Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

IMPLEMENTASI KADER YOUNG MOBILE POSBINDU UPAYA PROMOTIF DAN PREVENTIF PENYAKIT TIDAK MENULAR Fitriah Fitriah; Mustofa Haris
JURNAL PARADIGMA (PEMBERDAYAAN & PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT) Vol 3 No 2 (2021): JURNAL PARADIGMA VOLUME 3 NOMOR 2 OKTOBER 2021
Publisher : STIKES NGUDIA HUSADA MADURA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The implementation of this community service aims to increase promotive and preventive activities in an effort to prevent non-communicable diseases through PTM young mobile posbindu activities. Previously, PTM Posbindu activities in Rosep Village had not run optimally with low visits during activities. Meanwhile, in Rosep Village, hypertension cases are very high. This community service activity is carried out in September - October 2021. The focus of this community service activity is to increase posbindu activities with a walking posbindu approach with local village youth as cadres. Teenagers are trained to understand about posbindu, young mobile posbidu and detection of PTM risk factors. In addition, youth who have joined the PTM young mobile posbindu cadre are trained to be skilled in PTM risk detection including checking height and weight, blood pressure, blood sugar, cholesterol and gout. Furthermore, adolescents are deployed to the community to move into the community to detect PTM risk factors. As a result, adolescents have the ability to detect risk factors and many people who are detected are at risk of developing PTM. This activity went smoothly, teenagers and the community were very enthusiastic to apply these skills in the detection of PTM risk factors.
Faktor Predisposisi Ibu Nifas Yang Berhubungan Dengan Perilaku Skrining Hipotiroid Kongenital (SHK) di Puskesmas Pungpungan Kabupaten Bojonegoro Ngasriyatun; Fitriah; Sri Anggraeni; Aris Handayani
Gema Bidan Indonesia Vol. 12 No. 2 (2023): Juni
Publisher : Jurusan Kebidanan Politeknik Kesehatan Kemenkes Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36568/gebindo.v12i2.120

Abstract

Capaian skrining hipotiroid kongenital yang masih sangat rendah bisa mengakibatkan terjadinya lonjakan kasus hipotiroid kongenital yang tidak terdeteksi sejak awal sehingga bisa mengakibatkan keterlambatan dalam penanganan sehingga bisa menimbulkan gangguan pertumbuhan dan perkembangan pada bayi serta bisa mengakibatkan terjadinya kecacatan pada bayi. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis faktor predisposisi ibu nifas yang berhubungan dengan perilaku skrining hipotiroid kongenital. Metode penelitian ini menggunakan analitik cross sectional. Populasi pada penelitian ini adalah ibu nifas yang memiliki bayi usia 48-72 jam di Puskesmas Pungpungan Kabupaten Bojonegoro sejumlah 34 responden. Teknik sampling dalam penelitian ini adalah dengan accidental sampling. Analisa data yang digunakan bivariat dan dengan menggunakan uji chi square. Hasil penelitian dalam penelitian sebagian besar responden memiliki pengetahuan yang kurang tentang skrining hipotiroid kongenital sebesar 55,9% . Sebagian besar responden memiliki sikap yang negatif terhadap skrining hipotiroid kongenital sebesar 58,8%. Sebagian besar responden memiliki kepercayaan yang tidak sesuai tentang skrining hipotiroid kongenital sebesar 55,9%. Diperoleh hasil korelasi hubungan tingkat pengetahuan ibu dengan perilaku skrining hipotiroid kongenital p=0,006< ɑ = 0,05. Diperoleh hasil korelasi hubungan sikap ibu dengan perilaku skrining hipotiroid kongenital p=0,000< ɑ = 0,05. Diperoleh hasil korelasi hubungan kepercayaan ibu dengan perilaku skrining hipotiroid kongenital p=0,001< ɑ = 0,05. Ada hubungan antara pengetahuan, sikap, dan kepercayaan ibu nifas terhadap perilaku skrining hipotiroid kongenital.