Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

ANALISIS KUAT TEKAN DAN KUAT TARIK LENTUR CAMPURAN BETON DENGAN PENAMBAHAN RANTING BAMBU Rofii, Ilmas S.; Fuad, Indra S.; Fuad, Indra S.; ., Wartini; Z., Yules Pramona; ., Wartini; Z., Yules Pramona
JURNAL DESIMINASI TEKNOLOGI Volume 5 No. 2 Juli 2017
Publisher : UNIVERSITAS TRIDINANTI PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (20.193 KB)

Abstract

Abstrak: Beton yang merupakan salah satu material penting dari sebuah bangunan. Pada dasarnya beton terbentuk dari dua bagian utama yaitu pasta semen dan agregat. Pasta semen terdiri dari semen Portland dan air. Sedangkan agregat terdiri dari agregat kasar (Batu pecah), agregat halus (Pasir). Beton yang merupakan salah satu material penting dari sebuah bangunan. Beton merupakan material yang kuat dalam kondisi tekan dan lemah dalam kondisi tarik, dengan kekuatan tarik hanya sebesar + 10% dari kekuatan tekannya. Karena itu beton membutuhkan perlakuan khusus untuk meningkatkan kekuatan tariknya. Berbagai usaha telah diteliti, diantaranya penggunaan serat mikro sebagai campuran dalam campuran beton. Penelitian penggunaan serat bambu dilakukan untuk melengkapi penelitian yang lain, yaitu menjajaki kemungkinan penggunaannya, mengingat bambu mudah tumbuh di negara kita.Penelitian bertujuan untuk mengkaji peningkatan kuat tekan dan kuat tarik beton akibat penambahan serat bambu. Penelitian berupa studi eksperimental dengan membuat benda uji silinder berdiameter 150 mm dan tinggi 300 mm dengan mutu beton 22,5 MPa. Kadar serat yang digunakan adalah ranting bambu dengan panjang ± 2 cm diameter ± 2-5 mm dengan persentase 0,3% , 0,4% , 0,5% dari berat beton tanpa serat.Hasil penelitian penambahan serat menaikkan kuat tekan, tetapi tidak signifikan, yaitu beton campuran 0,3 % naik sebesar 1,625 %, beton campuran 0,4 % naik sebesar 6,31 %, beton campuran 0,5 %  naik sebesar 10,58 % dari beton tanpa serat dan kuat tarik lentur beton tanpa serat, beton campuran 0,3 % naik sebesar 12,73 %, beton campuran 0,4 % naik sebesar 35,24 %, beton campuran 0,5 %  naik sebesar 89,94 % dari beton tanpa serat.Kata kunci: serat bambu, kuat tekan beton dan kuat tarik lentur.
ANALISIS KUAT TEKAN DAN KUAT TARIK LENTUR CAMPURAN BETON DENGAN PENAMBAHAN RANTING BAMBU Rofii, Ilmas S.; Fuad, Indra S.; Fuad, Indra S.; ., Wartini; Z., Yules Pramona; ., Wartini; Z., Yules Pramona
JURNAL DESIMINASI TEKNOLOGI Volume 5 No. 2 Juli 2017
Publisher : UNIVERSITAS TRIDINANTI PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (20.193 KB)

Abstract

Abstrak: Beton yang merupakan salah satu material penting dari sebuah bangunan. Pada dasarnya beton terbentuk dari dua bagian utama yaitu pasta semen dan agregat. Pasta semen terdiri dari semen Portland dan air. Sedangkan agregat terdiri dari agregat kasar (Batu pecah), agregat halus (Pasir). Beton yang merupakan salah satu material penting dari sebuah bangunan. Beton merupakan material yang kuat dalam kondisi tekan dan lemah dalam kondisi tarik, dengan kekuatan tarik hanya sebesar + 10% dari kekuatan tekannya. Karena itu beton membutuhkan perlakuan khusus untuk meningkatkan kekuatan tariknya. Berbagai usaha telah diteliti, diantaranya penggunaan serat mikro sebagai campuran dalam campuran beton. Penelitian penggunaan serat bambu dilakukan untuk melengkapi penelitian yang lain, yaitu menjajaki kemungkinan penggunaannya, mengingat bambu mudah tumbuh di negara kita.Penelitian bertujuan untuk mengkaji peningkatan kuat tekan dan kuat tarik beton akibat penambahan serat bambu. Penelitian berupa studi eksperimental dengan membuat benda uji silinder berdiameter 150 mm dan tinggi 300 mm dengan mutu beton 22,5 MPa. Kadar serat yang digunakan adalah ranting bambu dengan panjang ± 2 cm diameter ± 2-5 mm dengan persentase 0,3% , 0,4% , 0,5% dari berat beton tanpa serat.Hasil penelitian penambahan serat menaikkan kuat tekan, tetapi tidak signifikan, yaitu beton campuran 0,3 % naik sebesar 1,625 %, beton campuran 0,4 % naik sebesar 6,31 %, beton campuran 0,5 %  naik sebesar 10,58 % dari beton tanpa serat dan kuat tarik lentur beton tanpa serat, beton campuran 0,3 % naik sebesar 12,73 %, beton campuran 0,4 % naik sebesar 35,24 %, beton campuran 0,5 %  naik sebesar 89,94 % dari beton tanpa serat.Kata kunci: serat bambu, kuat tekan beton dan kuat tarik lentur.
Analisis Kebutuhan Ruang Parkir di Kawasan Palembang Square Mall Yules Pramona Zulkarnain
JURNAL DESIMINASI TEKNOLOGI Volume 1 No. 2 Juli 2013
Publisher : UNIVERSITAS TRIDINANTI PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (250.786 KB) | DOI: 10.52333/destek.v1i2.170

Abstract

Palembang Square Mall is located in Angkatan 45 Palembang. It is one of thebiggest Mall in Palembang. Angkatan 45 street is an primary way in Palembang. Strategiclocation makes Palembang Square Mall has a lot of customers from the origin people orthe people from out of town. Palembang Square Mall which is located in the centre ofbusiness area in Palembang has 5,4ha it is devided into 50.000m2 as a building.The parkinglot is located around the both building that. The land road which is used as the parking lotinvolves : Kampus POM IX street, Sumpah Pemuda street and Kapten A. Rivai street. Thatphenomena is caused by enough parking facility for vehicles that visit Palembang SquareMall and the lowly realization of the Mall visitors or the users. So it causes traffic disturbencein Angkatan 45 street and the street around the Mall. This matter can be seen fromdisorganized traffic in Palembang Square Mall either for those who are going to enter, lookfor the parking lot or for those who are going to leave from that area so, one of theproblems caused is the traffic jam and uncomfortable feeling. From that analysis, it canmake a hypotesis as follow : 1. The vehicle owners who visit there tend to choose the easyand the fast parking lot as on follow street. 2. The undiciplined road users and the mixedof public transportations which are entered in the system (in the lane around the Mall),and the limited of parking lot comparing with the height of parking volume, and a badparking management become the caused of disorganization and the traffic jam around theMall.The survey method in this research is using a primary data collection toward the parkingdemand ( come, wait and leave from the system ) by Mall visitors to analyse the arrival rate( ë ) and parking rate ( μ ). A secondary data is used to predict the demand of parkinginvolves : the population, PDRB, vehicle ownership and the amount of parking it self .In 2013, the amount of car peraday where parked in Palembang Square Mall is 3600 forcar and 2550 for motorcycle. From this analysis, it can be concluded that the optimalparking capacity is 750 for cars and 890 for motorcycles. While the parking lot that isprovided is only 645 for cars and 786 for motorcycles, so existing parking lot is not enough.From the prediction, the amount of vehicles that sure parked in Palembang Square Mallper day in 2020 is 7.270 for cars and 4.750 for motorcycles, with the necessity of parkinglot as 1.520 for cars and 1.660 for motorcycles. From the calculation of Total Cost Programsit can get that the optimal parking rate is Rp. 5000,00 for car and Rp. 2.000,00 formotorcycle.Keyword : Parking demand, Arrival Rate ( ë ) and Parking Rate (μ ), Total Cost ( C ) andthe Optimal Parking Rate.
Analisis Kinerja Ruas Jalan Dengan Menggunakan MKJI JalanAKBP Cek Agus Palembang Ifsan Ifran; Yules Pramona Zulkarnain; Indra Syahrul Fuad
JURNAL DESIMINASI TEKNOLOGI Volume 3 No. 1 Januari 2015
Publisher : UNIVERSITAS TRIDINANTI PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (661.752 KB) | DOI: 10.52333/destek.v3i1.32

Abstract

Abstrak: Transportasi merupakan sarana yang sangat penting dan strategis untukmemperlancar pergerakan kebutuhan masyarakat. Perencanaan dan pembangunan saranadan prasarana transportasi, sangat mempengaruhi dan menentukan peningkatanpertumbuhan perekonomian dalam menunjang pencapaian sasaran pembangunan dan hasilhasilnyayang berdampak nyata pada perubahan yang konstruktif dalam masyarakat disemuaaspek kehidupan. Oleh karena itu, untuk mengatasi permasalahan-permasalahan tersebutdi atas diperlukan suatumetode untukmengetahui seberapa besar pengaruh kondisi eksistingjalan terhadap perubahan pergerakan arus lalu lintas.Pada penelitian ini dilakukan pengambilan data primer berupa survei Lalu lintas HarianRata-Rata dan kapasitas jalanAKBPCekAgus juga data sekunder yang selanjutnya dianalisismenggunakan Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI). Sehingga dari analisis ruas jalanini dapat terlihat kebutuhan dan pemenuhan pelayanan jaringan jalan yang digunakan untukmengatasi persoalan terutama kemacetan maupun persoalan lalu lintas lainnya pada ruasjalan AKBP Cek Agus. Tingkat pelayanan jalan (Level of Service /LOS) pada ruas jalanAKBP Cek Agus, seperti arah Simpang Patal pada pagi hari (V/C 0,556), siang hari (V/C0,467) dan sore hari (V/C 0,574); sedangkan untuk arah Jalan Taman Kenten pada pagihari (V/C 0,443), siang hari (V/C 0,320) dan sore hari (V/C 0,375). Hal ini menunjukkanbahwa volume lalu lintas telah melampaui kapasitas pelayanan jaringan jalan.Tingginya nilai V/C ratio pada ruas jalan AKBP Cek Agus menunjukkan bahwa tingkatpelayanan sudah tidak memadai untuk memenuhi kebutuhan lalu lintas. Maka alternatifpelebaran jalan dan pengaturan lalu lintas disekitar wilayah perlu dilaksanakan, Selain itupembangunan jembatan Musi IV juga perlu dilakukan agar volume kendaraan dapatmenyebar dan mengurangi kemacetan di wilayah tersebut. Perlu adanya perhatian yangberkelanjutan pertahun dari Pemerintah Daerah maupun kesadaran masyarakat untuk peduliterhadap masalah persimpangan Rajawali maupun jalan AKBP Cek Agus, karena seiringdengan berjalannya waktu dan meningkatnya jumlah penduduk dan perekonomianmasyarakat, maka meningkat pula pergerakan lalu lintas pada setiap ruas jalan padawilayah setempat yang berpengaruh pada kinerja persimpangan terutamamasalah kemacetan,tundaan, peluang antrian dan persoalan lainnya.Kata Kunci: Kapasitas ruas jalan, tingkat pelayanan, kinerja ruas jalan
ANALISIS PERSIMPANGAN JALAN BERSINYAL PADA PERSIMPANGAN PATAL DAN KAPASITAS JALAN MP. MANGKUNEGARA KOTA PALEMBANG Indra Syahrul Fuad; Yules Pramona Zulkarnain; Bahder Johan
JURNAL DESIMINASI TEKNOLOGI Volume 1 No.1 Januari 2013
Publisher : UNIVERSITAS TRIDINANTI PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1169.583 KB) | DOI: 10.52333/destek.v1i1.157

Abstract

Transportasi merupakan sarana yang sangat penting dan strategis untuk memperlancar pergerakan kebutuhanmasyarakat. Perencanaan dan pembangunan sarana dan prasarana transportasi, sangat mempengaruhi dan menentukanpeningkatan pertumbuhan perekonomian dalam menunjang pencapaian sasaran pembangunan dan hasil-hasilnya yangberdampak nyata pada perubahan yang konstruktif dalam masyarakat disemua aspek kehidupan.Pada penulisan jurnal ilmiah ini, pengambilan data primer berupa survei Lalu lintas Harian Rata-Rata padaSimpang Patal dan kapasitas jalan MP. Mangkunegara juga data sekunder berupa data geometrik jalan dan persimpanganyang selanjutnya dianalisis menggunakan Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI). Sehingga dari analisispersimpangan dan ruas jalan ini dapat terlihat kebutuhan dan pemenuhan pelayanan jaringan jalan yang digunakan untukmengatasi persoalan terutama kemacetan maupun persoalan lalu lintas lainnya pada persimpangan Patal dan ruas jalanMP. Mangkunegara.Tingginya nilai V/C ratio pada persimpangan Patal menunjukkan bahwa tingkat pelayanan sudah tidak memadaiuntuk memenuhi kebutuhan lalu lintas. Maka alternatif pelebaran jalan atau pembangunan jembatan laying (fly over) danpengaturan lalu lintas disekitar wilayah persimpangan perlu dilaksanakanKata kunci : lalu lintas harian rata-rata, MKJI, persimpangan, ruas jalan, pemenuhan dan pelayanan jaringan jalan.
Analisa Tingkat Pelayanan dan Perhitungan Tarif Angkutan Umum Penumpang Trayek Ampera-Tangga Buntung Berdasarkan Biaya Operasional Kendaraan Yules Pramona Zulkarnain
FORUM MEKANIKA Vol 9 No 1 (2020): JURNAL FORUM MEKANIKA
Publisher : Sekolah Tinggi Teknik - PLN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33322/forummekanika.v9i1.933

Abstract

Angkutan umum trayek Ampera– Tangga buntung merupakan salah satu angkutan kota yang melayani daerah yang cukup strategis, dilihat dari rute yang menjadi wilayah pelayanannya adalah terminal dan pasar Tangga Buntung, Dermaga penyeberangan Tangga Buntung, kawasan sekolah, perumahan dan berakhir di ikon kota Palembang yaitu Benteng Kuto Besak. Permasalahan yang sering dihadapi oleh pemakai jasa angkutan kota adalah besarnya biaya yang harus dikeluarkan untuk melakukan perjalanan (tarif), biaya waktu tunggu, ketidak nyamanan dan keamanan penumpang , biaya operasional yang harus dikeluarkan untuk mengoperasikan angkutan kota pada tingkat pelayanan tertentu. Penelitian ini membahas Analisa perhitungan tarif angkutan kota berdasarkan Biaya Operasional Kendaraan (BOK) dan tingkat pelayanan angkutan kota trayek Ampera –Tangga Buntung berdasarkan karakteristik pengguna jasa angkyan kota. Berdasarkan hasil pengolahan dan analisis data diketahui bahwa tarif optimum angkutan kota trayek Ampera – Tangga Buntung sebesar Rp.4.200,- dan tarif yang diinginkan konsumen yaitu sebesar Rp.3.000,- pada tingkat pelayanan angkutan kota masih sangat penting dan dibutuhkan oleh masyarakat tetapi perlu peningkatan dan perbaikan sarana dan prasarana untuk kenyamanan dan keamanan pengguna jasa angkutan kotasedangkan jumlah kebutuhan armada angkutan kota yang dibutuhkan sebanyak 17 kendaraan trip pada jam sibuk pagi, pada jam sibuk siang dibutuhkan 9 kendaraan trip dan pada jam sibuk sore dibutuhkan 12 kendaraan trip.
ANALISA PROBABILITAS PEMILIHAN MODA TRANSPORTASI ANTARA SEPEDA MOTOR DENGAN ANGKUTAN UMUM Yules Pramona Zulkarnain; War tini; Hariman Al Faritzie
JURNAL DESIMINASI TEKNOLOGI Volume 10 No. 2 Juli 2022
Publisher : UNIVERSITAS TRIDINANTI PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52333/destek.v10i2.939

Abstract

Abstrak: Aktivitas pergerakan dapat menyebabkan proses pemilihan moda. Universitas Tridinanti Palembang sebagai salah satu pusat pendidikan yang berada di kota Palembang menjadi salah satu pusat pergerakan bagi Mahasiswa. Dasar penelitian ini bertujuan untuk mengamati perilaku mahasiswa pengguna sepeda motor dengan angkutan umum serta menganalisis apakah pemilihan moda dipengaruhi oleh perubahan biaya dan waktu perjalanan. Penelitian ini dilakukan dengan data hasil pendekatan observasi, hasil kuisioner, kajian literature dan pengolahan data dengan program SPSS dalam menggambarkan situasi perjalanan terhadap kedua moda tersebut. Gambaran komposisi karakteristik pelaku perjalanan dari data survei, diketahui karakteristik umum pengguna dalam pemilihan moda adalah responden pengguna sepeda motor sebesar 81,14% sedangkan responden pengguna angkutan umum sebesar 18,86%. Berdasarkan jenis kelamin, responden pria sebesar 57,43% sedangkan responden wanita sebesar 42,57%. Alasan pemilihan moda untuk sepeda motor adalah pertimbangan waktu sebesar 47,18% dan pertimbangan biaya sebesar 15,85% sedangkan alasan pemilihan moda untuk angkutan umum adalah pertimbangan biaya sebesar 36,36% dan pertimbangan waktu sebesar 13,64%. Model pemilihan moda antara sepeda motor dan angkutan umum yang diperoleh (Usp-Umk) = -0,767-0,011C-0,024T. Pada saat kondisi selisih atribut sama dengan nol didapatkan nilai probabilitas sepeda motor lebih besar dari probabilitas angkutan umum untuk atribut waktu dan biaya perjalanan. Model yang diperoleh dari analisa regresi terhadap semua data mempunyai harga R2 yang paling tinggi yaitu 0,88% atau 88% pengaruh kedua faktor atribut yang dipertimbangkan dan sisanya 12% dipengaruhi oleh atribut yang belum dipertimbangkan. Selain 2 atribut perjalanan yang termasuk dalam penelitian ini, beberapa atribut lain juga bisa dipertimbangkan untuk diuji seperti faktor keamanan, kenyamanan dan faktor lain yang mempengaruhi.    Kata kunci: pemilihan moda, biaya, waktu
KINERJA ANGKUTAN UMUM PENGUMPAN (FEEDER) LRT KOTA PALEMBANG (STUDI KASUS RUTE STASIUN DJKA – TERMINAL PLAJU) Zulkarnain, Yules Pramona; Asmawi, Bazar; Alzahri, Syahril; Oktaliani, Triana
LATERAL: Jurnal Teknik Sipil Vol 2 No 1 (2024): Jurnal Teknik Sipil LATERAL
Publisher : Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Tridinanti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52333/lateral.v2i1.412

Abstract

A feeder system is a transportation system that aims to serve parts of the city that are beyond the reach of the main modes of transportation. The feeder system is designed to be used in residential areas towards the main road corridor so as to create a better hierarchy of public transportation systems between the main mode, branch mode, feeder mode. With the holding of this feeder, one of them is a milestone to increase LRT (Light Rail Transit) occupancy. The purpose of this research is to find out how effective and efficient feeder public transportation is and to find out the characteristics of passengers using feeder services on corridor 5, the analysis method used in this study uses a mixed method between descriptive and quantitative. Based on the results of the analysis that has been done, it is known that the background of different passengers at each observation point and the results of the feeder performance with a vehicle density value of 0.322 vehicles / hour, waiting time of 6 minutes, vehicle frequency of 4 - 5 vehicles / km, speed of 17 km / hour, travel time of 0.8 hours, operational capacity of 11.4%, headway 12 minutes, load factor 96% and utility 230 km in one day of operation.
ANALISIS KEMANTAPAN JALAN METODE IRI MENGGUNAKAN APLIKASI ROADBUMP PRO & QGIS PADA JALAN DESA TANJUNG LUBUK – DESA PULAU GEMANTUNG ULU KABUPATEN OKI Febriyadi; Zulkarnain, Yules Pramona; Sucika
LATERAL: Jurnal Teknik Sipil Vol 2 No 2 (2024): Jurnal Teknik Sipil LATERAL
Publisher : Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Tridinanti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52333/lateral.v2i2.892

Abstract

On the Tanjung Lubuk Road to Pulau Gemantung Ulu Village, it is a road that connects the OKI Regency and OKU Regency roads which are very important access for the smooth running of the economy. Therefore, it is necessary to pay attention to the infrastructure of the connecting traffic road, in order to create better economic, social, cultural and educational growth. The method in this study uses road stability analysis with the IRI method and the Roadbump pro application which is applied to the Tanjung Lubuk village road - Pulau Gemantung Ulu Village, Tanjung Lubuk District, Ogan Komering Ilir Regency with three types of vehicles, namely sedans, SUVs, pick-ups. Furthermore, the data obtained is validated using the QGIS application to be more accurate. The results of the study show a comparison between the types of Kijang Innova SUV vehicles in 2016, Cary Sedans in 2005 and Hilux Pick-Ups in 2014. The comparison of years and types of vehicles greatly affects the IRI value in the Roadbump Pro Application. The results of the digitization of road stability mapping using the QGIS Application taken from the IRI value results on the Roadbump pro Application on the 6 km Tanjung Lubuk District Road section have been accurate and appropriate where there are 3 criteria, namely green indicates good road conditions, yellow indicates moderate road conditions and red indicates damaged road conditions.
ANALISA KINERJA DAN TINGKAT PELAYANAN SIMPANG BERSINYAL KAPTEN A. RIVAI DENGAN METODE PKJI 2023 Alzahri, Syahril; Zulkarnain, Yules Pramona; Misdalena, Felly; Fathurrahman, Muhammad
LATERAL: Jurnal Teknik Sipil Vol 3 No 1 (2025): Jurnal Teknik Sipil LATERAL
Publisher : Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Tridinanti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52333/lateral.v3i1.909

Abstract

Palembang is one of the major cities in Indonesia that has undergone rapid growth, particularly in infrastructure and transportation. This development has led to a significant increase in vehicle numbers and heavy traffic flow, which is further worsened by side-friction activities that cause vehicle congestion, delays, and increase the risk of accidents. As a result, these traffic conditions reduce the comfort and safety of road users. The Kapten A. Rivai intersection, the focus of this study, serves as a key junction in Palembang, connecting office districts, shopping centers, and schools. The problem addressed in this research is how to analyze the performance and Level of Service (LOS) of the signalized intersection at Kapten A. Rivai using the PKJI 2023 method, with the goal of assessing the intersection’s overall performance and service quality. The findings show that during the evening peak hour on Tuesday (5:00 PM – 6:00 PM), the highest traffic volume at the Kapten A. Rivai intersection was recorded on the Jaksa Agung Soeprapto approach, with a capacity of 699 vehicles/hour and a saturation degree of 0.9. The average delay at the intersection was 49.57 seconds/vehicle, placing its Level of Service (LOS) in category E.