Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
2.296
P-Index
This Author published in this journals
All Journal JURNAL EMBA : JURNAL RISET EKONOMI, MANAJEMEN, BISNIS DAN AKUNTANSI JURNAL BERKALA ILMIAH EFISIENSI
Irawaty Masloman
Fakultas Ekonomi
Economics, Econometrics & Finance

Published : 18 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

 1   2 
Pengaruh Jumlah Penduduk, Angkatan Kerja Dan Tingkat Pendidikan Terhadap Jumlah Pengangguran Di Provinsi Sulawesi Utara Sondakh, Leonardo; Lapian, Agnes L. Ch. P.; Masloman, Irawaty
Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi Vol. 24 No. 1 (2024)
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengangguran merupakan salah satu masalah yang selalu dihadapi dan sulit untuk dihindari bagi suatu negara, baik di negara berkembang maupun negara maju. Pengangguran merupakan keadaan dimana seseorang tidak memiliki pekerjaan, bekerja kurang dari waktu kerja, atau sedang mencari kerja. Dengan angka pengangguran yang tinggi mempunyai dampak buruk yang dapat menimbulkan masalah sosial seperti tindakan kriminalitas dan menurunkan kemakmuran, semakin turunnya tingkat kemakmuran akan menimbulkan masalah lain seperti kemiskinan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jumlah penduduk, angkatan kerja dan tingkat pendidikan secara simultan terhadap jumlah pengangguran di Provinsi Sulawesi Utara, pengaruh jumlah penduduk secara parsial terhadap jumlah pengangguran di Provinsi Sulawesi Utara, pengaruh angkatan kerja secara parsial terhadap jumlah pengangguran di Provinsi Sulawesi Utara dan pengaruh tingkat pendidikan secara parsial terhadap jumlah pengangguran di Provinsi Sulawesi Utara.  Sumber data dalam penelitian ini adalah sumber data sekunder. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : secara Simultan jumlah penduduk, angkatan kerja dan tingkat pendidikan berpengaruh signifikan terhadap jumlah pengangguran di Provinsi Sulawesi Utara, secara parsial jumlah penduduk berpengaruh positif dan signifikan terhadap jumlah pengangguran di Provinsi Sulawesi Utara, secara parsial angkatan kerja positif dan tidak berpengaruh signifikan terhadap jumlah pengangguran di Provinsi Sulawesi Utara dan secara parsial tingkat Pendidikan positif dan tidak berpengaruh signifikan terhadap jumlah pengangguran di Provinsi Sulawesi Utara. Kata Kunci: Jumlah Penduduk; Angkatan Kerja; Tingkat Pendidikan; Jumlah Pengangguran
Perubahan Sosial Ekonomi Masyarakat Desa Pulisan Kecamatan Likupang Timur Kabupaten Minahasa Utara Sebagai Dampak Adanya Objek wisata Pantai Pulisan Margareth Kambey, Fince; Maramis, Mauna Th. B.; Masloman, Irawaty
Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi Vol. 24 No. 1 (2024)
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pariwisata merupakan salah satu hal yang penting bagi suatu negara. Berkembangnya sektor pariwisata akan menarik sektor lainjuga untuk berkembang. Penelitian ini berutujuan untuk mengetahui perubahan sosial dan ekonomi masyarakat desa pulisan setelah adanya objek wisata pantai pulisan dan dampak perubahan sosial ekonomi masyarakat desa pulisan setelah adanya objek wisata pantai pulisan. Metode penelitian ini adalah Penelitian kualitatif deskriptif, dengan populasi masyarakat desa pulisan yang mengalami perubahan sosial ekonomi dan yang berada dalam wisata maupun orang-orang yang bersangkutan dengan berdirinya wisata. menggunakan teknik pengumpulan data wawancara, observasi dan dokumentasi. Metode analisa data menggunakan analisis model interaktif Miles dan Huberman, mulai dari pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, hingga proses penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan perubahan sosial yang terlihat pada masyarakat desa pulisan adalah pola pikir dan interaksi sosial masyarakat yang semakin maju dan berkembang. Perubahan juga dirasakan pada bidang ekonomi yaitu perubahan jenis pekerjaan dan peningkatan pendapatan masyarakat desa pullisan. Dampak perubahan sosial ekonomi meliputi perubahan sosial yaitu : peningkatan penguasaan teknology dimasyarakat, komunikasi masyarakat yang lebih baik. Dampak perubahan ekonomi yaitu : mengurangi pegangguran, menumbuhkan jiwa berwirausaha. Kata Kunci: Perubahan Sosial Ekonomi; Dampak Perubahan Sosial Ekonomi; Pola Pikir; Interaksi Sosial
Partisipasi Masyarakat Terhadap Pembangunan Infrastruktur Jalan Desa Mapanget Kecamatan Talawaan Kabupaten Minahasa Utara Tahun 2012-2021 Kumolontang, Melinda Memey; Engka, Daisy S.M; Masloman, Irawaty
Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi Vol. 24 No. 1 (2024)
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembangunan infrastruktur termasuk dalam pembangunan fisik yang keberadaannya memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan kebutuhan masyarakat perlu adanya pembangunan merupakan suatu proses menuju perubahan-perubahan yang diupayakan secara terus-menerus dalam meningkatkan kesejahteraan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor apa yang mempengaruhi partisipasi masyarakat terhadap pembangunan infrastruktur jalan di desa Mapanget Kecamatan Talawaan Kabupaten Minahasa Utara. Pengumpulan data ini dilakukan dengan observasi, wawancara dan angket (kuesioner). Narasumber tersebut yaitu pemerintah desa, tokoh masyarakat dan masyarakat desa Mapanget Kecamatan Talawaan Kabupaten Minahasa Utara. Adapun pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif, dengan metode deskriptif. Hasil penelitian ini, menunjukan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi partisipasi masyarakat dalam pembangunan desa di desa Mapanget Kecamatan Talawaan Kabupaten Minahasa Utara yaitu: Usia dimana usia yang dominan berdasarkan penelitian yaitu usia antara 21-60 Tahun sebanyak 35 orang, Jenis Kelamin, dimana jenis kelamin yang dominan berdasarkan penelitian yaitu jenis kelamin laki-laki sebanyak 39 orang, Pendidikan, dimana pendidikan yang dominan berdasarkan penelitian yaitu pendidikan Sekolah Menengah Atas sebanyak 28 orang, selanjutnya Pekerjaan/Penghasilan, dimana faktor pekerjaan/penghasilan yang dominan berdasarkan penelitian yaitu Pegawai Negeri Sipil sebanyak 22 orang dan Lamanya Tinggal. Kata Kunci : Partisipasi Masyarakat; Pembangunan Desa; Infrastruktur; Alokasi Dana Desa  
Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Tingkat Pengangguran Terbuka dan Kemiskinan di Kabupaten Minahasa Wee, Democratia; Kawung, George M.V; Masloman, Irawaty
Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi Vol. 24 No. 2 (2024)
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengangguran merupakan salah satu tolak ukur yang penting dalam kemiskinan. Semakin banyak pengangguran maka semakin tinggi kemungkinannya dalam meningkatkan kemiskinan dan memperburuk pembangunan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari variabel pertumbuhan ekonomi, indeks pembangunan manusia, jumlah penduduk terhadap tingkat pengangguran terbuka dan kemiskinan di Kabupaten Minahasa pada tahun 2011-2021. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Minahasa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis jalur. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Pertumbuhan Ekonomi berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Tingkat Pengangguran Terbuka; (2) Indeks Pembangunan Manusia berpengaruh positif dan signifikan terhadap Tingkat Pengangguran Terbuka; (3) Jumlah Penduduk berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap Tingkat Pengangguran Terbuka; (4) Secara simultan Pertumbuhan Ekonomi, Indeks Pembangunan Manusia, dan Jumlah Penduduk berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap Tingkat Pengangguran Terbuka; (5) Pertumbuhan Ekonomi berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Kemiskinan; (6) Indeks Pembangunan Manusia berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kemiskinan; (7) Jumlah Penduduk berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap Kemiskinan; (8) Secara simultan Pertumbuhan Ekonomi, Indeks Pembangunan Manusia, Jumlah Penduduk berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap Kemiskinan; (9) Tingkat Pengangguran Terbuka berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kemiskinan; (10) Pertumbuhan Ekonomi, Indeks Pembangunan Manusia, dan Jumlah Penduduk melalui Tingkat Pengangguran Terbuka berpengaruh sebesar -0,074 terhadap Kemiskinan. Kata Kunci: Pertumbuhan Ekonomi; Indeks Pembangunan Manusia; Jumlah Penduduk; Tingkat Pengangguran Terbuka: Kemiskinan
Analisis Pertumbuhan Ekonomi Inklusif Dalam Menurunkan Kemiskinan di Kabupaten Kepulauan Talaud Sipota, Giofano Johanes; Walewangko, Een N.; Masloman, Irawaty
Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi Vol. 24 No. 3 (2024)
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pertumbuhan ekonomi inklusif merupakan pertumbuhan yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat tanpa adanya perbedaan latar belakang untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, mengurangi kemiskinan, pengangguran serta mengurangi ketimpangan. Pembangunan ekonomi inklusif perlu dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang tinggi dan berkesinambungan.Pemerintah harus memiliki program komprehensif dan mengimplementasikannya secara serius sehingga pembangunan ekonomi tumbuh lebih tinggi dan lebih inklusif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pertumbuhan inklusif dan kemiskinan di Kabupaten Kepulauan Talaud. Penelitian ini menggunakan data sekunder berupa data pertumbuhan ekonomi dan data jumlah penduduk miskin dengan periode pengamatan 8 tahun yaitu tahun 2015-2022. Data diperoleh dari badan pusat statistik Kabupaten Kepulauan Talaud. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Inklusif Growth Index (IGI). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Kepuluan Talaud sudah bersifat inklusif, meskipun pada tahun 2015-2017 pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Kepulauan Talaud belum inklusif dalam menurunkan kemiskinan, tetapi pada tahun 2018-2021 secara berturut-turut pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Kepuluan Talaud sudah inklusif dalam menurunkan kemiskinan. Kata Kunci : Pertumbuhan Ekonomi Inklusif dan Kemiskinan
Pengaruh Pengeluaran perkapita, Tingkat Pengangguran dan Rata -rata Lama Sekolah terhadap Jumlah Penduduk Miskin di Provinsi Jawa Timur Mirnayanti; Masinambow , Vecky A.J; Masloman, Irawaty
Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi Vol. 24 No. 4 (2024)
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kemiskinan merupakan permasalahan universal yang menimpa negara-negara di dunia, terutama negara-negara yang masih berkembang seperti Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengeluaran perkapita, tingkat pengangguran dan rata-rata lama sekolah terhadap jumlah penduduk miskin di provinsi jawa timur. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder berupa time series yang di peroleh dari badan pusat statistik provinsi jawa timur tahun 2009-2023. Data diolah menggunakan metode analisis regresi linear berganda dengan bantuan program eviews 12. Hasil penelitian menunjukkan Pengeluaran Perkapita berpengaruh secara negatif signifikan terhadap Jumlah Penduduk Miskin di provinsi jawa timur, Tingkat Pengangguran berpengaruh secara positif signifikan terhadap Jumlah Penduduk Miskin di provinsi jawa timur dan Rata-Rata Lama Sekolah berpengaruh secara negatif signifikan terhadap Jumlah Penduduk Miskin di provinsi jawa timur. Secara simultan Pengeluaran Perkapita, Tingkat Pengangguran Dan Rata-Rata Lama Sekolah berpengaruh singnifikan Terhadap Jumlah Penduduk Miskin Di Provinsi Jawa Timur. Kata kunci: Kemiskinan; Pengeluaran Perkapita; Tingkat Pengangguran; Rata-Rata Lama Sekolah dan Jumlah Penduduk Miskin
Peran Sektor Industri Kecil Menengah Dalam Meningkatkan Pendapatan Masyarakat Dan Penyerapan Tenaga Kerja Di Kabupaten Minahasa Utara Nante, Sisilya; Naukoko, Amran T.; Masloman, Irawaty
Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi Vol. 24 No. 7 (2024)
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sektor industri mempunyai peranan penting dalam mendukung pertumbuhan ekonomi yang relatif tinggi setiap tahunnya dengan memperluas wilayah usaha dan memperluaskan kesempatan kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peran industri kecil menengah dalam meningkatkan pendapatan masyarakat dan penyerapan tenaga kerja serta apa saja hambatan yang dialami oleh industri pada kegiatannya. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu obsevasi, wawancara dan dokumentasi. Metode analisis data yang digunakan yaitu Triangulasi Sumber dan Triangulasi Metode ini dilakukan dengan menguji data hasil wawancara, observasi, dan dokumen. Hasil Penelitian Industri kecil menengah berperan dalam meningkatkan pendaptan masyarakat, signifikan berdasarkan data pendapatan industri, pendapatan gaji karyawan, dan pendapatan pemerintah. Berkaitan dengan Perannya dalam Penyerapan Tenaga Kerja mengalami penigkatan setiap tahun sehingga mempengaruhi gaji karyawan yang dibayarkan terus meningkat sehingga pada perannya dalam penyerapan tenaga kerja juga signifikan. Meskipun mengalami beberapa hambatan pada industri kecil menengah, Namun industri kecil menengah tidak mengalami dampak yang buruk dan mengakibatkan kerugian pada pendapatan atau tenaga kerja. Kata Kunci : Industri; Pendapatan; Tenaga Kerja.
Analisis Sektor-Sektor Unggulan Dan Peranannya Dalam Perekonomian Kabupaten Puncak Provinsi Papua Kogoya, Yosman; Naukoko, Amran T.; Masloman, Irawaty
Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi Vol. 24 No. 7 (2024)
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pertumbuhan ekonomi merupakan masalah perekonomian dan merupakan fenomena penting yang dialami oleh perekonomian seluruh dunia, termasuk perekonomian Indonesia. Pertumbuhan ekonomi merupakan suatu tolak ukur adanya pembangunan ekonomi di suatu daerah. Pembangunan sektor ekonomi merupakan proses untuk mengubah suatu keadaan supaya lebih baik dengan tujuan untuk meningkatkan pendapatan, kesempatan kerja, dan kemakmuran masyarakat. Masalah utama yang dihadapi oleh setiap negara yang berkembang termasuk Indonesia adalah pengangguran, ketimpangan distribusi pendapatan, dan kemiskinan. Perekonomian daerah sebagai pembentuk perekonomian nasional harus dikembangkan secara optimal sesuai dengan potensi yang dimiliki oleh daerah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sektor-sektor ekonomi yang menjadi unggulan utama terhadap pembangunan di Kapupaten Puncak. Alat analisis yang digunakan yaitu Analisis Tipologi Klassen. Hasil analisis menujukkan sektor sektor yang menjadi unggulan berdasarkan perhitungan Tipologi Klassen Tahun 2016-2020 di Kabupaten Puncak terdapat empat sektor unggulan. Berdasarkan analisis Tipologi Klassen, Kabupaten Puncak yang menjadi Sektor Unggulan/Prima ada empat sektor, yaitu di sektor konstruksi, sektor administrasi pemeintahan, pertahanan dan jaminan sosial wajib, sektor perdagangan besar dan eceran; reparasi mobil dan sepeda motor, dan sektor jasa pendidikan. Sektor Potensialnya ada dua sektor yaitu sektor pertanian, kehutanan, perikanan dan industry pengolahan. Kata Kunci : PDRB, Pertumbuhan Ekonomi, Sektor Ekonomi, Tipologi Klassen
Co-Authors Adelina Agnes Lapian, Adelina Agnes Daisy S.M. Engka, Daisy S.M. Djodjobo, Kesya Elvionora Een N. Walewangko, Een N. Engka, Daisy S.M Josep Bintang Kalangi, Josep Bintang KAWUNG, GEORGE M.V Kogoya, Yosman Komuna, Aurelio Adolf Kumolontang, Melinda Memey Makatutu, Aldrin A. C. Maramis, Mauna Th. B. Margareth Kambey, Fince Masinambow , Vecky A.J Masinambow, Vecky A. J. Mirnayanti Nante, Sisilya Naukoko, Amran T. Patandean, Venchy Rapunzel, Moniaga Brenda Rumate, Vekie A Sipota, Giofano Johanes Sondakh, Leonardo Wee, Democratia