Nurul Komari
Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

HOW ARE MSMES PERFORMING FOLLOWING THE COVID-19 PANDEMIC? THE ROLE OF MSME ACTORS"™ CREATIVE SELF-EFFICACY, DYNAMIC CAPABILITY, AND INNOVATIVE WORK BEHAVIOR Sulistiowati, Sulistiowati; Fransiskus, Rudi; Komari, Nurul; Afifah, Nur
Jurnal Ekonomi Bisnis dan Kewirausahaan Vol 13, No 1 (2024): Jurnal Ekonomi Bisnis dan Kewirausahaan (JEBIK)
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis, UNTAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jebik.v13i1.72440

Abstract

This research aims to analyze the effect of Micro, Small, and Medium Enterprise (MSME) actors"™ creative self-efficacy, dynamic capability, and innovative work behavior on the MSME performance. The data was collected through questionnaires distributed to 100 MSMEs spread across several regencies and cities in West Kalimantan Province. Referring to the results of statistical tests, it can be concluded that the MSME actors"™ creative self-efficacy has a positive and significant effect on both their innovative work behavior and MSME performance. However, the MSME actors"™ dynamic capability only has a positive and significant effect on their innovative work behavior, and not on the MSME performance. In addition, the MSME actors"™ innovative work behavior also has a positive and significant effect on the MSME performance. Furthermore, the MSME actors"™ innovative behavior is proven to mediate the effect of their creative self-efficacy and dynamic capability on the MSME performance. These findings indicate that the higher the MSME actors"™ creative self-efficacy, dynamic capability and innovative work behavior, the higher the MSME performance.JEL: L26, M12, O30.
Pengaruh beban kerja dan lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai melalui Work-Life Balance sebagai variabel mediasi Panjaitan, Dicky Julius; Komari, Nurul; Daud, Ilzar
Fair Value: Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan Vol. 7 No. 3 (2025): Fair Value: Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan
Publisher : Departement Of Accounting, Indonesian Cooperative Institute, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55904/fairvalue.v7i3.5366

Abstract

In the midst of globalization and intense competition, organizations encourage employees to work harder, but this risks disrupting Work-Life Balance. This study aims to determine the effect of workload and work environment on performance, as well as the role of Work-Life Balance as a mediating variable at BAPENDA West Kalimantan Province. The approach used is quantitative, with primary and secondary data analyzed using SmartPLS 3.3.2. A Likert scale of 1-5 was used to measure statement items. The results showed that workload has a negative and significant effect on employee performance. This shows that the higher the perceived workload, the employee performance tends to decrease. In addition, Work-Life Balance significantly mediates (partially) the positive effect of work environment on performance. This finding confirms the importance of creating a work environment that supports work-life balance to improve the performance of ASN employees.
Mediation of Spiritual Human Capital in the Relationship Between Transformational and Spiritual Leadership on the Performance of Prison Officers in West Kalimantan Province makmur hidayah, huzaifah; Komari, Nurul; Daud, Ilzar
Enrichment: Journal of Multidisciplinary Research and Development Vol. 2 No. 10 (2025): Enrichment: Journal of Multidisciplinary Research and Development
Publisher : International Journal Labs

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55324/enrichment.v2i10.277

Abstract

Leadership in organizations is a process that involves many formal and informal leaders at all levels and in various organizational subunits. This study explores the influence of transformational leadership and spiritual leadership on spiritual human capital and officer performance at the West Kalimantan State Prison. Using a quantitative approach with the Structural Equation Modeling (SEM) method, this study tests the hypothesis that transformational and spiritual leadership influence spiritual human capital, which then mediates officer performance. The results of the analysis show that spiritual leadership has a significant influence on officer performance and spiritual human capital, while transformational leadership does not show a significant direct influence. Spiritual human capital was shown to mediate the relationship between spiritual leadership and officer performance. These findings emphasize the importance of meeting officers’ spiritual needs to enhance their performance, as well as the crucial role of spiritual leadership in organizations. This study provides insight into how effective leadership can enhance productivity and performance in the correctional context.
Pengaruh Lingkungan Kerja dan Work-Life Balance Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan Generasi Z di Indonesia dengan Loyalitas Karyawan sebagai Variabel Mediasi Veronika, Veronika; Komari, Nurul; Karsim, Karsim; Fauzan, Rizky; Saputra, Pramana
Jurnal Multidisiplin West Science Vol 4 No 06 (2025): Jurnal Multidisiplin West Science
Publisher : Westscience Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58812/jmws.v4i06.2288

Abstract

Kepuasan kerja adalah indikator utama untuk mengevaluasi seberapa baik hubungan antara karyawan dan organisasi mereka. Fenomena perubahan generasi di dunia kerja semakin nyata, terutama dengan masuknya Generasi Z. Lingkungan kerja yang nyaman akan membuat karyawan merasa nyaman di tempat kerja mereka. Seorang pekerja akan merasa lebih baik secara mental dan fisik jika ada Work-Life Balance yang efektif. Sifat kepatuhan dan kesetiaan karyawan pada perusahaan yang terlihat dari perilaku dan sikap mereka disebut loyalitas karyawan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari bagaimana lingkungan kerja dan Work-Life Balance memengaruhi kepuasan kerja Generasi Z di sektor swasta Indonesia, dengan loyalitas karyawan sebagai variabel mediasi. Penelitian ini dilakukan secara kuantitatif. Purposive Sampling adalah teknik pengambilan sampel yang tidak memiliki kemampuan. Jumlah sampel yang digunakan adalah 167 orang yang menjawab. SmartPLS 3 digunakan untuk melakukan analisis data dengan Partial Least Squares Structural Equation Modeling (PLS-SEM). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa lingkungan kerja dan kepuasan kerja memengaruhi loyalitas karyawan. Loyalitas karyawan sangat dipengaruhi oleh Work-Life Balance dan kepuasan kerja. Namun, variabel Work-Life Balance tidak berpengaruh secara langsung terhadap loyalitas karyawan, ini menunjukkan meskipun karyawan merasa Work-Life Balance yang baik, itu tidak membuat mereka lebih setia kepada perusahaan. Untuk penelitian lebih lanjut, variabel kompensasi yang memiliki pengaruh yang signifikan terhadap loyalitas karyawan, harus digunakan.
Analisis Pengaruh Efektasi Diri dan Pelatihan Kerja terhadap Kinerja Pegawai melalui Motivasi Kerja sebagai Variabel Mediasi di Unit Pelaksana Teknis Pengawasan dan Sertifikasi Benih (UPTPSB) Kalimantan Barat Ardanti, Farradina Putri; Sulistiowati; Komari, Nurul
INOVASI: Jurnal Ekonomi, Keuangan, dan Manajemen Vol. 20 No. 3 (2024): Agustus
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/jinv.v20i3.1808

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji dan menganalisis pengaruh efikasi diri dan pelatihan kerja terhadap kinerja karyawan dengan motivasi kerja sebagai variabel mediasi. Populasi dalam penelitian ini meliputi seluruh pegawai di Unit Pelaksana Teknis Pengawasan dan Sertifikasi Benih Provinsi Kalimantan Barat. Berdasarkan analisis menggunakan aplikasi SmartPLS 3.40 yang dilakukan terhadap data yang dikumpulkan dari 96 responden, ditemukan bahwa (1) efikasi diri berpengaruh signifikan terhadap perilaku motivasi kerja, (2) job training berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan, (3) efikasi diri berpengaruh signifikan terhadap perilaku kinerja karyawan, (4) job training berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan,  (5) motivasi kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan, (6) efikasi diri secara tidak langsung mempengaruhi kinerja karyawan melalui motivasi kerja, dan (7) pelatihan kerja secara tidak langsung mempengaruhi kinerja karyawan melalui motivasi kerja.
Literature Review: Penguatan Budaya Organisasional dan Komitmen Afektif Organisasional dalam Meningkatkan Kinerja Aparatur Sipil Negara Pada Sektor Layanan Publik Sutrisno, Edi; Komari, Nurul; Fauzan, Rizki
Equator Journal of Management and Entrepreneurship (EJME) Vol 13, No 4 (2025): Equator Journal of Management and Entrepreneurship
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/ejme.v13i4.71994

Abstract

Aparatur Sipil Negara (ASN) merupakan cerminan dari Pemerintahan suatu Negara. ASN yang dapat memberikan layanan publik yang baik dan adil akan meningkatkan citra sumber daya manusia (SDM) Pemerintahan yang baik pula. Kinerja ASN merupakan hasil yang memperlihatkan kualitas dan kuantitas kerja seorang pegawai, yang dipengaruhi berbagai faktor termasuk budaya organisasi dan komitmen organisasional. Dengan budaya organisasional yang kuat, maka komitmen organisasi pegawai akan semakin baik, dan berdampak pada peningkatan kinerja pegawai.  Hal ini mendasari pentingnya penguatan budaya organisasional dalam suatu instansi, termasuk oleh para ASN untuk meningkatkan komitmen dan kinerja yang dinilai langsung oleh masyarakat.