Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search
Journal : JPMP (Jurnal Pendidikan MIPA Pancasakti)

PENGARUH PERSEPSI PESERTA DIDIK PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA Fina Hidayati; Isnani Isnani; Purwo Susongko
JPMP Vol 1 No 1 (2017)
Publisher : Universitas Pancasakti Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24905/jpmp.v1i1.783

Abstract

Permasalahan  utama yang terjadi  peserta didik dalam  persepsi pada pembelajaran matematika di SMP N 1 Tarub dan SMP N 2 Tarub adalah masih banyak muncul anggapan negatif dari sebagian besar peserta didik terkait pembelajaran matematika, seperti mengganggap matematika memiliki tingkat kesulitan yang tinggi dan membosankan, hal ini mengakibatkan semangat belajar menurun dan prestasi belajar matematika yang diperoleh rendah. Maka dari itu perlu adanya penelitian untuk mengetahui kondisi sebenarnya terkait persepsi peserta didik pada pembelajaran matematika yang diambil langsung dari peserta didik sebagai sumber informasi dari kedua kejadian tersebut.Populasi dalam penelitian ini adalah semua peserta didik di SMP N 1 Tarub dan SMP N 2 Tarub materi himpunan kelas VII Semester Genap Kabupaten Tegal Tahun Pelajaran 2016/2017 dengan jumlah 636 peserta didik yang terbagi dalam 18 kelas. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik Cluster Random Sampling. Sampel dalam penilitian ini ada 3 kelas masing-masing sekolah SMP N 1 Tarub dengan jumlah keseluruhan 108 peserta didik dan untuk SMP N 2 Tarub dengan jumlah keseluruhan 101 peserta didik. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik dokumentasi, teknik angket dan teknik tes. Teknik analisis data dengan menggunakan uji regresi linear sederhana.Hasil penelitian ini menunjukkan: (1) Ada pengaruh persepsi peserta didik pada pembelajaran matematika terhadap prestasi belajar matematika di SMP N 1 Tarub dengan pengaruh sebesar , (2) Ada pengaruh persepsi peserta didik pada pembelajaran matematika terhadap prestasi belajar matematika di SMP N 2 Tarub dengan pengaruh sebesar  (3) Ada perbedaan pengaruh persepsi peserta didik pada pembelajaran matematika terhadap prestasi belajar matematika di SMP N 1 Tarub dan SMP N 2 Tarub. Kata Kunci: Pengaruh, Persepsi Peserta Didik pada Pembelajaran Matematika, Prestasi Belajar Matematika
LITERASI MATEMATIKA PADA MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PANCASAKTI TEGAL Nindi Larasati; Purwo Susongko; Isnani Isnani
JPMP Vol 1 No 1 (2017)
Publisher : Universitas Pancasakti Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24905/jpmp.v1i1.786

Abstract

Kemampuan Literasi Matematika di Indonesia masih rendah yaitu di bawah rerata OECD (Organization For Economic Cooperation and Development). Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan: (1)mengetahui kemampuan literasi matematika pada mahasiswa Fakultas Ekonomi Program Studi Akuntansi Universitas Pancasakti tegal Tahun Akademik 2016/2017 semester 2. (2)mengetahui hubungan literasi matematika dan kemampuan statistika pada mahasiswa Fakultas Ekonomi Program Studi Akuntansi Universitas Pancasakti Tegal Tahun Akademik semester 2. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Ekonomi Program Studi Akuntansi Universitas Pancasakti Tegal Tahun Akademik 2016/2017 semester 2. Pengambilan sampel menggunakan teknik cluster random sampling. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan deskriptif kuantitaif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes dan dokumentasi. Instrumen penelitian berupa tes literasi yang dibuat PISA. Teknik analisis data menggunakan uji descriptives dan uji correlate. Hasil penelitian menunjukan bahwa :(1)Mahasiswa Fakultas Ekonomi Program Studi Akuntansi memiliki kemampuan literasi matematika yang sedang. (2)ada hubungan yang sangat lemah antara literasi matematika dan kemampuan statistika pada mahasiswa Fakultas Ekonomi Program Studi Akuntansi Universitas Pancasakti Tegal Tahun Akademik 2016/2017 semester 2. Kata Kunci: Literasi Matematika, Statistika, PISA
KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN TALKING STICK BERBANTU MEDIA MICROSOFT POWER POINT TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DITINJAU DARI KEMAMPUAN NUMERIKMATERI POKOK STATISTIKA Mariska Mustikasari; Isnani Isnani; Purwo Susongko
JPMP Vol 1 No 1 (2017)
Publisher : Universitas Pancasakti Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24905/jpmp.v1i1.790

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan (1) prestasi belajar peserta didik yang diajar dengan model pembelajaran Talking Stick telah mencapai target, (2) adanya perbedaan prestasi belajar peserta didik yang diajar dengan model pembelajaran Talking Stick berbantu media Microsoft Power Point, Talking Stick biasa serta model konvensional, (3) adanaya perbedaan prestasi belajara peserta didik yang diajar dengan model Talking Stick berbantu media Microsoft Power Point, Talking Stick biasa, serta model konvensional ditinjuau dari kemampuan numerik, (4) model pembelajaran yang paling efektif anatara model Talking Stick berbantu media Microsoft Power Point, Talking Stick biasa, serta model konvensional ditinjau dari kemampuan numerik.Populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas VIII SMP Negeri 1 Ulujami Tahun Pelajaran 2016/2017.Pengambilan sampel menggunakan teknik cluster random sampling. Sampel yang diambil sebanyak 4 kelas yaitu satu kelas sebagai eksperimen 1,  satu kelas sebagai kelas eksperimen 2, satu kelas sebagai kelas kontrol, dan satu kelas sebagai kelas uji coba. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi dan tes. Instrumen penelitian berupa tes yang telah teruji validitas dan reliabilitas pada taraf signifikansi 5%. Analisis data menggunakan uji proporsi satu pihak kanan, anava dua arah, RAK, dan benferoni.Hasil penelitian menunjukan bahwa : (1) prestasi belajar peserta didik yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran Talking Stick telah mencapai target, (2) ada perbedaan prestasi belajar peserta didik yang diajar dengan model Talking Stick berbantu media Microsoft Power Point, Talking Stick biasa, serta model konvensional, (3) ada perbedaan prestasi belajar peserta didik yang diajar dengan model Talking Stick berbantu media Microsoft Power Point, Talking Stick biasa, serta model konvensional ditinjau dari kemampuan numerik, (4) model pembelajaran Talking Stick berbantu media Microsoft Power Point lebih baik dari model Talking Stick biasa serta model  konvensional ditinjau dari kemampuan numerik. Kata Kunci: Model Pembelajaran Talking Stick, Media Microsoft Power Point, Prestasi Belajar Matematika, Kemampuan Numerik
UJI VALIDITAS TES ULANGAN AKHIR SEMESTER GASAL MATA PELAJARAN MATEMATIKA(STUDI DESKRIPTIF ANALISIS DOKUMENTER DI SMP NEGERI SLAWI TAHUN PELAJARAN 2016/2017) Nusdatul Imaroh; Purwo Susongko; Isnani Isnani
JPMP Vol 1 No 1 (2017)
Publisher : Universitas Pancasakti Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24905/jpmp.v1i1.792

Abstract

Selama ini SMP Negeri Slawi menggunakan soal-soal bersama yang belum divalidasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk melakukan validasi terhadap item-item tes Matematika yang digunakan sebagai  tes dalam Ulangan Akhir Semester Gasal Mata Pelajaran Matematika sehingga didapatkan butir tes yang cukup valid dengan penerapan model Rasch. Model validasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah validitas model  Messick yang meliputi aspek – aspek validitas : (1) conten , (2) substantif , (3) Struktural, (4) Eksternal dan (5) Konsekuensial. Populasi dalam Penelitian ini adalah seluruh lembar jawaban UAS gasal peserta didik kelas VII di SMP Negeri Slawi tahun ajaran 2016/2017. Dalam pengambilan sampel penelitian ini mengambil 288 sampel yang merupakan lembar jawaban peserta didik kelas VII di SMP Negeri 1 Slawi. Metode mengumpulkan data yang digunakan adalah dokumentasi. Teknik analisis data dengan menggunakan analisis kualitatif pada soal matematika untuk soal pilihan ganda, sedangkan analisis kuantitatif menggunakan Program R 3.3.3 paket ltm dan eRm. Hasil penelitian menunjukkan  bahwa jumlah keseluruhan soal pilihan ganda adalah 40 soal. Semua soal telah sesuai dengan materi yang diujikan yaitu sebanyak 4 materi pokok. Materi pokok yang di ujikan meliputi: (1) Bilangan (14 soal); (2) Himpunan (9 soal); (3) Bentuk Aljabar (10 soal); dan (4) Persamaan dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel (7 soal). Konstruksi soal pilihan ganda terdiri dari satu item dan empat optios. Salah satu dari option tersebut merupakan kunci jawaban. Soal Matematika yang digunakan dalam UAS gasal terbukti valid dengan penerapan Model Rasch. Hasil Validitas menunjukkan  bahwa Tes UAS gasal telah memenuhi validitas konstruk menurut Messick (2006) yang meliputi aspek – aspek: (1) conten , (2) substantif , (3) Struktural, (4) Eksternal dan (5) Konsekuensial. Kata Kunci: Analisis Tes, Validitas, Messick, program R versi 3.3.3
Pengaruh Minat Belajar dan Kemampuan Visual terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah dalam Pembelajaran Matematika dengan Pendekatan Realistic Mathematic Education pada Materi Bangun Ruang Sisi Datar Ade Mulyono; Isnani -; Purwo Susongko
JPMP Vol 2 No 1 (2018)
Publisher : Universitas Pancasakti Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24905/jpmp.v2i1.874

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan (1) pengaruh minat belajar peserta didik terhadap kemampuan pemecahan masalah dalam pembelajaran matematika dengan pendekatan RME, (2) pengaruh kemampuan visual terhadap kemampuan pemecahan masalah dalam pembelajaran matematika dengan pendekatan RME, (3) pengaruh minat belajar peserta didik dan kemampuan visual terhadap kemampuan pemecahan masalah dalam pembelajaran matematika dengan pendekatan RME. Populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas VIII SMP Negeri 2 Dukuhturi Tahun Pelajaran 2016/2017. Pengambilan sampel menggunakan teknik cluster random sampling. Sampel yang diambil sebanyak 3 kelas yaitu 2 kelas eksperimen dan 1 kelas uji coba. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi, angket dan tes. Instrumen penelitian berupa angket yang telah teruji validitas dan reliabilitas pada taraf signifikan 5% dan instrumen penelitian berupa tes yang telah teruji validitas, reliabilitas, tingkat kesukaran dan daya beda pada taraf signifikan 5%. Analisis data menggunakan uji regresi sederhana X1, uji regresi sederhana X2 dan uji regresi ganda X1 X2. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) ada pengaruh minat belajar peserta didik terhadap kemampuan pemecahan masalah dalam pembelajaran matematika dengan pendekatan RME, (2) ada pengaruh kemampuan visual terhadap kemampuan pemecahan masalah dalam pembelajaran matematika dengan pendekatan RME, (3) ada pengaruh minat belajar peserta didik dan kemampuan visual terhadap kemampuan pemecahan masalah dalam pembelajaran matematika dengan pendekatan RME. Kata Kunci: Pendekatan Realistic Mathematic Education, Minat Belajar, Kemampuan Visual, Kemampuan Pemecahan Masalah
Keefektifan Model Pembelajaran Student Team Achivement Division Berbantu Media Pembelajaran terhadap Keaktifan dan Prestasi Belajar Matematika Muhammad Agung Dwi Prasetyo; Isnani Isnani
JPMP Vol 2 No 2 (2018)
Publisher : Universitas Pancasakti Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24905/jpmp.v2i2.1053

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1)prestasi belajar matematika peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaran STAD berbantu media pembelajaran telah mencapai target (2)model pembelajaran STAD berbantu media pembelajaran lebih baik dari pada model pembelajaran konvensional terhadap keaktifan belajar peserta didik. (3)model STAD berbantu media pembelajaran lebih baik dari pada model pembelajaran konvesional terhadap prestasi belajar matematika peserta didik. (4)ada perbedaan keaktifan dan prestasi belajar matematika antara peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaran STAD berbantu media pembelajaran dengan peserta didik yang diajar menggunakan model  pembelajaran konvensional. (5)model pembelajaran STAD berbantu media pembelajaran lebih baik dari pada model pembelajaran konvensional terhadap keaktifan dan prestasi belajar matematika peserta didik. Metode pengumpulan data menggunakan dokumentasi, observasi dan tes. Teknik analisis data yang digunakan uji proporsi, uji t, uji manova, danujiτ2-Hotelling. Hasil penelitian   menyatakan bahwa bahwa: (1)prestasi belajar  matematika peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaran STAD berbantu media pembelajaranmencapai target; (2)model pembelajaran STAD berbantu media pembelajaran lebih baik dari pada model pembelajaran konvensional terhadap keaktifan belajar peserta didik; (3)model STAD berbantu media pembelajaran lebih baik dari pada model pembelajaran konvesional terhadap prestasi  belajar matematika peserta didik; (4)ada perbedaan keaktifan dan prestasi belajar matematika antara peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaran STAD berbantu media pembelajaran dengan pesertadidik yang diajar menggunakan model  pembelajaran konvensional; dan (5)model pembelajaran STAD berbantu media pembelajaran lebih baik dari pada model pembelajaran konvensional terhadap keaktifan dan  prestasi belajar matematika peserta didik.
Keefektifan Model Pembelajaran SFE terhadap Motivasi, Keterampilan Proses dan Prestasi Belajar Matematika Novia Rizqi; Isnani Isnani; Ibnu Sina
JPMP Vol 3 No 1 (2019)
Publisher : Universitas Pancasakti Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24905/jpmp.v3i1.1299

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan: 1) prestasi belajar matematika peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaran SFE yang nilainya lebih dari atau sama dengan 70 melampaui 37%, 2) motivasi, keterampilan proses kemudian prestasi belajar matematika peserta didik lebih baik yang diajar menggunakan model pembelajaran SFE daripada model pembelajaran konvensional, 3) adanya perbedaan motivasi, keterampilan proses dan prestasi belajar matematika peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaran SFE dengan model pembelajaran konvensional, 4) model pembelajaran SFE lebih baik daripada model pembelajaran konvensional terhadap motivasi, keterampilan proses dan prestasi belajar matematika. Hasil penelitian menunjukkan: 1) prestasi belajar matematika peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaran SFE yang nilainya lebih dari atau sama dengan 70 melampaui 37%, 2) motivasi, keterampilan proses kemudian prestasi belajar matematika peserta didik lebih baik yang diajar menggunakan model pembelajaran SFE daripada model pembelajaran konvensional, 3) ada perbedaan motivasi, keterampilan proses dan prestasi belajar matematika peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaran SFE daripada yang diajar menggunakan model pembelajaran konvensional, 4) model pembelajaran SFE lebih baik daripada model pembelajaran konvensional terhadap motivasi, keterampilan proses dan prestasi belajar matematika.
Keefektifan Model Pembelajaran TPS terhadap Motivasi, Kemampuan Berpikir Kritis, dan Prestasi Belajar Matematika Nurin Hafizhah; Isnani Isnani; Suwandono Suwandono
JPMP Vol 3 No 1 (2019)
Publisher : Universitas Pancasakti Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24905/jpmp.v3i1.1304

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan: 1) Prestasi belajar matematika yang diajar menggunakan model pembelajaran Think Pair Share mencapai target, 2) Motivasi belajar, kemampuan berpikir kritis, kemudian prestasi belajar matematika peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaran Think Pair Share lebih baik daripada pembelajaran konvensional, 3) Ada perbedaan motivasi, kemampuan berpikir kritis, dan prestasi belajar matematika antara peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaran Think Pair Share dengan pembelajaran konvensional, 4) Motivasi, kemampuan berpikir kritis, dan prestasi belajar matematika peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaran Think Pair Share lebih baik daripada pembelajaran konvensional. Metode pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi, angket, dan tes. Instrumen telah teruji validitas, reliabilitas, daya pembeda, dan tingkat kesukaran pada taraf signifikan 5%. Setelah data berdistribusi normal univariat dan multivariat serta homogen univariat dan multivariat maka dapat dilakukan uji hipotesis menggunakan uji proporsi, uji t satu pihak kanan, uji MANOVA dan uji τ2 – Hotelling.Hasil penelitian menyatakan bahwa: 1) Prestasi belajar matematika yang diajar menggunakan model pembelajaran Think Pair Share mencapai target, 2) Motivasi belajar, kemampuan berpikir kritis, kemudian prestasi belajar matematika peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaran Think Pair Share lebih baik daripada pembelajaran konvensional 3) Ada perbedaan motivasi, kemampuan berpikir kritis, dan prestasi belajar antara peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaran Think Pair Share dengan pembelajaran konvensional, 4) Motivasi, kemampuan berpikir kritis, dan prestasi belajar matematika peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaran Think Pair Share lebih baik daripada pembelajaran konvensional.