Articles
Meningkatkan Kemampuan Mahasiswa dalam Mengembangkan RPP Berdasarkan Kurikulum 2013 dengan Menggunakan âBloomâs Taxonomy Cognitive Domain Learning Stagesâ pada Mahasiswa Semester VI FKIP Bahasa Inggris Universitas Kanjuruhan Malang
Hariyanto, Fitri Anggraini
Jurnal Inspirasi Vol 4, No 1 (2014): Januari 2014
Publisher : Jurnal Inspirasi
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (213.395 KB)
The purpose of this study is to give detailed description about the model implementation of Bloomâs Taxonomy Cognitive Domain Learning Stages in the improvement of English studentsâ skill in creating the lesson plan based on the 2013 curriculum in Micro Teaching class. The implementation of Bloomâs Taxonomy Cognitive Domain Learning Stagesmodel is an effective and efficient strategy in training the students to develop the lesson plan. The strategy implementation also supports more cooperative learning situation since the students work together to analayze and evaluate the lesson plan and syllabus. This, it helps the students to understand the important steps in developing the lesson plan and opens the opportunity to discuss with others. This method combines the studentsâ individual skill improvement and cooperative skill in developing the lesson plan sistematically, well-coordinated and by clear steps. The result showed that the implementation of Bloomâs Taxonomy Cognitive Domain Learning Stages in improving the studentsâ skill in developing the lesson plan has achieved the criteria of success. It also contributes to the significant progress of the class average. Keywords: Bloomâs Taxonomy Cognitive Domain Learning Stages, CAR, Micro Teaching
Meningkatkan Kemampuan Mahasiswa dalam Mengembangkan RPP Berdasarkan Kurikulum 2013 dengan Menggunakan “Bloom’s Taxonomy Cognitive Domain Learning Stages†pada Mahasiswa Semester VI FKIP Bahasa Inggris Universitas Kanjuruhan Malang
Fitri Anggraini Hariyanto
Jurnal Inspirasi Pendidikan Vol 4 No 1 (2014): Januari 2014
Publisher : Universitas Kanjuruhan Malang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (213.395 KB)
|
DOI: 10.21067/jip.v4i1.386
The purpose of this study is to give detailed description about the model implementation of Bloom’s Taxonomy Cognitive Domain Learning Stages in the improvement of English students’ skill in creating the lesson plan based on the 2013 curriculum in Micro Teaching class. The implementation of Bloom’s Taxonomy Cognitive Domain Learning Stagesmodel is an effective and efficient strategy in training the students to develop the lesson plan. The strategy implementation also supports more cooperative learning situation since the students work together to analayze and evaluate the lesson plan and syllabus. This, it helps the students to understand the important steps in developing the lesson plan and opens the opportunity to discuss with others. This method combines the students’ individual skill improvement and cooperative skill in developing the lesson plan sistematically, well-coordinated and by clear steps. The result showed that the implementation of Bloom’s Taxonomy Cognitive Domain Learning Stages in improving the students’ skill in developing the lesson plan has achieved the criteria of success. It also contributes to the significant progress of the class average. Keywords: Bloom’s Taxonomy Cognitive Domain Learning Stages, CAR, Micro Teaching
Students’ and Lecturers’ Perspectives of Integrated Course (IC)
Riza Weganofa;
Fitri Anggraini Hariyanto
Jurnal Inspirasi Pendidikan Vol 5 No 1 (2015): Januari 2015
Publisher : Universitas Kanjuruhan Malang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (363.066 KB)
|
DOI: 10.21067/jip.v5i1.687
Richards (2001:209) mentioned that many things can be done to create a good teaching- learning process, but it is the teachers that determine the success of teaching. Thus, the success teaching-learning process in S-1 degree becomes one of the foundations of national education. Integrated Course (IC) is one of compulsory course in English Department curriculum of University of Kanjuruhan Malang in the first semester. This course is aimed to improve students’ fluency in intermediate and pre-intermediate level. The contribution of this research is investigating of lecturers’ and students’ perspective about the implementation of IC along with the constraints of the course. Both lecturers and students viewed positively this course although listening got the lowest score from students’ perspective. Difficulties mostly faced by lecturers, including time constraint, various students’ levels of proficiency, and the books. Keywords: Students Perspective, Lecturers Perspective, Integrated Course
Kemampuan Berpikir Kritis Pada Siswa Madrasah Aliyah Di Lombok Barat
Fitri Anggraini Hariyanto;
Balkis Ratu N L Esser
JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Vol 2, No 3 (2018): JISIP : Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan
Publisher : Mandala
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (350.698 KB)
|
DOI: 10.36312/jisip.v2i3.486
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kemampuan berpikir kritis siswa Madrasah Aliyah di Lombok Barat. Peneliti mengharapkan siswa dapat menunjukkan kemampuan berpikir kritisnya selama proses pembelajaran. Keterampilan mengajukan pertanyaan merupakan salah satu ukuran untuk mengetahui tingkat pemahaman konsep siswa selama proses pembelajaran. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Subyek penelitian ini adalah para guru dan siswa kelas X (sepuluh) mata pelajaran bahasa Inggris Madrasah Aliyah di Lombok Barat. Berdasarkan penelitian yang dilaksanakan di lapangan dapat ditarik kesimpulan bahwa banyak sekali faktor yang mempengaruhi kemampuan berpikir kritis para siswa. Kemampuan berpikir kritis pada siswa dapat diidentifikasi dari ketrampilan bertanya siswa, bagaimana siswa mengungkapkan pendapat, dan respon dalam memahami suatu materi/topik tertentu. Pada awalnya masih banyak siswa yang kurang responsif terhadap materi pembelajaran. Hal ini disebabkan oleh masih minimnya keaktifan siswa dalam bertanya. Namun, hal tersebut dapat diperbaiki. Siswa dapat beradaptasi dengan materi yang ada dan mereka juga menunjukkan sikap kritis dan aktif terhadap topik yang ada. Selain itu, faktor guru juga dapat mempengaruhi siswa dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis.
PELATIHAN PEMBUATAN MEDIA LAGU “VOCABULARY SONG” PADA GURU SD SE-KECAMATAN DAU KABUPATEN MALANG
Siti Mafulah;
Fitri Anggraini Hariyanto
Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Vol 2 No 1 (2017): Mei
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM)
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (192.788 KB)
|
DOI: 10.21067/jpm.v2i1.1740
Fakta yang ada bahwa pengajaran bahasa Inggris di tingkat SD hanyalah menggunakan metode yang tradisional dengan guru sebagai sentra pengajaran dan hanya menggunakan buku teks sebagai media pembelajaran sehingga pembelajaran bahasa Inggris pada siswa SD yang seharusnya menyenangkan menjadi membosankan bahkan menjadi “beban” bagi para siswa. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat iniadalah untuk membantu para guru SD/MI se-kecamatan Dau kabupaten Malang untuk mengetahui dan menambah wawasan tentang media pembelajaran yang dapat digunakan dalam pengajaran bahasa Inggris khususnya vocabulary bagi siswa SD/MI. Untuk mencapai tujuan tersebut, metode pelatihan dilaksanakan melalui penjelasan tentang konsep pengajaran EYL, modelling of vocabulary song serta workshop pembuatan vocabulary song berdasarkan model yang akan di berikan.Hasil yang didapatkan dari pelatihan ini adalah pemahaman tentang pentingnya lagu bagi pembelajaran bahasa Inggris bagi siswa SD yang membuat peroses pembelajaran dan pengajaran di kelas menyenangkan. Guru mampu mengadaptasi lagu-lagu berbahasa Inggris ke dalam tema yang di berikan di kelas. Terimakasih kami haturkan kepada Allah dan LPPM Universitas Kanjuruhan Malang Kata kunci : Vocabulary song, kosa kata Bahasa Inggris, EYL
Penerapana Tes Dan Pengukuran Keterampilan Permainan Sepakbola Pada SSB Redwood Mataram
Soemardiawan, Soemardiawan;
Nurdin, Nurdin;
Hariyanto, Fitri Anggraini
Abdi Masyarakat Vol 5, No 1 (2023): Abdi Masyarakat
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.58258/abdi.v5i1.5128
Masalah pengabdian kepada masyarakat ini, adalah sebagai bahwa Pelatih dan Pemain SSB belum mengetahui tes dan pengukuran keterampilan permainan sepak bola. Pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan dengan tujuan untuk: (1) Meningkatkan pengetahuan (teoritis) bagi pelatih dan pemain tentang tes dan pengukuran keterampilan permainan sepakbola. (2) Untuk dapat meningkatkan pembinaan prestasi olahraga khususnya dalam permainan sepakbola pada jenjang usia dini, serta mempererat tali persaudaraan antar sesama pelatih dan pemain agar terjalin kerjasama yang baik. Sebagai pedoman bagi atlet dan pelatih untuk menerapkan instrument tes dalam sepakbola Metode Kegiatan program pengabdian kepada masyarakat ini dibagi atas dua kegiatan yaitu: (1) kegiatan penjelasan secara teori dilakukan selama satu hari yaitu menjelaskan cara pelaksanaan tes dan pengukuran keterampilan permainan sepakbola dan (2) kegiatan praktek, dilakukan selama 5 hari. mempraktekkan secara langsung tes dan pengukuran keterampilan permainan sepakbola. Hasil pengabdian kepada masyarakat menunjukkan bahwa: (1) Peserta dapat menerima materi dengan bersemangat dan kemauan yang besar sehingga dapat diserap oleh seluruh pelatih dan pemain dengan baik dan mampu dipraktekkan dengan baik. (2) Motivasi peserta cukup tinggi mengikuti pelatihan tes dan pengukuran keterampilan permainan sepakbola. (3) Peserta menyadari bahwa materi yang diberikan adalah pengetahuan tambahan yang sangat bermanfaat bagi mereka untuk melakukan pembinaan prestasi olahraga sepakbola pada jenjang usia dini.
Injury Assistance Ankle on NTB Football Players
Soemardiawan, Soemardiawan;
Yundarwati, Susi;
Hariyanto, Fitri Anggraini; Marzuki, Ismail
Abdi Masyarakat Vol 6, No 2 (2024): Abdi Masyarakat
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.58258/abdi.v6i2.7383
Based on the situation analysis, In the 2023 NTB ASPROV League 3, all medical teams of the league recorded ankle injuries experienced by 55% of the total number of soccer athlete injuries. The purpose of the study was to realize effective and efficient ankle injury assistance for NTB soccer players in preventing ankle injuries. The method used is the solution method, namely by holding socialization, training, assistance, and evaluation of the analysis of ankle injury assistance for NTB soccer players which is good according to the branch of the soccer sport. The sustainability of the program from this community service activity will later produce a chronic post-ankle injury guideline module to improve the performance of soccer athletes in the NTB League 3 event, the participants of which are 15 coaches from each NTB League 3 club. Increasing the competence of coaches in this assistance process, the success of achieving athlete achievement depends on the coach. In the community service activity, the assistance for ankle injuries in NTB soccer players was able to handle ankle injuries as a reference material in formulating athlete training programs after ankle injuries so that it could improve athlete achievement in the field of soccer. The positive response of the coaches to the implementation of community service is very good, so that the coaches can implement the material obtained from the training process. The results of this study so that the assistance of ankle injuries to NTB Football players is realized effectively and efficiently in preventing ankle injuries
Implementation of the Development of a Badminton Netting Strokes Training Model with Footwork Prefix Pb. Glorious Mataram
Yundarwati, Susi;
Soemardiawan, Soemardiawan;
Hariyanto, Fitri Anggraini
Jurnal Ilmiah Mandala Education (JIME) Vol 9, No 4 (2023): Jurnal Ilmiah Mandala Education (Oktober)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan Mandala
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.58258/jime.v9i4.6116
Latar belakang masalahnya adalah atlet yang kurang baik dalam melakukan latihan strokes pukulan netting, akurasi pada perkenaan antara shuttlecock diawali dengan Footwork dapat meyebabkan hasil keterampilan strokes pukulan kurang, variatif, membosankan, tidak terstruktur secara sistematis, efisien dan efektif. Tujuan penelitian untuk mengtahui Implementasi pengembangan model latihan strokes pukulan netting bulutangkis dengan awalan footwork PB. Gemilang Mataram. Metode ini menggunakan pendekatan penelitian pra eksperimen kuantitatif dan kualitatif dalam bentuk one group pretest-posttest design. Tahapan penelitian pengembangan Research & Development (R&D) Borg W. R dan Gall 2005: (1) Penelitian dan pengumpulan informasi (2) Perencanaan (3) Penyusunan bentuk awal produk (4) Uji lapangan pendahuluan (5) Produk utama revisi (6) Uji coba lapangan utama, (7) Revisi produk operasional (8) Uji coba lapangan operasional (9) Revisi produk akhir (10) Sosialisasi dan implementasi. Subyek dalam penelitian ini adalah pemain PB. Gemilang Mataram yang berjumlah 12 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Instrumen yang digunakan dalam penelitian dan pengembangan ini adalah angket, angket, dan instrument netting bulutangkis, James Poole (2009). Analisis data penelitian menggunakan uji t dengan taraf signifikansi 5%. berbantuan SPSS 16. Dalam perhitungan menggunakan SPSS 16 dengan analisis paired sample t-test. Berdasarkan hasil output dengan menggunakan SPSS 16 bahwa nilai rata-rata hasil sebelum diberikan model latihan strokes pukulan netting bulutangkis dengan awalan footwork adalah 28.9167 dan setelah diberikan perlakuan dengan model latihan strokes pukulan netting bulutangkis dengan awalan footwork 31.5833 artinya bahwa nilai rata-rata drilling neeting bulutangkis adanya peningkatan.
METODE PERMAINAN MAN TO MAN MARKING DAN ZONA DEFENSE UNTUK MENINGKATKAN VO2MAX SSB LOMBOK UNITED.
Soemardiawan;
Fitri Anggraini Hariyanto;
Rindawan
Jurnal Ilmiah Mandalika Education (MADU) Vol. 2 No. 1 (2024): APRIL
Publisher : Lembaga PKBM Tunas Harapan Varoso
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36312/madu.v2i1.82
Abstrak Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan, beberapa pemain SSB Lombok United mempunyai pengetahuan yang kurang latihan Man to Man Marking dan Zona Defense dalam olahraga sepak bola. Pengetahuan merupakan segala sesuatu yang merupakan pengalaman yang telah dicatat dalam otak maupun ingatan manusia. Akan tetapi, rendahnya tingkat pengetahuan pemain Sepak Bola SMPN 15 Mataram. Tujuan penelitian untuk Metode permainan man to man marking dan zona defense untuk meningkatkan vo2max SSB Lombok United. Rancangan Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Kuantitatif dengan menggunakan penelitian eksperimen semu. Desain penelitian yang digunakan adalah "two groups pre-test-post-test design. Instrumen penelitian menggunakan tes bleep Maka sampel yang digunakan adalah pemain SSB Lombok United yang berjumlah 18 orang. Masing-masing umur 13-14 tahun dan berjenis kelamin laki-laki, dimana dibagi menjadi II (dua) kelompok 9 orang latihan Man to Man Marking dan 9 orang latihan Zona Defense. Hasil penelitian berdasarkan analisis statistik maka Ada Metode permainan man to man marking dan zona defense untuk meningkatkan vo2max SSB Lombok United, yaitu sebesar pre-test 24,28 dan post-test 26.21, Ada pengaruh latihan Zona Defense terhadap peningkatan Vo2max, yaitu sebesar, pre-test zona defense = 23,86 dan pada post-test zona defense = 25,54. Ada perbedaan Metode permainan man to man marking dan zona defense untuk meningkatkan vo2max SSB Lombok United lebih efektif dan efesien.