Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

IMPLEMENTING BACKWARD SPELLING QUIZ IN TEACHING ENGLISH VOCABULARY AT THE JUNIOR HIGH SCHOOL Habi Septiawan; Khairun Nisa; Uswatun Hasanah; Sudirman Husin
Jurnal Kata (Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya) Vol 9, No 2 Sep (2021): JURNAL KATA (BAHASA, SASTRA, DAN PEMBELAJARANNYA)
Publisher : FKIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this study was to find differences in students' vocabulary before and after being taught using the reverse spelling game technique. This study shows that students taught by reverse spelling games give a more relaxed and interesting impression on vocabulary learning. The initial test score is 57.19 while the final test score is 79.30. The results of the assessment of the initial and final exams, it was found that there was a very important difference, the group assessment of the student's improvement was 22.10 after being taught. The total number of all students' correct answers for the 3 elements used (noun, verb, adjective) in the initial test was 570 while the final test was 874. So, the increase was 304. Tujuan penelitian ini adalah untuk menemukan perbedaan vocabulary siswa sebelum dan sesudah diajarkan dengan menggunakan teknik permainan pengejaan terbalik. Penelitian ini menunjukkan bahwa siswa diajarkan dengan permainan pengejaan terbalik memberi kesan lebih santai dan menarik pada pembelajaran vocabulary. Skor penilaian tes awal adalah 57.19 sedangkan ketika skor penilaian pada ujian akhir adalah 79.30. Hasil penilaian ujian awal dan akhir, ditemukan bahwa ada perbedaan yang sangat penting, penilaian kelompok peningkatan siswa 22.10 setelah diajarkan. Jumlah total semua jawaban siswa yang benar untuk 3 unsur yang dipakai (noun, verb, adjective) di test awal 570 sedangkan ketika ujian akhir adalah 874. Jadi peningkatannya dalah 304. Key Words: backward spelling, increasing, vocabulary achievementDOI: http://dx.doi.org/10.23960/Kata.v9.i2.202108
Kontribusi Power Otot Tungkai dan Kelincahan Terhadap Kemampuan Tendangan Sabit Anisa Damayanti; Sudirman Husin; Akor Sitepu
JUPE (Jurnal Penjaskesrek) Vol 6, No 2 (2018): JUPE
Publisher : JUPE (Jurnal Penjaskesrek)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to determine the amount of power muscle leg contribution and agility to the ability of sickle kick at martial arts athletes Satria Sejati Bandar Lampung 2017. This study uses correlational descriptive method, the sampling used as many as 16 athletes. Sampling collection using total sampling technique. Data collected by test and measurement techniques and data analysis techniques using product moment correlation. From the results of this study in the can that muscle limb power and agility have a significant relationship with the ability of sickle kick. The results showed correlation of leg muscle power with 41.73% crescend ability then correlation coefficient agility with sickle kick ability equal to 57,0%.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya kontribusi power otot tungkai dan kelincahan terhadap kemampuan tendangan sabit pada atlet pencak silat Satria Sejati Bandar Lampung tahun 2017. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif korelasional, sampel yang digunakan sebanyak 16 atlet. Pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling. Data dikumpulkan dengan teknik tes dan pengukuran serta teknik analisis data menggunakan korelasi product moment. Dari hasil penelitian ini di dapat bahwa power otot tungkai dan kelincahan memiliki hubungan yang signifikan dengan kemampuan tendangan sabit. Hasil penelitian menunjukan korelasi power otot tungkai dengan kemampuan tendangan sabit sebesar 41,73% kemudian koefisien korelasi kelincahan dengan kemampuan tendangan sabit sebesar 57,0%.Kata kunci: kelincahan, power tungkai, tendangan sabit
KONTRIBUSI POWER TUNGKAI DAN KEKUATAN OTOT PUNGGUNG TERHADAP HASIL BANTINGAN PINGGANG PADA ATLET GULAT PUTRA LAMPUNG Rina Safitri; Akor Sitepu; Sudirman Husin
JUPE (Jurnal Penjaskesrek) Vol 5, No 1 (2017): JUPE
Publisher : JUPE (Jurnal Penjaskesrek)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this study was to determine the of power leg and back muscle strength against dings waist results in wrestling athletes man Lampung in 2016. The method used in the implementation of this study was descriptive correlational. Samples used as many as 20 athletes. Sampling using total sampling technique. Data collected by engineering test and measurement and data analysis technique using product moment correlation.From the research results can be found in the power leg strength and back muscle strength had a significant association with outcome dings waist wrestling. The results showed a correlation power leg with the result of 44.89% kickback waist and then the correlation coefficient back muscle strength with the result of 34.81% kickback waist. From both of these variables can be concluded that the greatest contribution to the waist dings on the leg wrestling is power that is equal to 44.89%. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui besarnya kontribusi power tungkai dan kekuatan otot punggung terhadap hasil bantingan pinggang pada atlet gulat putra Lampung tahun 2016. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan penelitian ini adalah deskriptif korelasional. Sampel yang digunakan sebanyak 20 atlet. Pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling. Data dikumpulkan dengan teknik tes dan pengukuran serta teknik analisis data menggunakan korelasi product moment.Dari hasil penelitian di dapat bahwa kekuatan power tungkai dan kekuatan otot punggung memiliki hubungan yang signifikan dengan hasil bantingan pinggang gulat. Hasil penelitian menunjukan korelasi power tungkai dengan hasil bantingan pinggang sebesar 44,89% kemudian koefesien korelasi kekuatan otot punggung dengan hasil bantingan pinggang sebesar 34,81% . Dari kedua variabel tersebut dapat disimpulkan bahwa kontribusi terbesar terhadap bantingan pinggang pada gulat adalah power tungkai yaitu sebesar 44,89%.Kata kunci : bantingan pinggang, kekuatan otot punggung , power tungkai
Kontribusi Power Otot Lengan dan Kelentukan Otot Punggung terhadap Hasil Servis Atas Bola Voli Adi Meilando Saputra; Sudirman Husin; Marta Dinata
JUPE (Jurnal Penjaskesrek) Vol 7, No 2 (2019): JUPE
Publisher : JUPE (Jurnal Penjaskesrek)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this study was to determine the magnitude of the contribution of arm muscle power to the top service results, to know the contribution size of the back muscles to the top service results, and to know which contributed more to the power of the arm muscles and the back muscles to the results of SMK Muhammadiyah 1 Metro in 2019. The method used is descriptive correlational. The sample used was 20 students. Data analysis was done by using product moment correlation. The results of the study are as follows: 1) power of the arm muscles contributes to the top service result of 77.44%, 2) the back muscles are determined to contribute to the top service results of 46.24%, 3) from the two variables, it can be concluded that the one gives greater contribution is arm muscle power which is equal to 77.44%.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui besarnya kontribusi power otot lengan terhadap hasil servis atas, mengetahui besarnya kontribusi kelentukan otot punggung terhadap hasil servis atas dan mengetahui manakah yang memberikan kontribusi lebih besar antara power otot lengan dan kelentukan otot punggung terhadap hasil servis atas bola voli siswa SMK Muhammadiyah 1 Metro Tahun 2019. Metode yang digunakan adalah deskriptif korelasional. Sampel yang digunakan sebanyak 20 siswa. Analisis data menggunakan korelasi product moment. Hasil penelitian adalah sebagai berikut: 1) Power otot lengan memberikan kontribusi terhadap hasil servis atas sebesar 77,44%, 2) Kelentukan otot punggung memberikan kontribusi terhadap hasil servis atas sebesar 46,24%, 3) Dari kedua variabel tersebut dapat disimpulkan bahwa yang memberikan kontribusi lebih besar adalah power otot lengan yaitu sebesar 77,44%.Kata Kunci: kelentukan, otot lengan, otot punggung, power, servis atas
PEMBELAJARAN DARING MENULIS TEKS DESKRIPSI PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 5 BANDAR LAMPUNG TAHUN AJARAN 2021/2022 Ahmad Husnan; Bambang Riadi; Siti Samhati; Sudirman Husin
J-Simbol: Jurnal Magister Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 10, No 1 Apr (2022): J-Simbol: Jurnal Magister Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (160.192 KB)

Abstract

This study aims to describe, implement and evaluate online learning to write descriptive texs in the remaining VII graders of SMP Negeri 5 Bandar Lampung. This study uses a qualitative descriptive method. The source of data obtained in this study is in the form of online learning activities focus on learning implementation plan, implementation of learning (teacher activities and student activities) and assessment of learning in the realm of attitudes, knowledge and skills. The data collection techniques in this study were in the form of observation, interviews, participation and documentation. The results of this study indicate that the teacher has carried out three stages of learning. This stage includes learning planning, implementation of learning and assessment of learning. The teacher has formulated the learning objectives according to the components in the learning implementation plan, but the learning objectives formulated by teacher are not in accordance with learning objectives in the 2013 curriculum and the teacher has included the learning steps uses discovery learning method. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian pembelajaran daring menulis teks deskripsi pada siswa kelas VII SMP Negeri 5 Bandar Lampung. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Sumber data yang diperoleh dalam penelitian ini berupa kegiatan pembelajaran daring yang terfokus pada rencana pelaksanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran (kegiatan guru dan kegiatan siswa), serta penilaian pembelajaran dalam ranah sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini berupa observasi, wawancara, partisipasi, dan dokumentasi. Tahap tersebut meliputi perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, dan penilaian pembelajaran. Guru telah merumuskan tujuan pembelajaran sesuai dengan komponen yang terdapat di dalam rencana pelaksanaan pembelajaran, namun tujuan pembelajaran yang dirumuskan oleh guru belum sesuai dengan tujuan pembelajaran yang ada pada Kurikulum 2013, dan guru sudah mencantumkan langkah-langkah pembelajaran yang digunakan yakni model pembelajaran discovery learning.Keywords: online learning, writing, descriptive texsDOI Artikel: https://doi.org/10.23960/J-Simbol/v10i1.2022.02
PELATIHAN GIZI OLAHRAGA UNTUK PELATIH DAN GURU PENDIDIKAN JASMANI SE-KECAMATAN RAJABASA BANDAR LAMPUNG joan siswoyo; ardian cahyadi; heru sulisianta; Sudirman Husin
Education Language and Arts (ELA) Vol. 1 No. 1 April (2022): Education, Language, and Arts: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, FKIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ilmu gizi olahraga adalah ilmu yang mempelajari hubungan antara pengelolaan makanan dengan kinerja fisik yang bermanfaat untuk kesehatan, kebugaran, pertumbuhan anak serta pembinaan prestasi olahraga. Tujuan dalam pengabdian ini yaitu, untuk memberikan informasi, pemahaman, pengetahuan, dan keterampilan melalui kegiatan pelatihan, serta berpartisipasi di dalam mengembangkan kompetensi dibidang kesehatan. Metode yang akan digunakan didalam pengabdian ini menggunakan metode pendekatan praktek terbimbing berdasarkan kajian ilmiah bidang keolahragaan. Hasil dari pengabdian ini dapat disimpulkan sebagai berikut, 1. Memberikan pengetahuan serta wawasan kepada peserta melalui kajian ilmu gizi olahraga, 2. Semangat peserta dalam mengikuti pelatihan gizi olahraga serta menyusun pola kebutuhan gizi khusus dibidang olahraga. Ilmu gizi olahraga adalah ilmu yang mempelajari hubungan antara pengelolaan makanan dengan kinerja fisik yang bermanfaat untuk kesehatan, kebugaran, pertumbuhan anak serta pembinaan prestasi olahraga. Tujuan dalam pengabdian ini yaitu, untuk memberikan informasi, pemahaman, pengetahuan, dan keterampilan melalui kegiatan pelatihan, serta berpartisipasi di dalam mengembangkan kompetensi dibidang kesehatan. Metode yang akan digunakan didalam pengabdian ini menggunakan metode pendekatan praktek terbimbing berdasarkan kajian ilmiah bidang keolahragaan. Hasil dari pengabdian ini dapat disimpulkan sebagai berikut, 1. Memberikan pengetahuan serta wawasan kepada peserta melalui kajian ilmu gizi olahraga, 2. Semangat peserta dalam mengikuti pelatihan gizi olahraga serta menyusun pola kebutuhan gizi khusus dibidang olahraga.
PELATIHAN METODOLOGI PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI BAGI GURU-GURU PENDIDIKAN JASMANI SEKOLAH DASAR DI KECAMATAN KOTA METRO KABUPATEN KOTA METRO joan siswoyo; ardian cahyadi; heru sulistianta; Sudirman Husin
Education Language and Arts (ELA) Vol. 1 No. 2 September (2022): Education, Language, and Arts: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, FKIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pada dasarnya sebagian besar guru-guru penidikaan jasmani Sekolah Dasar Kota Metro kabupaten Kota Metro belum memahami dengan sungguh-sungguh pembelajaran pendidikan jasmani di Sekolah Dasar, termasuk pola dasar pembelajaran, metode pembelajaran dan pengembangan pembeljaran pendidikan jasmani yang berbasis karakter, serta pelaksanaan penyusunan RPP pendidikan jasmani. Kegiatan pelatihan ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri Kota Metro pada tanggal 27­29 Agustus 2016 dengan sasaran peserta pelatihan sebanyak 26 orang, yang terdiri dari guru-guru pendidikan jasmani Sekolah Dasar dan penilik TK/SD. Metode penelitian yang di gunakan antar lain adalah ceramah, tanya jawab, diskusi, pelatihan dalam kelompok. Berdasarkan hasil evaluasi yang di lakukan ternyata secara umum terdapat peningkatan kemampuan dari para peserta kegiatan pelatihan ini. Dan diharapkan hasil penelitian ini dapat di tularkan atau di sebar luaskan oleh peserta kepada teman-teman sejawatnya yang lain yang belum sempat mengikuti kegiatan latihan seperti ini.
PELATIHAN PETUNJUK UMUM PORTOFOLIO DALAM UPAYA MENINGKATKAN PARTISIPASI PENERIMAAN MAHASISWA BARU PROGRAM STUDI PENDIDIKAN JASMANI UNIVERSITAS LAMPUNG Sudirman Husin; Akor Sitepu; Herman Tarigan; Ardian Cahyadi
Education Language and Arts (ELA) Vol. 1 No. 2 September (2022): Education, Language, and Arts: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, FKIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pelatihan penyusunan portofolio perlu dilakukan melihat masih banyaknya penemuan dokumen portofolio yang belum sesuai dengan ketentuan, adanya pandemi COVID-19 mengharuskan pelatihan dilakukan secara online misalnya dengan Virtual Meeting. Pelatihan dilakukan dengan menggunakan praeksperimental design dan dilakukan secara one group pre-tes dan post-test pada satu kelompok sampel dan dilakukan kepada mahasiswa baru Pendidikan Jasmani FKIP Universitas Lampung. Tekhnik pengambilan sampel dilakukan dengan purposive dan t-dependent test digunakan untuk menganalisis data penelitian. Hasil penelitian menunjukkan ada perbedaan pengetahuan Pendidikan Jasmani FKIP Universitas Lampung sebelum dan sesudah mengikuti pelatihan (p value = 0,001, CI :-3,474 -1,135) dengan tingkat efektitas kurang (nilai rata-rata N-Gain 52,82%). Sebaiknya fasilitator melakukan kolaborasi perguruan tinggi dengan operator telekomunikasi untuk melaksanakan pelatihan jarak jauh yang bisa difasilitasi oleh Dewan Teknologi Informasi Nasional. Portfolio preparation training needs to be carried out considering that there are still many portfolio document discoveries that are not in accordance with the provisions, the COVID-19 pandemic requires training to be carried out online, for example with Virtual Meetings. The training was conducted using a pre-experimental design and was carried out in one group pre-test and post-test in one sample group and was carried out to new students of Physical Education FKIP University of Lampung. The sampling technique was purposive and the t-dependent test was used to analyze the research data. The results showed that there was a difference in knowledge of Physical Education FKIP University of Lampung before and after participating in the training (p value = 0.001, CI: -3.474 -1.135) with a low level of effectiveness (average value of N-Gain 52.82%). It is advisable for the facilitator to collaborate with universities with telecommunications operators to carry out remote training which can be facilitated by the National Information Technology Council.
MINAT SISWA DALAM MENGIKUTI PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI Joan Siswoyo; Sudirman Husin; Rahmat Prayogi
Education Language and Arts (ELA) Vol. 2 No. 1 April (2023): Education, Language, and Arts: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, FKIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengabdian ini merupakan deskriptif kuantitatif, dengan metode survei, adapun teknik pengambilan datanya menggunakan kuisioner atau angket. Survei adalah suatu proses untuk mengumpulkan data (satu atau beberapa variabel) dari anggotapopulasi. Skor yang diperoleh dari kuisioner atau angket kemudian dianalisis dengan menggunakan teknik statistik deskriptif kuantitatif yang dituangkan dalam bentuk persentase. Populasi dalam pengabdian ini yaitu seluruh siswa kelas VII SMP negeri 20Bandar Lampung yang berjumlah 39 siswa. Sedangkan sampel pengabdian ini, peneliti mengambil seluruh populasi yang adamenjadi sampel dalam pengabdian ini yakni berjumlah 39 orang siswa. Instrumen yangdipakai dalam pengabdian ini adalah angket. Sedangkan teknik analisis data menggunakan rumus persentase. Hasil analisis menunjukan bahwa minat siswa kelas VII SMP negeri 20 Bandar Lampung Tahun Ajaran 2022/2023 dalam mengikuti pembelajaran pendidikan jasmani dalam kategori tinggi, hal ini diketahui dari hasil pengolahan data diketahui ada 22 siswa (56,4%)dalam kategori tinggi, kemudian sebanyak 14 siswa (35,9%) dalam kategori rendah, selanjutnya dalam kategori sangat rendah ada 1 siswa (2,6%).   This service is a quantitative descriptive, with a survey method, while the data collection technique uses a questionnaire or questionnaire. Survey is a process to collect data (one or several variables) from members of the population. Scores obtained from questionnaires or questionnaires are then analyzed using quantitative descriptive statistical techniques as outlined in the form of percentages. The population in this service is all grade VII students of SMP Negeri 20 Bandar Lampung, totaling 39 students. While the sample of this service, the researchers took the entire population as a sample in this service, which amounted to 39 students. The instrument used in this service is a questionnaire. While the data analysis technique uses the percentage formula. The results of the analysis show that the interest of class VII students of SMP Negeri 20 Bandar Lampung in the 2022/2023 academic year in participating in physical education learning is in the high category, it is known from the results of data processing that there are 22 students (56.4%) in the high category, then as many as 14 students (35.9%) were in the low category, then in the very low category there was 1 student (2.6%).
PELATIHAN PENULISAN SURAT DINAS BAGI GURU TK PEMBINA KOTABUMI Rahmat Prayogi; Munaris Munaris; Siti Samhati; Sudirman Husin
Education Language and Arts (ELA) Vol. 2 No. 1 April (2023): Education, Language, and Arts: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, FKIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan berkomunikasi melalui tulisan yang berwujud surat perlu dilakukan secara cermat. Hal ini disebabkan paparan dalam surat tidak didukung konteks yang memperjelas pembicaraan. Agar tujuan tersebut dapat terealisasi diperlukan peningkatan kompetensi melalui keterampilan berbahasa yang dilakukan oleh guru. Metode yang digunakan dalam pelatihan menulis surat dinas bagi guru TK Pembina adalah ceramah, demonstransi, dan praktik. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dibahas sebelumnya, dapat disimpulkan; (1) bentuk kesalahan berbahasa Indonesia yang ditemukan pada surat dinas guru TK Pembina di antaranya kesalahan dalam bidang morfologi, sintaksis, diksi, dan ejaan; (2) bentuk kesalahan berbahasa yang paling banyak dilakukan oleh guru TK Pembina adalah kesalahan ejaan; (3) faktor-faktor penyebab kesalahan berbahasa Indonesia yang terjadi pada guru di TK Pembina, yaitu: a) motivasi dan sikap berbahasa guru tergolong rendah, b) belum adanya pelatihan penulisan surat dinas dari pemerintah, dan c) guru belum terbiasa memanfaatkan komputer atau laptop dalam pendukung penulisan surat dinas. Communication activities through writing in the form of letters must be done carefully. This is because the explanation in the letter is not supported by a context that clarifies the conversation. For this goal to be realized, it is necessary to increase competence through language skills carried out by the teacher. The methods used in the official letter-writing training for Kindergarten Trustee teachers are lectures, demonstrations, and practice. Based on the results of the research and discussion that have been discussed previously, it can be concluded; (1) the forms of errors in the Indonesian language found in the official letter of the Kindergarten Supervisor teacher include errors in morphology, syntax, diction, and spelling; (2) the most common forms of language errors made by the Kindergarten teachers are spelling errors; (3) the factors that cause errors in the Indonesian language that occur in teachers in TK Pembina, namely: a) the motivation and attitude of the teacher's language are low, b) there is no training in writing official letters from the government, and c) the teacher is not used to using computers or laptop in support of official letter writing.