Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

MENGUJI KEKUATAN TARIK PADA SAMBUNGAN LAS GESEK BAJA KARBON RENDAH (AISI 1040) DAN BAJA TAHAN KARAT(AISI 304) DISAMBUNG MENGGUNAKAN MESIN LAS GESEK HASIL PENELITIAN RANCANG BANGUN Poedji Haryanto; Bambang Cahyono; Supandi Supandi
PROSIDING SEMINAR NASIONAL & INTERNASIONAL 2018: SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN SAINS DAN TEKNOLOGI
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (118.462 KB)

Abstract

Pengelasan gesek (friction welding, FW) proses penyambungan terjadi akibat  panas  yang  ditimbulkan  oleh  gesekan  antara  dua  permukaan logam yang disambung. Kedua bagian logam yang akan disambung disatukan dibawah pengaruh tekanan aksial, kemudian salahsatu diputar sehinggapada permukaan kontakakan timbul panas (mendekati titik cair logam), maka setelah putaran dihentikan akan terbentuk sambungan logam.   Keuntungan pengelasan gesek dapat menyambung dua bahan yang berbeda (dissimilar metal). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui performan mesin las gesek hasil penelitian, dengan melakukan pengujian kekuatan tarik hasil sambungan las. Bahan uji yang digunakan adalah baja karbon rendah  (AISI 1040) dan Baja tahan karat (stainless steel) dengan  jenis  AISI  304.  Pengelasan  gesek  dilakukan  dengan menggunakan mesin las gesek dari hasil penelitian sebelumnya. Spesifikasi mesin las gesek power motor spindel utama 3 kWatt, motor bydraulik 1.5 kWatt, putaran 1450 RPM. Bahan uji AISI 1040 dan AISI 304  merupakan  bahan  uji  yang  berbeda  (dissimilar  metal).  Ukuran bahan uji panjang 70 mm, diameter 12 mm. Parameter yang digunakan adalah putaran motor (N), tekanan gesek (p) dan waktu gesek (t). Hasil sambungan  las  dilakukan  pengujian  terhadap   kekuatan  tarik  dan kekuatan bengkok. Sambungan las bahan uji yang sama AISI 1040, mengasilkan kekuatan tarik 626 MPa, sedangkan kekuatan untuk bahan AISI 1040 sekitar 548 MPa. Kondisi patahan  terjadi diluar sambungan las. Kekuatan tarik pada sambungan antara AISI 1040 dan AISI 304 mencapai 558 MPa, patahan mengalami deformasi dengan pengecilan diameter. Kata kunci: Las gesek, Bahan berbeda, Baja karbon rendah, Stainless steel
Teknologi Blockchain dalam Transformasi Keuangan dan Perbankan: Potensi dan Tantangan Arnadi Chairunnas; Efendi Sugianto; Rina Pratiwi; Michael Sitorus; Bambang Cahyono
Journal of Economic Education and Entrepreneurship Studies Vol. 5 No. 2 (2024): VOL. 5, NO. 2 (2024): JE3S, JUNE 2024
Publisher : Department of Economics Education, Faculty of Economics, Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62794/je3s.v5i2.3568

Abstract

Penelitian ini mengevaluasi potensi dan tantangan teknologi blockchain dalam transformasi sektor keuangan dan perbankan. Melalui metode kualitatif yang mencakup studi literatur, analisis kasus, penelitian ini mengidentifikasi manfaat signifikan dari blockchain, seperti peningkatan efisiensi operasional, keamanan data yang lebih tinggi, dan transparansi serta akuntabilitas yang lebih baik. Namun, hasil penelitian juga menunjukkan tantangan dalam penyesuaian teknologi ini dengan regulasi yang ada, terutama terkait privasi dan keamanan data. Banyak institusi keuangan yang masih ragu untuk mengadopsi blockchain karena kurangnya pemahaman dan ketakutan terhadap perubahan teknologi yang cepat. Riset ini menekankan pentingnya program edukasi dan pelatihan komprehensif serta pilot project untuk mengurangi ketidakpastian dan memfasilitasi adopsi teknologi ini. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa blockchain memiliki potensi besar untuk merevolusi sektor keuangan dan perbankan, tetapi keberhasilan implementasinya tergantung pada bagaimana tantangan regulasi dan penerimaan institusi keuangan dapat diatasi.
Penerapan Metode Analytic Network Process (ANP) dalam Menentukan Peringkat Kinerja Dosen Bambang Cahyono; Muhammad Farman Andrijasa; Tommy Bustomi
JSAI (Journal Scientific and Applied Informatics) Vol 7 No 3 (2024): November
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36085/jsai.v7i3.7300

Abstract

The use of the Analytic Network Process (ANP) method in evaluating and ranking lecturer performance. ANP is a complex decision-making method that allows the assessment of various interrelated factors in a network.  In the context of higher education, evaluating lecturer performance is very important because the quality of teaching and lecturers' contribution to research and scientific development has a direct impact on students' learning experience and institutional reputation. However, assessing lecturer performance is not an easy task because it involves a variety of complex and interrelated factors, such as teaching ability, research contribution, community service, and various other administrative aspects. The results of this study show that the ANP method has proven to be effective and successful in providing an objective, structured, and detailed description of lecturer performance. The results can be used to support decisions regarding awards, promotions, or training needed to achieve better overall performance with a 70% success rate in assessing lecturer performance.
IMPLEMENTASI TEKNIK SINEMATOGRAFI DALAM VISUAL STORYTELLING FILM PENDEK SEBAGAI MEDIA BRANDING SAQA COFFEE Joko Sugianur; Yusni Nyura; Bambang Cahyono
Jurnal Media Akademik (JMA) Vol. 3 No. 8 (2025): JURNAL MEDIA AKADEMIK Edisi Agustus
Publisher : PT. Media Akademik Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62281/85e4t481

Abstract

Film pendek telah menjadi salah satu media branding yang dapat menarik perhatian masyarakat dan memperkuat citra merek. Saqa Coffee memerlukan pendekatan penyampaian pesan yang mampu membangun citra merek secara kreatif dan menarik melalui media visual. Penelitian ini bertujuan untuk menerapkan Teknik Sinematografi dalam visual storytelling pada film pendek sebagai media branding Saqa Coffee, sebuah kedai kopi dengan konsep vintage. Penelitian ini menggunakan tahapan pra-produksi, produksi, dan pasca-produksi untuk menghasilkan karya visual yang menarik. Tahap pra-produksi meliputi perencanaan cerita, pembuatan naskah, storyboard, serta penataan lokasi dan peralatan. Tahap produksi fokus pada pengambilan gambar dengan penerapan Teknik Sinematografi, seperti pengaturan komposisi dan sudut kamera. Tahap pasca-produksi mencakup editing video, color correction, dan penambahan elemen audio, seperti background music dan sound effect. Hasil penelitian ini adalah film pendek yang berjudul “NARASA” dengan durasi 5 menit 33 detik yang memadukan unsur sinematografi dan visual storytelling untuk menyampaikan identitas Saqa Coffee. Hasil evaluasi terhadap film pendek ini menunjukkan bahwa responden memberikan penilaian yang sangat baik, yaitu sekitar 93,19%, karena mampu menarik perhatian dan memberikan pengalaman visual yang sesuai dengan konsep dan identitas branding Saqa Coffee.
FLAVONOID (QUERCETIN) CONTENT, YEAST AND MOLD CONTAMINATION IN DUCK MEAT SOAKED IN SHALLOT (ALLIUM ASCALONICUM) SKIN WASTE Unzilatirrizqi D, Yan El Rizal; Sri Mukodiningsih; Bambang Cahyono
The Indonesian Journal of Public Health Vol. 20 No. 2 (2025): THE INDONESIAN JOURNAL OF PUBLIC HEALTH
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/ijph.v20i2.2025.379-390

Abstract

Introduction:  The flavonoid content in shallot skin is 2–10 g/kg higher than that in the edible portion, with < 0.03 to 1 g/kg. Aims: To determine flavonoid (quercetin) content and yeast and mold contamination in duck meat soaked in shallot (Allium ascalonicum) skin waste. Methods: The sample was shallot skin waste from 14 districts in Brebes Regency, Indonesia. Analysis was performed in several steps, including the production of shallot skin flour and measurement of flavonoid (quercetin) levels using a UV-Vis spectrophotometer. This study analyzed the amount of yeast mold growth on duck meat after soaking in shallot skin waste extract and the test data obtained will be analyzed descriptively and presented in the form of a table. Results: The average flavonoid (quercetin) content in the shallot skin waste was 4.33% w/w. The lowest flavonoid (quercetin) content in the Sirampog district was 4.29% w/w and the highest quercetin content was 4.40% w/w in the Wanasari district. The mold and yeast contamination levels varied among treatments, with treatment 1 having the highest contamination rate of 96 colonies/g, followed by treatments 2 and 3 with contamination rates of 20 and 15 colonies/g, respectively, and treatment 4 having contamination rates of 3 colonies per gram. Conclusion: The flavonoid content of shallot skin waste varied across the districts. Mold and yeast contamination levels were significantly different among the treatments, with treatment 1 showing the highest contamination rate. Treatment 4 resulted in a very rapid reduction in the number of molds and yeast (3 colonies).
PENERAPAN TEKNIK SINEMATOGRAFI DALAM PEMBUATAN VIDEO PROMOSI COOKIES SAGOO Muhammad Yordanil Omar Hamdi; Agusdi Syafrizal; Bambang Cahyono
Jurnal Media Akademik (JMA) Vol. 3 No. 6 (2025): JURNAL MEDIA AKADEMIK Edisi Juni
Publisher : PT. Media Akademik Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62281/v3i6.2132

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya efektivitas promosi Cookies Sagoo akibat kurangnya daya tarik visual dalam materi pemasaran yang digunakan, yang berdampak pada minimnya minat konsumen. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, dilakukan penerapan teknik sinematografi dalam pembuatan video promosi. Metode penelitian menggunakan pendekatan deskriptif dengan tahapan pra-produksi, produksi, dan pasca-produksi, yang difokuskan pada penerapan prinsip-prinsip sinematografi seperti perencanaan konsep visual, pengambilan gambar dari berbagai sudut dan komposisi, pengaturan pencahayaan, serta proses penyuntingan. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan signifikan dalam penjualan setelah video promosi dipublikasikan di YouTube. Sebelum publikasi (5–18 November 2024), total penjualan hanya mencapai 9 pcs. Setelah video dipublikasikan (20 November–3 Desember 2024), penjualan meningkat menjadi 110 pcs, yang berarti terjadi peningkatan signifikan terhadap penjualan. Temuan ini menunjukkan bahwa penerapan teknik sinematografi mampu meningkatkan daya tarik visual, memperkuat pesan promosi, dan mendorong minat konsumen. Penelitian ini menawarkan model penerapan teknik sinematografi yang berpotensi dijadikan acuan bagi pelaku UMKM dalam memproduksi video promosi yang lebih efektif dan profesional.
PEMBUATAN VIDEO PROMOSI KLUB BULUTANGKIS PELATSUS NASIONAL SEBAGAI MEDIA PROMOSI MENGGUNAKAN TEKNIK VOICE OVER Rizqullah Herfadz Afhaby; Bambang Cahyono; Damar Nurcahyono
Jurnal Media Akademik (JMA) Vol. 3 No. 6 (2025): JURNAL MEDIA AKADEMIK Edisi Juni
Publisher : PT. Media Akademik Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62281/v3i6.2267

Abstract

Promosi adalah salah satu cara untuk memberikan informasi untuk memperkenalkan dan mempengaruhi minat masyarakat terhadap suatu produk dan jasa. Video promosi dapat menjadi salah satu kegiatan promosi untuk menyampaikan informasi yang informatif dan komunikatif untuk menjangkau banyak masyarakat luas, namun kurangnya pemahan tentang teknik pembuatan video promosi yang dialami klub bulutangkis Pelatsus Nasional, Sebagai solusi, Penelitian ini menghasilkan sebuah video promosi menggunakan teknik voice over untuk menyampaikan informasi secara naratif. Video promosi ini menggunakan metode Multimedia Development Life Cycle (MDLC) yang mencakup tahapan concept, design, material collecting, assembly, testing, dan distribution agar tahapan penelitian menjadi terstruktur. Tujuan peneltian ini untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang keberadaan klub bulutangkis Pelatsus Nasional dan menarik minat masyarakat terhadap klub dengan menampilkan kegiatan, sejarah dan prestasi klub. Hasil video promosi ini setelah didistribusikan telah memperoleh 2.603 penayangan, 195 likes dan 66 komentar pada platform Instagram dan telah menarik minat untuk bertanya informasi untuk pendaftaran klub.
APLIKASI MOBILE UNTUK OPTIMALISASI MANAJEMEN PADA USAHA KATERING K”PARNADI Muhammad Adhiyasa Parnadi; Bambang Cahyono; Agusdi Syafrizal
Jurnal Media Akademik (JMA) Vol. 3 No. 6 (2025): JURNAL MEDIA AKADEMIK Edisi Juni
Publisher : PT. Media Akademik Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62281/v3i6.2444

Abstract

Katering K”PARNADI menghadapi berbagai tantangan dalam manajemen usaha, termasuk pengelolaan data pemesanan, inventaris, dan keuangan yang masih dilakukan secara manual. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan aplikasi mobile berbasis Android sebagai solusi untuk mengoptimalkan manajemen internal katering K”PARNADI. Menggunakan metode waterfall dengan implementasi bahasa pemrograman Java, Android Studio, dan database SQLite. Aplikasi ini dirancang untuk membantu K”PARNADI dalam mencatat data pemesanan, mengelola inventaris, dan mengawasi keuangan dengan lebih efisien. Hasil pengujian penelitian menggunakan metode black box testing menunjukkan bahwa aplikasi berfungsi sesuai dengan spesifikasi yang telah dirancang. Aplikasi ini terbukti mampu mengoptimalkan manajemen usaha dengan meningkatkan efisiensi pengelolaan dan akurasi data, meminimalkan kesalahan operasional dan menyediakan kemudahan akses informasi. Hal baru yang dapat ditambahkan dalam penelitian ini adalah penambahan fitur notifikasi otomatis, mengintegrasikan aplikasi dengan sistem pembayaran digital dan mendukung penyimpanan berbasis cloud. Dengan adanya aplikasi ini, diharapkan dapat menjadi alat pendukung yang efisien bagi K”PARNADI dalam mengoptimalkan manajemen internal usaha serta meningkatkan keunggulan kompetitifnya di era digital.