Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jambura FIsh Processing Journal

Pengaruh Konsentrasi Larutan Daun Kersen (Muntangia calabura L.) Terhadap Mutu Kesegaran Ikan Lolosi Merah (Caesio chrysozona) Nurhidayat Wahidin; Rita Marsuci Harmain; Nikmawatisusanti Yusuf
Jambura Fish Processing Journal VOLUME 2 NOMOR 2, JULY 2020
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/jfpj.v2i2.5907

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mutu organoleptik (mutu hedonik), mutu mikrobiologi (Total Plate Count) dan mutu kimia (nilai pH) ikan lolosi merah (Caesio chrysozona) segar yang direndam menggunakan larutan daun kersen (Muntingia calabura L.) dengan konsentrasi berbeda. Perlakuan pada penelitian ini adalah perendaman ikan lolosi dengan konsentrasi daun kersen 0%, 15%, 20%, dan 25% selama 10 jam. Pengujian yang dilakukan terdiri analisis mutu organoleptik (kenampakan mata, insang, lendir, tekstur, bau dan daging), analsisi TPC dan pH. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi larutan daun kersen 20% dan 25% dengan perendaman 10 jam mampu mempertahankan mutu organoleptik (kenampakan mata, insang, lendir, daging, bau, dan tekstur), serta mampu menghambat jumlah mikroorganisme (TPC) selama perendaman dan memenuhi standar SNI-2729-2013. Namun konsentrasi 15% dengan perendaman 10 jam tidak dapat mempertahankan mutu kesegaran ikan secara organoleptik dan tidak mampu menghambat pertumbuhan mikroorganisme (TPC).
Mutu Ikan Nila (Oreochromis Niloticus) Segar Secara Organoleptik Yang Diawetkan Menggunakan Larutan Daun Matoa (Pometia Pinnata) Tomi Ladja; Rieny Sulistijowati; Rita Marsuci Harmain
Jambura Fish Processing Journal VOLUME 1 NOMOR 2, JULY 2019
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/jfpj.v1i2.5428

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui penghambatan kemunduran mutu ikan nila (Oreochromis niloticus) segar secara organoleptik yang diawetkan dengan menggunakan larutan daun matoa (Pometia pinnata). Perlakuan yang diberikan yaitu ada 3 taraf yaitu kosentrasi 5%, 10% dan 15%. Analisis data menggunakan data Probability panelis. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan larutan daun matoa (Pometia pinnata) dengan kosentrasi 15% mampu mempertahankan mutu ikan nila (Oreochromis niloticus) segar selama penyimpanan 12 jam secara organoleptik mutu hedonik dengan kreteria kenampakan mata dinilai oleh 60% panelis bola mata rata, kornea dan pupil jernih, agak mengkilap spesifik jenis ikan, Insang 60% panelis menilai warna insang merah tua atau coklat kemerahan, kurang cemerlang dengan sedikit lendir transparan, Lendir dikatakan oleh 56% panelis yaitu lapisan lendir mulai agak keruh, Daging masih dinilai baik karena 40% panelis mengatakan bahwa sayatan daging cemerlang spesifik jenis, jaringan daging kuat, Bau yang dikatakan oleh 60% panelis yaitu masih termasuk segar, spesifik jenis kurang, dan tekstur masih dapat diterima karena padat, kompak, elastis.
Karakteristik Cookies Ampas Kelapa (Cocos nucifera L) Dan Tepung Kepala Udang Vanname (Litopenaeus vannamei) Husain, Rahim; Djano, Fazran; Harmain, Rita Marsuci
Jambura Fish Processing Journal Vol 7, No 2 (2025): VOLUME 7 NOMOR 2, JULY 2025
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/jfpj.v7i2.27167

Abstract

Cookies are one of the crunchy, thin, flat and small-sized pastries. The purpose was to formulate coockies using coconut pulp (Cocos nucifera L) and vanname shrimp head flour (Litopenaeus vannamei), conduct organoleptic tests and proximate levels (water content, ash content, protein content, fat and carbohydrate content). The formulation is coconut pulp and vanname shrimp head flour with treatment P0 (without the use of coconut pulp and shrimp head flour), P1 (15 g coconut pulp: 5 g shrimp head flour), P2 (20 g coconut pulp: 10 g shrimp head flour) and P3 (25 g coconut pulp: 15 g shrimp head flour). The experimental design used a single factor Completely Randomised Design. Organoleptic data analysis using Kruskal-wallis, if significant using Duncan's further test. Analysis of variance (ANOVA) for proximate testing of coconut pulp coockies and vanname shrimp head flour. Based on the results of hedonic organoleptic test, coconut pulp cookies and vanname shrimp head flour were selected in formula P2 with the criteria of liking on the parameters of texture value 4.28, aroma 4.2, taste 4.6 and colour 4.16. The results of proximate testing of the selected formula P2 with a moisture content value of 5.84 - 4.63% are close to SNI standard number 01-2973-2011 regarding biscuit quality requirements, Ash content value of 2.63 - 3%, protein content of 6.58 - 11.08% exceeds the SNI standard (01-2973-2011), fat  and carbohydrate content value of 73.47 - 78.18% meets the SNI standard (01-2973-2011).