Kistiono Kistiono
Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Sriwijaya

Published : 8 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search
Journal : Jurnal Inovasi dan Pembelajaran Fisika

PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENILAIAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN KETERAMPILAN IPA BERBASIS BERPIKIR KRITIS PADA KONSEP LISTRIK SISWA SMP Sudirman Sudirman; Kistiono Kistiono; Hamdi Akhsan; Melly Ariska
JURNAL INOVASI DAN PEMBELAJARAN FISIKA Vol 7, No 1 (2020): JURNAL INOVASI DAN PEMBELAJARAN FISIKA
Publisher : Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jipf.v7i1.10903

Abstract

Sebagai tenaga pengajar di LPTK harus mampu menghasilkan lulusan mahasiswa calon guru yang profesional tentunya tidak bisa lepas dari cara mengelola pembelajaran. Salah satunnya mengembangkan instrumen  penilaian. Penelitian ini menggunakan metoda pengembangan (resesarch development) Four D yang terdiri 4 tahap yaitu definisian (define), perancangan (design),  pengembangan (develop), dan penyebaran (disseminate). Pada tahap awal dimulai dari analisa kebutuhan, ternyata banyak guru dalam menggunakan penilaian didominasi ranah pengetahuan  sedangkan ranah sikap dan keterampilan jarang dilaksanakan. Pada tahap perancangan dikembangan soal-soal pilihan ganda untuk ranah pengetahuan, dan ranah sikap  dan keterampilan dibuat rubri penilaian yang didasarkan pada kompetensi dasar, tujuan pembelajaran, dan indikator dalam silabus. Selanjutnya dirancang lembar validasi untuk memvalidasi instrumen penilaian sikap dan keterampilan yang akan dikembangkan. Pada tahap pengembangan soal-soal divalidasi dengan uji validitas dan reliabelitas secara statistik dan diperoleh nilai 0,7 dan 0,55 dengan kategori valid dan reliabel. Instrumen rubrik sikap dan keterampilan divalidasi oleh ahli dari segi isi, bahasa, desain, dan ciri-citi berpikir kritis. Dari hasil validasi ahli instrumen yang dikembangkan diperoleh hasil dengan rata-rata 0,85 dengan kategori valid. Dari hasil angket tentang instrumen penilaian sikap dan keterampilan  yang disebarkan kepada guru-guru SMP berlatar belakang fisika di beberapa kabupaten sampel diperoleh rata-rata 86 dengan kategori sangat baik. Pada tahap penyebaran yang telah dilakukan adalah dalam bentuk makalah yang diseminarkan nasional. Sebagai kesimpulan  dihasilkan  instrumen penilaian pengetahuan, sikap, dan keterampilan  secara valid, praktis dan reliabel pada  SMP pada bahasan listrik.
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR PADA MATA KULIAH LISTRIK MAGNET BERBASIS MULTIREPRESENTASI DI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA UNIVERSITAS SRIWIJAYA Sudirman Sudirman; Taufiq Taufiq; Kistiono Kistiono
JURNAL INOVASI DAN PEMBELAJARAN FISIKA Vol 5, No 1 (2018): JURNAL INOVASI DAN PEMBELAJARAN FISIKA
Publisher : Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jipf.v5i1.5777

Abstract

Telah dihasilkan modul mata kuliah Listrik Magnet berbasis multirepresentasi yang telah dilakukan dan diujicobakan pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Fisika angkatan 2016 Universitas Sriwijaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan modul mata kuliah Listrik Magnet berbasis multirepresentasi yang valid dan praktis. Penelitian ini mengadaptasi model pengembangan produk oleh Rowntree dan pada tahap evaluasi peneliti menggunakan prosedur evaluasi formatif dari Tessmer. Teknik pengumpulan data menggunakan walkthrough dan angket. Kevalidan modul ini dinilai oleh ahli dari tiga aspek yakni aspek isi (content), aspek desain dan aspek bahasa. Dari hasil validasi ahli (expert review) didapatkan nilai rata-rata dari ketiga validator sebesar 84,3 % dengan kategori valid. Kepraktisan modul ini dilihat dari skor rata-rata angket pada tahap one to one evaluation dan small group evaluation. Dari tahap one to one evaluation didapatkan nilai rata-rata sebesar 85,2% dengan kategori praktis. Dari hasil small group evaluation didapatkan nilai rata-rata sebesar 82,5% dengan kategori praktis. Hasil yang didapatkan dari tahap evaluasi ini menunjukkan bahwa Modul Mata Kuliah Listrik Magnet Berbasis Multirepresentasi yang dikembangkan telah valid dan praktis.
STRATEGI DALAM GREEN EDUCATION UNTUK MELAHIRKAN MANUSIA DENGAN GREEN BEHAVIOR Muhamad Yusup; kistiono kistiono; Melly ariska
JURNAL INOVASI DAN PEMBELAJARAN FISIKA Vol 5, No 2 (2018): JURNAL INOVASI DAN PEMBELAJARAN FISIKA
Publisher : Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jipf.v5i2.7319

Abstract

Perubahan iklim merupakan salah satu isu lingkungan yang dihadapi dunia saat ini. Namun hasil pengukuran menunjukkan kesadaran warga negara terhadap isu-isu lingkungan masih tergolong rendah. Salah satu upaya perbaikan yang dapat dilakukan adalah melalui green curriculum yang berorientasi pada lahirnya green behavior. Artikel ini bertujuan untuk membahas framework konseptual mengenai perilaku terkait lingkungan dan strategi pembelajaran yang dapat menumbuhkan green behavior.
PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENGUKURAN EKSPERIMEN BERPIKIR DALAM MEMECAHKAN MASALAH FISIKA DI JENJANG SEKOLAH MENEGAH ATAS Taufiq Taufiq; Sudirman Sudirman; Kistiono Kistiono; Ning Ayu Oktaviani
JURNAL INOVASI DAN PEMBELAJARAN FISIKA Vol 5, No 1 (2018): JURNAL INOVASI DAN PEMBELAJARAN FISIKA
Publisher : Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jipf.v5i1.5775

Abstract

Telah dikembangkan instrument pengukuran eksperimen berpikir dalam memecahkan masalah fisika di jenjang Sekolah Menengah Atas. Tujuan dalam penelitian ini adalah mengembangkan instrumen pengukuran eksperimen berpikir dalam memecahkan masalah fisika di jenjang Sekolah Menengah Atas yang Valid dan Reliabel. Produk Instrumen ini di ujicobakan di sekolah menengah atas pada kabupaten Ogan Ilir, Musi Banyuasin dan Kota Palembang yang dipilih secara acak. Jumlah subjek penelitiannya 45 siswa dari SMA yang terpilih. Jenis pengembangan ini adalah penelitian pengembangan dengan menggunakan  model  4D. Pada tahap define dilakukan 4 langkah diantaranya analisis kebutuhan, analisis peserta didik, analisis materi, dan perumusan tujuan. Kemudian pada tahap design dilakukan 2 langkah diantaranya adalah mengkontruksi tes beracuan kriteria dan desain awal. Pada tahap ketiga yakni development dilakukan penilaian ahli dan uji pengembangan. Selanjutnya yang terakhir adalah tahap disseminate yaitu penyebaran dilakukan 2 langkah diantaranya pengujian validitas dan pengemasan. Hasil penelitian menunjukkan tingkat kevalidan soal dari ahli berdasarkan saran, komentar dan perbaikan termasuk dalam kategori Valid, untuk validitas secara empiris sebesar 3,81 termasuk kategori valid. Hasil reliabilitasnya adalah sebesar 0,767 termasuk dalam kategori tinggi. Pada tahap selanjutnya dilakukan kembali uji reliabilitas dengan sampel yang samaa dari sebelumnya.  Hasilnya  adalah  bahwa  reliabilitasnya  sebesar  0,739  juga  termasuk dalam kategori tinggi
PENGEMBANGAN MODUL MATA KULIAH GELOMBANG BERBASIS STEM (SCIENCE TECHNOLOGY ENGINEERING AND MATHEMATICS) PADA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA Sudirman Sudirman; Kistiono Kistiono; Taufiq Taufiq
JURNAL INOVASI DAN PEMBELAJARAN FISIKA Vol 5, No 2 (2018): JURNAL INOVASI DAN PEMBELAJARAN FISIKA
Publisher : Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jipf.v5i2.7310

Abstract

Telah dihasilkan modul mata kuliah Gelombang berbasis STEM yang telah dilakukan dan diujicobakan pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Fisika angkatan 2016 Universitas Sriwijaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan modul mata kuliah Gelombang berbasis STEM yang valid dan praktis. Penelitian ini mengadaptasi model pengembangan produk oleh Rowntree dan pada tahap evaluasi peneliti menggunakan prosedur evaluasi formatif dari Tessmer. Teknik pengumpulan data menggunakan walkthrough dan angket. Kevalidan modul ini dinilai oleh ahli dari tiga aspek yakni aspek isi (content), aspek desain dan aspek bahasa. Hasil validasi dari ahlidiperoleh rata-rata 87,5 dengan katogori valid. Untuk aspek kepraktisan modul diperoleh melalui angket pada one to one evalution dan small group evalution dengan nilai rata-rata 86,75 dengan kategori praktis.