Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

THE DIFFERENCE IN CONSUMER RISK PERCEPTION BETWEEN CELEBRITY ENDORSER AND EXPERT ENDORSER IN COLLEGE ADVERTISEMENTS Euis Soliha; Naila Zulfa
Journal of Indonesian Economy and Business (JIEB) Vol 24, No 1 (2009): January
Publisher : Faculty of Economics and Business, Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (200.254 KB) | DOI: 10.22146/jieb.6335

Abstract

This research aims to examine the difference in consumer risk perception between celebrity and expert endorser in advertisement. We proposed two hypothesis, H1: There is a difference in consumer risk perception between an expert endorser and celebrityendorser in college advertisement. H2: There is a difference in consumer risk perception between an expert endorser and a celebrity endorser in college advertisement, which is moderated by the consumer product knowledge.Experimental design was employed in this study with Statistical Experimental-Completely Randomized Design. This was conducted on three groups to test H1 and six groups to test H2. To test H1, the participant of each group was given full color print ads using celebrity endorser, expert endorser and nonendorser in advertisement. We gofurther splitting each group with high and low consumer product knowledge to test H2.The participants of this research are 200 students of SMA 7 Semarang. We use One Way Anova to test H1 and two ways Anova to test H2. Our findings showed that there is a difference in consumer risk perception between an expert endorser and celebrity endorser in college advertisement. We also found that there is no differencein consumer risk perception between an expert endorser and a celebrity endorser in college’s advertisement, which is moderated by the consumer product knowledge. We also found that there is difference in consumer’s perceived performance risk, consumer’sperceived financial risk and consumer’s social risk between an expert and celebrity endorser in College advertisement. On the other hand, we found there is no difference in consumer perceived psychological risk between an expert and celebrity endorser in College advertisement.Keywords: celebrity endorser, expert endorser, consumer risk perception, consumer product knowledge.
Pendampingan Perencanaan Pengembangan Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah Kauman Wiradesa Rabbani, Nauval; Tisnawati, Tisnawati; Kumalasari, Dwi; Firman, Annas; Nugroho, Pamuji; Zulfa, Naila
Jurnal Pengabdian Masyarakat Progresif Humanis Brainstorming Vol 7, No 1 (2024): Jurnal Abdimas PHB : Jurnal Pengabdian Masyarakat Progresif Humanis Brainstormin
Publisher : Politeknik Harapan Bersama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30591/japhb.v7i1.6234

Abstract

Sarana dan prasarana sekolah atau madrasah merupakan komponen penting yang perlu dikelola dengan baik untuk mendukung proses pendidikan. Dalam rangka menghadapi peningkatan jumlah siswa baru, perlu dilakukan penambahan ruang kelas untuk meningkatkan kapasitas penerimaan. Selain itu, pembuatan perpustakaan sebagai tempat siswa membaca dan belajar, serta ruangan serbaguna yang dapat digunakan untuk kegiatan ekstrakurikuler, juga menjadi bagian penting dari manajemen sarana dan prasarana sekolah. Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah (MIM) di Kelurahan Kauman, Kecamatan Wiradesa, Kabupaten Pekalongan memiliki rencana untuk membangun sebuah bangunan yang akan difungsikan sebagai ruang kelas, perpustakaan, dan ruang serbaguna. Untuk memastikan bahwa bangunan yang akan dibangun sesuai dengan harapan pihak sekolah dan yayasan, diperlukan pendampingan dalam tahap perencanaan yang meliputi pembuatan desain dan estimasi anggaran biaya. Dalam hal ini, tim Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dari Program Studi Teknik Konstruksi Universitas Pekalongan memberikan pendampingan dalam proses perencanaan tersebut. Tujuan dari pendampingan ini adalah memastikan bahwa desain bangunan memenuhi kebutuhan sekolah dan yayasan, serta membantu dalam menentukan anggaran biaya yang diperlukan. Metode berupa pendampingan digunakan untuk memastikan dokumen perencanaan yang dibuat dapat selesai dan pihak MIM Kauman Wiradesa mampu memahami dokumen perencanaan yang sudah dibuat. Proses pendampingan dimulai dari survei lokasi, perhitungan struktur bangunan, pembuatan gambar desain bangunan, dan pembuatan rencana anggaran biaya bersama mitra yang terdiri dari kepala sekolah dan tim yayasan. Dengan adanya pendampingan tersebut, diharapkan pembangunan bangunan baru dapat dilakukan dengan efisien dan sesuai dengan kebutuhan Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah di Kelurahan Kauman, Kecamatan Wiradesa, Kabupaten Pekalongan.
DIVERSITY OF MOSS PLANTS (BRYOPHYTA) IN COBAN TALUN, BATU CITY Royana, Dhita Fitri; Shofi, Fifi Maziyatus; Damayanti, Lisa Kurnia Anggraeni; Zulfa, Naila; Kurniawati, Nika Fitri; Fardhani, Indra; Qomaliyah, Eka Nurul
BIOLINK (Jurnal Biologi Lingkungan Industri Kesehatan) Vol. 11 No. 2 (2025): Biolink February
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31289/biolink.v11i2.13666

Abstract

Mosses (Bryophyta) are lower plants that lack the vascular tissue, roots, stems and true leaves of higher plants. Lichens can grow in a variety of habitats, including in extreme environments. This study aims to identify the diversity of moss plants in Coban Talun, Batu City, East Java. The sampling technique applied in this study involved dividing the area into 10 plots, with each plot having a size of 3m x 3m. The results obtained from ten plots in the Coban Talun waterfall area showed the presence of 9 species of lichens growing in the location, namely Anoectangium aestivum, Anomodon attenuatus, Campylopus introflexus, Marchantia polymorpha, L. cruciata, Pogonatum inflexum, Andreaea sp., Leucobryum glaucum, and Conocephalum conicum. Moss diversity is strongly influenced by environmental conditions such as temperature, air humidity, and light intensity. At low temperatures (around 25°C) moss diversity is higher than at higher temperatures (around 29°C). At humidity close to 72%, liverwort diversity is more dominant, while at humidity around 62%, leafwort diversity is more dominant.
Pengembangan Inovasi Pembelajaran Dalam Membangun Jiwa Qur’ani Pada Peserta Didik Di TPQ An-Nur Desa Malangsari El Syam, Robingun Suyud; Zulfa, Naila; Nabila, Nabila; Ekarunia, Nabila Nastri; Istighfara, Syahda; Kholikin, Nofan Ahmad; Khaq, Ahmad Abdul; Aufa, Bima Aska
Journal Of Human And Education (JAHE) Vol. 5 No. 1 (2025): Journal of Human And Education (JAHE)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jh.v5i1.2248

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan metode pembelajaran inovatif yang menumbuhkan semangat Qur'an di kalangan peserta didik di TPQ An-Nur di Desa Malangsari. Penelitian ini menggunakan metode campuran dengan populasi 40 peserta didik. Obyek penelitian yaitu inovasi pembelajaran dalam membangun jiwa qur’ani. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: kegiatan inovasi belajar ini dapat berdampak positif kepada peserta didik dalam membangun jiwa qur’ani pada diri mereka dan dapat dipraktekan dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini diharapkan menjadi stimulant bagi penelitian sejenis pada cakupan yang lebih luas.
The Impact of Destination Brand Authenticity on Tourist Loyalty in Yogyakarta: A Study on Generation Z Sjuhada, Rayhan Razaqi; Zulfa, Naila
Asian Journal of Social and Humanities Vol. 2 No. 6 (2024): Asian Journal of Social and Humanities
Publisher : Pelopor Publikasi Akademika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59888/ajosh.v2i6.263

Abstract

This research aims to determine the effect of authenticity on loyalty through the interaction of tourists in Yogyakarta. The City of Yogyakarta, a tourist destination located in the heart of the island of Java, is designated as a Super Priority Tourism Destination area to accelerate the regional economy. Until July 2022, 3.9 million recorded tourists were visiting Yogyakarta City destinations. Understanding tourist loyalty can help destination marketers reduce marketing costs. In previous studies, it has been found that tourist loyalty is influenced by destination brand authenticity and is supported by the involvement of destination brand engagement. This research is quantitative and was carried out using a survey method. Data analysis was performed using simple and multiple regression analysis using the SPSS (Statistical Package for Service Solutions) version 26. The results showed a direct influence of brand authenticity and engagement on tourist loyalty and an indirect effect. Between brand authenticity and tourist loyalty through destination brand engagement. Tourist destination managers, especially D.I Yogyakarta, can use the results of this research to design the Yogyakarta City destination brand in a marketing strategy that can re-attract tourists in Yogyakarta.