Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Diversifikasi Olahan Jamur Merang (Volvariella volvacea) sebagai Produk Makanan Bagi PKK Bungong Seulanga di Birem Rayeuk Aceh Timur Indriaty Indriaty; Setyoko Setyoko; Marjanah Marjanah; Ainul Mardiyah
Jurnal Abdimas BSI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 2 (2021): Agustus 2021
Publisher : LPPM Universitas Bina Sarana Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (445.008 KB) | DOI: 10.31294/jabdimas.v4i2.9388

Abstract

Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) yang dilaksanakan melakukan diversifikasi olahan jamur merang (Volvariella volvacea) sebagai produk makanan yang dapat menyediakan sumber makanan sehat dan bergizi, serta dalam upaya peningkatan ekonomi keluarga bagi masyarakat PKK Bungong Seulanga di Gampong Birem Rayeuk Kecamatan Birem Bayeun Kabupaten Aceh Timur. Kegiatan ini dilaksanakan pada 26 Juni sampai dengan 3 Juli 2019. Pelaksanaan kegiatan Pengabdian kepada masyarakat di PKK  Bungong Seulanga Aceh Timur terbagai menjadi 5 tahapan kegiatan: (1) tahap sosialisasi kegiatan, (2) tahap persiapan alat dan bahan yang digunakan, (3) tahap pelatihan diversifikasi jamur merang menjadi produk olahan: Bakso Jamur, Nugget Jamur dan Stik Jamur, (4) tahap pelatihan pemasaran dan pendampingan kewirausahaan, dan (5) tahap monitoring dan evaluasi kegiatan. Tujuan kegiatan ini memberikan pelatihan pengolahan diversifikasi olahan jamur merang menjadi berbagai produk makanan yang dapat dikonsumsi sehat dan bergizi. Serta,  dapat menjadi sumber wirausaha baru bagi PKK Bugong Seulanga untuk meningkatkan pendapatan ekonomi keluarga. Kata Kunci: Diversifikasi Jamur Merang, Produk makanan, Bungong Seulanga
Diversifikasi Ikan Bandeng Sebagai Produk Makanan untuk Menumbuhkan Wirausaha Kreatif Bagi Kelompok PKK Payabujuk Tunong Langsa Marjanah Marjanah; Setyoko Setyoko; Ayu Wahyuni
Jurnal Abdimas BSI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5, No 1 (2022): Februari 2022
Publisher : LPPM Universitas Bina Sarana Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1132.433 KB) | DOI: 10.31294/jabdimas.v5i1.11194

Abstract

Abstrak Pelaksanaan PKM (pengabdian kepada masyarakat) diversifikasi ikan Bandeng sebagai produk makanan untuk menumbuhkan wirausaha kreatif bagi kelompok PKK Payabujuk Tunong Langsa. Tujuan kegiatan ini memberikan pelatihan kepada masyarakat dalam berwirausaha industri rumah tangga melalui produk olahan ikan Bandeng menjadi keripik ikan dan nugget ikan. Pelaksanan kegiatan 2 – 7 Agustus 2021. Metode pelaksanan meliputi: (1) Sosialisasi kegiatan diversifikasi produk ikan Bandeng, (2) Persiapan dan penyedian alat dan bahan kegiatan, (3) Pelatihan diversikasi produk olahan ikan bandeng, (4) Penguatan menajemen usaha mitra dan (5) Monitoring dan evaluasi PKM. Hasil kegiatan ini menghasilkan produk olahan ikan bandeng yang dikemas dengan kuantitas 30 pack keripik ikan Bandeng dan 35 box nugget ikan Bandeng. Kegiatan ini menstimulasi kelompok PKK untuk memulai usaha baru dalam usaha kuliner cemilan makanan sehat yang diolah dari ikan Bandeng. Kegiatan ini menjadi langkah awal dalam berwirausaha kreatif bagi kelompok PKK. Kata Kunci: Diversifikasi Ikan Bandeng, Produk Makanan, Wirausaha
Development of Practicum Instruction Module Based on Project Based Learning (PjBL) Integrated with Science Process Skills and Scientific Literacy Marjanah Marjanah; Ekariana Pandia; Nursamsu Nursamsu
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol. 7 No. SpecialIssue (2021): December
Publisher : Postgraduate, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppipa.v7iSpecialIssue.874

Abstract

This research aims to produce a valid practicum instruction module; the result of student assessments regarding the practicum instruction module; there are good results of students’ scientific process skills; there is an increase in students' scientific literacy; and student responses to the practicum instruction module. This type of research refers to the 4-D model. The research subjects are Even Semester students for the 2020-2021 academic year. The research was carried out at the Biology Education Study Program, Universitas Samudra. The research instrument consisted of validation sheets, observation sheets, test questions, and questionnaires. The data analysis technique in this study consisted of validation data presented in the form of a percentage; student assessment of the practicum instruction module using percentages process skills data analyzed by N-gain score; learning outcomes were analyzed by N-gain score, and; student responses are presented in the form of a percentage. The results of the practicum module validation are categorized as good with a score of 87.5%; The results of student assessment of the practicum instruction module on product trials are categorized as good in terms of indicators of content feasibility, presentation feasibility, and language; The scientific process skills of students before and after conducting product trials of 0.63% are categorized as high; The scientific literacy ability of students is 0.56%, means it has increased; Student response to the practicum Instruction module is positive
Development of Biodiversity Practicum E-Module to improve Science Process Skills Marjanah Marjanah; Teuku Hadi Wibowo Atmaja; Ekariana S. Pandia; Nursamsu Nursamsu; Nurhasnah Manurung
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol. 8 No. 4 (2022): October
Publisher : Postgraduate, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppipa.v8i4.1951

Abstract

The learning tools of the biodiversity practicum e-module in lectures using the e-module can be useful and serve as a guide or guide for science process skills activities. The purpose of the pelitian is to study the matter of Creating and Designing Products for Learning Tools E-Module Local Biodiversity to improve Science Process Skills and Conduct Feasibility and Practical Testson e-Modules Practicum Biodiversitas in terms of Cover, Module Design, Language and Material Content. While the method in this study uses the product development method from the e-module in practicum activities in the science process skills process which consists of research stages, namely formulating potentials and problems, collecting data, conducting research product designs, conducting product validation, carrying out product revisions, conducting product trials and continuing product revisions. The results showed in terms of expert validation that the biodiversity practicum e-module is suitable for use while the practicality test given by the questionnaire to students in response to the e- assessment The biodiversity practicum module is very practical to be used in the implementation of the biodiversity practicum
Analisis Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Tatap Muka Terbatas Pada Materi Pencemaran Lingkungan Kelas VII Di SMP Negeri 4 Tanjung Morawa Rosalina Lestari Sianturi; Marjanah Marjanah; Siska Rita Mahyuny
BEST Journal (Biology Education, Sains and Technology) Vol 6, No 1 (2023): Juni 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/best.v6i1.6565

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana hasil belajar siswa dalam pembelajaran tatap muka terbatas pada materi pencemaran lingkungan kelas VII di SMP Negeri 4 Tanjung Morawa. Jenis penelitian yang digunakan ialah penelitian deskriptif kuantitatif. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah simple random sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi dan pemberian tes. Hasil penelitian menunjukkan nilai rata-rata siswa saat mengikuti pembelajaran tatap muka terbatas 80 dengan kategori “baik”, ketuntasan klasikal siswa saat mengikuti pembelajaran tatap muka terbatas 88,57% dengan kategori “baik”, peningkatan hasil belajr siswa dengan Uji N-Gain Score 59% dengan kategori “cukup efektif”, dan hasil aktifitas belajar siswa saat mengikuti pembelajaran tatap muka terbatas 79,5% dengan kategori “aktif”. Berdasarkan hasil yang telah diperoleh maka dapat disimpulkan bahwa hasil belajar siswa pada ranah kognitif mengalami peningkatan dengan jumlah N-Gain Score 0,59% dengan kategori “cukup” dan dala tabel keefektifan sebesar 59% dengan kategori “cukup efektif”. Sedangkan hasil belajar siswa pada ranah afektif dan psikomotorik 79,5% dengan kategori “aktif”.