Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search
Journal : Proceeding SENDI_U

ADAKAH PERAN PENTING PASAR DOMESTIK DALAM MENDORONG INVESTASI ASING? Nusantara, Agung; Santosa, Agus Budi; Nawatmi, Sri
Proceeding SENDI_U 2018: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU DAN CALL FOR PAPERS
Publisher : Proceeding SENDI_U

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (371.714 KB)

Abstract

Arti penting investasi asing bagi negara Indonesia bukan lagi sebagai sebuah perdebatan, kepentingan mendorong investasi asing harus mempertimbangkan motiv yang dimiliki investor.Motiv utama investor asing adalah mencari keuntungan maksimal dengan mempertimbangkan berbagai aspek. Aspek ekonomi yang menjadi perhatian utama investor asing adalah memanfaatkan sumber daya, efisiensi perekonomian, dan potensi pasar domestik. Penelitian ini akan fokus pada motiv memanfaatkan potensi pasar domestik, yang oleh banyak kalangan, Indonesia dinilai memiliki potensi yang besar. Dengan memanfaatkan kajian yang bersifat dinamis dan membedakan jenis investasi asing dalam dua kategori, Greenfield Investment (GI) dan Merger and Acquisition (MA) diperoleh kesimpulan bahwa secara umum perhatian investor asing terhadap potensi pasar domestik didukung oleh penelitian ini. Namun demikian jenis investasi asing yang berbeda memiliki perhatian pada variabel yang berbeda. Jenis investasi GreenfieldInvestment lebih memberi tekanan pada factor fundamental perekonomian, yaitu ukuran pasar (GDP) sedangkan Merger and Acquisition lebih banyak memberi penekanan pada kapitalisasi pasar modal dan keterbukaan ekonomi. Untuk itu, upaya memperkuat fondasi perekonomian melalui menjaga stabilitas pertumbuhan ekonomi, dan kebijakan perekonomian, baik melalui pasar modal maupun kebijakan perdagangan menjadi kunci kemampuan perekonomian domestik dalam menyerap potensi investasi asing.
DINAMIKA INFLASI DI INDONESIA Nawatmi, Sri; Nusantara, Agung
Proceeding SENDI_U 2017: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU DAN CALL FOR PAPERS
Publisher : Proceeding SENDI_U

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (364.091 KB)

Abstract

Data dalam penelitian ini adalah data sekunder periode 1990q1-2014q4d. Untuk menganalisisnya digunakan Error Correction Model (ECM). Data tersebut di split dengan menggunakan Chow Test menjadi tiga periode. Periode pertama adalah periode krisis 1998 dan sebelumnya, periode kedua adalah periode sesudah krisis 1998 dan periode ketiga adalah periode sesudah krisis 2008. Hasil estimasi dengan menggunakan model Phillips-Curve konvensional menunjukkan bahwa ect (error correction term) pada setiap periode adalah negatif dan signifikan. Sensitivitas dari inflasi terhadap output gap domestic cenderung menurun baik pada jangka pendek maupun pada jangka panjang. Bahkan pada periode sesudah krisis 2008, output gap domestik menjadi tidak signifikan. Sedangkan, variabel ekspektasi inflasi hanya signifikan pada jangka pendek dan jangka panjang pada periode krisis 1998 dan sebelumnya dan pada periode sesudah krisis 2008 pada jangka pendek. Hal ini menunjukkan bahwa faktor domestik dalam mempengaruhi inflasi di Indonesia seiring waktu menjadi tidak berpengaruh. Kata kunci: ECM, Chow test, conventional Phillips-curve dan ect
ADAKAH PERAN PENTING PASAR DOMESTIK DALAM MENDORONG INVESTASI ASING? Nusantara, Agung; Santosa, Agus Budi; Nawatmi, Sri
Proceeding SENDI_U 2018: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU DAN CALL FOR PAPERS
Publisher : Proceeding SENDI_U

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (371.714 KB)

Abstract

Arti penting investasi asing bagi negara Indonesia bukan lagi sebagai sebuah perdebatan, kepentingan mendorong investasi asing harus mempertimbangkan motiv yang dimiliki investor.Motiv utama investor asing adalah mencari keuntungan maksimal dengan mempertimbangkan berbagai aspek. Aspek ekonomi yang menjadi perhatian utama investor asing adalah memanfaatkan sumber daya, efisiensi perekonomian, dan potensi pasar domestik. Penelitian ini akan fokus pada motiv memanfaatkan potensi pasar domestik, yang oleh banyak kalangan, Indonesia dinilai memiliki potensi yang besar. Dengan memanfaatkan kajian yang bersifat dinamis dan membedakan jenis investasi asing dalam dua kategori, Greenfield Investment (GI) dan Merger and Acquisition (MA) diperoleh kesimpulan bahwa secara umum perhatian investor asing terhadap potensi pasar domestik didukung oleh penelitian ini. Namun demikian jenis investasi asing yang berbeda memiliki perhatian pada variabel yang berbeda. Jenis investasi GreenfieldInvestment lebih memberi tekanan pada factor fundamental perekonomian, yaitu ukuran pasar (GDP) sedangkan Merger and Acquisition lebih banyak memberi penekanan pada kapitalisasi pasar modal dan keterbukaan ekonomi. Untuk itu, upaya memperkuat fondasi perekonomian melalui menjaga stabilitas pertumbuhan ekonomi, dan kebijakan perekonomian, baik melalui pasar modal maupun kebijakan perdagangan menjadi kunci kemampuan perekonomian domestik dalam menyerap potensi investasi asing.
DESENTRALISASI DAN PERTUMBUHAN EKONOMI Nawatmi, Sri; Nusantara, Agung; Maskur, Ali
Proceeding SENDI_U 2019: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU DAN CALL FOR PAPERS
Publisher : Proceeding SENDI_U

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (749.637 KB)

Abstract

Penelitian ini membahas tentang pertumbuhan ekonomi dengan berfokus pada variabel desentralisasifiskal. Tehnik analisis yang digunakan adalah pooling data. Data cross-section berasal dari 34 provinsi dandata time-series dari tahun 2015 – 2017. Hasil uji model dengan menggunakan Chow test dan Hausman testmenunjukkan bahwa model terbaik adalah fixed effect model. Hasil regresi model tersebut menunjukkan bahwadesentralisasi fiskal berdampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi daerah.
STRATEGI PENGEMBANGAN INDUSTRI KREATIF DI JAWA TENGAH Santosa, Agus Budi; Nusantara, Agung; Nawatmi, Sri; Isnowati, Sri
Proceeding SENDI_U 2020: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU DAN CALL FOR PAPERS
Publisher : Proceeding SENDI_U

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Keunggulan sektor industri tersebut antara lain memberikan kontribusi bagi penyerapan tenaga kerja danmampu menciptakan nilai tambah yang tinggi pada berbagai komoditas yang dihasilkan. Pertumbuhan lajusektor industri merupakan andalan pemerintah dalam upaya meningkatkan perekonomian di Indonesia karenasebagai salah satu sektor perekonomian yang sangat dominan. Menurut Kementrian Perindustrian danPerdagangan sektor industri kreatif diyakini dapat memberikan kontribusi bagi perekonomian bangsanyasecara signifikan. Untuk itu diperlukan penelitian untuk menentukan strategi dan kebijakan yang tepat untukpengembangannya. Penelitian ini mengguakan analisis SWOT. Hasil penelitian menunjukkan adanya aspekkekuatan yaitu sumber daya lokal sangat mendukung, dasar kekayaan budaya/etnik nasional, sarana danprasarana produksi telah tersedia. Pada aspek peluang ditemukan unsur yang mendukung yaitu pasar dalamnegeri maupun luar negeri masih terbuka dan adanya perhatian dan dukungan dari pemerintah. Untukpengembangan industri kreatif dilakukan dengan pengembangan kompetensi SDM, pengembangan promosi danpemasaran produk fashion, pengembangan aspek pembiayaan.