Claim Missing Document
Check
Articles

EFETIFITAS PENDISTRIBUSIAN PUPUK BERSUBSIDI DI KABUPATEN DELI SERDANG STUDI KASUS DI KECAMATAN HAMPARAN PERAK Rangkuti, Sahnan
Jurnal Administrasi Publik : Public Administration Journal Vol 2, No 2 (2012): JURNAL ADMINISTRASI PUBLIK DESEMBER
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (957.922 KB) | DOI: 10.31289/jap.v2i2.1374

Abstract

Ketahanan pangan (beras) mempunyai implikasi yang sangat luas dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, baik kehidupan sosial, ekonomi, keamanan, ketertiban dan kesehatan. Oleh sebab itu, pemerintah dan masyarakat amat berkepentingan agar ketahanan pangan nasional dapat dipelihara. Pupuk merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi produksi dan produktivitas usaha tani  termasuk budidaya padi. Untuk membantu petani mendapatkan pupuk dengan enam tepat, yaitu harga, tempat, jenis, mutu, waktu dan jumlah sekaligus sebagai upaya meningkatkan produksin dan produktivitas, pemerintah memberi bantuan pupuk bersubsidi. Banyak pihak yang terlibat dalam pengadaan dan penyaluran pupuk bersubsidi kepada petani, yaitu produsen (PT. Pusri,  dan PT. Ptero Kimia Gersik), Distributor, Kios Pengecer dan Kelompok Tani. Disamping itu terdapat pihak penunjang seperti Komisi Pengawas Pupuk, Dinas Pertanian dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan. Kecamatan Hamparan Perak adalah lokasi yang dipilih untuk penelitian tesis ini mengingat kecamatan ini merupakan sentra produksi utama komoditi padi di Kabupaten Deli Serdang dengan berbagai macam persoalan pupuk yang munscul pada setiap musim tanam.             Hasil kajian menunjukkan bahwa pendistribusian pupuk bersubsidi belum mencapai 6 (enam) tepat, khususnya harga, jumlah dosis dan waktu.Perencanaan lebih mengarah pada jumlah alokasi pupuk yang tersedia, tidak mendorong lahirnya penignkatan produktivitas  dan tidak tersosialisasikan dengan baik sehingga terjadi kesenjangan persepsi, khususnya ditingkat petani. Harag ditingkat petani selalu lebih tinggi dari harga HET yang ditetapkan pemerintah dengan alasan upah bongkar dan lain-lain. Penyerahan pupuk ditingkat petani selalu tidak tepat waktu dan jumlah dengan alasan pupuk yang tersedia tidak cukup. Modus yang sering digunakan oleh Kios dan Distributor adalah mengirimkan pupuk setengah dari jumlah pupuk yang diminta petani. Pengawas pupuk belum dapat berfungsi secara optimal yang disebabkan dana operasional yang sangat terbatas.
EFETIFITAS PENDISTRIBUSIAN PUPUK BERSUBSIDI DI KABUPATEN DELI SERDANG STUDI KASUS DI KECAMATAN HAMPARAN PERAK Sahnan Rangkuti
Jurnal Administrasi Publik : Public Administration Journal Vol 2, No 2 (2012): Jurnal Administrasi Publik : Public Administration Journal December
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31289/jap.v2i2.1374

Abstract

Ketahanan pangan (beras) mempunyai implikasi yang sangat luas dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, baik kehidupan sosial, ekonomi, keamanan, ketertiban dan kesehatan. Oleh sebab itu, pemerintah dan masyarakat amat berkepentingan agar ketahanan pangan nasional dapat dipelihara. Pupuk merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi produksi dan produktivitas usaha tani  termasuk budidaya padi. Untuk membantu petani mendapatkan pupuk dengan enam tepat, yaitu harga, tempat, jenis, mutu, waktu dan jumlah sekaligus sebagai upaya meningkatkan produksin dan produktivitas, pemerintah memberi bantuan pupuk bersubsidi. Banyak pihak yang terlibat dalam pengadaan dan penyaluran pupuk bersubsidi kepada petani, yaitu produsen (PT. Pusri,  dan PT. Ptero Kimia Gersik), Distributor, Kios Pengecer dan Kelompok Tani. Disamping itu terdapat pihak penunjang seperti Komisi Pengawas Pupuk, Dinas Pertanian dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan. Kecamatan Hamparan Perak adalah lokasi yang dipilih untuk penelitian tesis ini mengingat kecamatan ini merupakan sentra produksi utama komoditi padi di Kabupaten Deli Serdang dengan berbagai macam persoalan pupuk yang munscul pada setiap musim tanam.             Hasil kajian menunjukkan bahwa pendistribusian pupuk bersubsidi belum mencapai 6 (enam) tepat, khususnya harga, jumlah dosis dan waktu.Perencanaan lebih mengarah pada jumlah alokasi pupuk yang tersedia, tidak mendorong lahirnya penignkatan produktivitas  dan tidak tersosialisasikan dengan baik sehingga terjadi kesenjangan persepsi, khususnya ditingkat petani. Harag ditingkat petani selalu lebih tinggi dari harga HET yang ditetapkan pemerintah dengan alasan upah bongkar dan lain-lain. Penyerahan pupuk ditingkat petani selalu tidak tepat waktu dan jumlah dengan alasan pupuk yang tersedia tidak cukup. Modus yang sering digunakan oleh Kios dan Distributor adalah mengirimkan pupuk setengah dari jumlah pupuk yang diminta petani. Pengawas pupuk belum dapat berfungsi secara optimal yang disebabkan dana operasional yang sangat terbatas.
ANALISIS STRATEGI PROMOSI DAN KEBIJAKAN PENETAPAN HARGA UNTUK MENINGKATKAN OMSET PENJUALAN BENANG PANCING DI CV. SINAR MAS INDOPERKASA MABAR HILIR MEDAN Ragil Rahma Dini; Sahnan Rangkuti
Bisnis-Net Vol 2, No 2 (2019)
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (264.511 KB) | DOI: 10.46576/bn.v2i2.521

Abstract

KONSUMSI DALAM EKONOMI ISLAM Sahnan Rangkuti
Bisnis-Net Vol 1, No 2 (2018)
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (506.728 KB) | DOI: 10.46576/bn.v1i2.330

Abstract

PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL DAN INTELEKTUAL TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PADA PT. BANK TABUNGAN PENSIUN NASIONAL (BTPN) Tbk MEDAN Muhammad Arif; Sahnan Rangkuti
Bisnis-Net Vol 4, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (679.991 KB) | DOI: 10.46576/bn.v4i2.1692

Abstract

ANALISIS PENERAPAN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR, KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KRU KA (STUDI KASUS PADA PT. KERETA API INDONESIA (PERSERO) DIVISI REGIONAL I SUMATERA UTARA) Fauziah, S.M. Fauziah, S.M.; Sahnan Rangkuti
Bisnis-Net Vol 3, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (731.855 KB) | DOI: 10.46576/bn.v3i2.1004

Abstract

HUBUNGAN KOMITMEN KARYAWAN TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN Sahnan Rangkuti
Jurnal Warta Dharmawangsa No 50 (2016)
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46576/wdw.v0i50.199

Abstract

HUBUNGAN KEMAMPUAN INDIVIDUAL, TINGKAT USAHA DAN DUKUNGAN ORGANISASI DENGAN KINERJA KARYAWAN Sahnan Rangkuti
Jurnal Warta Dharmawangsa No 51 (2017)
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46576/wdw.v0i51.236

Abstract

BIMBINGAN TEKNIS MANAJEMEN KEUANGAN SEDERHANA BAGI PETUGAS BALAI PENYULUHAN PERTANIAN Sahnan Rangkuti; Nurhayati Nurhayati; Tomi Jaffisa
BUDIMAS : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol 3, No 2 (2021): BUDIMAS : VOL. 03 NO. 02, 2021
Publisher : LPPM ITB AAS Indonesia Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29040/budimas.v3i2.2909

Abstract

Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah untuk memberikan bimbingan teknis manajemen keuangan sederhana bagi petugas penyuluh pertanian lapangan di Balai Penyuluhan Pertanian Kecamatan Pancurbatu. Penyuluh pertanian lapangan merupakan petugas yang diberi amanah oleh pemerintah untuk memberi penyuluhan kepada petani yang tergabung dalam kelompok tani untuk mentransfer ilmu budidaya pertanian, sehingga dibutuhkan. Metode pengabdian dilakukan dalam 3 tahap yaitu, pra pelaksanaan dengan merumuskan masalah, menetapkan waktu, tempat dan peserta kemudian membuat kesepakatan. Tahap kedua yaitu pelaksanaan dengan memberikan penjelasan dan bimbingan. Tahap ketiga yaitu pasca pelaksanaan melalui perancangan aktivitas kunci dengan memastikan realisasi capaian kegiatan. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan keterampilan penyuluh pertanian dalam penyusunan buku pengeluaran dan penerimaan kas serta buku penjualan dan pembelian. Hasil lainnya juga didapatkan peningkatan kemampuan petugas penyuluh pertanian lapangan terhadap dinamika kelompok tani masing-masing binaannya.
PENYULUHAN UNDANG-UNDANG NARKOTIKA No. 35 TAHUN 2009 BAHAYA SERTA PENANGANNYA DI DESA TP.KUDA TANJUNG PURA Muya Syaroh Iwanda; Maysarah Maysarah; Sahnan Rangkuti; Risma Laili Hasibuan
RESWARA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (896.223 KB) | DOI: 10.46576/rjpkm.v1i2.579

Abstract

Yayasan Pendidikan As-Syifa’ul Qalbi Langkat adalah sebuah Yayasan yang anggota Kelompoknya terdiri dari para Pemuka agama. Berdirinya Yayasan ini di prakarsa oleh Kepala Desa, yang merasa bertanggung jawab untuk menjalankan program Pemerintah dalam pemberantasan narkotika di Indonesia, khususnya di Desa Tapak Kuda. Desa Tapak Kuda yang merupakan jalur bebas terjadinya transaksi narkotika melalui laut. Dampak hukum bagi pecandu dan pemakai narkotik. Tidak mendapatkan pelayanan rehabilitasi dari negara, cara pencegahaanya dari bahaya serta penangananya, tidak adanya relawan narkotika  dan kurangya pengawasan dari pihak berwajib. Metode Pelaksanaan Pengabdian Masyarakat ini dengan melakukan : Metode pelaksanaan, Metode Implementasi, Metode Partisipatori dan Metode Pendekatan. Selain itu team juga melakukan  metode observasi atau wawancara pada kegiatan survey untuk mengetahui hal-hal apa saja yang menjadi permasalahan. Berdasarkan permasalahan di atas  serta Pentingnya pengabdian ini, maka tim pengusul menawarkan solusi permasalahan kepada anggota audiens yakni 1. Memberikan Edukasi dan mengsosalisasikan tentang Implementasi Undang-Undang Narkotik Nomor 35 Tahun 2009 tentang narkotik, 2. Memberikan edukasi dan mengsosalisasikan pentingnya komunikasi Terapeutik korban penyalagunaan narkotik. 3. Memberikan Sosalisasi dan Edukasi tentang pengaruh narkotik kepada perekonomian korban penyalagunaan narkotik