Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

Peningkatan Kemampuan Penalaran Matematik dan Self Efficacy Siswa SMA melalui Penerapan Pendekatan Problem Posing Tatiriah .; Edi Cahyono; Kadir .
Jurnal Pendidikan Matematika Vol 8, No 2: Juli 2017
Publisher : Jurusan Pendidikan Matematika FKIP Universitas Halu Oleo,

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (292.147 KB) | DOI: 10.36709/jpm.v8i2.5981

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatan kemampuan penalaran matematik dan self efficacy siswa melalui pendekatan problem posing. Jenis penelitian ini merupakan penelitian eksperimen kuasi dengan desain pretest-posttest control group design. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas X SMAN 1 Soropia tahun pelajaran 2015/2016 yang mempelajari materi trigonometri. Berdasarkan hasil  analisis data penelitian diketahui bahwa: 1) Rata-rata kemampuan penalaran matematik siswa setelah mendapatkan pembelajaran dengan pendekatan problem posing berada pada kategori tinggi, sedangkan self efficacy siswa terhadap matematika berada pada kategori sedang. 2) Terdapat peningkatan kemampuan penalaran matematik dan self efficacy siswa setelah diajar dengan pendekatan problem posing dan pendekatan konvensional. 3) Peningkatan kemampuan penalaran matematik siswa yang diajar dengan pendekatan problem posing lebih tinggi daripada peningkatan kemampuan penalaran matematik siswa yang diajar dengan pendekatan konvensional. 4) Peningkatan self efficacy matematik siswa yang diajar dengan pendekatan problem posing lebih tinggi daripada peningkatan self efficacy matematik siswa yang diajar dengan pendekatan konvensional. 5) Respon siswa terhadap pembelajaran problem posing adalah positif. Siswa senang dan aktif mengikuti pembelajaran problem posing
Pengaruh Model Pembelajaran Penemuan Terbimbing Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematik Siswa SMP Ditinjau Dari Kemandirian Belajar Samirudin Rujumi; Edi Cahyono; Busnawir .
Jurnal Pendidikan Matematika Vol 8, No 2: Juli 2017
Publisher : Jurusan Pendidikan Matematika FKIP Universitas Halu Oleo,

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (266.415 KB) | DOI: 10.36709/jpm.v8i2.5978

Abstract

Tujuan dalam  penelitian ini yaitu untuk pengaruh model pembelajaran penemuan terbimbing terhadap kemampuan pemecahan masalah matematik siswa SMP ditinjau dari kemandirian belajar. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 10 Kendari yang terdiri dari 7 kelas pararel. Penentuan kelas eksperimen dan kelas kontrol dilakukan dengan  random sampling diperoleh kelas VIII2 sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII3 sebagai kelas kontrol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Rata-rata KPMM siswa yang diajar dengan MPPT sebesar 46,33 tergolong rendah dan model pembelajaran langsung (MPL) sebesar 28,86 tergolong sangat rendah; (2) Secara signifikan KPMM siswa yang diajar dengan MPPT lebih baik dari pada siswa yang diajar dengan MPL; (3) Secara signifikan KPMM siswa yang diajar dengan MPPT lebih baik dari pada siswa yang diajar dengan MPL ditinjau dari kemandirian belajar tinggi, sedang dan rendah; (4) Tidak terdapat pengaruh interaksi yang signifikan antara model pembelajaran dan kemandirian belajar terhadap KPMM siswa; (5) Situasi siswa dalam kelas pada penerapan MPPT terlihat aktif, secara kelompok siswa terlibat dalam menyelesaikan masalah yang diberikan dan MPL terlihat seperti biasanya dimana keaktifan siswa mengerjakan masalah yang diberikan oleh guru.
Hubungan antara Kepribadian, Gaya Hidup dan Niat Meninggalkan Prostitusi di Indonesia Dwi Hartjarja; Budhi Haryanto; Bambang Sarosa; Edi Cahyono; Budi Setyanta
Performance: Jurnal Personalia, Financial, Operasional, Marketing dan Sistem Informasi Vol 27 No 2 (2020): Performance
Publisher : Faculty of Economics and Business Universitas Jenderal Soedirman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20884/1.jp.2020.27.2.3455

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan hubungan antara kepribadian, gaya hidup, dan niat meninggalkan prostitusi. Penelitian ini menganalisis hubungan antara kepribadian, gaya hidup, dan niat meninggalkan prostitusi, karena hubungan tersebut belum terjelaskan dalam penelitian sebelumnya. Pengumpulan data dilakukan dengan metode survei menggunakan kuesioner. Sampel penelitian sebanyak 103 responden, dan analisis data menggunakan Canonical Correlation. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepribadian dan gaya hidup memiliki hubungan yang relatif kuat pada niat meniggalkan prostitusi.
PENGARUH CITRA MEREK, HARGA DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN HP MEREK OPPO DI SLEMAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA Edi Cahyono
Jurnal Bisnis, Manajemen, dan Akuntansi Vol 5 No 1 (2018): Jurnal Bisnis, Manajemen, dan Akuntansi (JBMA) - Maret
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Bisnis Kumala Nusa Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (372.603 KB)

Abstract

This research aims to determine the influence of brand image, price and promotion together or partially and to know the variables that significantly influence the purchasing decision of HP OPPO in Yogyakarta. Independent variables used in this research are brand image (X1), price (X2) and promotion (X3). While the dependent variable is the purchase decision (Y). The research method used in this research is quantitative research method by using a sample of 65 respondents. Data analysis method used in this research is multiple linear regression analysis method. Data processing is done by using computer software SPSS 20.0 for Windows. Based on t test results can be seen that the promotion variable significantly influence purchasing decisions, while the brand image and price variables have no significant effect onpurchasing decisions. In addition, brand image, price and promotion contribute 42% to thepurchase decision. While the rest equal to 58% influenced by other variables not examined in thisresearch.
TENAGA KERJA ASING (TKA) DALAM PERSPEKTIF MASYARAKAT EKONOMI ASEAN (MEA) : PELUANG ATAU ANCAMAN BAGI SDM INDONESIA? Edi Cahyono
Jurnal Bisnis, Manajemen, dan Akuntansi Vol 3 No 2 (2016): Jurnal Bisnis, Manajemen, dan Akuntansi - September
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Bisnis Kumala Nusa Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (165.356 KB)

Abstract

Terlaksananya tatanan baru di ASEAN berupa AEC (ASEAN Economic Community) ataubiasa disebut sebagai Masyarakat Ekonomi ASEAN pada tahun 2015, menjadikan bangsaIndonesia siap atau tidak siap, suka tidak suka, mau tidak mau harus terlibat di dalamnya denganmenanggung segala bentuk konsekuensi yang menyertainya. MEA yang bertujuan meng-integrasikan segala bentuk potensi bangsa-bangsa di Asia Tenggara menyebabkan hilangnya sekat-sekat antar kawasan dan menjadikan tersatukan dalam pasar bebas. MEA tidak hanya berdampakpada sisi ekonomi dan perdagangan serta investasi, tetapi berdampak pula pada sumber dayamanusia masyarakat ASEAN. Siapapun menjadi boleh bekerja di negara manapun di ASEANdengan kemudahan-kemudahan persyaratan yang diciptakan. Pada kenyataannya sumber dayamanusia Indonesia masih banyak yang belum menyadari bahwa peluang kerjanya akan menjadisemakin sempit dan sulit akibat masuknya tenaga kerja asing ke Indonesia. Pertanyaan besarnyaadalah siapkah sumber daya manusia kita bersaing berhadapan dengan tenaga kerja asing?Jawaban dari pertanyaan ini adalah secepatnya kita harus mampu menata diri membekali calontenaga kerja dengan ketrampilan-ketrampilan standart internasional dan menjamin kualitassumber daya manusia dengan menerbitkan sertifikasi kualifikasi yang dapat dipertanggung-jawabkan dan dapat diterima oleh perusahaan-perusahaan pengguna tenaga kerja.Kata Kunci : MEA, Tenaga Kerja Asing dan Kualitas SDM Indonesia
ANALISIS PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PROMOTION MIX TERHADAP MINAT SISWA MENGIKUTI DIKLAT DI PPM MEDIKA INDOTAMA YOGYAKARTA Edi Cahyono
Jurnal Bisnis, Manajemen, dan Akuntansi Vol 2 No 1 (2014): Jurnal Bisnis, Manajemen, dan Akuntansi - Maret
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Bisnis Kumala Nusa Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (280.091 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan menguji pengaruh iklan, promosi penjualan, penjualan langsung, publisitas, media sosial dan menganalisis variabel yang paling dominan mempengaruhi minat siswa mengikuti diklat di PPM Medika Indotama Yogyakarta. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa diklat dan calon siswa diklat PPM Medika Indotama. Jumlah kuesioner yang dapat diolah dalam penelitian ini berjumlah 105 kuesioner. Teknik pengumpulan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Purposive sampling merupakan teknik pengambilan sampel yang pengambilan objeknya sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan. Berdasarkan pengujian dengan menggunakan regresi berganda iklan, promosi penjualan, penjualan langsung, publisitas, media sosial secara serentak berpengaruh signifikan terhadap minat siswa mengikuti diklat di PPM Medika Indotama Yogyakarta. Secara parsial iklan, promosi penjualan dan penjualan langsung berpengaruh terhadap minat. Diantara lima variabel tersebut yang paling dominan mempengaruhi minat adalah penjualan langsung.Kata kunci : iklan, promosi penjualan, penjualan langsung, publisitas, media sosial, minat.
PENGARUH RELATIONSHIP MARKETINNG TERHADAP LOYALITAS NASABAH MENABUNG DI PT. BPR “PALA” SLEMAN Edi Cahyono
Jurnal Bisnis, Manajemen, dan Akuntansi Vol 4 No 1 (2017): Jurnal Bisnis, Manajemen, dan Akuntansi (JBMA) - Maret
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Bisnis Kumala Nusa Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Persaingan di lembaga keuangan saat ini semakin ketat, khususnya antara lembaga keuangan mikro/kecil dengan bank konvensional. Salah satu strategi yang dianggap tepat untuk mempertahankan pertumbuhan usaha adalah dengan menerapkan strategi relationship marketing. Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh ikatan keuangan, ikatan sosial dan ikatan struktural baik secara parsial maupun serentak terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di PT. Bank Perkereditan Rakyat (BPR) “PALA” Sleman Yogyakarta. Populasi dari penelitian ini adalah para nasabah BPR “PALA” dengan menggunakan teknik convenience sampling sebanyak 70 responden. Metode pengumpulan data dilakukan dengan pola kuisioner dan dianalisis dengan menggunakan Analisis Regresi Linear Berganda dengan bantuan software SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial ikatan keuangan tidak berpengaruh terhadap loyalitas nasabah dalam menabung. Akan tetapi ikatan sosial dan ikatan struktural memiliki pengaruh terhadap loyaitas nasabah dalam menabung. Secara serentak ikatan keuangan, ikatan sosial dan ikatan struktural berpengaruh terhadap loyalitas nasabah menabung. Kesimpulan dari penelitian ini adalah apabila ikatan keuangan, ikatan sosial dan ikatan struktural diterapkan meningkat, maka loyalitas nasabah juga akan meningkat. Saran untuk obyek penelitian diharapkan untuk menciptakan hubungan jangka panjang dengan nasabah dengan memperhatikan dan meningkatkan ikatan keuangan, ikatan sosial dan ikatan struktural. Kata kunci : Relationship Marketing, Loyalitas, Bank dan Tabungan
MANAJEMEN KEBENCANAAN BERBASIS MAHASISWA Edi Cahyono
Jurnal Bisnis, Manajemen, dan Akuntansi Vol 2 No 2 (2014): Jurnal Bisnis, Manajemen, dan Akuntansi - September
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Bisnis Kumala Nusa Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (189.325 KB)

Abstract

MANAJEMEN KEBENCANAAN BERBASIS MAHASISWAPublish on February 3rd, 2016 under JBMA: Jurnal Bisnis Manajemen dan Akuntansi Vol. II, No. 2, Septembar 2014, ISSN : 2252-5483, Jurnal by adminOleh : Edi Cahyono (Akademi Manajemen Administrasi YPK Yogyakarta)ABSTRAKIndonesia sebagai Negara besar yang mendapat julukan jamrud katulistiwa menyimpan potensi yang luar biasa baik menyangkut sumber daya alam, sumber daya ekonomi maupun sumber daya manusia yang mencapai lebih kurang 250 juta penduduk. Namun sejalan dengan potensi yang dimiliki, Indonesia juga tidak pernah terlepas dari bencana alam. Dengan panjang pantai paling panjang seluruh dunia, ratusan sungai besar dan kecil, puluhan gunung api aktif serta dataran tinggi dan pegunungan, tak pelak Indonesia sangat rawan dan akrab dengan datangnya bencana alam. Bencana alam akan selalu membawa implikasi kerugian baik kerugian ekonomi maupun kematian. Oleh karena itu diperlukan manajemen kebencanaan khususnya menyangkut mitigasi bencana dan penanganan korban apabila bencana alam tersebut benar-benar datang. Jumlah mahasiswa yang mencapai ribuan orang di daerah tujuan pendidikan sesungguhnya menyimpan potensi yang luar biasa apabila mampu dikelola dan digerakkan dalam membantu menangani akibat yang ditimbulkan dari bencana alam. Dengan modal intelektualitas, idealisme dan semangat yang dimiliki, mahasiswa akan dapat menjadi salah satu faktor penentu keberhasilan operasi penanganan bencana alam, sehingga mahasiswa tidak kehilangan jatidiri, terjaga moralitasnya dan selalu dekat dengan rakyat.Kata Kunci : Bencana Alam, Manajemen, Mahasiswa.
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP KINERJA PEGAWAI DI PT. OMEGA SEMARANG Edi Cahyono
Jurnal Bisnis, Manajemen, dan Akuntansi Vol 7 No 2 (2020): Jurnal Bisnis, Manajemen, dan Akuntansi - September
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Bisnis Kumala Nusa Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (629.825 KB) | DOI: 10.54131/jbma.v7i2.112

Abstract

Dalam organisasi kerja keberadaan sumber daya manusia yang handal memiliki peran yang strategis dibandingkan sumber daya yang lain karena sumber daya manusia adalah harta yang paling penting yang dimiliki oleh suatu organisasi, sedangkan manajemen yang efektif adalah kunci bagi keberhasilan suatu organisasi tersebut. Salah satu strategi yang dianggap tepat untuk mempertahankan pertumbuhan usaha adalah dengan menerapkan strategi pemberian kompensasi kepada pegawai. Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi langsung dan kompensasi tidak langsung baik secara parsial maupun serentak terhadap kinerja pegawai di PT. Omega. Populasi dari penelitian ini adalah pegawai PT. Omega dengan menggunakan teknik convenience sampling sebanyak 50 responden. Metode pengumpulan data dilakukan dengan pola kuisioner dan dianalisis dengan menggunakan Analisis Regresi Linear Berganda dengan bantuan software SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial kompensasi langsung tidak berpengaruh terhadap kinerja pegawai, sementara kompensasi tidak langsung berpengaruh. Kesimpulan dari penelitian ini adalah dengan pemberian kompensasi langsung dan tidak langsung secara adil dan layak akan memberikan peningkatan terhadap kinerja pegawai di PT. Omega.. Saran untuk obyek penelitian diharapkan PT. Omega dapat mempertahankan serta meningkatkan kompensasi tidak langsung, karena dari hasil penelitian pada pegawai diketahui bahwa kompensasi tidak langsung mempunyai pengaruh yang signifikan dan dominan terhadap kinerja pegawai.
PENGGUNAAN KEMASAN PRODUK SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN PENJUALAN DI KOPERASI PASADENA SLEMAN YOGYAKARTA Edi Cahyono
Jurnal Bisnis, Manajemen, dan Akuntansi Vol 3 No 1 (2016): Jurnal Bisnis, Manajemen, dan Akuntansi - Maret
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Bisnis Kumala Nusa Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (298.674 KB)

Abstract

Kegiatan usaha perkoperasian seringkali diasumsikan sebagai bentuk usaha/bisnis yang tidak dapat bersaing di era modern ini. Pemahaman seperti itu dikarenakan dalam pengelolaan koperasi terkadang tidak ditangani oleh sumber daya manusia yang cakap serta kurang memahami konsep persaingan/kompetisi, sehingga koperasi akan kalah bersaing dengan jenis usaha yang lain. Salah satu hal yang paling menonjol dalam konteks persaingan usaha adalah menyangkut keragaman produk serta kemasan produk yang mampu menarik minat konsumen untuk membeli. Sebenarnya usaha koperasi mampu menghasilkan produk yang cukup beragam dan berkualitas. Yang menjadi masalah adalah justru pada kemasan produk. Harus diakui, bahwa sumber daya manusia di sektor perkoperasian sangat miskin kemampuan untuk menciptakan kemasan produk yang menarik. Oleh karenanya dibutuhkan terobosan dalam menciptakan dan mendesain sebuah kemasan produk sehingga menjadikan produk-produk koperasi memiliki nilai jual yang tinggi, menarik dan diminati konsumen serta dapat memenagkan persaingan yang pada akhirnya akan mampu meningkatkan volume penjualan secara keseluruhan Kata kunci : Koperasi, Profesionalisme, Kemasan Produk, dan Penjualan