Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

UJI SITOTOKSIK DAN FITOKIMIA FRAKSI N-HEKSAN EKTRAK BATANG DAN DAUN KROKOT Portulaca oleracea L Eva Johannes; Sjafaraenan
BIOMA : JURNAL BIOLOGI MAKASSAR Vol. 8 No. 2 (2023): Bioma : Juli - Desember 2023
Publisher : Department of Biology, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Hasanuddin University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Krokot Portulaca oleracea L adalah salah satu tumbuhan yang banyak dimanfaatkan sebagai bahan baku obat-obatan tradisional dan kosmetik. krokot dapat dikonsumsi sebagai sayuran bergizi dan digunakan untuk sifat farmakologisnya. Penelitian ini bertujuan menganalisis potensi sitotoksik dan kandungan senyawa kimia dari fraksi n-Heksan esktrak daun krokot. Ekstraksi sampel menggunakan metode eksperimental, pengujian sitotoksik menggunakan metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT), dengan 300 larva udang Artemia salina L., dan konsentrasi yang digunakan 100, 10, 1, 0.1 dan 0.01 ppm, analisis data yang digunakan, analisa probit. Uji Fitokimia dilakukan untuk mengetahui senyawa yang terkandung dalam batang dan daun krokot. Hasil penelitian menunjukkan sifat sangat toksik terhadap larva Artemia salina dengan nilai LC50 10,343 ppm. Hal ini mengindikasikan daun krokot Portulaca oleracea L dapat dikembangkan sebagai bahan dasar obat karena memiliki bioaktivitas yang sangat tinggi dengan nilai LC50= 10.343 ppm, dengan kandungan senyawa kimia alkaloid, flavonoid, saponin, dan Tanin. Kata kunci : 1. Krokot (Portulaca oleracea L), 2. Sitotoksik, 3. Fitokimia.
Cloning and Production of Antigen 85A Mycobacterium tuberculosis for Diagnostic Latent Tuberculosis: a Preliminary Study Agus, Rosana; Sjafaraenan; Samara, Yulianti; Massi, Muhammad Nasrum
HAYATI Journal of Biosciences Vol. 31 No. 2 (2024): March 2024
Publisher : Bogor Agricultural University, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.4308/hjb.31.2.374-381

Abstract

The main challenge in the management of Tuberculosis (TB) is diagnosing quickly and accurately, especially Latent Tuberculosis Infection (LTBI). LTBI detection was carried out using the Tuberculin Skin Test (TST) and Interferon Gamma Release Assay (IGRA). In TB endemic areas, these two examinations have limitations, so current research is directed at finding specific antigens for the diagnosis of LTBI. One of the potential proteins is Antigen 85A (Ag85A) Mycobacterium tuberculosis (Mtb) encoded by Fibronectin-binding protein A (FbpA). The Ag85 complex induces the proliferation of T-cells and interferon-gamma in most healthy individuals infected with Mycobacterium tuberculosis, Mycobacterium leprae, and BCG-vaccinated mice, making it a potential antigen. This study aims to clone and produce recombinant protein Ag85A from Mtb in Escherichia coli BL21. The methods used were ligation to the pET-32a expression vector, transformation to Escherichia coli BL21, and production of protein by IPTG induction. Characterization of recombinant clones by colony PCR and sequencing. The results obtained were that the fbpA gene isolated from Mtb clinical isolate had been amplified, and the PCR product was 900 bp. The production of Antigen 85A has been successfully carried out and produces 44 kDa.
Uji Awal Aktivitas Sitotoksik Ekstrak Benalu Jati Dendropthoe pentandra (L.) Miq. Sebagai Kandidat Antikanker Menggunakan Metode BSLT Johannes, Eva; Sjafaraenan, Sjafaraenan; Tuwo, Mustika
Jurnal Ilmu Alam dan Lingkungan Vol. 16 No. 1 (2025): Jurnal Ilmu Alam dan Lingkungan
Publisher : Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Benalu Dendrophthoe pentandra (L.) Miq. yang tumbuh pada pohon jati dikenal dalam pengobatan tradisional memiliki potensi sebagai antikanker. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi aktivitas sitotoksik dari ekstrak etanol daun benalu jati sebagai kandidat antikanker dengan menggunakan metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT). Daun benalu dikeringkan, diekstraksi menggunakan pelarut etanol 96%, dan diuji terhadap larva Artemia salina untuk menilai tingkat toksisitas awal. Hasil pengujian menunjukkan bahwa ekstrak memiliki nilai LC₅₀ sebesar XXX µg/mL, yang menunjukkan potensi toksik yang signifikan terhadap larva uji. Semakin rendah nilai LC₅₀, semakin tinggi potensi sitotoksik yang dimiliki oleh ekstrak tersebut. Uji BSLT digunakan sebagai pendekatan awal untuk menyaring senyawa bioaktif yang berpotensi sebagai antikanker sebelum dilakukan pengujian lebih lanjut pada sel kanker manusia. Penelitian ini mendukung pemanfaatan D. pentandra sebagai sumber kandidat senyawa alami antikanker dan menjadi dasar untuk studi lanjutan, termasuk isolasi senyawa aktif dan uji in vitro terhadap sel kanker spesifik. Hasil ini juga menegaskan pentingnya eksplorasi tumbuhan parasit yang sering diabaikan sebagai sumber daya bioaktif yang potensial.
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU HAMIL TERHADAP NUTRISI DENGAN KEJADIAN ANEMIA DI RUMAH SAKIT LABUANG BAJI MAKASSAR Badrun, Asnawia; Sjafaraenan; Hasanuddin
Diagnosis Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol. 10 No. 2 (2017): Diagnosis: Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Anemia adalah kurangnya kadar hemoglobin dalam sel darah merah kita. Normalnya, kadar hemoglobin dalam darah seseorang sekitar 12 g/100 ml. Bagi ibu hamil, anemia berperan pada peningkatan prevalensi kematian dan kesakitan ibu, dan bagi bayi dapat meningkatkan resiko kesakitan dan kematian bayi, berat badan lahir rendah (BBLR) (Depkes, 2014). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan dan sikap ibu hamil terhadap nutrisi pada kejadian anemia di Rumah Sakit Labuang Baji Makassar. Penelitianini merupakan desain penelitian Sperman Rho dengan metode koefisien korelasi, populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu hamil yang mengalami Anemia di Rumah Sakit Labuang Baji Makassar sebanyak 52 orang. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling, didapatkan 46 responden sesuai dengan kriteria inklusi. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Data yang telah terkumpul kemudian diolah dan dianalisis dengan menggunakan komputer program Microsoft Excel dan program statistik (SPSS) versi 16,0. Analisis data mencakup analisis univariat dengan mencari distribusi frekuensi, analisis bivariat dengan uji korelasi (p<0,05) untuk mengetahui hubungan antara variabel. Hasil analisis bivariat didapatkan terdapat hubungan antara pengetahuan dengan kejadian Anemia (p<0,000), terdapat hubungan antara sikap dengan kejadian Anemia (p<0,006), terdapat hubungan antara nutrisi dengan kejadian Anemia (p<0,004). Kesimpulan dalam penelitian ini adalah terdapat hubungan antara pengetahuan dan sikap ibu hamil terhadap nutrisi pada kejadian anemia di Rumah Sakit Labuang Baji Makassar