Penyelenggaraan pelayanan publik merupakan tanggung jawab setiap instansi pemerintahan. Evaluasi terhadap penyelenggaraan pelayanan publik wajib dilakukan secara berkala dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan publik secara efektif dan efisien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi masyarakat terhadap pelayanan publik dalam bidang pendidikan di Kota Banda Aceh dan mengkaji perbedaan persepsi terhadap pelayanan publik di SD/SMP Negeri di Kota Banda Aceh melalui lima indikator pengukuran kualitas pelayanan yakni tangible, reliability, responsiveness, assurance, dan empathy. Penelitian ini merupakan survei deskriptif komparatif. Populasi penelitian adalah orang tua yang bertempat tinggal dan memiliki anak yang bersekolah di SD/SMP Negeri di Kota Banda Aceh berjumlah 29738 orang. Sampel penelitian ini sebanyak 395 responden melalui teknik proportionate stratified random sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner tertutup dengan 38 pernyataan. Untuk mengetahui persepsi masyarakat pelayanan publik dalam bidang pendidikan digunakan analisis statistik dengan teknik persentase serta untuk menguji perbedaan persepsi terhadap pelayanan di SD/SMP digunakan uji Mann-Whitney. Hasil penelitian melalui perhitungan persentase menunjukkan bahwa masing-masing indikator antara lain : tangible (87,54%), reliability (87,58%), responsiveness (88,04%), assurance (89,06%), empathy (87,80%) serta melalui uji Mann-Whitney mendapatkan nilai signifikansi sebesar 0,99 yang berarti Ho diterima dan Ha di tolak. Kesimpulan dari penelitian ini adalah (1) persepsi masyarakat terhSadap pelayanan publik di bidang pendidikan di Kota Banda Aceh yang diukur melalui lima indikator adalah sangat baik. (2) tidak terdapat perbedaan persepsi masyarakat terhadap pelayanan publik di SD/SMP di Kota Banda Aceh.