Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

Pemanfaatan Limbah Cair Tahu Terhadap Pertumbuhan Bayam Merah (Alternantera amoena Voss) Secara Hidroponik Fahruddin; Dewi Dewi; Bakhtiar Bakhtiar
JUSTER : Jurnal Sains dan Terapan Vol. 1 No. 1 (2022): JUSTER: Jurnal Sains dan Terapan
Publisher : Jompa Research and Development

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (639.524 KB) | DOI: 10.55784/juster.Vol1.Iss1.14

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemanfaatan limbah cair tahu terhadap pertumbuhan bayam merah (alternantera amoena voss) secara hidroponik di kebun percobaan biologi stkip bima. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan mengunakan Racangan Acak Kelompok (RAK). Berdasarkan hasil penelitian bahwa pemberian limbah cair tahu berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman, jumlah daun, dengan dosis terbaik pada perlakuan 1,5 ml/plot (B3). Pemberian fermentasi air seni sapi berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman, jumlah daun, produksi per tanaman sampel dan produksi per plot, dengan konsentrasi terbaik pada perlakuan 4,4 ml/plot
Pemanfaatan Rumput Laut (Eucheuma cottonii) Sebagai Bahan Dasar Masker Wajah Alami Nurmala Sari; Bakhtiar Bakhtiar; Nikman Azmin
JUSTER : Jurnal Sains dan Terapan Vol. 1 No. 1 (2022): JUSTER: Jurnal Sains dan Terapan
Publisher : Jompa Research and Development

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (415.225 KB) | DOI: 10.55784/juster.Vol1.Iss1.15

Abstract

Penelitian tentang pemanfaatan rumput laut bertujuan untuk mengetahui pengaruh masker alami yang terbuat dari rumput laut Eucheuma cottonii terhadap kulit wajah. Pembuatan masker alami dilakukan dengan menentukan berat masing-masing bahan dasar alami untuk membentuk struktur pasta. Tekhnik pengambilan data diperoleh dari hasil wawancara berupa pertanyaan yang di ajukan pada responden yang telah menggunakan masker rumput laut. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh masker alami wajah dari rumput laut pada 20 responden pemakai terdapat 6 responden mengalami perubahan BB (Banyak Berkurang) sebanyak 24%, 7 responden yang mengalami perubahan SB (Sedikit Berkurang) sebanyak 21%, 4 responden mengalami perubahan TB(Tidak Berkurang) sebanyak 4% dan 3 responden mengalami perubahan ST(Sangat Tidak Berkurang) sebanyak 0%.
Pengaruh Air Sungai Yang Mengandung Logam Berat Terhadap Produktivitas Tanaman Kangkung Darat (Ipomoea reptans) Miftahul Jannah; Nikman Azmin; Bakhtiar Bakhtiar; Hartati Hartati
JUSTER : Jurnal Sains dan Terapan Vol. 1 No. 3 (2022): JUSTER: Jurnal Sains dan Terapan
Publisher : Jompa Research and Development

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Air merupakan sumber daya yang sangat penting dan sangat mendasar karena tanpa air kehidupan tidak akan bisa berlangsung terutama manusia, tanpa air manusia tidak akan bisa hidup. Sungai sebagai salah satu komponen lingkungan yang mempunyai fungsi penting bagi kehidupan manusia termasuk untuk menunjang keseimbangan lingkungan. Dengan kondisi demikian maka peneliti ini mencoba untuk melakukan penelitian dengan judul Pengaruh air sungai dan tanah yang mengandung logam berat terhadap produktivitas tanaman kangkung di Lela Jatibaru Kota Bima dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK), dengan 6 macam perlakuan kemudian masing masing perlakuan dilakukan 5 kali pengulangan sehingga diperoleh 30 kombinasi percobaan dengan hasil penelitian antara lain jumlah daun, serta tinggi tanaman.
Studi Kelimpahan Kepeting di Kawasan Pantai Laju Kecamatan Langgudu Kabupaten Bima Adnan Adnan; Bakhtiar Bakhtiar; Nikman Azmin
JUSTER : Jurnal Sains dan Terapan Vol. 1 No. 3 (2022): JUSTER: Jurnal Sains dan Terapan
Publisher : Jompa Research and Development

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian  ini  bertujuan  untuk  mengetahui  kelimpahan  kepiting  bakau  (Scylla)  di kawasan mangrove di pantai laju Kecamatan langudu Kabupaten Bima. Penelitian ini  dilakukan pada Bulan Maret sampai Juni 2022,  metode  yang digunakan  untuk  penentuan  stasiun adalah metode purposive sampling, sedangkan penempatan bubu adalah secara acak. Kawasan penelitian dibagi kepada tiga stasiun dengan luas 10 m x10 m dan setiap stasiun diletakkan lima bubu. Pemasangan bubu dilakukan  sore  hari  pada  saat  air  surut  dan  diangkat  pagi  hari  pada  saat  air  surut, bahan  baku  bubu  terbuat  dari  rotan.  Data  kelimpahan kepiting bakau dianalisis menggunakan rumus kelimpahan. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan 13 individu dari empat spesies yaitu Scylla serrata, Scylla olivacea, Scylla tranquebarica,dan Scylla paramamosain. Indeks keanekaragaman termasuk katagori yang sedang (H’ = 2,165), sedangkan indeks keseragaman cukup tinggi (E = 0,844). Spesies yang mendominasi adalah Parasesarma pictum (20,1%). Pola dispersi kepiting Brachyura adalah mengelompok (46,16%), seragam (53,84%).
Identifikasi Tumbuhan Lumut (Bryophyta) di Sekitar Air Terjun Desa Riamau Maulida Sukmawati; Nur Ardyatulah; ABD Rahman; Fitriani Fitriani; Mawartin Lestari; Isqaratil Isqaratil; Devika Devika; Santi Santika; Amelia Amelia; Erna Wati; Ajrin Ajrin; Yulan Yulan; Nur Mutmainah; Meilani Puspitasari; Nikman Azmin; Muh Nasir; Bakhtiar Bakhtiar
JUSTER : Jurnal Sains dan Terapan Vol. 2 No. 1 (2023): JUSTER: Jurnal Sains dan Terapan
Publisher : Jompa Research and Development

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini didasari karena Lumut dikenal sebagai tumbuhan yang berperan penting dalam kelimpahan dan keanekaragaman hayati. Kawasan Air Terjun Desa Riamau merupakan hutan yang telah berubah fungsi menjadi wisata alam, sehingga mengakibatkan keberadaan Bryophyta yang berpotensi rusak dan terganggu habitatnya serta kurangnya informasi mengenai inventarisasi Bryophyta khususnya di kawasan Air Terjun Desa Riamau. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui berbagai jenis Tumbuhan lumut di kawasan Air Terjun Desa Riamau. Penelitian ini dilakukan pada bulan Desember 2022 dengan metode observasi, jelajah dan mengamati setiap tempat lokasi penelitian. Identifikasi sampel tumbuhan Lumut di lakukan Laboratorium Biologi Pendidikan Biologi STKIP Bima. Adapun yang perlu diperhatikan antara lain habitat, warna, dan substrat lumut. Hasil penelitian ini didapatkan 8 sampel dari kawasan Air Terjun Desa Riamau dan setelah dilakukan identifikasi terdapat 6 spesies Tumbuhan Lumut di kawasan Air Terjun Riamau yaitu kelas Bryopsida, Anthocerotopsida, Riccardia indica, Sphaganum fumbriatum,Vesicularia dubyana, Pilea microphylla
Dampak Covid-19 Terhadap Implementasi Pembelajaran Daring Di Sekolah Dasar Syaifullah Syaifullah; Nur Syariful Amin; Nikman Azmin; Muh Nasir; Bakhtiar Bakhtiar
Jurnal Ilmiah Mandala Education (JIME) Vol 7, No 4 (2021): Jurnal Ilmiah Mandala Education
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/jime.v7i4.2399

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengaanalisis dampak terhadap proses pembelajaran dan kesiapan guru Sekolah Dasar (SD) Dalam menghadapi pembelajaran daring masa pandemi covid-19. Subjek penelitian 75 orang guru Sekolah Dasar di Kota Bima, Nusa Tenggara Barat. Jenis penelitian yang digunakan deskriptif kualitatif, dengan teknik pengumpulan data angket dan wawancara. Dalam penelitian ini, pengumpulan data diperoleh dari berita dan artikel-artikel pada jurnal online. Peneliti melakukan penelusuran artikel dengan menggunakan kata kunci Dampak Covid-19 dan Pembelajaran Daring. Teknik penelitian yang dilakukan dengan dokumentasi, yaitu mencari data mengenai hal-hal atau variabel yang berupa catatan, buku, makalah atau artikel, jurnal dan berita. Dalam uji validitas peneliti menggunakan triangulasi sumber data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat beberapa kendala yang dialami oleh murid, guru dan orang tua dalam kegiatan belajar mengajar online yaitu penguasaan teknologi masih kurang; penambahan biaya kuota internet; adanya pekerjaan tambahan bagi orang tua dalam mendampingi anak belajar; komunikasi dan sosialisasi antar siswa, guru dan orang tua menjadi berkurang; dan jam kerja yang menjadi tidak terbatas bagi guru karena harus berkomunikasi dan berkoordinasi dengan orang tua, guru lain, dan kepala sekolah.