Garuda - Garba Rujukan Digital

p-Index From 2020 - 2025

3.95

P-Index

This Author published in this journals

All Journal Jurnal Reviu Akuntansi dan Keuangan Riset Manajemen dan Akuntansi Jurnal Ekonomi Pembangunan: Kajian Masalah Ekonomi dan Pembangunan Falah : Jurnal Ekonomi Syariah AKUNTANSI DEWANTARA Jurnal Manajemen dan Bisnis Indonesia Syntax Literate: Jurnal Ilmiah Indonesia Owner : Riset dan Jurnal Akuntansi JURNAL ILMIAH AKUNTANSI UNIVERSITAS PAMULANG ACCRUALS (Accounting Research Journal of Sutaatmadja) Kajian Akuntansi JABI (Jurnal Akuntansi Berkelanjutan Indonesia) Budapest International Research and Critics Institute-Journal (BIRCI-Journal): Humanities and Social Sciences Jurnal Riset Akuntansi Journal of International Conference Proceedings Bandung Conference Series: Accountancy IJBEM : Indonesian Journal of Business Economics and Management Kajian Akuntansi Insight Management And Business

Rudy Hartanto

Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomi Bisnis, Universitas Islam Bandung

Author-ID : 3112070

Religion Arts Humanities Decision Sciences, Operations Research & Management Economics, Econometrics & Finance Education Electrical & Electronics Engineering Environmental Science Industrial & Manufacturing Engineering Languange, Linguistic, Communication & Media Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Social Sciences Other

Published : 34 Documents Claim Missing Document

Claim Missing Document

Articles

Title

1 2

Pengaruh Ukuran Perusahaan, Proporsi Komisaris Independent dan Ukuran Komite Audit terhadap Pemilihan Kantor Akuntan Publik (KAP) Hamidah Anugerah Wardani; Magnaz Lestira Oktaroza; Rudy Hartanto
Bandung Conference Series: Accountancy Vol. 2 No. 1 (2022): Bandung Conference Series: Accountancy
Publisher : UNISBA Press

Abstract. This study aims to determine the effect of firm size, the proportion of independent commissioners, and the size of the audit committee on the selection of public accounting firms in state-owned companies. This study uses public accounting firms affiliated with the Big Four and Public Accounting Firms not affiliated with the Big Four as proxies in the selection of Public Accounting Firms to be chosen by the company. The data in this study is secondary data by taking data from the company’s annual report. This research uses descriptive research methods with a quantitative approach. The sample in this study amounted to 22 state-owned coppanies listed on the IDX in the 2016-2020 period. Determination of the sample obtained by using the technique of saturation sampling, The analytical method used is logistic regression analysis. The results of this study indicate that the size of the company has a positive effect on the selection of auditors, while the proportion of independent commissioners and the size of the audit committee has asignificant effect on the selection of a Public Accounting Firm Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perngaruh ukuran perusahaan, proporsi komisaris independen dan ukuran komite audit terhadap pemilihan Kantor Akuntan Publik yang berafiliasi dengan Big Four dan Kantor Akuntan Publik yang tidak berafiliasi dengan Big Four sebagai proksi dalam pemilihan Kantor Akuntan Publik yang akan dipilih oleh perusahaan. Data dalam penelitian ini merupakan data sekunder dengan mengambil data pada laporan tahunan perusahaan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Adapun sampel dalam penelitian ini berjumlah 22 perusahaan BUMN yang listing di BEI pada periode 2016-2020. Penentuan sampel diperoleh dengan menggunakan teknik saturation sampling. Metode analisis yang digunakan adalah analis regresi logistic. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa ukuran perusahaan berpengaruh positif terhadap pemilihan auditor, sedangkan proporsi komisaris independen dan ukuran komite audit memiliki pengaruh tetapi tidak signifikan terhadap Pemilihan Kantor Akuntan Publik

Pengaruh Ukuran Perusahaan dan Laba Perusahaa terhadap Audit Delay Dea Rizky Amalia Putri; Pupung Punamasari; Rudy Hartanto
Bandung Conference Series: Accountancy Vol. 2 No. 1 (2022): Bandung Conference Series: Accountancy
Publisher : UNISBA Press

Abstract. This study aims to determine the effect of firm size and firm profit on audit delay. This research was conducted on the food and beverage sub-sector consumer good industry companies on the Indonesia Stock Exchange in 2019-2020. The method used in this research is the verification method with a quantitative approach. The data source used is secondary data and the technique used by the researcher is purposive sampling method. So get the data in accordance with the criteria that have been set. The sample used in this study were 66 companies. The hypothesis testing used is multiple linear regression analysis with SPSS version 23 statistical tool. The data analysis process carried out first is descriptive statistics, classical assumption tests (Test for normality, test for heteroscedasticity, test for multicollinearity, test for autocorrelation), multiple regression analysis and then hypothesis testing. From the results of the tests carried out, the results of this study partially show that only company profits have a significant negative effect on audit delay, while company size does not affect audit delay. Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ukuran perusahaan dan laba perusahaan terhadap audit delay. Penelitian ini dilakukan pada perusahaan consumer good industry sub sector makanan dan minuman di Bursa Efek Indonesia tahun 2019-2020. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode verifikatif dengan pendekatan kuantitatif.Sumber data ang digunakan ialah data skunder dan teknik yang digunakan peneliti menggunakan metode purposive sampling. Sehingga mendapatkan data sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 66 perusahaan. Pengujian hipotesis yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda dengan alat statistik SPSS versi 23.Proses analisis data yang dilakukan terlebih dahulu adalah statistik deskriptif, uji asumsi klasik klasik ( Uji normalitas, Uji heteroskedastisitas, Uji multikolinearitas, Uji autokorelasi), analisis regresi berganda lalu kemudian pengujian hipotesis. Dari hasil pengujian yang dilakukan, hasil penelitian ini secara parsial menunjukkan bahwa hanya laba perusahaan yang berpengaruh negative secara signifikan terhadap audit delay, sedangkan ukuran perusahaan tidak mempengaruhi audit delay.

Pengaruh Kemampuan dan Pengalaman Auditor Investigatif terhadap Pendeteksian Kecurangan Laporan Keuangan Fuji Siti Fajriani; Pupung Purnamasari; Rudy Hartanto
Bandung Conference Series: Accountancy Vol. 2 No. 1 (2022): Bandung Conference Series: Accountancy
Publisher : UNISBA Press

Abstract. This study aims to determine the effect of the investigative auditor's ability and experience on the detection of financial statement fraud. This research was conducted at the Office of the Financial and Development Supervisory Agency for West Java Province with a sample of 35 respondents. The method used in this study is a descriptive method with a quantitative approach. The data source used is the primary data source with the data collection technique used is a questionnaire. The sample in this study used a non-probability sampling method with purposive sampling technique. The hypothesis testing used is multiple linear regression analysis with SPSS version 23 statistical tool. From the results of the tests carried out, the results of the study indicate that (1) the Investigative Auditor Ability has no effect on the Detection of Fraudulent Financial Statements, (2) Investigative Auditor Experience has a significant effect on Fraud Detection of Financial Statements. Suggestions for further researchers are expected to be able to examine investigative auditors who work in other representative areas. Then it is suggested to add other variables or other factors to the Fraud Detection of Financial Statements. Improve the understanding of investigative auditors in detecting fraudulent financial statements so that they are very clear and understandable so that their use makes investigative auditors complete audit tasks more quickly. Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kemampuan dan pengalaman auditor investigatif terhadap pendeteksian kecurangan laporan keuangan. Penelitian ini dilakukan pada Kantor Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Perwakilan Provinsi Jawa Barat dengan sampel yang diperoleh 35 responden. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Sumber data yang digunakan adalah sumber data primer dengan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner. Sampel dalam penelitian ini menggunakan metode non-probability sampling dengan teknik sampling purposive. Pengujian hipotesis yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda dengan alat statistic SPSS versi 23. Dari hasil pengujian yang dilakukan, hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Kemampuan Auditor Investigatif tidak berpengaruh terhadap Pendeteksian Kecurangan Laporan Keuangan, (2) Pengalaman Auditor Investigatif berpengaruh secara signifikan terhadap Pendeteksian Kecurangan Laporan Keuangan. Saran bagi peneliti selanjutnya diharapkan dapat meneliti auditor investigatif yang bertugas di daerah perwakilan lainnya. Kemudian disarankan untuk menambah variabel lain atau faktor-faktor lain terhadap Pendeteksian Kecurangan Laporan Keuangan. Meningkatkan pemahaman auditor investigatif dalam pendeteksian kecurangan laporan keuangan agar sangat jelas dan dapat dimengerti sehingga penggunaannya membuat auditor investigatif lebih cepat menyelesaikan tugas audit.

Pengaruh Moralitas Individu terhadap Kecurangan dengan Budaya Etis Organisasi sebagai Variabel Moderasi Syifa Aghnia; Magnaz Lestira Oktaroza; Rudy Hartanto
Bandung Conference Series: Accountancy Vol. 2 No. 2 (2022): Bandung Conference Series: Accountancy
Publisher : UNISBA Press

Abstract. This research is based on a phenomenon that still occurs in State-Owned Enterprises (BUMN) where there are still many incidents of fraud, one of which is caused by a moral crisis. Therefore, this study aims to examine the effect of individual morality on fraud with organizational ethical culture as a moderating variable. This research is a quantitative research with verification method. Respondents in this study were 155 employees of State-Owned Enterprises (BUMN) in the Strategic and High Technology Defense Industry Sector in Bandung City. The method used for sampling is non-probability with the technique used is purposive sampling. This study uses primary data collected through the distribution of questionnaires. The hypothesis testing used is simple regression analysis and moderated regression analysis (MRA) with the help of SPSS version 23 statistical tool. The results show that individual morality has a significant effect on fraud and organizational ethical culture is not able to moderate the influence of individual morality on fraud. Abstrak. Penelitian ini didasarkan pada fenomena yang masih terjadi pada perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dimana masih banyak terjadi peristiwa kecurangan, yang salah satunya diakibatkan oleh sebuah krisis moral. Untuk itu, penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh Moralitas Individu Terhadap Kecurangan dengan Budaya Etis Organisasi sebagai variabel pemoderasi. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode verifikatif. Responden dalam penelitian ini adalah 155 orang karyawan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Sektor Industri Pertahanan Strategis dan Teknologi Tinggi di Kota Bandung. Adapun metode yang digunakan untuk pengambilan sampel yaitu non-probability dengan teknik digunakan adalah purposive sampling. Penelitian ini menggunakan data primer yang dikumpulkan melalui penyebaran kuesioner. Pengujian hipotesis yang digunakan adalah analisis regresi sederhana dan analisis regresi moderasi atau moderated regression analysis (MRA) dengan bantuan alat statistik SPSS versi 23. Hasil penelitian menunjukan bahwa moralitas individu berpengaruh signifikan terhadap kecurangan dan budaya etis organisasi tidak mampu memoderasi pengaruh moralitas individu terhadap kecurangan

Pengaruh Fraud Triangle Theory terhadap Kecurangan Laporan Keuangan dengan Komite Audit sebagai Variabel Moderasi Sri Nurhasanah; Pupung Purnamasari; Rudy Hartanto
Bandung Conference Series: Accountancy Vol. 2 No. 2 (2022): Bandung Conference Series: Accountancy
Publisher : UNISBA Press

Abstract. The purpose of this study is to determine the effect of fraud triangle theory on financial statement fraud which is proxied by three variables, namely financial stability, ineffective monitoring, and change auditors by adding a moderating variable, namely the audit committee. The sample in this study were 29 companies in the primary consumer industrial sector listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX) with the type of data used in the form of secondary data, namely financial statement data and data for the three-year research period, 2018-2020. The hypothesis testing method in this study is the method of multiple linear regression analysis and moderated regression analysis (MRA) with SPSS 23 software. The results of this study indicate that the fraud triangle theory which is proxied by the ineffective monitoring variable has a significant negative effect on financial statement fraud. The other two variables, namely financial stability and change in auditor have no significant effect on financial statement fraud. This study also proves that the audit committee variable does not moderate the effect of the fraud triangle on financial statement fraud. The suggestions for further research are to use other variables, use samples from other sectors, use qualitative data for audit committee variables, and increase the research period. Abstrak. Tujuan peneltian untuk mengetahui pengaruh fraud triangle theory terhadap kecurangan laporan keuangan ynag diproksikan dengan tiga variabel yaitu financial stability, ineffective monitoring, dan change auditor dengan menambahkan variabel moderasi yaitu komitee audit. Sampel pada penelitiian ini yaitu sebanyak 29 perusahaan di sektor industri konsumen primer ynag terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan jenis data ynag digunakan berupa data sekunder yaitu data laporan keuangan dan data periode penelitian tiga tahun yaitu 2018-2020. Adapun metode pengujian hiipotesis pada penelitian ini yaitu metode analisis regresi linier berganda dan analisis regresi moderasi menggunakan software SPSS 23. Kesimpulan pada penilitian ini yaitu membuktikan bahwa fraud triangle theory ynag diproksikan oleh variabel ineffeective moniitoring berpengaruh negatiif signifkan terhadap kecuranganilaporan keuangan. Adapun 2 variabelilainnya yaitu fnancial stabilityidan change in auditor tidakiberpengaruh signifkan terhadap kecurangan pelaporan keuangan. Penilitian ini juga membuktiikan bahwasanya variabel komitee audit tidak memoderasi pengaruh fraud triangle terhadap kecurangan pelaporan keuangan. Adapun saran bagi penelitian selanjutnya yaitu menggunakan variabel lain, menggunakan sampel sektor lain, menggunakan data kualitatif untuk variabel komitee audit, dan menambah periode penelitian.

Pengaruh Kualitas Audit dan Komite Audit terhadap Manajemen Laba Faisal Baqir Tahmidi; Magnaz Lestira Oktaroza; Rudy Hartanto
Bandung Conference Series: Accountancy Vol. 2 No. 2 (2022): Bandung Conference Series: Accountancy
Publisher : UNISBA Press

Abstract. This research was conducted with the aim of knowing the effect of audit quality and audit committee on earnings management. The objects that become variables in this research are audit quality, audit committee, and earnings management. The subjects in this research were manufacturing companies in the consumer goods industry sector listed on the Indonesia Stock Exchange. The research method is a verification method with a quantitative approach. In testing the research objectives, the researchers used multiple regression analysis with a research sample of 30 companies or 150 observations with an observation period of 2016 – 2020. The results of the research test showed that audit quality had a significant negative effect on earnings management, while the audit committee had a significant negative effect on earnings management. Suggestions for further researchers are that it is expected to extend the observation period which is expected to reproduce data and provide better results, and it is expected to be able to add other independent variables that can explain earnings management such as company size, auditor reputation, audit tenure and ownership structure on earnings management, and expanding the sample of companies, such as banking, property, or all companies listed on the Indonesia Stock Exchange. Abstrak. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh kualitas audit dan komite audit terhadap manajemen laba. Objek yang menjadi variabel dalam penelitian ini adalah kualitas audit, komite audit, dan manajemen laba. Subjek dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode verifikatif dengan pendekatan kuantitatif. Dalam melakukan pengujian terhadap tujuan penelitian, peneliti menggunakan analisis regresi berganda dengan sampel penelitian sebanyak 30 perusahaan atau 150 pengamatan dengan rentang waktu pengamatan 2016 – 2020. Hasil pengujian penelitian menunjukan bahwa kualitas audit berpengaruh negatif signifikan terhadap manajemen laba, sedangkan komite audit berpengaruh negatif signifikan terhadap manajemen laba. Saran bagi peneliti selanjutnya yaitu diharapkan untuk memperpanjang periode pengamatan yang diharapkan dapat memperbanyak data dan memberikan hasil yang lebih baik, dan diharapkan untuk dapat menambahkan variabel independen lain yang dapat menjelaskan manajemen laba seperti ukuran perusahaan, reputasi auditor, audit tenure dan struktur kepemilikan terhadap manajemen laba, serta memperluas sampel perusahaan, seperti perbankan, properti, atau seluruh perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Pengaruh Persepsi Kontrol Perilaku, Norma Subjektif, dan Sikap Perilaku terhadap Tindakan Whistleblowing Hilman Ferianto; Pupung Purnamasari; Rudy Hartanto
Bandung Conference Series: Accountancy Vol. 3 No. 2 (2023): Bandung Conference Series: Accountancy
Publisher : UNISBA Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/bcsa.v3i2.8938

Abstract. Along with the many cases of fraud in the world of accounting in various companies, whistleblowing is a way to detect and prevent fraudulent practices or violations. However, becoming a whistleblower is not easy. It takes a strong courage and conviction to do it. This happens because a whistleblower is likely to experience acts of retaliation from several persons. Accounting students as prospective accountants need to prepare themselves from an early age to face the world of the accounting profession in the future. Accounting students need to understand whistleblowing as an effort to prevent fraud or unethical violations. The purpose of this research is to find out and test the perceptions of accounting students towards whistleblowing actions based on the Theory of Planned Behavior. The research method used in this study is a verification method with a quantitative approach. Source of data used in this research is primary data. The sampling technique used is non-probability by using purposive sampling. The hypothesis test used in this study is multiple regression analysis. The results of the hypothesis show that perceptions about behavioral control, subjective norms, and attitudes toward behavior influence accounting students to take whistle-blowing actions. Abstrak. Seiring dengan banyaknya kasus kecurangan dalam dunia akuntansi di berbagai perusahaan, whistleblowing menjadi cara yang dilakukan untuk mendeteksi dan mencegah terjadinya praktik kecurangan atau pelanggaran. Meski demikian, untuk menjadi seorang whistleblower bukanlah hal yang mudah. Dibutuhkan sebuah keberanian dan keyakinan yang kuat untuk melakukannya. Hal tersebut terjadi dikarenakan seorang whistleblower kemungkinan akan mengalami tindak pembalasan dari beberapa oknum. Mahasiswa akuntansi sebagai seorang calon akuntan perlu untuk mempersiapkan diri sejak dini dalam menghadapi dunia profesi akuntan di kemudian hari. Mahasiswa akuntansi perlu memahami tindakan whistleblowing sebagai upaya dalam mencegah terjadinya kecurangan maupun pelanggaran tidak etis. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menguji pengaruh persepsi kontrol perilaku, norma subjektif, dan sikap perilaku terhadap tindakan whistleblowing. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode verifikatif dengan pendekatan kuantitatif. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah non-probability dengan menggunakan purposive sampling. Uji hipotesis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi berganda. Hasil hipotesis menunjukkan bahwa persepsi kontrol perilaku, norma subjektif, dan sikap perilaku berpengaruh terhadap mahasiswa akuntansi untuk melakukan tindakan whistleblowing.

Persepsi Risiko, Korupsi, dan Pembenaran Korupsi terhadap Perilaku Korupsi di Universitas Islam Bandung Adila Syakira Al-alliya; Hartanto, Rudy; Maemunah, Mey
Bandung Conference Series: Accountancy Vol. 4 No. 1 (2024): Bandung Conference Series: Accountancy
Publisher : UNISBA Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/bcsa.v4i1.11019

Abstract. The increasing corruption in the education sector has become a concerning issue, with law enforcement addressing a much smaller number of cases than the actual incidents. This results in widespread financial losses for the country and worsens education services and human resource development. In recent years, universities have faced significant challenges due to the involvement of leaders in corruption cases. This research focuses on the impact of students' risk perception on corrupt behavior, using a quantitative verification method. The results indicate a strong rejection of corrupt practices at the Islamic University of Bandung, and students who believe in the absence of corruption can enhance their academic motivation. This study provides a profound understanding of the dynamics of corrupt behavior among university students and serves as a basis for designing effective prevention policies. Respondents unequivocally reject and disagree with corrupt behavior within the university environment. Abstrak. Meningkatnya korupsi dalam sektor pendidikan menjadi isu yang mengkhawatirkan, dengan penegakan hukum yang mengatasi jumlah kasus yang jauh lebih kecil dari kejadian sebenarnya. Hal ini mengakibatkan kerugian keuangan yang luas bagi negara dan memperburuk layanan pendidikan dan pengembangan sumber daya manusia. Beberapa tahun terakhir, perguruan tinggi menghadapi tantangan besar akibat keterlibatan pimpinan dalam kasus korupsi. Penelitian ini fokus pada dampak persepsi risiko mahasiswa terhadap perilaku korup, dengan menggunakan metode verifikatif kuantitatif. Hasil menunjukkan penolakan yang kuat terhadap praktik perilaku korupsi di Universitas Islam Bandung, dan mahasiswa yang percaya pada ketidakberadaan korupsi dapat meningkatkan motivasi akademis. Penelitian ini memberikan pemahaman mendalam tentang dinamika perilaku korupsi di kalangan mahasiswa perguruan tinggi dan menjadi dasar untuk merancang kebijakan pencegahan yang efektif. Responden dengan tegas menolak dan tidak setuju terhadap perilaku korupsi dalam lingkungan universitas. Kata Kunci : Perilaku korupsi, Persepsi Risiko, Persepsi Korupsi, dan Persepsi Pembenaran Korupsi

Pengaruh Asimetri Informasi, Budaya Organisasi, dan Religiusitas terhadap Kecurangan Dana Desa Salma Sania; Hartanto, Rudy
Bandung Conference Series: Accountancy Vol. 4 No. 1 (2024): Bandung Conference Series: Accountancy
Publisher : UNISBA Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/bcsa.v4i1.11488

Abstract. This research aims to examine the influence of information asymmetry, organizational culture, and religiosity on village fund fraud. This research uses primary data with the sampling technique used is non-probability sampling with purposive sampling which obtained 57 respondents. The data analysis techniques used in this research are descriptive analysis techniques using a 1-5 Likert scale, and verification analysis techniques carried out using statistical test tools in the form of variance-based Structural Equation Modeling (SEM) with the Partial Least Squares (PLS) method. consists of an outer model and an inner model. The outer model is evaluated by testing validity and reliability, while the inner model is evaluated by looking at the variance percentage. Hypothesis testing in this research uses Bootstrapping using SmartPLS. The test results show that information asymmetry has a significant effect on village fund fraud. Organizational culture and religiosity have a negative effect on village fund fraud. Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh asimetri informasi, budaya organisasi, dan religiusitas terhadap kecurangan dana desa. Penelitian ini menggunakan data primer dengan teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah non-probability sampling dengan purposive sampling yang diperoleh sebanyak 57 responden. Adapun teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknis analisis deskriptif dengan menggunakan skala likert 1-5, dan teknik analisis verifikatif yang dilakukan dengan menggunakan alat uji statistik berupa Structural Equation Modeling (SEM) berbasis variance dengan metode Partial Least Squares (PLS) yang terdiri dari outer model dan inner model. Outer Model dievaluasi dengan menguji validitas dan reliabilitas, sementara inner model dievaluasi dengan melihat persentase variance. Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan Bootstraping dengan menggunakan SmartPLS. Hasil pengujian menunjukkan bahwa asimetri informasi berpengaruh secara signifikan terhadap kecurangan dana desa. Budaya organisasi dan religiusitas berpengaruh negatif terhadap kecurangan dana desa.

Pengaruh Kejujuran dan Pengendalian Internal terhadap Pencegahan Kecurangan Kamila, Zahra; Hartanto, Rudy; Maemunah, Mey
Bandung Conference Series: Accountancy Vol. 4 No. 1 (2024): Bandung Conference Series: Accountancy
Publisher : UNISBA Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/bcsa.v4i1.11860

Abstract. This research aims to investigate the influence of honesty and internal control on fraud prevention. The study employs a descriptive and verificative method with a quantitative approach. The chosen population for this research consists of Micro, Small, and Medium Enterprises (UMKM) in the city of Bandung. The sample selection technique involves Non-Probability Sampling, specifically utilizing Purposive Sampling. Data collection is conducted through the use of a questionnaire, with a total of 50 respondents employed in UMKM in the city of Bandung. Hypothesis testing in this study employs the statistical tool Structural Equation Modeling (SEM) based on variance, utilizing the Partial Least Squares (PLS) method through SmartPLS 3.0 software. Based on the testing conducted, the research results indicate that both Honesty and Internal Control have a significant influence on fraud prevention. Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh kejujuran dan pengendalian internal terhadap pencegahan kecurangan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dan verifikatif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi yang dipilih dalam penelitian ini adalah Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kota Bandung. Teknik pemilihan sampel menggunakan teknik Non Probability Sampling dengan menggunakan teknik Purposive Sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuisioner dengan jumlah responden sebanyak 50 orang yang bekerja di UMKM Kota Bandung. Pengujian Hipotesis pada penelitian ini yaitu menggunakan alat uji statistik berupa Structural Equation Modeling (SEM) berbasis variance dengan metode Partial Leas Square (PLS) melalui software SmartPLS 3.0. Berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan, hasil penelitian menunjukan bahwa Kejujuran dan Pengendalian Internal berpengaruh signifikan terhadap Pencegahan Kecurangan.

Co-Authors Adila Syakira Al-alliya Alia Alifa Ibrahim Andhika Anandya Annisa Nadiyah Rahmani Atwal Arifin Atwal Arifin, Atwal Aulia, Asti Taskiyatul Boyke Rahmat Ramdani Dea Rizky Amalia Putri Dwi Rahayu Edi Sukarmanto Epi Fitriah Faisal Baqir Tahmidi Fathurahman Marshall Avicenna Fuji Siti Fajriani Hamidah Anugerah Wardani Helni Mutiarsih Jumhur Hilman Ferianto Ilmawati Aranni irena Paramita Pramono Irena Paramita Pramono Irena Paramita Pramono Kamila, Zahra Kania Nurcholisah Laksono Trisnantoro Lukmannul Hakim Firdaus Magnaz Lestira Oktaroza Mahameru Rosy Rochmatullah Mey Maemunah Nopiyanti, Witri Nurleli Nurleli Pramono, Irena Paramita Pupung Punamasari Pupung Purnamasari Puspita, Nadiya Dwi Rida Adinda Rini Lestari Riyang Mardini Rochmatullah ., Rochmatullah Salma Sania Sri Fadilah Sri Nurhasanah Suangga, Asri Syifa Aghnia Tria Apriliana Wildan Bani Adam Yuhka Sundaya Yuni Rosdiana

Title Search

Found 11 Documents Search Journal : Bandung Conference Series: Accountancy

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Title

Found 11 Documents
Search
Journal : Bandung Conference Series: Accountancy