Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

MENDETEKSI KERUSAKAN PAHAT PADA PEMESINAN BAJA AISI-1045 MENGGUNAKAN PAHAT POTONG BERLAPIS DAN TIDAK BERLAPIS Muksin R. Harahap
PISTON (Jurnal Ilmiah Teknik Mesin Fakultas Teknik UISU) Vol 2, No 1 (2017): PISTON NOVEMBER
Publisher : PISTON (Jurnal Ilmiah Teknik Mesin Fakultas Teknik UISU)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (248.138 KB)

Abstract

Umur pahat serta kondisi pemonitoran pahat dapat digunakan secara epektif pada proses pemotongan logam. Karena belum ada model matematika yang handal untuk pemotongan  logam yang dapat memprediksi kerusakan pahat, sehingga pengembangan sistem pemonitoran kondisi pahat sangat diinginkan industri. Tujuan penelitian ini adalah untuk pengembangan sistem pemonitoran kondisi dan deteksi pahat setiap saat pada proses pemesinan. Perubahangayapotong akan menjadi indikator yang penting untuk mendeteksi kegagalan pahat  dilakukan pada pemesinan kering baja AISI 1045 menggunakan karbida berlapis dan tak berlapis standard ISO P25. 
PENGGUNAAN TEKNOLOGI LAKU PANAS UNTUK MENINGKATKAN SIFAT MEKANIK BAJA KARBON SEDANG NS-1045 YANG DIKARBONISASI Muksin R. Harahap
Prosiding Seminar Nasional Teknik UISU (SEMNASTEK) SEMNASTEK UISU 2023
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (620.507 KB)

Abstract

Baja dipakai pada berbagai bidang teknik di industri-industri kontruksi, alat-alat transportasi, mesin-mesin perkakas. Pemakaian baja tersebut umumnya ditinjau berdasarkan sifat-sifat mekaniknya, sifat yang diperlukan selama proses pembentukan dan sifat-sifat yang berhubungan dengan pengaruh lingkungan. Ditinjau dari  banyaknya pengaruh yang datang dari lingkungan yang dapat mempercepat terjadi kerusakan dan keausan dan akhirnya mengalami kegagalan lebih cepat dari umum optimum, sehingga diperlukan perlakuan khusus untuk mengurangi pengaruh lingkungan, keausan dan kegagalan tersebut. Cara yang diperlukan antara lain adalah penambahan kandungan karbon, mangan, silikon, titanium, crom dan lain-lain yang cenderung mengurangi kegagalan yang lebih cepat, kekuatan  terhadap kehausan dan sekaligus tahan  terhadap perlakuan-perlakuan yang terjadi pada bahan tersebut.
ANALISA NOISE DAN KEAUSAN PAHAT H10 N15 PADA PEMOTONGAN BAJA AISI 1045 Whilly Widodo Rabono; Abdul Haris Nasution; Muksin R. Harahap
PISTON (Jurnal Ilmiah Teknik Mesin Fakultas Teknik UISU) Vol 6, No 2 (2022): Edisi Mei
Publisher : PISTON (Jurnal Ilmiah Teknik Mesin Fakultas Teknik UISU)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembubutan bahan baja AISI 1045 permesinan dilakukan dengan pemotongan kering deng ngan variasi kecepatan potong (V), kecepatan  makan (f), kedalaman potong (n), temperatur (T) , waktu pemotongan (tc), frekuensi suara (Dbc), aus tepi (Vb), panjang (p),karakteristik keausan pahat suatu produk tergantung pada proses pemesinan yang dilakukan pada produk tersebut, maka dari itu setiap kemasan keuasan pahat produk akan berbeda pada setiap proses pemesinan yang dilakukan. Berbagai metode dilakukan untuk menjelaskan karakteristik keutuhan ke ausan pahat yang di hasilkan oleh suatu proses pemesinan, dimana proses pemesinan dapat menyebabkan ketidak teraturan karakteristik keausan produk, tujuan penelitian ini untuk menentukan ada tidaknya pengaruh kecepatan potong terhadap noise kecepatan potong dengan temperatur potong, dan pengaruh keausan. Dari hasil penelitian ini didapati keausan pahat tehadap noise dengan nilai pemotongan terbaik 0,07 dengan nilai noise max 82,5.
ANALISA KINERJA MESIN PENCETAK DIMSUM Hifzul Khoiri Siregar; Abdul Haris Nasution; Muksin R. Harahap
PISTON (Jurnal Ilmiah Teknik Mesin Fakultas Teknik UISU) Vol 6, No 2 (2022): Edisi Mei
Publisher : PISTON (Jurnal Ilmiah Teknik Mesin Fakultas Teknik UISU)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Mesin pencetak dimsum Seiring dengan berkembangnya teknologi semakin banyak pula cara orang untuk mendapatkan bagaimana suatu sistem itu dikerjakan secara efektif dan efesien. Banyak cara orang untuk melakukan pencetakan dimsum, diantaranya adalah secara tradisional yaitu dengan cara mencetak dimsum secara manual dengan menggunakan tenaga manusia. Sesungguhnya cara ini tidak mampu melakukan peencetakan dimsum dengan jumlah yang banyak dengan waktu yang singkat, demikian juga dengan sebagian mesin pencetak yang sudah ada sebelumnya, hasil dari kwalitas dan kapasitas produksi mesin sering tidak sesuai dengan yang di inginkan, oleh karena kekurangan itu disini kita akan membuat suatu mesin pencetak dimsum yang mampu mencetak untuk mendapatkan produktivitas yang baik dengan menggunakan sistem semi control otomatis dengan penggerak setepper motor dengan control arduino.
ANALISA PRODUKTIVITAS MESIN PEMISAH DAGING BUAH KELAPA MUDA DARI TEMPURUNG DAN KULIT KELAPA MENGGUNAKAN PISAU CARVING KNIFE KAPASITAS 20BUAH/JAM Ali Hamsyah Nasution; Abdul Haris Nasution; Muksin R. Harahap
PISTON (Jurnal Ilmiah Teknik Mesin Fakultas Teknik UISU) Vol 6, No 2 (2022): Edisi Mei
Publisher : PISTON (Jurnal Ilmiah Teknik Mesin Fakultas Teknik UISU)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Mesin pemisah daging buah kelapa muda adalah mesin yang digunakan untuk proses  pemisahan daging buah kelapa muda untuk mengambil daging buah nya dengan menggunakan pisau carving knife yang bergerak berlawanan arah jarum jam.Pengujian dilakukan untuk mengetahui kapasitas,kualitas,daya yang dibutuhkan,dan efisiensi mesin.Bahan baku digunakan adalah kelapa muda dengan ukuran panjang 25 cm.Dikupas dengan jumlah mata pisau sebanyak 3 unit. Dari hasil pengujian yang diperoleh kapasitas maximum sebesar 24 buah/jam pada putaran pertama, dengan putaran 350 rpm,daya yang dibutuhkan 580 watt.Pada putaran kedua dengan variasi putaran 250 rpm diperoleh kapasitas 23 buah/jam,daya yang dibutuhkan 516 watt.Pada putaran ketiga dengan variasi putaran 150 rpm diperoleh kapasitas 22 buah/jam,daya yang dibutuhkan 513 watt. Sedangkan dari hasil kualitas yang didapat dari pengujian ini yaitu kondisi kelapa muda yang baik pada putaran pertama sebesar 75 %. Kondisi kelapa muda yang baik pada putaran kedua sebesar 69 %. Kondisi kelapa muda yang baik pada putaran ketiga sebesar 59 %. Dari pengujian mesin ini dapat disimpulkan bahwa kualitas hasil kelapa muda yang baik terjadi pada percobaan pertama.
FUNGSI KERUSAKAN DAN PERBAIKAN KOPLING KENDARAAN RINGAN Muksin R. Harahap
Buletin Utama Teknik Vol 13, No 1 (2017): Edisi September
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu bagian yang berfungsi untuk memindahkan, menghubungkan dan memutuskan putaran dan daya pada kendaraan bermotor ialan kopling terutama diwaktu proses perubahan tingkat kecepatan pada transmisi. Secara umum kopling pada kendaraan roda empat adalah jenis pelat kering tunggal dan cara kerjanya berdasarkan selip sebelum putaran mesin sempurna terhadap putaran input transmisi. Kerusakan kopling ini lajim terdapat pada pelat gesek yang aus dang mengakibatkan mesin kehilangan tenaga sehingga boros bahan bakar dan kerusakan ini adakalanya dapat diperbaiki.   
PENGARUH KECEPATAN POTONG TERHADAPKEKASARAN PERMUKAAN PADA PEMBUBUTAN BAJA STAINLESS STEEL DENGAN MENGGUNAKAN MATA PAHAT KARBIDA BERLAPIS Muksin R. Harahap; Suhardi Napid; Fahrur Roza
Buletin Utama Teknik Vol 18, No 2 (2023): Edisi Januari
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kecepatan potong, kecepatan pemakanan, gerak makan, kedalaman potong dan getaran mesin pada saat pemotongan.Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui nilai kekasaran permukaan pada pembubutan Baja Stainless Steel304 menggunakan mata pahat karbida belapis. Pengujian ini dilakukan sebanyak 5 kali pada masing-masing pengujian dengan kecepatan potong (vc) yang berbeda, sementara gerak makan dan kedalaman potong tetap sama. Untuk memperoleh nilai kekasaran permukaan dilakukan pengukuran dengan surface test TR-200 dalam 1 kali pengujian dilakukan 3 kali pengukuran pada sisi yang berbeda. Nilai kekasaran permukaan terendah yaitu pada kecepatan potong (vc) = 100 m/min dengan Ra =0,945 μm dengan waktu pemotongan (tc) = 00,08 menit. Dan kekasaran permukaan yang paling tinggi pada kecepatan potong (vc) = 200 dengan Ra=1,143μm dengan waktu pemotongan (tc) = 1,143 menit Dan kekasaran permukaan yang paling tinggi pada kecepatan potong (vc) = 200 dengan Ra=1,143μm dengan waktu pemotongan (tc) = 0,15 menit.
PENGARUH CUTTING SPEED TERHADAP KEAUSAN MATA PAHAT KARBIDA CVD BERLAPIS PADA PEMBUBUTAN BAJA AISI 1045 Ikhsan Ikhtiardi; Muksin R. Harahap; Abdul Haris Nasution
Buletin Utama Teknik Vol 18, No 2 (2023): Edisi Januari
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Keausan pahat merupakan hal yang harus diperhatikan dalam perencanaan proses pemesinan. Keausan terjadi akibat adanya gesekan antara pahat dan benda kerja maupun antara pahat dengan geram. Keausan mata pahat  adalah hal yang harus diperhatikan dalam proses. Pada pembubutaan ini benda kerja yang digunakan adalah Baja AISI 1045 dengan pahat bubut karbida CVD berlapis dengan panjang pemotongan 145 mm pada setiap pemotongan. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan memvariasikan 5 kecepatan potong yng berbeda yaitu 100 m/min, 125 m/min, 150 m/min, 175 m/min, dan 200 m/min, kedalaman potong tetap 1 mm dengan feeding 0,2 mm/rev. dan pengukuran keausan mata pahat menggunakan mikroskop dino lite. Hasil analisa data menyatakan bahwa semakin lambat kecepatan potong maka semakin tinggi tingkat keausan mata pahat, sebaliknya jika semakin cepat potong maka semakin rendah tingkat keausan mata pahat.
BANTUAN MESIN PEMBUATAN TERASI UNTUK PENGUSAHA UMKM DI DESA PULAU KAMPAI KECAMATAN PANGKALAN SUSU KABUPATEN LANGKAT Luthfi Parinduri; Abdul Haris Nasution; Muksin R. Harahap; Bonar Harahap; Ahmad Bakhori; Mahrani Arfah; Satria Yudha Prayogi
Jurnal Pengabdian Mitra Masyarakat Vol 2, No 1 (2022): Edisi September
Publisher : Universitas Islam Sumatear Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/jurpammas.v2i1.6011

Abstract

Economic growth in Indonesia is influenced by various factors, one of which is the involvement of UMKM. In accordance with the 1945 Constitution article 33 paragraph 4, UMKM are part of the national economy with an independent perspective and have great potential to improve people's welfare. The parties responsible for developing and fostering UMKM are the Government, Business Entities and the community, including Universities. Empowerment of UMKM through the provision of mentoring facilities and strengthening assistance aims to grow and improve the capabilities and competitiveness of these UMKM. One of the Terasi entrepreneurs in Pulau Kampai Village who has been producing terasi for more than 10 years, has marketed his products to various regions in North Sumatra and Aceh as well as other areas. The large demand for terasi  produced makes it unable to supply. This is because the existing machines are used today are small capacity. Therefore, the UISU Faculty of Engineering has provided assistance in the form of terasi processing machine with a larger capacity. It is hoped that with the use of this assistance machine, its production capacity will increase while at the same time being able to meet the ever-increasing demand.
KULIAH KERJA NYATA TEMATIK MAHASISWA FAKULTAS TEKNIK UISU DI KECAMATAN AIR PUTIH KBUPTEN BATU BARA Luthfi Parinduri; Mhd. Zulfansyuri Siambaton; Muksin R. Harahap
Jurnal Pengabdian Mitra Masyarakat Vol 3, No 1 (2023): Edisi September
Publisher : Universitas Islam Sumatear Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/jurpammas.v3i1.7977

Abstract

KKNT is an academic activity of higher education which is manifested through the Tri Dharma of Higher Education, namely education and teaching, research, and community service. As in the previous year, for 2023 the UISU Faculty of Engineering dispatched 159 semester VII students to carry out KKNT activities in 13 villages (out of 19 villages/wards) in Kecamatan Air Putih, Kabupaten Batu Bara. This activity lasted for 29 days from July 26 2023 to August 23 2023. The 2023 USU Faculty of Engineering KKNT carries the theme "Utilization of Sustainable Technological Innovation in Building Civilized Villages". Based on the monitoring and evaluation carried out by the KKNT Organizing Team and UISU Faculty of Engineering Leaders, the implementation of the KKNT for 29 days in 13 villages in Kecamatan Air Putih, was generally carried out well and according to plan. This was also confirmed from the remarks of the Camat  Air Putih during the pick-up event for KKNT participants which was held on Tuesday 22 August 2023. The sub-district head said that the presence of students based on information and confirmation from the head and village officials during the implementation of the KKNT was very positive. The presence of students has contributed and added value to the community, business activities (UMKM) and officials in each village. During the implementation of this KKNT, 13 main activities have been made as community service activities, which will be further developed and used for various student activities.