, and repetition. The use of images used by poets in the poem "Engkau Salat dalam Hutan" and the poem "Di Puncak Bukit Mangkoso" are vision images (visual), hearing images (audiovisual), and motion images. The use of images in the poem is able to animate the reader's image in feeling what is felt by the poet. 
REPRESENTASI KEARIFAN LOKAL MASYARAKAT BANGKA DALAM CERITA RAKYAT BANDAR AKEK ANTAK (Representation of Bangkanese People Local Wisdom in Bandar Akek Antak Story) Nurjanah Nurjanah; Yurdayanti Yurdayanti
Sirok Bastra Vol 7, No 2 (2019): Sirok Bastra
Publisher : Kantor Bahasa Provinsi Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37671/sb.v7i2.179

Abstract

AbstrakTujuan penelitian untuk mengetahui representasi kearifan lokal masyarakat Bangka melalui cerita rakyat Bandar Akek Antak. Pendekatan peneltian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif deangan menggunakan kajian struktural. Penelitian ini bersifat deskriptif karena data yang dikumpulkan berbentuk kata atau gambar. Data dalam penelitian kualitatif berupa teks cerita rakyat Bandar Akek Antak. Pendekatan kualitatif digunakan agar dapat mengungkap kearifan lokal masyarakat Bangka yang tersurat maupun tersirat dari cerita rakyat Bandar Akek Antak. Hasil analisis meliputi dua tingkat yakni analisis struktural cerita rakyat dan analisis representasi kearifan lokal. Terdapat struktur plot, sudut pandang, latar, serta penokohan. Representasi kearifan lokal masyarakat Bangka dalam cerita Bandar Akek Antak digambarkan dengan sikap pekerja keras dalam berkebun, melakukan musyawarah mufakat dalam menyelesaikan masalah melalui karakter tokoh Antak sebagai tokoh utama dan karakter tokoh lainnya. Nilai pendidikan karakter terdapat dalam cerita Bandar Akek Antak yakni karakter religius, jujur, disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri, serta tanggung jawab.Kata kunci: kearifan lokal, cerita rakyat, struktural AbstractThe research objective is to study the representation of local wisdom of the Bangkanese people through the folklore of Bandar Akek Antak. The research assessment used is a qualitative review using structural structure studies. This study describes descriptive, presented thus because the data collected in the form of words or images. The data in this qualitative research are in the form of Bandar Akek Antak folklore text. Qualitative guidelines are used with the aim of expressing the local wisdom of the Bangka people expressed or implied by the Bandar Akek Antak folklore with structural studies. The results of the analysis include two levels of analysis namely structural analysis of folklore and analysis of representation of local wisdom. There is a plot structure, point of view, setting, and characterization. Representation of local wisdom of the Bangka people in the Bandar Akek Antakutih story with the attitude of hard workers in gardening, holding consensus in solving problems through Antak's character as the main character and other characters. The value of character education contained in the Bandar Akek Antak story is religious, honest, disciplined, hard working, creative, independent, and responsible.Keywords: local wisdom, folklore, structural
Peningkatan kecintaan lingkungan dan daya saing anak pesisir melalui Character Building Training (CBT) Nurjanah Nurjanah; Fitri Apriani; Yurdayanti Yurdayanti; Erick Prayogo Walton
GERVASI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 5, No 3 (2021): GERVASI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/gervasi.v5i3.3115

Abstract

Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan anak pesisir akan pentingnya sumber daya hayati laut agar ekosistem yang ada tetap terjaga dan memberikan pemahaman kepada masyarakat pesisir Batu Beriga khsusunya kepada anak-anak tentang bagaimana menjaga dan melestarikan alam. Metode analisis data menggunakan analisis data kualitatif dengan alur reduction, data display, dan conclusion drawing/verivication. Teknik analisis situasi dilakukan dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil analisis data dari penilaian angket kepuasan peserta kegiatan Character Building Training (CBT) untuk Membangkitkan Kecintaan Lingkungan dan Daya Saing Anak Pesisir Desa Batu Beriga menunjukkan persentase kepuasan 96% puas terhadap kegiatan tersebut. Hasil kegiatan pengabdian ini juga membuat anak-anak pesisir memiliki rasa cinta, rasa nyaman, dan rasa peduli untuk melestarikan sumber daya hayati laut mereka yang sudah ada dan menjadi pondasi kesejahteraan ekonomi mereka demi meningkatkan daya saing dibidang pengetahuan dan pendidikan.
Implementasi Manajemen Mutu Terpadu Dalam Memberikan Layanan Untuk Meningkatkan Prestasi Peserta Didik di SLB YPAC Pangkalpinang Diah Rina Miftakhi; Nurjanah Nurjanah
Sustainable Jurnal Kajian Mutu Pendidikan Vol 2 No 2 (2019): Sustainable
Publisher : Lembaga Penjaminan Mutu, IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (399.725 KB) | DOI: 10.32923/kjmp.v2i2.992

Abstract

describe the implementation of an integrated quality management component consisting of the quality of services provided by the school, human resources in teaching, the school environment, and learning process in SLB YPAC Pangkalpinang. The method used in this study, namely by using a naturalistic qualitative approach. Data collection is done through observation, interviews, and documentation. The subjects of this study include the principal, teachers, employees, and students. The validity of the data is done by triangulation, and deeper observation. Analysis of the data used is the interactive analysis model of Miles and Huberman through data collection, data reduction, data presentation, and conclusion drawing. The results showed that: (a) the quality of services to students in SLB YPAC Pangkalpinang had met good service standards. This can be seen from the services in the form of facilities and infrastructure which are quite complete in schools; (b) the quality of human resources in the education process shows good teacher resources. This can be seen from the teacher data which shows that the teaching staff at SLB YPAC Pangkalpinang 95% of educators with S1 qualifications in the field of education; (c) the quality of the environment in SLB YPAC Pangkalpinang is already good. This can be seen from the very strategic location of the school because the location of the school is in the middle of the city so that it is easily accessible by the community; (d) the quality of the learning process carried out by teachers at Pangkal Pinang YPAC SLB is good. This can be seen from the realization of the form of activities through learning planning by preparing lesson plans for each subject, then implementing learning, which includes strategies and methods used by teachers in delivering learning material, and evaluation of learning. Keywords: Integrated quality management, student achievement ABSTRAK Tujuan dalam melaksanakan penelitian ini adalah untuk melihat pelaksanaan serta mendeskripsikan implementasi komponen Manajemen Mutu Terpadu yang terdiri dari kualitas layanan yang diberikan sekolah, sumber daya manusia dalam mengajar, lingkungan sekolah, dan proses pembelajaran di SLB YPAC Pangkalpinang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu dengan menggunakan pendekatan kualitatif naturalistik. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Subyek penelitian ini antara lain kepala sekolah, guru, pegawai, dan peserta didik. keabsahan data dilakukan dengan triangulasi, dan pengamatan yang lebih mendalam. Analisis data yang digunakan adalah model analisis interaktif Miles dan Huberman melalui kegiatan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (a) mutu layanan terhadap peserta didik di SLB YPAC Pangkalpinang sudah memenuhi standar layanan yang baik. Hal ini dilihat dari layanan yang berupa fasilitas sarana dan prasarana yang sudah cukup lengkap di sekolah; (b) mutu sumber daya manusia dalam proses pendidikan menunjukkan sumber daya guru yang baik. Hal ini dapat dilihat dari data guru yang menunjukkan bahwa tenaga pengajar di SLB YPAC Pangkalpinang 95% pendidik berkualifikasi S1 bidang kependidikan; (c) mutu lingkungan yang ada di SLB YPAC Pangkalpinang sudah baik. Hal ini terlihat dari letak sekolah yang sangat strategis karena lokasi sekolah yang berada di tengah kota sehingga mudah dijangkau oleh masyarakat; (d) mutu proses pembelajaran yang dilakukan oleh guru di SLB YPAC Pangkalpinang sudah baik. Hal ini dapat dilihat dari realisasi bentuk kegiatan melalui perencanaan pembelajaran dengan menyusun RPP setiap mata pelajaran, kemudian pelaksanaan pembelajaran, yang meliputi strategi dan metode yang digunakan guru dalam menyampaikan materi pembelajaran, dan evaluasi pembelajaran.
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN E-COMIC MATERI BIOGRAFI SINGKAT K.H. AHMAD DAHLAN SEBAGAI PENGUATAN NILAI KARAKTER KEMUHAMMADIYAHAN Nurjanah Janah; Yurdayanti yanti; Fitri Apriani Apriani
MUADDIB Jurnal Kependidikan dan Keislaman Vol. 12. No 1 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24269/muaddib.v12i1.4653

Abstract

E-comic learning media is an important component in providing deficiencies in the Al-Islam learning process in the classroom, this media can also help students to encourage student learning motivation, clarify and simplify abstract concepts and enhance absorption. E-comic media is one of the intermediaries that can attract students' interest in reading a material because it is presented in the form of images accompanied by short text. By utilizing this e-comic, it is hoped that Islamic education learning will focus on the character values of Muhammadiyah.The purpose of this study was to find out how the development and response of students to e-comic material for the short biography of K.H Ahmad Dahlan as strengthening the value of Muhammadiyah character and regeneration. This research uses research and development methods or Research and Development (RD) with development procedures in this RD research using the Four-D Model (4D) design, namely: (1) Define (defining); (2) Design (design); Develop (development); and (4) Disseminate (spread). Data collection in this study was carried out in two ways, namely test and non-test. The test was carried out with Pretest and Posttest. While the non-test is by observation, distributing questionnaires, and documentation. Then the data were analyzed through qualitative and quantitative methods. Through this stage, the results of the research product in the form of e-comic learning media as strengthening character values are that: (1) The feasibility of e-comic learning media products, the average assessment at the validation stage by a team of media experts is 90%; (2) The feasibility of e-comic learning media products on average at the validation stage by the material 1 expert team was obtained at 98%, while the material 2 expert team obtained 96%; (3) Design development is used according to the 4D flow; (4) The results of the feasibility of small-scale trials are 95% while large-scale trials are 98%..
PENYULUHAN MASYARAKAT SEHAT DALAM MENCEGAH PENYAKIT DEGENERATIF DAN PARENTING ERA DIGITAL 4.0Pengabdian kepada Masyarakat ini bertujuan untuk memberikan penyuluhan pendidikan, pemeriksaan kesehatan dan senam sehat untuk mencegah penyakit degenerative sert Erick Prayogo Walton; Nurjanah Nurjanah; Silvio Juliana Nabela
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2023): Volume 4 Nomor 1 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i1.12394

Abstract

Pengabdian kepada Masyarakat ini bertujuan untuk memberikan penyuluhan pendidikan, pemeriksaan kesehatan dan senam sehat untuk mencegah penyakit degenerative serta meningkatkat motivasi pendidikan. Pengabdian kepada Masyarakat ini dilakukan pada masyarakat desa Gantung, Belitung Tmur. Penyuluhan dilakukan dengan metode ceramah dan diskusi. Penyuluhan dan kegiatan praktik ini untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat terhadap pengertian, manfaat senam sehat mencegah penyakit degenerative dan meningkatkan motivasi pendidikan untuk mencegah angka putus sekolah. Target capaian pada kegiatan ini adalah peningkatan kesadaran masyakarat mengenai pentingnya menjaga kesehatan dan peningkatan pengetahuan tentang pentingnya pendidikan menghadapi era digital 4.0 serta kemampuan warga untuk mencegah penyakit degenerative.
PELATIHAN SOCIOPRENEUR KEWIRAUSAHAAN ANAK PANTI ASUHAN AISYIYAH PANGKALPINANG MENUJU WIRAUSAHAWAN DIGITAL Nurjanah Nurjanah; Yurdayanti Yurdayanti; Fitri Apriani
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2023): Volume 4 Nomor 1 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i1.12481

Abstract

Kepulauan Bangka Belitung. Keterbatasan area pemasaran dan minimnya pengetahuan serta pengalaman mereka, menyebabkan keterampilan yang telah didapatkan tidak dilanjutkan menjadi sebuah produk untuk dipasarkan. Untuk mengatasi masalah tersebut, dilakukan pembinaan Sociopreneur untuk anak Panti Asuhan Aisyiyah Pangkalpinang. Sociopreneur berusaha membangun bisnis dengan misi sosial yaitu memberdayakan masyarakat sehingga masyarakat bisa meng-upgrade kemampuan, paradigma, kreativitas, dan semangat dalam mencapai keadaan yang lebih baik. Pengabdian ini diberikan secara bertahap dengan berbagai metode yaitu: a) Penyuluhan dan Motivasi Kewirausahaan yang dikemas dalam pengabdian ini adalah melatih mental untuk menjadi wirausaha, berinovasi dan kreativitas, teknik-teknik yang dapat ditempuh untuk memasuki dunia usaha, dan memotivasi, b) Pelatihan Keterampilan Pembuatan Produk yang difokuskan untuk pelatihan keterampilan membuat produk makanan dessert box, c) Pelatihan Pengemasan dengan tujuan yaitu dapat mengemas produk agar aman dan bernilai jual tinggi, dan d) Penyuluhan dan Pelatihan Media Sosial sebagai Sarana Pemasaran Hasil Produk, pemasaran yang efektif, strategi promosi online, dan cara membuat konten media social yang menarik. Anak-anak panti asuhan sangan antusia mendenganrkan materi dari narasumber dan melakukan praktik pembuatan produk desert berupa setup roti tawar dan puding cokelat dengan toping fla. Warga panti asuhan aisyiyah pangkalpinang juga mmeberikan respon yang baik dan berharap kegiatan ini tidak hanya berlangsung saat kegiatan pengabdian saja, dan juga dilanjutkan untuk mengembangkan keahlian anak-anak panti asuhan aisyiyah pangkalpinang  
PENINGKATAN MOTIVASI DAN KREATIVITAS ANAK PESISIR DESA BATU BERIGA MELALUI INTERAKSI EDUKATIF BERBASIS LITERASI Fitri Apriani; Nurjanah Nurjanah
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6, No 2 (2023): martabe : jurnal pengabdian kepada masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v6i2.500-507

Abstract

Permasalahan pendidikan di Desa Batu Beriga adalah rendahnya minat pendidikan di Desa Batu Beriga seperti permasalahan pergaulan bebas, melimpahnya hasil laut yang menyebabkan anak-anak memilih untuk bekerja, faktor tambang inkonvensional, maupun faktor pandemic covid 19. Mengingat permasalahan ini tentu menjadi tanggungjawab bersama dan diperlukan upaya-upaya yang komprehensif agar motivasi pendidikan masyarakat khusunya anak-anak desa Batu Beriga tetap terjaga dan tidak adanya lagi anak-anak yang putus sekolah ataupun tidak mengenyam pendidikan, maka dilaksanakan lah pengabdian bidang pendidikan. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat pesisir Batu Beriga khsusunya kepada anak-anak dan orang tua tentang bagaimana pentinya pendidikan. Metode yang dilaksanakan pada kegiatan ini adalah metode bersifat Partisipatori dengan Talk Show Inspiratif Penguatan Motivasi Pendidikan Kepada Orang Tua, Character Building Training (CBT) Kepada Siswa Desa Batu Beriga, dan Penerapan Interaksi Edukatif Berbasis Literasi. Sasaran kegiatan ini adalah orang tua dan anak pesisir desa Batu Beriga yang akan dilibatkan dari awal legiatan sampai akhir kegiatan. Hasil kepuasan peserta terhadap kegiatan CBT-Pentingnya Pendidikan 77% sangat puas dan Permainan Interaktif edukatif berbasis literasi 65% sangat puas.
Sosialisasi Penggunaan Media Pembelajaran Interaktif Berbasis Articulate Story Line 3 Bagi Guru SD 14 Pangkalpinang Feri Ardiansah; Nurjanah Nurjanah
Joong-Ki : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 1: November 2023
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/joongki.v3i1.2550

Abstract

Permasalahan yang terdapat di SD Negeri 14 Pangkalpinang adalah beberapa guru mempunyai keterbatasan dalam memanfaatkan teknologi dalam menyampaikan materi pembelajaran kepada siswa. Dalam pengabdian ini diadakan Sosialisasi Penggunaan Media Pembelajaran Interaktif Berbasis Articulate Story Line 3, yang bertujuan untuk memberikan pemahaman dan pandangan kepada guru dalam mendesain materi pembelajaran menjadi praktis dan menyenangkan. Teknik analisis situasi yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi dengan hasil yang di dapat beberapa belum mengakses pola pembelajaran interaktif yang memanfaatkan teknologi sehingga memberikan tugas-tugas.. Metode analisis data menggunakan analisis data kualitatif menurut Miles dan Huberman yaitu reduction data, display data, dan conclusion drawing/verivication. Hasil evaluasi dari kegiatan pengabdian ini adalah 90% audien (guru) menganggap materi sosialisasi media interaktif berbasis Articulate Story Line 3 sangat layak digunakan dalam pembelajaran di sekolah dasar, sedangkan 10% audien (guru) menyatakan cukup layak digunakan dengan alasan: keterbatasan waktu dan pengaplikasian software cukup rumit untuk peserta yang baru mengenal software ini.