Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

PENGEMBANGAN LKPD MATERIAL KIMIA HIJAU PADA PRAKTIKUM LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON ELEKTROLIT DI LABORATORIUM SMA Adinda Rahmadhani Fitrian; Muhammad Hadeli
Seminar Nasional Pendidikan IPA Tahun 2021 Vol 1, No 1 (2021): Prosiding Seminar Pendidikan IPA
Publisher : Seminar Nasional Pendidikan IPA Tahun 2021

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian pengembangan. Tujuan dari penelitian ini untuk menghasilkan produk berupa LKPD Material Kimia Hijau Pada Praktikum Larutan Elektrolit dan Non Elektrolit di Laboratorium SMA. Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 1 Payaraman dengan melibatkan 36 orang peserta didik. Pada penelitian ini menggunakan model pengembangan Rowntree ( perencanaan, pengembangan, dan evaluasi). Evaluasi dalam penelitian ini menggunakan model evaluasi formatif tessmer (self evaluation, expert review, one-to-one, small group dan field test). Teknik pengumpulan data yang dilakukan pada penelitian ini yaitu wawancara, angket dan tes hasil belajar. Analisis data yang digunakan yaitu validitas aiken dan SPSS Versi 26. Uji validitas pada tahap expert review memeroleh hasil pada aspek pedagogik 0,92 (tinggi), aspek desain 1,00 (tinggi), dan aspek materi 0,72 (tinggi) hasil validitas yang diperoleh merujuk pada kriteria kevalidan Aiken’s. Pada tahap one-to-one berdasarkan kategori praktikalitas diperoleh nilai rerata sebesar 92,3 (sangat praktis) dan tahap small group diperoleh nilai rerata sebesar 94,9 (sangat praktis). Pada tahap field test diperoleh hasil N-gain Score sebesar 0,75 (tinggi). Hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa LKPD material kimia hijau pada praktikum larutan elektrolit dan non elektrolit di laboratorium SMA memenuhi kriteria valid, praktis dan efektif. Kata Kunci: Penelitian Pengembangan, LKPD, Material Kimia Hijau Praktikum
PENGEMBANGAN MODUL KIMIA BERBASIS PROBLEM BASED LEARNING PADA MATERI REAKSI REDUKSI OKSIDASI KELAS X DI SMAN 10 PALEMBANG Lara Purnamasari; M. Hadeli L.; Rodi Edi
Jurnal Penelitian Pendidikan Kimia: Kajian Hasil Penelitian Pendidikan Kimia Vol 4, No 2 (2017)
Publisher : Chemistry Education Study Program Sriwijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jppk.v4i2.8442

Abstract

Abstrak: Pengembangan Modul Kimia Berbasis Problem Based Learning Pada Materi Reaksi Reduksi Oksidasi Kelas X Di SMAN 10 Palembang. Pengembangan modul kimia berbasis problem based learning pada materi Reaksi Reduksi Oksidasi telah dilakukan dan diterapkan di kelas X MIA SMA Negeri 10 Palembang. Pengembangan dilakukan dengan menggunakan model Rowntree (tahap perencanaan, tahap pengembangan dan tahap evaluasi). Evaluasi dilakukan dengan menggunakan metode evaluasi formatif Tessmer. Data dikumpulkan melalui expert review, wawancara, dan tes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kevalidan materi adalah 3,22 dengan kategori baik, desain sebesar 3,17 dengan kategori baik, pedagogik sebesar 3,25 dengan kategori baik. Dengan demikian produk memiliki validitas sebesar 3,21 dengan kategori baik. Kepraktisan modul dilihat dari skor rata-rata angket pada tahap one to one dan small group. Skor rata-rata kepraktisan adalah 3,20 dengan kategori praktis. Efektivitas yang terukur pada field test adalah sebesar 0,75 dengan kategori tinggi. Efektivitas yang tinggi menggambarkan bahwa penggunaan produk ini telah mampu meningkatkan prestasi belajar kognitif siswa. Dengan demikian, produk berupa modul berkualitastinggisehinggadapatditerapkandalampembelajaranReaksiReduksiOksidasi.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENTS (TGT) UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN KIMIA KELAS XI SMA NEGERI 10 PALEMBANG Nina Anggraeni; Fuad Abd Rachman; M Hadeli
Jurnal Penelitian Pendidikan Kimia: Kajian Hasil Penelitian Pendidikan Kimia Vol 2, No 1 (2015)
Publisher : Chemistry Education Study Program Sriwijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jppk.v2i1.2878

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan keaktifan dan hasil belajarsiswa pada mata pelajaran kimia dengan menerapkan model pembelajaran Kooperatif TipeTeams Games Tournaments di kelas XI IPA 5 SMAN 10 Palembang. Penelitian inimenggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas, dilakukan dalam tiga siklus, siklus I (duapertemuan), siklus II (dua pertemuan) dan siklus III (satu pertemuan). Teknik pengumpulandata menggunakan lembar observasi dan tes akhir siklus. Lembar observasi digunakan untukmengetahui keaktifan siswa dan tes digunakan untuk mengetahui hasil belajar siswa. Rata-ratakeaktifan siswa kelas pada siklus I 56,11%, siklus II 67,98 % dan siklus III 77,03%.Persentase nilai hasil belajar siswa sebelum dilakukan tindakan (T0) yaitu 20,9%, persentaseketuntasan hasil belajar siklus I (T1) adalah 47,62% , persentase ketuntasan belajar siklus II(T2) adalah 51,16%, dan persentase pada siklus III (T3) adalah 85,56%. Hasil penelitianmenunjukkan bahwa dengan menerapkan model pembelajaran Kooperatif Tipe Teams GamesTournaments dapat meningkatkan keaktifan dan hasil belajar kimia siswa. Selain itu juga saranyang dapat diberikan yaitu guru dapat menggunakan model pembelajaran TGT apabilamengalami kesulitan saat proses pembelajaran dan guru lebih mengontrol kelas dengan baikwalaupun hanya sebagai fasilitator.
UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KIMIA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PERORANGAN DALAM REGU DI KELAS XI MIA SMA NEGERI 10 PALEMBANG Rista Aulia; Bety Lesmini; M. Hadeli L.
Jurnal Penelitian Pendidikan Kimia: Kajian Hasil Penelitian Pendidikan Kimia Vol 4, No 2 (2017)
Publisher : Chemistry Education Study Program Sriwijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jppk.v4i2.8467

Abstract

Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Kimia Melalui Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Perorangan Dalam Regu Di Kelas XI MIA SMA Negeri 10 Palembang. Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk memperbaiki proses pembelajaran kimia sehingga dapat meningkatkan hasil belajar kimia siswa XI MIA 4 SMAN 10 Palembang melalui penerapan model pembelajaran TAI. Penelitian ini dilakukan dalam tiga siklus dan setiap siklus terdiri dari dua pertemuan. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan tes hasil belajar dan lembar observasi kegiatan siswa setiap akhir siklus. Ketuntasan hasil belajar kimia sebelum tindakan (T0) sebesar 37,5% dan skor rata-rata 71,22. Pada siklus 1 (T1)ketuntasan belajar siswa meningkat menjadi 47,06 % dengan skor rata-rata 66,88. Hal ini disebabkan penerapan model pembelajaran TAI yang mempunyai ciri belajar bersama dengan teman, belajar dari teman sendiri dalam kelompok, dan saling mengemukakan pendapat. Pada siklus 2 (T2), ketuntasan dan skor rata-rata siswa meningkat menjadi 69,23% dan 77,17. Peningkatan ini terjadi karena siswa berdiskusi dan menjawab pertanyaan yang diberikan. Pada siklus 3 meningkat menjadi 86,8 % dengan skor rata-rata 81,57 dan telah mencapai ketuntasan secara klasikal. Hal ini terjadi karena siswa aktif dalam bertanya dan berdiskusi, serta menjawab pertanyaan yang diberikan. Hasil belajar kimia siswa meningkat melalui penerapan model pembelajaran TAI ditunjukkan dari ketuntasan dan rata-rata hasil belajar siswa dari T3>T2>T1>T0.
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR BERBASIS MULTIMEDIA INTERAKTIF PADA MATERI POKOK LARUTAN PENYANGGA UNTUK KELAS XI IPA DI SMA NEGERI 3 UNGGULAN PALEMBANG Nur Attin; A Rachman Ibrahim; M. Hadeli L.
Jurnal Penelitian Pendidikan Kimia: Kajian Hasil Penelitian Pendidikan Kimia Vol 6, No 1 (2019)
Publisher : Chemistry Education Study Program Sriwijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jppk.v6i1.8481

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan bahan ajar berbasis multimedia interaktif pada pembelajaran kimia yang valid, praktis dan efektif terhadap hasil belajar peserta didik. Metode penelitian ini menggunakan penelitian pengembangan dengan menggunakan modifikasi dari model pengembangan Rowntree dan evaluasi formatif Tessmer. Penelitian ini melalui tahap perencanaan, pengembangan dan evaluasi. Untuk menguji kevalidan bahan ajar berbasis multimedia interaktif akan divalidasi oleh ahli materi, ahli pedagogik dan ahli desain pembelajaran. Selain itu, untuk menguji kepraktikalitas bahan ajar berbasis multimedia interaktif akan diujicobakan secara one to one dan small group, sedangkan untuk menguji efektivitas terhadap hasil belajar peserta didik dilakukan field test. Pengumpulan data menggunakan walkthrough, wawancara, angket dan tes hasil belajar. Berdasarkan hasil analisis terhadap tes hasil belajar sebelum dan sesudah menggunakan bahan ajar berbasis multimedia interaktif menunjukkan peningkatan hasil belajar sebesar 58,8 dimana rerata hasil pretest yaitu 30,3 sedangkan rerata hasil posttest yaitu 89,1 serta diperoleh N-gain score sebesar 0,84 yang termasuk kategori tinggi. Berdasarkan validitas ahli, uji one to one, smallgroup dan field test menyimpulkan bahwa bahan ajar berbasis multimedia interaktif sudah valid, praktis dan efektif terhadap hasil belajar peserta didik. Disarankan bagi setiap guru mampu berinovasi menggunakan bahan ajar untuk meningkatkan keaktifan peserta didik dalam belajar kimia yang sebagian besar konsepnya bersifat abstrak sehingga mudah dipahami dan mampu meningkatkan hasil belajar peserta didik. Sedangkan bagi peserta didik, hendaknya dapat mempelajari bahan ajar yang dikembangkan oleh guru untuk membantu meningkatkan pemahaman dan hasil belajar peserta didik. Sementara bagi sekolah, hendaknya pihak sekolah mendukung guru dengan menyediakan sarana dan prasarana agar guru mampu berinovasi dalam penggunaan bahan ajar didalam kelas.
PENINGKATAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN KIMIA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN CO-OP CO-OP KELAS XI MIA2 SMA NEGERI 1 INDRALAYA Y Yulia; M Hadeli L; Rodi Edi
Jurnal Penelitian Pendidikan Kimia: Kajian Hasil Penelitian Pendidikan Kimia Vol 5, No 2 (2018)
Publisher : Chemistry Education Study Program Sriwijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jppk.v5i2.8435

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang bertujuan untuk mengetahui besarnya peningkatkan hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran kimia melalui model pembelajaran Co-op Co-op di kelas XI MIA2 SMA Negeri 1 Indralaya. Penelitian dilaksanakan di SMA Negeri 1 Indralaya, subyek dalam penelitian ini adalah kelas XI MIA2 yang berjumlah 26 peserta didik. penelitian dilakukan sebanyak 3 siklus dengan masing-masing siklusnya 2 kali pertemuan. Hasil penelitian diperoleh nilai rata-rata hasil belajar kognitif kimia peserta didik sebelum tindakan (T0) rata-rata hasil belajar kimia peserta didik 1.51 dengan persentase 15,38% dan peserta didik yang tuntas sebanyak 4. Pada siklus I (T1) sebesar 1.74 dan peserta didik yang tuntas sebanyak 10 dengan persentase 38,46%. Pada siklus II (T2) nilai rata-rata hasil belajar kimia peserta didik sebesar 2.52 dan peserta didik yang tuntas sebanyak 15 dengan persentase 53,85%. Pada siklus III (T3) nilai rata-rata hasil belajar kimia peserta didik sebesar 2.70 dan peserta didik yang tuntas sebanyak 23 dengan 88,46%. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran kimia materi kelarutan dan hasil kali kelarutan kelas XI MIA2 SMA Negeri 1 Indralaya dengan menggunakan model pembelajaran Co-op Co-op dimana T3>T2>T1>T0.
PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR KIMIA SISWA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR-SQUARE DI SMA Ria Sita Ariska; M Hadeli Luhun; Diah Kartika Sari
Jurnal Penelitian Pendidikan Kimia: Kajian Hasil Penelitian Pendidikan Kimia Vol 1, No 1 (2014)
Publisher : Chemistry Education Study Program Sriwijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jppk.v1i1.2389

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui peningkatan keaktifan dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran kimia dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe think pair-square di kelas XI IPA2 SMA Negeri 11 Palembang. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas, yang dilakukan dalam tiga siklus. Siklus I terdiri atas dua pertemuan, siklus II juga terdiri atas dua pertemuan, dan begitu pula dengan siklus III yang juga terdiri atas dua pertemuan. Teknik pengumpulan data menggunakan lembar observasi keaktifan siswa dan tes hasil belajar siswa. Rata-rata keaktifan siswa dalam kelompok pada siklus I sebesar 40,98%, pada siklus II sebesar 56,68%, dan pada siklus III sebesar 66,69%. Skor rata-rata nilai hasil belajar siswa sebelum dilakukan tindakan (T0), sebesar 69,53 (37,21%), skor rata-rata tes siklus I (T1) adalah 72,56 (53,48%), skor rata-rata tes pada siklus II (T2) adalah 77,69 (72,09%), dan skor rata-rata tes pada siklus III (T3) adalah 82,35(86,04%). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe think pair-square ini dapat meningkatkan keaktifan dan hasil belajar kimia siswa.Key words: Think Pair-Square, Learning Outcome, Chemistry, Senior High School
PENDAPAT SISWA MENGENAI PEMBELAJARAN KIMIA YANG DIIRINGI MUSIK KLASIK PADA SISWA KELAS XI IPA SMAN 5 PALEMBANG Ade Rizky Anggraini; M Hadeli; H Hartono
Jurnal Penelitian Pendidikan Kimia: Kajian Hasil Penelitian Pendidikan Kimia Vol 2, No 2 (2015)
Publisher : Chemistry Education Study Program Sriwijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jppk.v2i2.2898

Abstract

Ade Rizki Anggraini, M. Hadeli, Hartono
PENGEMBANGAN PERLUASAN PRODUK PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GAVALA BAGI GURU KIMIA DI KABUPATEN OGAN KOMERING ULU SUMATERA SELATAN K. Anom W.; Jejem Mujamil S.; M. Hadeli L.; A. Rachman Ibrahim
JCES (Journal of Character Education Society) Vol 3, No 1 (2020): Januari
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (302.242 KB) | DOI: 10.31764/jces.v3i1.1409

Abstract

Abstrak: Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah tersusunnya contoh Rencana Program Pembelajaran kimia SMA dan/atau SMK bernuansa Kurikulum 2013 terintegrasi Model Pembelajaran GAVALA dan simulasi terbatas keterampilan penerapan Model GAVALA. Khalayak sasaran yang sangat strategis untuk kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah 10 guru kimia dari SMAN dan SMKN di Kabupaten Ogan Komering Ulu Sumatera Selatan. Model kegiatan adalah pengembang perluasan penerapan produk, metode pelaksanaan berupa presentasi, ipteks yang diintroduksi adalah Model Pembelajaran GAVALA. Peningkatan itu berupa tersusunnya contoh Rencana Program Pembelajaran Model GAVALA dan simulasi terbatas praktik Model Pembelajaran GAVALA di depan para peserta pengabdian. Simpulan dari kegiatan pengabdian pada masyarakat ini adalah Para guru sebagai khalayak sasaran dapat menerapkan Model Pembelajaran GAVALA. Peningkatan kemampuan menerapkan itu berupa tersusunnya contoh kegiatan dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran bernuansa  Model Pembelajaran GAVALA. Peningkatan itu dibuktikan dengan gain skor sebesar 1,00 dengan kategori tinggi. Saran dari kegiatan pengabdian pada masyarakat ini adalah agar guru khalayak sasaran dapat menerapkan Model Pembelajaran GAVALA pelaksanaan pembelajaran di kelas.       Abstract: The purpose of this service activity is to compile examples of the 2013 High School Chemistry and Vocational High School Chemistry Learning Program Plan integrated with the GAVALA Learning Model and limited simulation of the application skills of the GAVALA Model. A very strategic target audience for community service activities are 10 chemistry teachers from “SMAN” and “SMKN” in Ogan Komering Ulu Regency, South Sumatra. The activity model is the assistance/product expansion, the implementation method in the form of a presentation, the science and technology introduced is the GAVALA Learning Model. The increase was in the form of the preparation of examples of the GAVALA Model Learning Program Plan and the limited simulation of the GAVALA Learning Model Practice in front of the devoted participants. The conclusions of this community service activity are Teachers as the target audience can apply the GAVALA Learning Model. Improving the ability to apply is in the form of compiling examples of core activities in the Learning Implementation Plan nuanced GAVALA Learning Model. The increase was evidenced by a score gain of 1.00 with a high category. The suggestion from this community service activity is that the target audience teachers can apply the GAVALA Learning Model for the implementation of learning in the classroom.
Development of a Virtual Laboratory for Biochemistry Practicum during the Covid- 19 Pandemic Diah Kartika Sari; Jejem Mujamil Sufiana; M. Hadeli; Elsha Melinda; Yeni Oktaria
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol. 8 No. 1 (2022): January
Publisher : Postgraduate, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppipa.v8i1.1171

Abstract

Practical lectures should be held face-to-face. The COVID-19 outbreak that hit Indonesia and the world in general made practicum lectures unable to run as they should. This study aims to develop a Virtual Laboratory in the Practicum course. The purpose of this research is to develop a Virtual Laboratory in Biochemistry Practicum. This research is development research with the ADDIE development model from Dick and Carry, namely a development model consisting of five stages which include analysis, design, development, implementation, and evaluation. The results of laboratory development validation show the Aiken coefficient of 0.87 for material experts and 0.92 for media experts. The results of the implementation show practicality of 94.45%. It can be concluded that the virtual laboratory developed in the Biochemistry practicum is valid and practical