Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmiah Kebidanan (The Journal Of Midwifery)

Hubungan Pengetahuan Ibu Dengan Penggunaan Alat Kontrasepsi Implant Di Desa Sukawana Kabupaten Bangli Sang Ayu Made Sarpini; Ni Wayan Ariyani; Ni Ketut Somoyani
Jurnal Ilmiah Kebidanan (The Journal Of Midwifery) Vol 10, No 2 (2022)
Publisher : Poltekkes Kemenkes Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33992/jik.v10i2.1642

Abstract

Implant memiliki keuntungan memberikan perlindungan jangka panjang, pengembalian kesuburan yang cepat, tidak memerlukan pemeriksaan dalam, bebas dari pengaruh estrogen, tidak mengganggu kegiatan senggama, tidak mengganggu produksi ASI namun penggunaan implant di Desa Sukawana masih rendah saat ini hanya 11,26%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui  hubungan Pengetahuan Ibu dengan Penggunaan Kontrasepsi  Implant di Desa Sukawana Kabupaten Bangli. Desain penelitian ini adalah analitik korelasional dengan   pendekatan cross sectional. Besar sampel 112 orang yang diambil secara consecutive sampling. Pengambilan data dengan kuisioner, uji statistic meggunakan uji chi-square, Penelitian ini dilakukan pada tanggal 10 April sampai dengan 30 april 2021 Hasil penelitian sebagian besar responden memiliki pengetahuan yang  baik (60,7%) dan proporsi penggunaan kontasepsi implat di Desa Sukawana 12,5%. Kesimpulan tidak ada hubungan antara pengetahuan dengan penggunaan kontrasepsi implant di Desa Sukawana dengan nilai p 0,144. Saran kepada tenaga kesehatan yang bertugas di Desa Sukawana agar meningkatkan promosi kesehatan tentang penggunaan metode kontrasepsi jangkan panjang.
Perbedaan Keluhan Sesak Nafas Pada Ibu Hamil Trimester II dan III Sebelum dengan Sesudah Melakukan Prenatal Yoga Formulasi Creating Space Di Puskesmas dan Praktik Mandiri Bidan Kota Denpasar Made Widhi Gunapria Darmapatni; Ni Ketut Somoyani; Ni Nyoman Suindri; Ni Gusti Kompiang Sriasih
Jurnal Ilmiah Kebidanan (The Journal Of Midwifery) Vol 11, No 1 (2023)
Publisher : Midwifery Department of Health Polytechnic, Ministry of Health, Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33992/jik.v11i1.2458

Abstract

Penatalaksanaan sesak nafas saat kehamilan bervariatif, salah satu penanganan non farmakologis dengan Prenatal Yoga formulasi Creating Space yang dapat membantu menciptakan ruang yang lebih luas sehingga  meningkatkan kenyamanan tubuh ibu dan posisi bayi.Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui perbedaan keluhan sesak nafas pada ibu hamil trimester II dan III sebelum dengan sesudah melakukan Prenatal Yoga formulasi Creating Space.Penelitian akan dilaksanakan di Puskesmas dan Praktik Mandiri Bidan (PMB) di Kota Denpasar yang memiliki kegiatan Prenatal Yoga pada bulan Juli-Oktober  2020. Populasi penelitian ini adalah ibu hamil Timester II dan III yang memenuhi kriteria inklusi. Penelitian ini merupakan penelitian Quasi Experiment dengan rancangan one group pretest posttest design. Instrumen pengumpulan data menggunakan lembar wawancara dan observasi . Uji statistik yang digunakan adalah Wilcoxon, Hasil penelitian menunjukkan tingkat pencapaian median denyut nadi setelah latihan lebih kecil dibandingkan sebelum (84,00 v.s. 78,50). Tingkat pencapaian median frekuensi nafas setelah latihan lebih kecil dibandingkan sebelum (24,00 v.s. 20,00). Terdapat perbedaan yang signifikan denyut nadi dan frekuensi nafas sebelum dengan sesudah melaksanakan prenatal yoga formulasi creating space.  Simpulan penelitian ini, terdapat penurunan denyut nadi dan frekuensi pernafasan ibu hamil dengan keluhan sesak sehingga terjadi kenyamanan selama kehamilan.
Hubungan Status Gizi Ibu Saat Hamil dengan Kejadian Stunting di Wilayah Kerja Unit Pelaksana Teknis Puskesmas Kintamani VI Tahun 2022 Putu Cindy Anitya; Asep Arifin Senjaya; Ni Ketut Somoyani
Jurnal Ilmiah Kebidanan (The Journal Of Midwifery) Vol 11, No 1 (2023)
Publisher : Midwifery Department of Health Polytechnic, Ministry of Health, Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33992/jik.v11i1.2075

Abstract

The main nutritional problems for toddlers were stunting and malnutrition. Stunting or short was one of the malnutrition which was characterized by a height that did not match the development of the child's age or height according to and causes disturbances in physical development which caused a decrease in cognitive, motoric abilities and decreased work performance. Children with stunting had an IQ (Intelligence Quotient) lower than normal children. The state of SEZ and maternal anemia during pregnancy would affect the growth and development of toddlers. The purpose of this study was to determine the relationship between maternal nutritional status during pregnancy and the incidence of stunting in the working area of UPT.Puskesmas Kintamani VI in 2022. This type of research was observational with a cross sectional design. The sample size was 29 people, from the cohort register. Bivariate analysis using Fisher's exact test. The frequency of pregnant women who have a LILA≥ 23.5 cm was 70.3, pregnant women with Hb 11 g/dl were 89.7%, toddlers experiencing stunting in 2022 were 20.7%. There was a relationship between the nutritional status of the mother during pregnancy and the incidence of stunting in the UPT working area. Puskesmas Kintamani VI in 2022 with a p value of 0.018. To the Puskesmas to improve health promotion, especially regarding nutrition during pregnancy.  
Overview of Risky Sexual Behaviour Among Teenagers in Bajera Village, Selemadeg District, Tabanan Regency, Bali, 2022 Ni Wayan Widarini; Ni Wayan Ariyani; Ni Ketut Somoyani
Jurnal Ilmiah Kebidanan (The Journal Of Midwifery) Vol 11, No 2 (2023)
Publisher : Midwifery Department of Health Polytechnic, Ministry of Health, Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33992/jik.v11i2.2593

Abstract

Teenagers' dating style at this time tends to be risky, for example by kissing, touching sensitive parts, until some have had a relationship like husband and wife. This incident is inseparable from the sociodemographic characteristics of the adolescents themselves which include age, gender, education level, family roles, peers roles, and exposure to pornographic media. The purpose of this study was to determine the description of risky sexual behavior in adolescents in Bajera Village, Selemadeg District, Tabanan Regency Bali in 2022. This study was a descriptive study with cluster random sampling as a sample in Banjar Dinas Bajera Jero. The research sample was 99 people using google form. Adolescent characteristics were assessed by univariate technique including risky sexual behavior. Data processing is done with a computerized system. The results showed that the risky sexual behavior of adolescents in Bajera Village was in the less category as many as 86 (86.87%) respondents. For the sociodemographic characteristics of adolescents in the form of the highest age at the end of 63 (63.64%), the highest gender was in women 57 (57.58%), the highest education level was in SMA / equivalent 45 (45.46%), the highest family role was in good category 49 (49.50%), the highest peer role in the less category 79 (79.80%), and internet media as the pornographic media of choice the most.