Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

Sumbangan Konsentrasi terhadap Kecepatan Tendangan Pencak Silat Ihsan, Nurul; Suwirman, Suwirman
Media Ilmu Keolahragaan Indonesia Vol 8, No 1 (2018): July 2018
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/miki.v8i1.11873

Abstract

This study aims to determine the contribution contribution to the speed of pencak silat kick. This research is a correlational research. The sample in this study is the martial arts atlet of Universitas Negeri Padang which amounted to 50 people with sampling random sampling technique. Instrument used in concentration data collection with great concentrations exercise, while the instrument speed kicks with Nurul Shark test. Data analysis technique with product moment correlational formula. Based on the analysis of concentration with kick speed obtained correlation coefficient r = 0.28 at signification level ? = 0,05 and dk = n - 2 obtained rtabel = 0,26. This indicates that Ho is rejected and Ha is accepted, meaning the hypothesis is accepted is true. Furthermore, to know the contribution of concentration to kicking speed sought through coefficient of determination (r2) = 7.82%.
EVALUASI PROGRAM PEMBELAJARAN TENIS DASAR SEMESTER GANJIL 2018 FIK UNP Damrah FIK-UNP; Pitnawati FIK-UNP; Suwirman FIK-UNP
Jurnal MensSana Vol 3 No 1 (2018): Jurnal Menssana
Publisher : Pusat Kajian Pendidikan Olahraga, Kesehatan, dan Rekreasi Jurusan Pendidikan Olahraga Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jm.v3i1.70

Abstract

Rendahnya kualitas hasil pembelajaran tenis dasar mahasiswa yang mengambil mata kuliah tenis dasar di jurusan pendidikan olahraga FIK UNP, merupakan salah satu masalah pembelajaran yang sangat perlu dicarikan solusi agar dapat meningkatkan kualitas hasil belajar tenis mahasiswa di masa depan.Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan informasi yang akurat dan objektif tentang kualitas pembelajaran tenis dasar yang dapat dijadikan pertimbangan untuk memperbaiki proses pembelajaran tenis berikutnya. Program pembelajaran tenis dasar ini merupakan salah satu program yang dapat dijadikan percontohan untuk program pembelajaran lainnya di FIK UNP. Metode penelitian yang digunakan adalah metode evaluasi dengan menggunakan model CIPP yang dikembangkan oleh Stufflebeam, model ini terdiri dari konteks (context), masukan (input), proses (prosess) dan hasil (product). Hasil penelitian tentang evaluasi program pembelajaran tenis dasar ini adalah, yang pertama dari sudut konteks, bahwa konsep pembelajaran tenis dasar perlu direvisi kembali, terutama terkait dengan tingkat kedalaman materi permbelajaran yang terlalu sulit, sehingga dengan tingkat potensi mahasiswa yang masih rendah sulit terjangkau. Dari sudut input, bahwa tidak semua mahasiswa yang mengambil mata kuliah dasar memiliki bakat dan minat terhadap olahraga tenis ini, sehingga diperlukan pertimbangan dan aturan yang sesuai dengan tingkat kemampuan dan potensi mahasiswa, termasuk perhatian dosen yang perlu di tingkatkan serta memaksimalkan penggunaan fasilitas perkuliahan yang telah disiapkan oleh jurusan/ fakultas. Dari sudut proses, pengelolaan dan pengornisasian materi perlu di tata ulang, agar mahasiswa mendapatkan kesempatan yang banyak untuk belajar dan latihan, serta menggunakan metode yang lebih kompleks, karena metode yang kurang kompleks, sulit bagi mahasiswa untuk menguasai materi yang diberikan. Dari sudut hasil, bahwa secara kualitas mahasiswa belum memenuhi syarat untuk dapat lulus artinya belum berhasil, karena belum memiliki penguasaan gerak dasar tenis yang memadai untuk dapat diterima pada mata kuliah tenis pendalaman atau lanjutan. Oleh karena itu, jika program pembelajaran tenis dasar mahasiswa jurusan FIK UNP ini dapat berjalan dengan baik, maka komponen-komponen yang telah disampaikan di atas perlu diperbaiki dan direvisi, agar kegiatan pembelajaran tenis dasar dapat berkualitas dan bermakna.
KEMAMPUAN GURU MOTIVASI SISWA SARANA DAN PRASARANA DALAM PEMBELAJARAN PENJASORKES KELAS IV DAN V DI SEKOLAH DASAR NEGERI 22 ANDALAS PADANG Erizal Nurmai; Emral Emral; Suwir Suwirman
Jurnal MensSana Vol 3 No 2 (2018): Jurnal Menssana
Publisher : Pusat Kajian Pendidikan Olahraga, Kesehatan, dan Rekreasi Jurusan Pendidikan Olahraga Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jm.v3i2.79

Abstract

Masalah dalam penelitian ini adalah belum optimalnya pelaksanaan pembelajaran penjasorkes di SD Negeri 22 Andalas Padang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan guru dalam pelaksanaan pembelajaran, motivasi siswa dan sarana prasarana di SD Negeri 22 Andalas Padang. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif, yaitu mengungkap dan menerangkan pelaksanaan UKS di SD Negeri 22 Andalas Padang. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa di SD Negeri 22 Andalas Padang yang berjumlah 57 orang. Teknik sampel yang digunakan yaitu total sampling yang berjumlah 57 orang. Alat pengumpulan data adalah angket dengan mengunakan model skala guttman dengan kategori jawaban ‘ya’ dan ‘tidak’.. Selanjutnya data diolah dan dianalisis dengan teknik statistik deskriptif. Hasil analisis data SD Negeri 22 Andalas Padang antara lain kemampuan guru dalam pelaksanaan pembelajaran Penjasorkes di peroleh tingkat capaian sebesar 70% berada pada klasifikasi cukup. Motivasi siswa diperoleh tingkat capaian sebesar 73% berada pada klasifikasi cukup, sedangkan pada sarana dan prasarana diperoleh tingkat capaian sebesar 60% berada pada klasifikasi kurang baik.
Partisipasi Orang tua Dalam menunjang Kegiatan Ekstrakurikuler di SMP Negeri 30 Solok Selatan Kecamatan Sangir Jujuan Kabupaten Solok Selatan Yaslindo Yaslindo; Zarwan Zarwan; Suwirman Suwirman; Willadi Rasyid
Jurnal MensSana Vol 4 No 2 (2019): Jurnal MensSana
Publisher : Pusat Kajian Pendidikan Olahraga, Kesehatan, dan Rekreasi Jurusan Pendidikan Olahraga Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jm.v4i2.96

Abstract

Untuk menunjang pross belajar mengajar di sekolah perlu adaya dukungan dari orang tua siswa, termasuk kegiatan ekstrakurikuler, agar kegiatan ini dapat berjalan dengan baik maka perlu adanya partisipasi dari orang tua siswa, tapi hal ini belum terselenggara dengan baik pada SMP Negeri 30 Solok Selatan Kecamatan Sangir Jujuan Kabupaten Solok Selatan, ini dapat dilihat dari kurang berjalannya kegiatan tersebut di sekolah. Hal ini di duga disebabkan oleh kurangnya partisipasi orang tua dalam menunjang kegiatan ekstrakurikuler di SMP Negeri 30 Solok Selatan Kecamatan Sangir Jujuan Kabupaten Solok Selatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Partisipasi orang tua siswa dalam menunjang kegiatan Ekstrakurikuler di SMP Negeri 30 Solok Selatan Kecamatan Sangir Jujuan Kabupaten Solok Selatan. Melalui penelitian ini akan dapat diketahui apakah orang tua siswa mempunyai partisipasi atau tidak dalam menunjang kegiatan ekstrakurikuler anaknya di sekolah,dan nantinya diharapkan semoga kegiatan Ekstrakurikuler tersebut dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 30 Solok Selatan Kecamatan Sangir Jujuan Kabupaten Solok Selatan tempat penulis bertugas. Metodologi penelitian tergolong Deskriptif, artinya penelitian yang menggambarkan sesuatu keadaan sebagaimana adanya. Populasi penelitian ini adalah orang tua dari siswa SMP Negeri 30 Solok Selatan Kecamatan Sangir Jujuan Kabupaten Solok Selatan, tehnik pengambilan sampel yang dipakai yaitu Tehnik Purpossive Sampling, yaitu orang tua siswa kelas VIII.1. Tehnik pengolahan data adalah dengan tehnik Statistik Deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Partisipasi orang tua dalam menunjang kegiatan ekstrakurikuler di SMP Negeri 30 Solok Selatan Kecamatan Sangir Jujuan Kabupaten Solok Selatan, kalau kita lihat sesuai dengan keseluruhan pernyataan angket , ternyata 33,33 % orang tua sangat setuju, 16,67 % setuju, 10,17 % Ragu – ragu, 22,50 % kurang setuju dan 17,33 % orang tua sangat tidak setuju dalam menunjang kegiatan ekstrakurikuler di SMP Negeri 30 Solok Selatan Kecamatan Sangir Jujuan Kabupaten Solok Selatan. Namun kalau kita lihat secara keseluruhan, maka partisipasi orang tua dalam menunjang kegiatan ekstrakurikuler di sekolah dikategorikan cukup dengan rata-rata prosentase tingkat capaian sebesar 65,23 %.
HUBUNGAN STATUS GIZI DAN MOTIVASI BERPRESTASI DENGAN TINGKAT KONDISI FISIK SISWA PPLP CABANG PENCAK SILAT SUMATERA BARAT Suwirman Suwirman; Nurul Ihsan; Sepriadi Sepriadi
Jurnal Sporta Saintika Vol 3 No 1 (2018): Jurnal Sporta Saintika Maret
Publisher : Jurusan Kesehatan Dan Rekreasi Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/sporta.v3i1.61

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat hubungan status gizi dan motivasi berprestasi terhadap tingkat kondisi fisik Siswa PPLP Cabang Pencak Silat Sumatera Barat. Penelitian yang diteliti tergolong kedalam jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan korelasional. Subjek penelitian ini adalah siswa PPLP Sumatera Barat cabang pencak silat yang berjumlah 20 orang. Data kondisi fisik diukur dengan standing board jump untuk mengukur daya ledak otot tungkai, shuttle run mengukur kelincahan, push-up mengukur daya tahan kekuatan otot lengan, sit-up mengukur daya tahan kekuatan otot perut, dan bleep test mengukur daya tahan aerobik. Data status gizi di ukur dengan IMT (Indkes Massa Tubuh). Data motivasi berprestasi diukur dengan angket motivasi berprestasi. Teknik analisa data yang digunakan adalah analisis korelasi product moment. Hasil penelitian ini adalah: 1) Terdapat Hubungan status gizi terhadap tingkat kondisi fisik Siswa PPLP Cabang Pencak Silat Sumatera Barat sebesar 20,97%. 2) Terdapat Hubungan motivasi berprestasi terhadap tingkat kondisi fisik Siswa PPLP Cabang Pencak Silat Sumatera Barat sebesar 26,18%.
PENINGKATAN KUALITAS PELATIH PENCAK SILAT DI KABUPATEN DHARMASRAYA Suwirman Suwirman
Jurnal Berkarya Pengabdian Masyarakat Vol 1 No 1 (2019): Berkarya Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Pusat Kajian Pendidikan Olahraga, Kesehatan dan Rekreasi Jurusan Pendidikan Olahraga Fakultas Ilmu Keolahragaan Uiveristas Negeri Padang Jl. Prof. Hamka, Air Tawar Padang 25131 Telp. 0751-7059901

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jba.v1i1.1

Abstract

Pencapaiansuatuprestasidibidang olahragapadadasarnyamerupakan hasil akumulatif dari berbagai aspek/unsur yang mendukung terwujudnya prestasi. Dalam tulisan ini masalah yang disorotiterutama mengenai fungsi pelatih sebagaipemimpin,yang memimpin atletnyadalamupaya mencapai prestasiyang setinggi-tingginya. Sementara itu, kualitas pelatih sangat ditentukan oleh kemampuannya dalam mengupdate ilmu pengetahuan teknologi olahraga yang berkembang dewasa. Namun hal ini belum dapat terealisasi sepenuhnya bagi pelatih Pencak Silat Sumatera Baratyang ada, karena keterbatasan waktu dan kesempatan yang ada. Oleh karena itu, tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan informasi tentang perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi olahraga terbaru dalam pengelolaan latihan agar dapat menghasilkan prestasi yang lebih baik Kegiatan yang dilaksanakan berupa penyuluhan dengan metode ceramah, diskusi, tanya jawab dan lokakarya. Waktu pelaksanaan kegiatan dilakukan pada tanggal 5 s.d 7 Juli 2019, bertempat di Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya. Kegiatan ini diikutioleh 20 orang peserta sebagai perwakilan dari tiap-tiap kecamatan yang ada di Kabupaten Dharmasraya. Hasil dari pelaksanaan kegiatan ini adalah: (1) Peningkatan pengetahuan Pelatih-PelatihPencak Silat Sumatera Barat, yang meliputi hakikat pelatih, peranan dan fungsi pelatih. (2) Peningkatan pengetahuan Pelatih-PelatihPencak Silat Sumatera Barat, yang meliputi Ilmu Kepelatihan Olahraga. (3) Peningkatan pengetahuan dan pemahaman Pelatih-PelatihPencak Silat Sumatera Barat, dalam penyusunan program latihan.Terciptanya pelatih pencak silat yang memiliki kemampuan yang sesuai dengan kompetensi pelatih pencak silat tingkat dasar, dengan memiliki sertifikat pelatih pencak silat tingkat dasar di Kabupaten Dharmasraya.
Bimbingan Teknis Pada Guru PJOK Dalam Peningkatan Kompetensi Guru Melalui Pencak Silat Di Kabupaten Tanah Datar Suwirman Suwirman; Yaslindo Yaslindo; Edwarsyah Edwarsyah; Weny Sasmitha
Jurnal Berkarya Pengabdian Masyarakat Vol 2 No 1 (2020): Jurnal Berkarya Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Pusat Kajian Pendidikan Olahraga, Kesehatan dan Rekreasi Jurusan Pendidikan Olahraga Fakultas Ilmu Keolahragaan Uiveristas Negeri Padang Jl. Prof. Hamka, Air Tawar Padang 25131 Telp. 0751-7059901

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jba.v2i1.52

Abstract

Masih banyak sekolah yang belum melaksanakan pengajaran pencak silat ini. Dengan kata lain, sebahagian besar sekolah belum melaksanakan pengajaran dan pembinaan pencak silat. Melihat permasalahan di atas, penulis ingin memberikan sumbangan pikiran untuk lebih mendorong usaha pembinaan dan pengembangan pencak silat di sekolah-sekolah. Melalui bimbingan teknis ini diharapkan guru-guru pendidikan jasmani di sekolah dapat menyusun bahan ajar dan memberikan perhatiannya untuk melakukan pembinaan pencak silat di sekolah tempat mereka bertugas. Selain itu diharapkan jga pembelajaran encak silat bukan hanya memberikan bekal gerak, bela diri saja, tetapi juga mengembangkan kemampuan membentuk kepribadian, disiplin dan rasa tanggung jawab serta terpupuk pula rasa silaturrahmi dengan berbagai pihak sehingga berusaha menghindari perselisihan dan bentrok dengan orang lain dalam kehidupan sehari-hari. Metode yang dominan digunakan adalah metode ceramah, demontrasi dan simulasi gerakan. Berdasarkan evaluasi diperoleh hasil bahwa terjadi peningkatan guru PJOK di Kabupaten Tanah Datar yang signifikan, yang meliputi pengetahuan, keterampilan dan pembinaan mental dalam pembelajaran Pencak Silat.
Increasing Entrepreneurship Ability of Student of Sport Science Faculty Nurul Ihsan; Sepriadi Sepriadi; Suwirman Suwirman
Jurnal Humanities Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 2 (2020): Journal Humanities : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Negeri Padang Press, Pusat Kajian Pendidikan Olahraga, Kesehatan dan Rekreasi, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Univeristas Negeri Padang.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jha.0102.2020.11

Abstract

The main problem in this activity is that the students' abilities are not maximal in relation to entrepreneurship. The main problem lies in the managerial ability of business, administration, product quality and other matters related to entrepreneurship. This is because students involved in this program do not have in-depth understanding and knowledge related to business management. In addition, the process carried out when obtaining funding was not too developed due to the relatively insufficient funding aspect. To overcome this problem, programs are compiled which will be implemented in 3 patterns, namely training, mentoring and mentoring. The type of training that will be provided is hard skills and soft skills training related to entrepreneurship development. The targets of this activity are students who receive grants from the Entrepreneurship Scheme Student Creativity Program and the Student Entrepreneurship Program. Besides that, there are also students who are interested in developing entrepreneurship. This activity was carried out at the Faculty of Sport Sciences, State University of Padang. Implemented from August to October 2020. In accordance with the objectives of this Community Service, the approach pattern to be carried out uses the Participation Actions Learnig System (PALS) pattern. This pattern is a pattern where tenants participate directly in every program that will be provided. The results obtained from the activity: 1) Increase the ability of participants related to entrepreneurial soft skills, 2) Increase the ability of participants related to entrepreneurial hard skills.
KONDISI FISIK ATLET PENCAK SILAT Dona Merlin Susanto; maidarman maidarman; suwirman suwirman; Heru Syarli Lesmana
Jurnal Patriot Vol 2 No 3 (2020): Jurnal Patriot
Publisher : Jurusan Kepelatihan, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/patriot.v2i3.660

Abstract

Peneliti melihat turunnya perfoma atlet pencak silat Padepokan Tangan Mas Kabupaten Agam dan peneliti ingin mencaritahu bagaimana level kondisi fisik atlet pencak silat di padepokan tersebut, jenis penelitian ini deskriptif. Populasi dalam penelitian ini semua atlet pencak silat Padepokan Tangan Mas berjumlah 30 orang. Sampel di ambil menerapkan teknik purposive sampling, jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 10 orang atlet. Instrumen dalam penelitian ini 1) kecepatan dengan lari sprint 30 meter, 2) daya ledak otot tungkai dengan standing broad jump test, 3) daya ledak otot lengan dengan two hand medicine ball put. Teknik analisis data menerapkan teknik analisis deskriptif persentatif. Hasil penelitian ini adalah: 1) ketangguhan kecepatan yang dimiliki atlet pencak silat Padepokan Tangan Mas Kabupaten Agam berada pada klasifikasi “sedang” dengan pada umumnya skor 4.62 detik, 2) ketangguhan daya ledak otot tungkai yang dimiliki atlet pencak silat Padepokan Tangan Mas Kabupaten Agam berada pada klasifikasi “sedang” dengan pada umumnya skor 222.10, 3) ketangguhan daya ledak otot lengan yang dimiliki atlet pencak silat Padepokan Tangan Mas Kabupaten Agam berada pada klasifikasi “sedang” dengan pada umumnya skor 4,66m.
Kontribusi Daya Ledak Otot Tungkai, Kelentukan dan Keseimbangan terhadap Kemampuan Tendangan Depan Atlet Perguruan Silat Tangan Mas Rezhi Dwi Andri Zona; M Ridwan; Suwirman Suwirman; Ronni Yenes
Jurnal Patriot Vol 3 No 2 (2021): Jurnal Patriot
Publisher : Jurusan Kepelatihan, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/patriot.v3i2.706

Abstract

Masalah penelitian ini adalah diduga kurangnya kemampuan tendangan depan seperti tendangan yang tidak tepat sasaran, jumlah tendangan yang dikeluarkan tidak mencapai target seharusnya pada atlet perguruan Silat Tangan Mas Lubuk Basung.Variabel dalam penelitian ini adalah daya ledak otot tungkai (X1), kelentukan (X2), keseimbangan (X3) dan kemampuan tendangan depan(Y). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kontribusi daya ledak otot tungkai, kelentukan, keseimbangan dengan kemampuan tendangan depan. Penelitian ini merupakan jenis penelitian korelasional. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 38 orang atlet. Pengambilan sampel diambil dengan menggunakan teknik purposive sampling, dimana yang dijadikan sampel yaitu atlet putra yang berjumlah 22 orang atlet. Instrumen penelitian ini melalui tes standing board jump untuk daya ledak otot tungkai, kelentukan menggunakan tes side split, keseimbangan menggunakan tes modifikasi bass test dan tes kemampuan tendangan depan dilakukan dengan tes kemampuan tendangan depan. Teknik analisa data menggunakan teknik analisis korelasi dan korelasi ganda dolittle dengan taraf signifikan α = 0,05. Hasil analisis menunjukan: 1)Terdapat kontribusi antara daya ledak otot tungkai terhadap kemampuan tendangan depan sebesar 33%. 2)Terdapat kontribusi antara kelentukan terhadap kemampuan tendangan depan sebesar 32%. 3)Terdapat kontribusi antara keseimbangan terhadap kemampuan tendangan depan sebesar 25%. 4)Terdapat kontribusi antara daya ledak otot tungkai, kelentukan dan keseimbangan secara bersama-sama terhadap kemampuan tendangan depan sebesar 63%. Berdasarkan data yang diperoleh, maka analisa peneliti terhadap penelitian ini adalah terbukti bahwa daya ledak otot tungkai, kelentukan dan keseimbangan secara bersama-sama berkontribusi dengan keterampilan tendangan depan. Dimana daya ledak otot tungkai, kelentukan dan keseimbangan bekerja secara bersama-sama maka keterampilan tendangan depan yang dimiliki juga akan baik, begitu sebaliknya apabila seorang pemain tidak memiliki daya ledak otot tungkai, kelentukan dan keseimbangan yang baik maka keterampilan tendangan depan juga tidak akan baik.