Claim Missing Document
Check
Articles

Found 22 Documents
Search

FENOMENA KORUPSI PEJABAT PUBLIK DI JAWA BARAT DAN CARA MENGATASINYA Atnan, Nur
Veritas et Justitia Vol 1, No 1 (2015)
Publisher : Faculty of Law, Parahyangan Chatolic University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract The negative effect of the decentralization policy implemented since 2001 is that corruption too become decentralized, especially in West Java. This article discusses: (1) patterns of corruption; (2)probable causes of corruption by government officials; and (3) proposed solution. To do just that, the author chose a socio legal research approach. Empirical data was collected through in depth interview.  The main findings are: (1) Corruption in West Java mostly took the form of state budget misappropriation; (2) the major source of corruption is abuse of power, money politics and the tendency to misuse loopholes in rules and regulations.  Law enforcement should therefore focus on betterment of regulation, organizational structure and legal culture of the officers.
FENOMENA KORUPSI PEJABAT PUBLIK DI JAWA BARAT DAN CARA MENGATASINYA Atnan, Nur
Veritas et Justitia Vol. 1 No. 1 (2015): Veritas et Justitia
Publisher : Faculty of Law, Parahyangan Catholic University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25123/vej.v1i1.1421

Abstract

Abstract The negative effect of the decentralization policy implemented since 2001 is that corruption too become decentralized, especially in West Java. This article discusses: (1) patterns of corruption; (2)probable causes of corruption by government officials; and (3) proposed solution. To do just that, the author chose a socio legal research approach. Empirical data was collected through in depth interview.  The main findings are: (1) Corruption in West Java mostly took the form of state budget misappropriation; (2) the major source of corruption is abuse of power, money politics and the tendency to misuse loopholes in rules and regulations.  Law enforcement should therefore focus on betterment of regulation, organizational structure and legal culture of the officers.
EFEKTIVITAS STRATEGI KOMUNIKASI KONSULTAN DALAM PROGRAM BANTUAN LANGSUNG MASYARAKAT PNPM MANDIRI PERKOTAAN DI KOTA RAHA KABUPATEN MUNA Atnan, Nur
Sawala : Jurnal Administrasi Negara Vol 3, No 2 (2015)
Publisher : Universitas Serang Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (216.676 KB) | DOI: 10.30656/sawala.v3i2.233

Abstract

The objectives of this research was to identify the effectiveness of consultant?s communication strtegy in giving proper comprehension to the society about BLM PNPM-MP and to identify the effectiveness distinction of the four applied communication methods in communication strategy, that are informative method, educative method, persuasive method and mixed method (informative and persuasive methods). The method used in this research was mixed method (Quantitative and Qualitative). The total number of samples in this research were 30 for each communication method applied and determining randomly. The informant for qualitative approach consisted of 6 respondents. The data of the research were analyzed using descriptive statistic and anova. The results of the research showed that the consultant?s communication strategy was ineffective because every communication methods applied still used single media strategy. From four communication methods applied, educative method had higher such as informative method, persuasive method and mixed method (informative and persuasive methods).
PEMANFAATAN MEDIA SOSIAL DALAM KOMUNIKASI INTERPERSONAL GURU DENGAN MURID BERKEBUTUHAN KHUSUS Gabrielle Paskalia Gultom; Nur Atnan
Communicare : Journal of Communication Studies Vol. 6 No. 1 (2019): Communicare : Journal of Communication Studies
Publisher : Lembaga Penelitian, Publikasi dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP3M) Institut Bisnis dan Komunikasi LSPR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37535/101006120193

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penerapan komunikasi interpersonal antara guru dengan murid tunarungu SLB Nurul Iman dalam pemanfaatan media sosial, untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang menghambat dan mendukung penerapan komunikasi interpersonal dalam pemanfaatan media sosial di SLB Nurul Iman, serta untuk mengetahui dampak apa terjadi pada siswa dalam pemanfaatan media sosial dalam komunikasi interpersonal dengan guru, yang dimana keseluruhan tujuan penelitian dengan memperhatikan kualitas sikap mendukung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan penelitian studi kasus Hasil dan kesimpulan dari penelitian ini adalah saat berkomunikasi, guru dan murid tunarungu memperhatikan bahasa yang digunakan. Guru dan murid sama-sama berusaha jujur dan berusaha memposisikan diri menjadi lawan bicara saat berkomunikasi. Faktor yang menghambat yaitu pembendaharaan kata murid tunarungu, murid tidak mampu berbicara secara jelas, murid yang awalnya tidak jujur serta murid yang tidak mudah kapok. Sedangkan faktor yang mendukung adalah murid suka bertanya dan bercerita pada guru, guru yang memaafkan murid, murid yang jujur karena bukti yang dimiliki guru serta guru dan murid memposisikan menjadi lawan bicaranya saat berkomunikasi. Dampak yang terjadi pada murid yaitu pembendaharaan kata murid yang semakin banyak, murid yang semakin menjadi jujur serta murid yang semakin mengerti dan memahami guru.
Manajemen Redaksional Surat Kabar di Era Digital Gracia Annalina Hutauruk; Nur Atnan
Dialektika Vol 5 No 1 (2018): Vol.5 No.1 (2018) Maret
Publisher : Prodi Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Langlangbuana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (63.985 KB)

Abstract

Keberadaan media cetak, khususnya surat kabar, di masyarakat semakin meredup seiring dengan perkembangan zaman. Angka penggunaan internet untuk mencari berita sangat tinggi. Hal tersebut dikarenakan masyarakat dapat memenuhi kebutuhan informasi melalui kemudahan yang ditawarkan oleh kemajuan teknologi dan internet. Oleh sebab itu dibutuhkan manajemen redaksi yang baik untuk digunakan dalam memproduksi berita ppada surat kabar agar bisa tetap bertahan di era digital. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui manajemen redaksional yang dilakukan Inilah Koran terkait pencarian dan produksi berita di era digital. Paradigma yang digunakan dalam penelitian ini adalah paradigma konstruktivis. Metode penelitian yang digunakan merupakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses pencarian berita yang dilakukan oleh Inilah Koran diawali dengan perencanaan berupa rapat proyeksi untuk berita terencana dan untuk berita yang terjadi dadakan akan diliput oleh para wartawan yang sedang berada di dekat lokasi kejadian atau oleh wartawan yang jobdesc-nya sesuai dengan kejadian tersebut. Pembuatan berita pada Inilah Koran melalui alur wartawan, kemudian ke redaktur, lalu dikirim ke bagian desain, kemudian dikirim ke redaktur pelaksana, jika sudah sesuai, softcopy akan dikirim ke percetakan oleh IT untuk siap naik cetak. Inilah Koran menjaga kualitas dan kredibilitas berita yang diterbitkan sebagai cara untuk menjaga kepercayaan dan loyalitas para pembaca.
The Analysis of Bandung University Students' Ability in Identifying Hoaxes Chairunnisa Kamilah; Nur Atnan
Kanal: Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 10 No 1 (2021): September
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21070/kanal.v9i3.1361

Abstract

Technological sophistication makes all forms of information available through social media. Information on social media can be uploaded by anyone who owns an account on the social media. This makes many individuals who falsify information for personal or group interests. This study aims to find out whether Bandung Raya students who live in urban areas and are accustomed to accessing social media are able to assess whether the content or articles they see are hoaxes or not. This study uses descriptive quantitative methods by conducting surveys through distributing questionnaires and collecting answers from respondents, namely Bandung Raya students. Data collection was carried out in this study using a questionnaire distributed via google form to 100 samples of students studying in the Bandung Raya area. Based on the results of the analysis that has been carried out on the five indicators to identify hoaxes, the total score of the 22 questions asked is 6,685 and a percentage of 75.96% which is then entered into the continuum line so that it falls into the "High" category. . Then it can be seen that the respondents were declared capable of assessing or identifying hoaxes through the five indicators used in this study. Bandung Raya students already have the intellectual ability to digital media literacy so that they are able to identify the information obtained.
STRATEGI KOMUNIKASI DALAM ADVOKASI HASIL PENELITIAN (Studi : Mahasiswa Klinik Hukum Anti Korupsi Fakultas Hukum UNPAD) Nur Atnan
Kanal: Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 3 No 2 (2015): March
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21070/kanal.v3i2.305

Abstract

This study aims to identify and analyze the preparation phase before a student advocate research results (pre-advocacy research), activities during the students deliver research results to the agency (advocacy research result), as well as post-delivery activities of the research results at the agency (post-advocacy research results). This study used a qualitative method. A qualitative approach through interviews and researcher are involved in every student advocacy activities. The results showed that the main component in the communication strategy for the Anti Corruption Legal Clinic Students in the Faculty of Law, Padjadjaran University in 2014, in the form of communication planning, implementation, and evaluation. Initial activities is done by the students were doing research as a strength in the form of the evidences. At the implementation phase, the students prepared a full report and presentation materials research. Then, at this evaluation phase has not been done optimally because it is constrained by the limitations of time. The conclusions of the study showed that overall in each strategy were not optimal yet.
Pengaruh Promosi Akun Media Sosial Instagram @plesirbumen Terhadap Respon Kunjungan Wisatawan di Kabupaten Kebumen Gladys Calista Taqwa; Nur Atnan
Lingkar Studi Komunikasi (LISKI) Vol 6 No 2 (2020): SEPTEMBER 2020
Publisher : Universitas Telkom

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25124/liski.v5i2.3207

Abstract

Hadirnya media baru dimanfaatkan oleh Disporawisata Kabupaten Kebumen untuk mempromosikan objek wisata yang ada disekitar Kabupaten Kebumen melalui akun Instagramnya yaitu @plesirbumen. Terkait tingginya tingkat kemiskinan menjadi permasalahan yang dimiliki oleh Kabupaten Kebumen, bidang pariwisata menjadi salah satu sektor yang memberikan peluang untuk mampu meningkatkan ekonomi masyarakat sehingga diharapkan mampu untuk menurunkan tingkat kemiskinan. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh promosi pada media sosial Instagram @plesirbumen mampu mempengaruhi seseorang untuk melakukan keputusan kunjungan. Metode penelitian yang digunakan bersifat kuantitatif dengan tipe analisis deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan kuesioner online melalui google form kepada 100 responden. Teknik analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini menggunakan analisis deskriptif, korelasi dan regresi linear sederhana. Teknik sampling dalam penelitian ini menggunakan nonprobability sampling dan data diolah menggunakan bantuan software SPSS versi 26. Berdasarkan hasil dari penelitian ini, menunjukkan bahwa promosi akun media sosial Instagram (X) memberikan pengaruh 71,91% terhadap keputusan kunjungan (Y) sedangkan sisanya sebesar 28,09% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Penelitian ini memiliki kesimpulan bahwa promosi media sosial yang terdiri dari jangkauan promosi, kuantitas update di media dan kualitas pesan memiliki pengaruh terhadap keputusan kunjungan yang terdiri dari attention, interest, search, action dan share. Kata Kunci: Media Baru, Media Sosial, Instagram, Keputusan Kunjungan
TINGKAT PARTISIPASI PUBLIK MELALUI PEMANFAATAN MEDIA LAPOR DI KOTA BANDUNG Nur Atnan; Ayub Ilfandy Imran
JWP (Jurnal Wacana Politik) Vol 3, No 2 (2018): JWP (Jurnal Wacana Politik) Oktober
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (433.87 KB) | DOI: 10.24198/jwp.v3i2.19883

Abstract

Layanan Aspirasi Pengaduan Online Rakyat (LAPOR) merupakan aplikasi media sosial yang digunakan diKota Bandung sejak November 2013 untuk mendorong partisipasi publik dalam pembangunan. Dalam kontekskehidupan demokrasi, pemanfaatan LAPOR dapat membantu pemerintah untuk mendengarkan aspirasi rakyat.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis seberapa besar tingkat partisipasi masyarakatKota Bandung dalam pemanfaatan LAPOR, faktor-faktor yang mempengaruhi partisipasi masyarakat dalampenggunaan LAPOR, dan bagaimana pendapat masyarakat tentang kinerja Pemerintah Kota Bandung dalampengelolaan LAPOR. Penelitian ini menggunakan mix method, yakni perpaduan antara metode kuantitatifdan metode kualitatif. Pengolahan data dilakukan dengan analisa kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitianmenunjukkan bahwa masyarakat Kota Bandung masih banyak yang belum berpartisipasi menggunakanaplikasi LAPOR, faktor dominan pendorong partisipasi penggunaan LAPOR karena kemudahan penggunaanaplikasinya bukan karena manfaatnya, dan responden juga menilai kinerja Operator LAPOR sudah cukup baik.
EFEKTIVITAS STRATEGI KOMUNIKASI KONSULTAN DALAM PROGRAM BANTUAN LANGSUNG MASYARAKAT PNPM MANDIRI PERKOTAAN DI KOTA RAHA KABUPATEN MUNA Nur Atnan
Sawala : Jurnal Administrasi Negara Vol. 3 No. 2 (2015)
Publisher : Program Studi Administrasi Negara Universitas Serang Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (216.676 KB) | DOI: 10.30656/sawala.v3i2.233

Abstract

The objectives of this research was to identify the effectiveness of consultant’s communication strtegy in giving proper comprehension to the society about BLM PNPM-MP and to identify the effectiveness distinction of the four applied communication methods in communication strategy, that are informative method, educative method, persuasive method and mixed method (informative and persuasive methods). The method used in this research was mixed method (Quantitative and Qualitative). The total number of samples in this research were 30 for each communication method applied and determining randomly. The informant for qualitative approach consisted of 6 respondents. The data of the research were analyzed using descriptive statistic and anova. The results of the research showed that the consultant’s communication strategy was ineffective because every communication methods applied still used single media strategy. From four communication methods applied, educative method had higher such as informative method, persuasive method and mixed method (informative and persuasive methods).