Claim Missing Document
Check
Articles

Found 24 Documents
Search

PERBANDINGAN METODE LATIHAN SIRKUIT DAN KONVENSIONAL TERHADAP PRESTASI LOMPAT JAUH SISWA SMAN SE-KOTA LUBUKLINGGAU Muhammad Suhdy; Ever Sovensi; Muhammad Supriyadi
Jurnal Perspektif Pendidikan Vol 13 No 2 (2019): Jurnal Perspektif Pendidikan Vol 13 N0 2 Desember 2019
Publisher : LP4MK STKIP PGRI Lubuklinggau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31540/jpp.v13i2.601

Abstract

The purpose of this study was to determine the comparison of circuit training methods and conventional training methods to the squat-style long jump achievement of high school students in the Lubuklinggau Municipal High School. This type of research is quantitative by using a quasi-experimental method. The population of this study was all of the 9 Public Schools in Lubuklinggau. The sample in this study amounted to 80 students in which 27 students from SMAN 5, 27 students from SMAN 6 and 26 students from SMAN 7 in Lubuklinggau City with a purposive sampling technique. The data collection places at SMAN 5, SMAN 6 and SMAN 7, Lubuklinggau City were conducted from April to June 2019. The data collection technique used was the long jump test and the data analysis technique used was the t-test. The results of this study explain that: The circuit training method has an influence on the improvement of long jump achievement participants in the SMAN extracurricular activities throughout the City of Lubuklinggau, The conventional training method has an influence on improving the long jump achievement of the participants of the SMAN extracurricular activities in the Lubuklinggau City, the circuit training method has an influence better than conventional training methods on the long jump achievement of participants in the extracurricular activities at the Lubuklinggau Municipal High School.
Penerapan Pendekatan Tutorial pada Pembelajaran Servis Atas Bola Voli di Smp Negeri 13 Lubuklinggau Muhammad Suhdy; Muhammad Supriyadi
e-SPORT: Jurnal Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Vol 1 No 1 (2020): e-SPORT: Jurnal Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi
Publisher : Institut Penelitian Matematika, Komputer, Keperawatan, Pendidikan dan Ekonomi (IPM2KPE)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (96.173 KB) | DOI: 10.31539/e-sport.v1i1.1422

Abstract

The tutorial approach is basically the same as the guidance approach, which aims to provide assistance to students or students in order to achieve optimal learning outcomes. The purpose of this study was to determine the improvement of the top service techniques in volleyball games by using a tutorial approach at SMP Negeri 13 Lubuklinggau.The method used in this study was Classroom Action Research (CAR) with the subject of this research being conducted at Grade VIII students of SMP Negeri 13 Lubuklinggau in the 2018/2019 academic year, totaling 36 students consisting of 18 male students and 18 female students of class V totaling 32 students. Data collection techniques using II (two) cycles. After the data is obtained, the data is processed using strugess rules.Based on the results of calculations and analysis of the data that has been described, it can be stated that the mastery of basic technical services for volleyball before and after the implementation of the first cycle has increased significantly, this can be seen from the average percentage of indicator I (throw up) before the implementation of the first cycle of 59.82% was classified as sufficient, in the first cycle of 75.56% was classified as good and in the second cycle of 86.48% was classified as very good; indicator II (hitting the ball) before the implementation of the first cycle of 60.22% was classified as sufficient, in the first cycle of 73.33% was classified as sufficient and in the second cycle of 85.58% was classified as very good; and indicator III (follow through) before the implementation of the first cycle of 60.28% is quite sufficient, in the first cycle of 73.33% is sufficient and in the second cycle of 85% is quite good. Keywords: top service, Tutorial Approach
PENERAPAN METODE DRILL TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN DRIBBLING ATLET SSB SILAMPARI KOTA LUBUKLINGGAU Amar Guntoro Saputra; Muhammad Supriyadi; Rais Firlando
Silampari Jurnal Olahraga Vol 2 No 2 (2022): Silampari Journal Sport
Publisher : LP3MKIL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55526/sjs.v2i2.227

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan metode drill terhadap peningkatan kemampuan dribbling atlet SSB Silampari Kota Lubuklinggau. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen semu. Populasi dalam penelitian ini 18 orang adalah atlet SSB Silampari kota Lubuklinggau. Pengambilan sampel penelitian dilakukan secara sampling jenuh. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik tes kemampuan menggiring bola/dribbling sepakbola. Data yang terkumpul kemudian dianalisis menggunakan uji Z. Berdasarkan hasil penelitian yang telah diperoleh nilai pada ttabel> talpha dengan nilai `3,562 > 1,254. Dari hasil tersebut dapat dikatakan adanya pengaruh, karena thitung lebih besar daripada talpha. Sehingga dapat disimpulkan bahwa Ha diterima dan Ho ditolak atau terdapat peningkatan keterampilan dribbling atlet sekolah sepakbola SSB Silampari kota Lubuklinggau setelah penerapan metode drill.
Pelatihan Penyusunan Program Latihan Sepak Takraw bagi Guru Penjas SMP Kota Lubuklinggau Muhammad Suhdy; Muhammad Supriyadi
PKM Linggau: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2022): Jurnal PKM Linggau (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat)
Publisher : LP3MKIL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (425.828 KB) | DOI: 10.55526/pkml.v2i1.244

Abstract

Prestasi olahraga siswa dapat dicapai melalui proses pembinaan yang sistematik, terencana, teratur dan berkesinambungan yang tertuang dalam program latihan. Akan tetapi, kamampuan guru masih kurang dalam menyusun program latihan. Berdasarkan hal tersebut, kegiatan pendampingan yang dilakukan untuk memberikan bantuan bagi Guru-guru Penjas dalam menyusun program latihan. Kegiatan pendampingan dilakukan terhadap para guru Penjas yang melatih ektrakulikuler sepak takraw. Kegiatan pendampingan dilakukan dalam tiga tahapan yaitu sosialisasi, Pelatihan, dan monitoring serta evaluasi. Hasil dari kegiatan pendampingan berupa adanya peningkatan kemampuan para guru dalam menyusun program latihan dan mengimplementasikan program latihan dalam kondisi latihan sesungguhnya. Hasil ini disebabkan kegiatan dilaksanakan sesuai dengan pelatih mengenai penyusunan program dan cara mengimplementasikan program latihan yang benar secara teoritis. Harapannya dengan adanya pelatihan tersebut makin meningkatnya pencapaian prestasi olahraga sepak takraw di sekolah khususnya di SMP Negeri Se-Kota Lubuklinggau.
The Effect of Zig-Zag Training Method on the Dribble Skill of SSB Satria Muda Adji Dwi Rogo; Wawan Syafutra; Muhammad Supriyadi
Edumaspul: Jurnal Pendidikan Vol 6 No 2 (2022): Edumaspul: Jurnal Pendidikan
Publisher : Universitas Muhammadiyah Enrekang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (480.987 KB) | DOI: 10.33487/edumaspul.v6i2.4322

Abstract

This study aims to determine how much influence zigzag training has on dribbling skills in soccer games at SSB Satria Muda. This research is an experimental study using a pretest-posttest control design with zig-zag training as the independent variable, the dependent variable being dribbling skills. The subjects in this study were Ssb Satria Muda athletes, athletes selected using the proportional stratified random sampling technique. The data collection method is a test. In each group, the test was given at the beginning before the treatment and at the end after the treatment. The treatment given to the experimental group was in the form of zig-zag exercise, after being given exercise for 4 weeks with a frequency of exercise 3 times a week. Based on data analysis by statistical t-test with a significant level of = 0.05, t_count = 5,500 and t_table = 2,048, if t_count > t_table then Ha is accepted and Ho is rejected. Thus, the proposed Ha can be accepted as true, that zig-zag training has an effect on improving dribbling skills in soccer games at SSB Satria Muda. Keywords : Zigzag practice, Dribble skill in soccer game
PELATIHAN MODIFIKASI MATERI PEMBELAJARAN ATLETIK BAGI GURU PENJAS SMP KOTA LUBUKLINGGAU Muhammad Suhdy; Muhammad Supriyadi; Dodik Mulyono; Suparman
Bakti Nusantara Linggau: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2023): Bakti Nusantara Linggau
Publisher : LP3MKIL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55526/bnl.v3i1.455

Abstract

Tujuan pelatihan PKM modifikasi materi pembelajran atletik bagi MGMP Penjas SMP di Kota lubuklinggau adalah menjadikan modifikasi pembelajaran sebagai salah satu cara untuk meningkatkan profesionalisme guru dan mengatasi permasalahan keterbatasan fasilitas pendidikan jasmani. Pelatihan modifikasi materi pembelajran untuk Pendidikan Jasmani memiliki 2 target keluaran. Yang pertama menargetkan guru-guru Penjas SMP di lubuklinggau dapat merancang materi Penjasor yang dimodifikasi. Sasaran kedua adalah guru terampil membuat media pendidikan jasmani modifikasi di sekolah dasar yang menarik, efektif, dan efisien penggunaannya dalam pembelajaran Penjas di SMP. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian adalah: 1) Ceramah menyampaikan; Konsep dasar modifikasi, Tujuan Modifikasi, Pemanfaatan Media Modifikasi untuk pembelajaran Penjasorkes, serta materi Pengembangan Desain dan Jenis media pembelajaran Penjasorkes di SMP. 2) Demonstrasi digunakan dengan harapan peserta dapat mempraktekkan bagaimana membuat materi atletik menarik diajarkan di sekolah . Untuk lebih mengoptimalkan pelaksanaan pelatihan dilakukan pendampingan oleh tim pengabdi yaitu merancang dan membuat modifikasi materi atletik Penjasorkes yang menarik dan efektif sesuai materi ajar Penjas di SMP, 3) Tanya Jawab, digunakan untuk menanggapi berbagai kendala yang dihadapi guru dalam merancang, membuat modifikasi meteri dan alat yang digunakan 4) Praktek/simulasi atau uji coba penggunaan media penjasorkes modifikasi di SMP. Keikutsertaan mitra selama pelatihan menunjukkan sikap tanggap dan aktif dalam bertanya dan menyelesaikan tugas yang diberikan oleh tim pengabdi. Hasil yang dicapai mitra menunjukkan motivasi, pengetahuan dan pemahaman sehingga mampu merancang/merancang dan membuat media Pendidikan Jasmani modifikasi materi dengan menarik. Walaupun pada umumnya para guru masih terkendala oleh beberapa hal; tidak terbiasa membuat media menarik, waktu sangat terbatas karena banyaknya tugas pokok dan tugas lainnya; Pelatih olahraga, Pramuka, dan sebagainya. Namun melalui pelatihan ini dapat memberikan pengetahuan dalam merancang media Penjasorkes yang dimodifikasi serta membuat dan memanfaatkannya untuk membantu guru dan siswa dalam proses pembelajaran atletik untuk meningkatkan kualitas pembelajaran Penjas di SMP .
TINJAUAN STATUS GIZI, MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN JASMANI OLAHRAGA DAN KESEHATAN SISWA SMP N 2 LUBUKLINGGAU Muhammad Supriyadi; Muhammad Suhdy; Suparman
Silampari Jurnal Olahraga Vol 3 No 1 (2023): Silampari Journal Sport
Publisher : LP3MKIL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55526/sjs.v3i1.491

Abstract

Dimana Penelitian ini berawal dari keingintahuan penulis tentang status gizi, motivasi belajar dan hasil belajar siswa SMP N 2 Lubuklinggau. Tujuan penelitian ini untuk dapat mengetahui seberapa baik status gizi, seberapa baik motivasi dan seberapa baik hasil belajar siswa SMP N 2 Lubuklinggau dalam pembelajaran penjasorkes. Penelitian ini tergolong penelitian deskriptif. Populasi penelitian ini diambil dari kelas VIII SMP N 2 Lubuklinggau sebanyak 200 siswa, sedangkan cara pengambilan sampelnya menggunakan purposive random sampling. Instrument yang digunakan untuk status gizi diperoleh berdasarkan pengukuran antropometri yaitu berat badan menurut umur (BB/U), motivasi belajar dengan menggunakan skala Likert yaitu dengan memberikan angket sedangkan hasil belajar didapatkan dari nilai rapor. Didapat hasil dari status gizi putra yang memiliki status gizi baik sebanyak 85,71% dan yang memiliki gizi sedang 14.29%. Sedangkan putri yang memiliki gizi baik sebanyak 50% dan gizi sedang sebanyak 50%. Untuk motivasi belajar siswa SMP N 2 Lubuklinggau didapatkan hasil putra yang memiliki motivasi belajar baik sekali 7,14%, baik 85,71% dan sedang 7,14%, sedangkan putri yang memiliki motivasi belajar yang baik sekali 10%, baik 40% dan sedang 50%. Pada hasil belajar didapatkan ketuntasan 100% baik putra maupun putri. Jadi, dari keseluruhannya siswa-siswi SMP N 2 Lubuklinggau memiliki status gizi yang baik, memiliki motivasi belajar yang baik dan begitu juga dengan hasil belajar yang ditentukan tercapai dengan hasil yang sangat baik.
ANALISIS KESULITAN DALAM PEMBELAJARAN BOLA VOLI ANAK TUNARUNGU KELAS IV DI SEKOLAH LUAR BIASA NEGERI LUBUKLINGGAU Nurul Huda; Yeni Asmara; Muhammad Supriyadi
Silampari Jurnal Olahraga Vol 3 No 2 (2023): Silampari Journal Sport
Publisher : LP3MKIL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55526/sjs.v3i2.509

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memdeskripsikan kesulitan siswa tunarungu dalam melaksanakan proses kegiatan pembelajaran bola voli. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif. Penelitian dilakukan di Sekolah Luar Biasa Negeri Lubuklinggau. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara. Dari hasil penelitian yang peneliti lakukan tentang pembelajaran Bola Voli pada siswa tunarungu di Sekolah Dasar Luar Biasa Lubuklinggau menunjuk kanbahwa dengan landasan teoritis tentang pembelajaran Bola Voli, guru memaparkan bentuk sajian materi yang bersumber pada olahraga dan pemahaman yang mudah dicerna oleh siswa sedangkan materi pelajaran Bola Voli samahalnya dengan materi pada anak normal lainnya baik isi pelajaran Bola Voli maupun kurikulumnya bedanya pada bentuk penyampaian materi dan penekanan belajar siswa. Bentuk penyampaian materi dengan menggunakan bahasa isyarat dan menyampaiakan materi dengan bersuara yang lantang dan pas. Penekanan materi pada pembelajaran ditujukan kepada siswa agar pada waktu proses belajar dikelas bisa menerima materi pelajaran, faham, mempraktekkannya, serta mengamalkannya di lingkungan sekolah atau lingkungan keluarga atau masyarakat. Adapun caranya agar siswa tunarungu mudah memahaminya dalam mengamalkan ilmu olahraga ke dalam bentuk aplikasi sehari-hari yang mudah dimengerti dan dipahami oleh siswa tunarungu.
PENGARUH LATIHAN BALL FEELING DAN AGILITY TERHADAP KETERAMPILAN MENGGIRING BOLA DALAM EKSTRAKURIKULER SEPAK BOLA DI SMP NEGERI 8 LUBUKLINGGAU Boby Frimoes; Muhammad Supriyadi; Muhammad Suhdy
Silampari Jurnal Olahraga Vol 3 No 2 (2023): Silampari Journal Sport
Publisher : LP3MKIL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55526/sjs.v3i2.511

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh latihan ball feeling dan agility terhadap keterampilan dribbling pada kegiatan ekstrakurikuler sepak bola di SMP Negeri 8 Lubuklinggau. Metode penelitian menggunakan metode eksperimen dan menggunakan desain penelitian One Group Pretest and Posttest. Sampel penelitian menggunakan seluruh populasi yang mengikuti ekstrakurikuler sepakbola yang berjumlah 20 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik pengumpulan data dengan teknik tes kemampuan dribbling. Teknik analisis data menggunakan data kuantitatif dengan metode uji T deskriptif. Hasil penelitian ini menyatakan Ha diterima dan H0 ditolak berdasarkan hasil data thitung 7,529 < dan hasil data uji akhir adalah ttabel 2,093 (thitung> ttabel), yang menunjukkan adanya pengaruh ball training feeling dan kelincahan pada keterampilan menggiring bola dalam ekstrakurikuler sepakbola di SMP Negeri 8 Lubuklinggau.
PENGARUH LATIHAN BALL FEELING DAN AGILITY TERHADAP KETERAMPILAN MENGGIRING BOLA DALAM EKSTRAKURIKULER SEPAK BOLA DI SMP NEGERI 8 LUBUKLINGGAU Negara, Yitra Jaya; Yeni Asmara; Muhammad Supriyadi
Silampari Jurnal Olahraga Vol 3 No 2 (2023): Silampari Journal Sport
Publisher : LP3MKIL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55526/sjs.v3i2.513

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian eksperimen karena penelitian ini memerlukan perlakuan. Perlakuan yang dilakukan pada variabel bebas dan dilihat hasilnya pada variabel terikatnya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan teknik kemampuan tendangan long pass club sepakbola SSB YF 13 . Subjek penelitian ini adalah pelatih dan atlet SSB YF 13. Populasi dalam penelitian ini 18 orang. Teknik pengambilan sampel dengan cara total sampling dan variabel dalam penelitian ini yaitu latihan squat jump. Analisis data menggunakan statistik uji-t. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah instrument tes kemampuan tendangan long pass. Hasil analisis pre test dan posttest, diketahui nilai taraf signifikan > 0,05, maka nilai residual data berdistribusi normal. Dari hasil ini menunjukkan bahwa data berdistribusi normal karena nilai signifikan yang diperoleh nilai signifikansi 0,200 > (0,05), hal ini sesuai dengan kriteria penetapan kenormalan, maka sampel tersebut berasal dari populasi yang berdistribusi normal, Sedangkan Hasil tabel di atas, diketahui hasil post test hasil penerapan metode latihan di peroleh taraf signifikan sebesar 0,200. Dari hasil ini menunjukkan bahwa data berdistribusi normal.