Claim Missing Document
Check
Articles

Found 24 Documents
Search

ANALYSIS OF MICROPLASTIC CONTAMINATION ON WATER AND SEDIMENT IN THE BRANTAS SUBWATERSHED OF THE MALANG AREA Buwono, Nanik Retno; Samuel, Pratama Diffi; Gifari, Ahmad Wahyu
Jurnal Perikanan Unram Vol 15 No 1 (2025): JURNAL PERIKANAN
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jp.v15i1.1347

Abstract

Microplastics are non-degradable contaminants that have been found in many river waters. Microplastics not only pollute water bodies but also become pollutants in river sediments. The Malang area is one of the areas passed by the Brantas River, which is the longest river in East Java and plays an important role for the community. The Brantas River has experienced a decline in water quality related to microplastic contamination. This study aims to analyze the types of microplastics and the abundance of microplastics found in water and sediment in the Brantas Subwatershed Malang Region. This study used a survey method and determined the sampling location point by purposive sampling. Microplastics found in water and sediment samples have the same 3 types, namely fragments, fibers and films. The fragment type was found to dominate in water samples by 38.62% and also in sediment samples by 76.13%. The abundance of microplastics in water was highest at Station 5 at 686.67 particles/m3 and lowest at Station 1 at 396.67 particles/m3. While the abundance of microplastics in the sediment was highest at Station 3 at 2,517.15 particles/kg and lowest at Station 2 at 1,779.93 particles/kg.
STRUKTUR KOMUNITAS MAKROZOOBENTOS PADA EKOSISTEM LAMUN DI PACIRAN, KABUPATEN LAMONGAN, JAWA TIMUR Arfiati, Diana; Herawati, Endang Yuli; Buwono, Nanik Retno; Firdaus, Aminuddin; Winarno, Muhklas Shah; Puspitasari, Asthervina Widyastami
JFMR (Journal of Fisheries and Marine Research) Vol. 3 No. 1 (2019): JFMR
Publisher : Faculty of Fisheries and Marine Science, Brawijaya University, Malang, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.jfmr.2019.003.01.1

Abstract

Ekosistem lamun di wilayah Paciran, Lamongan, Jawa Timur, merupakan habitat bagi komunitas makrozoobentos. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui struktur komunitas makrozoobentos di wilayah pesisir Paciran dengan metode survei. Sampel makrozoobentos diamati dengan menggunakan transek saat air laut surut di tiga stasiun yang telah ditentukan. Stasiun 1 merupakan wilayah tempat bersandarnya kapal; stasiun 2 adalah daerah dekat pemukiman penduduk dan stasiun 3 di dekat daerah pembenihan ikan atau udang. Hasil penelitian ditemukan 3 filum organisme, yaitu Mollusca, Echinodermata, dan Annelida. Kelimpahan makrozoobentos di tiga stasiun berkisar 486-608 ind/m2, dengan indeks keanekaragaman (H’) sedang (1,68-1,71), indeks keseragaman (E) tinggi (0,70-0,73) dan indeks dominasi (C) rendah (0,23-0,25) dengan kelimpahan relatif tertinggi yaitu pada gastropoda Cerithium granosum dan tidak ditemukan makrozoobenthos yang mendominasi. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa perlu adanya pemantauan dan penyuluhan bagi warga sekitar lingkungan pantai agar ketersediaan makrozoobentos tersebut tetap lestari.
ANALISIS KELIMPAHAN FITOPLANKTON BERDASARKAN KETERSEDIAAN NUTRIEN DI RANU GRATI DENGAN GENERALIZED POISSON REGRESSION Lusiana, Evellin Dewi; Mahmudi, Mohammad; Buwono, Nanik Retno; Nisya, Tisya W.
JFMR (Journal of Fisheries and Marine Research) Vol. 5 No. 1 (2021): JFMR
Publisher : Faculty of Fisheries and Marine Science, Brawijaya University, Malang, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.jfmr.2021.005.01.12

Abstract

Fitoplankton adalah organisme akuatik yang memegang peranan penting di ekosistem perairan karena merupakan produsen utama dalam ratai makanan. Pertumbuhan fitoplankton sangat tergantung dari ketersediaan nutrient (nitrat dan fosfat) yang ada di perairan. Ranu Grati adalah danau vulkanis yang terletak di Jawa Timur yang banyak dimanfaatkan oleh masyarakat untuk berbagai aktivitas. Aktivitas-aktivitas tersebut umumnya menghasilkan bahan organik yang akan mempengaruhi konsentrasi nitrat dan fosfat sekaligus juga mempengaruhi struktur komunitas fitoplankton di perairan danau. Penelitian ini bertujuan untuk memodelkan hubungan kelimpahan fitoplankton dengan ketersediaan nutrient serta memprediksi komposisi fitoplankton berdasarkan divisi untuk mengetahui struktur komunitasnya dengan pendekatan Generalized Linear Regression. Hasil analisis menunjukkan bahwa nutrient yang berpengaruh signifikan terhadap jumlah amatan fitoplankton adalah konsentrasi fosfat, sedangkan kelimpahan fitoplankton di Ranu Grati cenderung didominasi oleh fitoplankton dari divisi Chlorophyta. 
Study of Chlorella sp. Population Growth in The Laboratorium Scale Buwono, Nanik Retno; Mahmudi, Mohammad; Afandi, Aminuddin; Amaliana, Luthfatul; Garang, Benaya Tadeus; Sofi, Firuliza Nurus
Jurnal Sains dan Teknologi Perikanan Vol 5 No 2 (2025): OKTOBER
Publisher : Fisheries Science Study Program, Faculty of Science and Technology, Muhammadiyah University of Sidenreng Rappang.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55678/jikan.v5i2.1685

Abstract

Ketersediaan pakan alami dalam budidaya ikan ataupun udang menjadi tantangan, dimana bisa menjadi peluang untuk para pembudidaya agar dapat meningkatkan produksi perikanan budidaya. Pakan alami yang berkualitas tinggi sangat diperlukan untuk mendukung pertumbuhan larva ikan dan udang pada awal mula kehidupan. Pakan alami seperti Chlorella sp. dalam budidaya perikanan tidak bisa sepenuhnya bergantung pada alam sebagai sumber utama, melainkan diperlukan usaha pengkulturan untuk meningkatkan produksi Chlorella sp. sehingga para petambak dapat mengoptimalkan produktivitas budidaya mereka. Metode dalam penelitian ini terdiri dari persiapan bibit mikroalga, persiapan alat kultur, sterilisasi alat dan bahan, proses kultur, dan pemantauan setelah kultur dilakukan. Stoples ukuran 3 liter sebagai wadah kultur skala laboratorium. Kepadatan populasi mikroalga pada setiap sampel ditentukan dengan metode hitung langsung menggunakan haemocytometer dan mikroskop dengan perbesaran 10x. Beberapa faktor lingkungan dapat mempengaruhi pertumbuhan Chlorella sp. ini selama masa kultur seperti kualitas air dalam beberapa kondisi seperti kimia dan mediannya. Parameter fisik seperti suhu, intensitas cahaya, dan aerasi, serta parameter kimia seperti suhu, DO, pH, dan salinitas digunakan untuk mengevaluasi kualitas air. Penggunaan pakan alami sebagai tambahan nutrisi dapat meningkatkan kualitas hasil budidaya udang vaname.