Claim Missing Document
Check
Articles

HUBUNGAN POWER, PANJANG TUNGKAI, LINGKAR PAHA, DAN KECEPATAN LARI DENGAN LOMPAT JAUH Pradana, Davin; Sulistianta, Heru; Dinata, Marta
JUPE Vol 1, No 10 (2013): JUPE
Publisher : JUPE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to determine the relationship of leg power, leg length, thigh circumference, and the speed to run with the results of the long jump. The research methodology used is the survey method. The samples used were by boys with the number 40. Data collection techniques in this study is a power test with a test jump straight leg, limb length and circumference measurements of the thigh with anthropometer, and test running speed of 30 meters, and long jump test. Analysis using product moment correlation. From the analysis of the data shows that the correlation of power leg with the results of the long jump at 0.9442, with a correlation coefficient long legs long jump results at 0.7852, with a correlation coefficient of thigh circumference long jump results at 0.6619, and the correlation coefficient with the running speed long jump results at 0.9484. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan power tungkai, panjang tungkai, lingkar paha, dan kecepatan lari dengan hasil lompat jauh. Metodologi penelitian yang digunakan adalah metode survey. Sampel yang digunakan adalah siswa putra dengan jumlah 40 orang. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah tes power tungkai dengan tes loncat tegak, pengukuran panjang tungkai dan lingkar paha dengan anthropometer, serta tes kecepatan lari 30 meter, kemudian tes lompat jauh. Teknik analisis data menggunakan korelasi product moment. Dari hasil analisis data menunjukan bahwa korelasi power tungkai dengan hasil lompat jauh sebesar 0,9442, koefesien korelasi panjang tungkai dengan hasil lompat jauh sebesar 0,7852, koefisien korelasi lingkar paha dengan hasil  lompat jauh sebesar 0,6619, serta koefisien korelasi kecepatan lari dengan hasil lompat jauh sebesar 0,9484.Kata kunci : kecepatan lari, lingkar paha, lompat jauh, power tungkai
KONTRIBUSI PANJANG TUNGKAI KEKUATAN OTOT TUNGKAI DAN LINGKAR PAHA DENGAN HASIL PENALTY Susanto, Catur Joko; Husin, Sudirman; Sulistianta, Heru
JUPE Vol 1, No 5 (2013): JUPE
Publisher : JUPE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to determine the relationship of leg length, leg muscle strength and thigh circumference with precision results in a penalty kick soccer game at North Star Primary School football Bandar Lampung. And would be useful to researchers and trainers as training material accuracy penalty kick shall observe the elements of leg length, leg muscle strength and thigh circumference in particular the game of football. The research method used was descriptive correlational. The population is athletes or a football school student North Star Primary Bandar Lampung, amounting to 25. Data collection techniques in this study is one shoot model or one-time data collection and data analysis techniques using product moment correlation. From the results of research found that long limbs, limb muscle strength had a significant relationship, while thigh circumference had a significant relationship with outcome accuracy penalty kick.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan panjang tungkai, kekuatan otot tungkai dan lingkar paha dengan hasil ketepatan tendangan penalty dalam permainan sepakbola pada sekolah sepakbola Bintang Utara Pratama Bandar Lampung. Dan diharapkan bermanfaat bagi peneliti dan pelatih sebagai bahan latihan ketepatan tendangan penalty hendaknya memperhatikan unsur panjang tungkai, kekuatan otot tungkai dan lingkar paha khususnya pada permainan sepakbola. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif korelasional. Populasi yang digunakan adalah atlet atau siswa sekolah sepakbola Bintang Utara Pratama Bandar Lampung yang berjumlah 25. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah one shoot model atau satu kali pengambilan data dan teknik analilis data menggunakan korelasi product moment. Dari hasil penelitian di dapat bahwa panjang tungkai, kekuatan otot tungkai memiliki hubungan yang signifikan, sedangkan lingkar paha memiliki hubungan yang tidak signifikan dengan hasil ketepatan tendangan penalty.Kata kunci : tungkai, kekuatan, paha, penalty, sepakbola
HUBUNGAN ANTARA KECEPATAN, KELINCAHAN, DAN KEKUATAN OTOT TUNGKAI TERHADAP KETERAMPILAN MENGGIRING BOLA Ardona, Riyan; Husin, Sudirman; Sulistianta, Heru
JUPE Vol 2, No 1 (2014): JUPE
Publisher : JUPE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The research has purpose to know the relation of speed, agility, and leg muscle strength againts dribbling skills in football at the 8 grade male student SMP Abadi Perkasa PT Indolampung Perkasa Tulang Bawang.Research methodology is using descriptive correlational. Population is 8 grade male students SMP Abdi Perkasa. Data collection techniques with one shoot model and data analysis correlation product moment. Based on these result can be obtained results coefficient of  orrelation between the speed with dribbling skills further by 16,08 percent, coefficient of correlation between agility with dribbling skils by 22,54 percent, coefficient of correlation between leg muscle strength with dribbling skils by 10,33 percent. Analysis of the results it can be concluded that the variable agility has a greater connection in comparison with other variables to dribbling skills,variable speed and leg muscle strength also has significant correlation to the dribbling skills at the grade student son.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kecepatan. kelincahan dan kekuatan otot tungkai terhadap keterampilan mengggiring bola dalam sepakbola siswa putra kelas 8 SMP Abadi Perkasa PT Indolampung Perkasa Tulang Bawang. Metodologi penelitian yang digunakan adalah deskriptif korelasional. Populasi adalah siswa putra kelas 8 SMP Abadi Perkasa. Teknik pengumpulan data dengan one shoot model atau satu kali pengambilan data dan data  analisis korelasi product moment.Berdasarkan hasil  penelitian tersebut dapat diperoleh hasil koefisien korelasi antara kecepatan dengan keterampilan menggiring  bola sebesar 16,08%, selanjutnya koefesien korelasi antara kelincahan dengan keterampilan menggiring bola sebesar 22,54%, selanjutnya koefisien korelasi antara  kekuatan otot tungkai dengan keterampilan menggiring bola sebesar 10,33%. Hasil analisis dapat disimpulkan bahwa variabel kelincahan memiliki hubungan yang lebih besar dibanding dengan variabel yang lain terhadap keterampilan menggiring bola, variabel kecepatan dan kekuatan otot tungkai juga memiliki korelasi yang signifikan terhadap keterampilan menggiring bola pada siswa putra kelas 8 di SMP Abadi Perkasa. Kata kunci : kecepatan, kekuatan, kelincahan, keterampilan menggiring bola
HUBUNGAN KEKUATAN OTOT LENGAN DAN KELENTUKAN TUBUH DENGAN HASIL PEMBELAJARAN HANDSTAND ROLL Yusuf, Aswin; Surisman, Surisman; Sulistianta, Heru
JUPE Vol 1, No 5 (2013): JUPE
Publisher : JUPE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research is aimed to know the correlation between the strength of arm muscle and body’s flexibility with students’ achievement in gymnastic floor exercise at grade VIII students of YP Gajah Mada Bandarlampung. The population of this research was all students of YP Gajah Mada Bandarlampung consisting of 158 students which were taken about 40 men students as a sample. The sample was taken by proportional random sampling technique. The data of this research was taken by push-pull dynamometer, extension trunk, sit and reach flexibility and instrument descriptor. The data of this research was analyzed by multiple correlations. The results of this research are: first, there is a correlative coefficient around 0,900 which means that there is a positive correlation between the strength of arm muscle and students achievement in handstand roll.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kekuatan otot lengan dan kelentukan tubuh dengan hasil pembelajaran handstand roll pada siswa kelas VIII YP Gajah Mada Bandarlampung. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa YP SMP Gajah Mada Bandarlampung berjumlah 158 siswa, dengan sampel yang digunakan 40 siswa putra menggunakan teknik proporsional random sampling. Teknik pengambilan data menggunakan push-pull dynamometer, extension trunk, sit and reach flexibility dan instrument descriptor. Teknik analisis data menggunakan korelasi ganda (multiple correlation). Hasil penelitian menunjukan : Pertama, diperoleh koefisien korelasi sebesar 0,900 artinya ada hubungan yang positif/sangat kuat kekuatan otot lengan dengan hasil pembelajaran handstand roll.Kata kunci: kekuatan, kelentukan, handstand Roll
PENGARUH WARMING-UP TERHADAP PENURUNAN TINGKAT KECEMASAN MENJELANG PERTANDINGAN FUTSAL Saputra, Edo; Hermawan, Rahmat; Sulistianta, Heru
JUPE Vol 2, No 1 (2014): JUPE
Publisher : JUPE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The objective of the research was to find out the influence of training that was given warming up and was not given warming up training indecreasing worrying level before playing futsal at students of SMP on Bandar Lampung. The samples were 48 students that were divided in two groups. The first group was given warming up treatment and the second group was not given warming up treatment. The research method was semi-experimental research and the technicanalysis was t- test. The result of analysis showed that the training using warming up treatment was better in decreasing worrying level than the training that was not given warming up treatment ( T count 30, 20> T table 25, 25). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh latihan warming up dan tidak diberi latihan warming-up terhadap penurunan tingkat kecemasan menjelang pertandingan futsal pada tingkat siswa SMP Se Bandar Lampung. Sample sebanyak 48 siswa yang dibagi kedalam dua kelompok yaitu, kelompok yang diberi perlakuan warming-up dan yang tidak diberi perlakuan warming-up. Metodologi yang digunakan di dalam penelitian ini adalah metode penelitian eksperimen semi. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji t. Hasil analisis menunjukkan bahwa latihan warming-up yang diberi perlakuan lebih baik dalam menurunkan tingkat kecemasan dibandingkan yang tidak diberi perlakuan (thitung 30,20 > ttabel 25,25).Kata kunci : futsa, tingkat kecemasan, warming- up
PENGARUH LATIHAN INTERVAL DAN LATIHAN LARI BERSELANG TERHADAP HASIL VO2MAX Setiawati, Ani; Hermawan, Rahmat; Sulistianta, Heru
JUPE Vol 1, No 10 (2013): JUPE
Publisher : JUPE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to determine the influence of interval training, intermittent running exercise, and a control group to increased VO2max. The population in this study were 60 students from the total sampling so this research study is called population study. The result of the data analysis showed that the interval training group to show an increase in VO2max significantly the average values obtained final test 45,36, intermittent running exercise group gained an average value of 48,91, final test and control group gained an average value of 31,41 final test. It can be concluded, the difference suggests that the effect of intermittent exercise group ran better than the interval exercise group and the control group in improving VO2max.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya pengaruh latihan interval, latihan lari berselang dan kelompok kontrol terhadap peningkatan VO2max, Populasi pada penelitian ini sebanyak 60 siswa dari total sampling sehingga penelitian ini disebut penelitian populasi. Hasil analisis data menunjukan bahwa kelompok latihan interval dapat menunjukkan peningkatan VO2max secara signifikan diperoleh nilai rata-rata tes akhir 45,36, kelompok latihan lari berselang diperoleh nilai rata-rata tes akhir 48,91, dan kelompok kontrol diperoleh nilai rata-rata tes akhir 31,41. Dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh yang signifikan dari latihan lari berselang terhadap hasil VO2Max. Kesimpulannya, perbedaan pengaruh menunjukkan bahwa kelompok latihan lari berselang lebih baik dibandingkan dengan kelompok latihan interval dan kelompok kontrol dalam meningkatkan VO2max.Kata kunci : interval,  latihan lari berselang, vo2max,
UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN STOPPING BOLA LAMBUNG DENGAN ALAT YANG DI MODIFIKASI Prabowo, Dimas; Tarigan, Herman; Sulistianta, Heru
JUPE Vol 3, No 2 (2015): JUPE
Publisher : JUPE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research aims to improve the effectiveness of learning and improve bounce up stopping ball basic motor skills with a modified plastic ball kids, ball made of plastic that is filled with gravel and plastic balls wrapped with the inner tube of the car. The research method is a Classroom Action Research with research subjects are students it derived VIII A, amounting to 24 students. The results showed: the first cycle, with the use of plastic ball mastery learning success percentage 29.17%, while 26.5% effectiveness rate means the action has not been effective. In the second cycle with the use of tools in the plastic bag into a ball shape, learning completeness percentage of success obtained 54.17%, while the level of effectiveness is which means the action has not been effective. In the third cycle psychomotor with the use of modified plastic ball with inner tube of the car, the success mastery learning 91.67%, with 82.18% effectiveness rate calculation.Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran dan memperbaiki keterampilan stopping bola lambung dengan penggunaan modifikasi alat bola plastik anak-anak, bola yang terbuat dari plastik yang diisi dengan kerikil dan bola plastik yang dibalut dengan ban dalam mobil. Metodelogi Penelitian yang digunakan adalah Metode Penelitian Tindakan Kelas dengan subjek penelitian adalah siswa kelas VIII-A yang berjumlah 24 siswa. Hasil penelitian siklus pertama alat bantu bola plastik diperoleh keberhasilan ketuntasan belajar 29,17%, tingkat efektivitas 26,5% itu berarti tindakan belum efektif. Siklus kedua dengan alat bantu kantong plastik yang di bentuk menjadi bola diperoleh keberhasilan ketuntasan belajar 54,17%, tingkat efektivitas 42,72% itu berarti tindakan belum efektif. Siklus ketiga psikomotor dengan penggunaan alat yang dimodifikasi bola plastik yang dibalut dengan ban dalam mobil keberhasilan ketuntasan belajar 91,67%, tingkat efektivitas 82,18%.Kata kunci: bola modifikasi, bola plastik, bola yang terbuat dari plastik,  stopping  bola
HUBUNGAN MINAT BELAJAR DAN AKTIFITAS PAGI HARI TERHADAP TINGKAT KEBUGARAN JASMANI Wicaksono, Sofyan; Nurseto, Frans; Sulistianta, Heru
JUPE Vol 3, No 2 (2015): JUPE
Publisher : JUPE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this study was to determine the relationship whether there is any interest in learning and mornings activity with physical fitness in the eighth grade students of SMP Negeri 1 Sukoharjo Pringsewu Academic Year 2014/2015. The research methodology used in this study is descriptive correlational method. The sample used is a sample population that is in the eighth grade students of SMP Negeri 1 Sukoharjo, amounting to 49 students. Collecting data using a questionnaire (questionnaire), observation, documentation, and physical fitness tests. Results of the study showed a correlation double value / r count of 0.715 and 0.288 for r tabel and sig of 0.00. because r count is greater than r tabel and sig value of less than 0.05, it can be concluded that there is a significant relationship between learning and the morning activity on the level of physical fitness of students.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui adakah hubungan minat belajar dan aktifitas pagi hari dengan kebugaran jasmani siswa kelas VIII di SMP Negeri 1 Sukoharjo Pringsewu Tahun Ajaran 2014/2015. Metodologi penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif korelasional. Sampel yang digunakan adalah populasi sample yaitu siswa kelas VIII di SMP Negeri 1 Sukoharjo yang berjumlah 49 siswa. Pengumpulan data menggunakan angket (kuesioner), observasi, dokumentasi, dan tes kebugaran jasmani. Hasil penelitian didapatkan hasil nilai korelasi ganda/rhitung sebesar 0,715 dan rtabel sebesar 0,288 dan nilai sig sebesar 0,00. karena rhitung lebih besar dari rtabel dan nilai sig kurang dari 0,05 maka dapat diambil kesimpulan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara minat belajar dan aktifitas pagi hari terhadap tingkat kebugaran jasmani siswa.Kata kunci : aktifitas, hubungan, kebugaran jasmani,  minat.
PERBANDINGAN SISWA YANG DITERIMA BINA LINGKUNGAN DENGAN SISWA REGULER TERHADAP KEBUGARAN JASMANI Abidin Daud, Muhammad Hafid; Jubaedi, Ade; Sulistianta, Heru
JUPE Vol 3, No 2 (2015): JUPE
Publisher : JUPE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The aim of this research is to analyze the differences between the student which accepted in community development class and regular class toward physical fitness in Junior High School 9 Bandar Lampung. To collect the data the writer use quantitative methodology. The sample are the student in the grade VII and VIII which only take 10 % amount all of the student or 49 from 487 students. In collecting the data for Physical Fitness test, the writer uses the TKJI technique for 13 – 15 years old. Result of the test showed the student who accepted in community development class lower than in those in regular class. Based on TKJI instrumental tes, in short the percentage for physical fitness in community development reach 20,83 % whereas regular class student reach 56 %.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan tingkat kebugaran jasmani siswa bina lingkungan dengan siswa reguler di SMP Negeri 9 Bandar Lampung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metodologi penelitian kuantitatif. Sampelnya yaitu murid kelas VII dan kelas VIII di SMP N 9 Bandar Lampung yang hanya 10% dari total keseluruhan yaitu 49 anak dari 487 murid. Teknik pengambilan data untuk test Kebugaran Jasmani ini menggunakan TKJI untuk usia 13-15 tahun. Hasil penelitian diketahui bahwa tingkat kebugaran jasmani anak bina lingkungan lebih rendah daripada anak reguler. Pada hasil dari instrument TKJI, kebugaran jasmani kategori bina lingkungan mencapai 20,83 % sedangkan kebugaran jasmani kategori reguler mencapai 56 %.Kata kunci : bina lingkungan, kebugaran jasmani, TKJI
HUBUNGAN KELINCAHAN, KESEIMBANGAN DAN POWERTUNGKAI TERHADAP KETERAMPILAN TENDANGAN BERPUTAR PENCAK SILAT Rantauan, Hengki; Suranto, Suranto; Sulistianta, Heru
JUPE Vol 3, No 2 (2015): JUPE
Publisher : JUPE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this study is to determine the magnitude of the related in agility, balance, and leg power students’s of SMA Muhammadiyah 3 Bandar Lampung of pencak silat’s kick spinning. This study is using survey method with test and measurement techniques. To determine whether a significant correlation coefficient calculation results or not it is necessary to compare the product moment r table, the error level of 5% and 95%. In conclusion, it is demonstrated that there is a significant related of agility, balance, and leg power  to spinning kick’s pencak silat. It is found that a real related of agility to kick is 0.54, the real related of  balance to kick is 0.62, and a real related of the leg power to kick is 0.66.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui besarnya hubungan kelincahan, keseimbangan, dan power tungkai siswa-siswi Muhammadiyah 3 bandarlampung terhadap keterampilan gerak tendangan berputar dalam pencak silat pada siswa SMA Muhammadiyah 3 Bandar lampung. Dalam penelitian ini menggunakan metode survey dengan teknik tes dan pengukuran. Untuk mengetahui apakah koefisien korelasi hasil perhitungan signifikan atau tidak maka perlu dibandingkan dengan r tabel product moment, dengan taraf kesalahan 5% dan kepercayaan 95%. Simpulan, telah dibuktikan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara kelincahan, keseimbangan, dan power tungkai terhadap gerak tendangan berputar pencak silat. Ditemukan hubungan nyata antara kelincahan terhadap tendangan sebesar 0,54, hubungan nyata antara keseimbangan terhadap tendangan sebesar 0,62, dan hubungan nyata antara power tungkai dengan tendangan sebesar 0,66.Kata kunci: hubungan, kelincahan, keseimbangan, power tungkai, tendangan berputar.
Co-Authors Ade Jubaedi Ade Jubaedi Ade jubaedi Ade Jubaedi Ade Jubaedi Agung Kurnia Wardana Akor Sitepu Alya Maryani Andri Prasetiyo Ani Setiawati Ardian Cahyadi Ardian Cahyadi Ardian Cahyadi Ardiyan Cahyadi Ardiyansyah Ardiyansyah Arif Atmunandar Aswin Yusuf Bimo Mauladi Candra Kurniawan Candra Kurniawan Catur Joko Susanto Choirul Umam Davin Pradana Desyandri Desyandri Dicky Tamara Rizaldi Dimas Duta Putra Utama Dimas Duta Putra Utama Dimas Prabowo Dinda Fameila Denata Dodi Alvindo Dwi Priyono Dwi Priyono Dwi Priyono Eka Mulyanto Eko Supriyanto Fahmi Iskandar Fakhrul Arifin, Fakhrul Filardi Anindito Frans Nurseto Frans Nurseto Frans Nuseto Fransiskus Nurseto Grace Yunita Lestari Guntur Akbar Oktario Hadi Hadi Hari Setijono Hasim, Nur Hauzan Ariq Abdurarahman Heli Harmoko Hengki Rantauan Heri Prayogo Herman Tarigan Herman Tarigan Herman Tarigan HERU SETIAWAN I Wayan Nesha Dharma Ikhwanul Amrullah, Rasyid Ilham Firdaus Imam Mahfud Ismawati, Septiyani Joan Siswoyo Joko Arianto Julianda Triiman Saputra Kiki Erlenitha Kurniawan, Muhammad Ferdy Lungit Wicaksono M. Habib Albab Marita Dwi Yesida Marlina Marlina Marta Dinata Maulana, Tobby Meki Vahlevi Mila Pratiwi Mudinillah, Adam Muhammad Gandi Maulana Muhammad Hafid Abidin Daud Muhammad Rivaldo Nanda, Fitri Agung Nida Syaakilatin ‘Ulya Nurhayati Nurhayati Nurmala Sari Nurseto, Fransiskus Pandu Darma Wardani Perni Ndruru Pradana, Febrian Jovi Priyono, Dwi Raafi Baitriawan Rahmat Hermawan Rendiza Doni Ramawan Rico Yulianto Rifaldo, Muhammad Fajril Ririn Efrina Riyan Ardona Rizki Dwi Cahya Rohima Rohima Satrya Kurniawan Seprendy Eko Nugroho Sinta Putri, Febila Siswoyo, Joan Sofyan Wicaksono Sudirman Husin Sudirman Husin Sudirman Husin Sugiharto Sugiharto Suranto Suranto Suranto Suranto Suranto Suranto Suranto Suranto Surisman Surisman Surisman Surya Try Rizky Suwarli, Suwarli Taufiq Hidayah Vivi Februarita Joni Wayan Adnyana Wiyono Wiyono Yusuf Fajar Damayono