Claim Missing Document
Check
Articles

PENYULUHAN: MEMPREDIKSI KETEBALAN KRUSIBEL BAJA Prayitno, Dody
Kocenin Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2023): Desember 2023
Publisher : Konsorsium Cendekiawan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Masyarakat mulai berminat dengan proses pengecoran aluminium karena permintaan produk coran aluminium meningkat. Untuk menenkan biaya produksi, kowi baja lebih sering digunakan sebagai pengganti kowi grafit. Tujuan pengabdian kepada masyarakat adalah penyuluhan untuk memprediksi usia pemakaian kowi baja. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini menggunakan metode penyuluhan. Hasil kegiatan. Masyarakat dapat memprediksi penipisan tebal kowi baja dengan menggunakan persamaan Y = 0,00006 X + 0,0976. dimana Y adalah besar penipisan (mm) dan X adalah waktu rendam (detik). Dengan mengetahui besar penipisan maka tebal kowi dapat diketahui.
PELATIHAN SUSTAINABLE SUPPLY CHAIN DALAM LINGKUNGAN KELUARGA UNTUK MENDUKUNG SUSTAINABLE DEVELOPMENT GOALS Surjasa, Dadang; G. Amran, Tiena; Prayitno, Dody; Umar Daihani , Dadan; B. Susetiyo, Bambang
Kocenin Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2023): Desember 2023
Publisher : Konsorsium Cendekiawan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Program PKM (Pengabdian Kepada Masyarakat), merupakan program kolaborasi antara Program Studi Magister Teknik Industri Universitas Trisakti dengan YBMI (Yayasan Bunga Melati Indonesia) Pamulang – Tangerang Selatan. Salah satu bidang yang ditangani YBMI adalah pembuatan produk daur ulang serta pemberdayaan masyarakat melalui bank sampah. Pada PKM ini, target peserta yang diundang adalah dari para pimpinan pengurus bank sampah di wilayah Jabodetabek. Berdasarkan permasalahan yang berhubungan dengan SSC (sustainable supply chain) serta SDGs (sustainable development goals) diperoleh maka tujuan dari program PKM ini adalah untuk menyosialisasikan konsep SSC dan SDGs beserta penerapannya di lingkungan keluarga seperti cara menangani perlatan rumah tangga yang terkena karat/ korosi, cara menata lingkungan rumah tangga supaya aman, nyaman dan asri serta sosialisasi terkait dengan cara dan prosedur pengelolaan dan pembuangan sampah (cara memilah dan memilih sampah rumah tangga sebelum dibuang ke TPA (tempat pembuangan sampah). Dari hasil kuesioner PKM ini, diperoleh hasil bahwa pelatihan ini telah memberikan tambahan informasi serta penyegaran kembali dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga melalui pengelolaan bank sampah, lebih memahami cara mencegah peralatan rumah tangga dari karat/ korosi, serta mendapatkan informasi cara menjaga keamanan, kenyamanan lingkungan rumah tangga juga cara meningkatkan pendidikan dan kesehatan keluarga.
PERANCANGAN ALAT PEMUSNAH PISAU BEDAH TERKONTAMINASI VIRUS CORONA Prayitno, Dody; Julian, E. Shintadewi; Tjandrawinata, Rosalina
JURNAL PENELITIAN DAN KARYA ILMIAH LEMBAGA PENELITIAN UNIVERSITAS TRISAKTI Volume 6, Nomor 2, Juli 2021
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/pdk.v6i2.9523

Abstract

Pandemik virus corona di Indonesia menyebabkan banyak tenaga medis meninggal dunia. Penyebaran virus Corona di klinik atau rumah sakit dapat melalui alat medis yang tercemar. Pemusnahan alat medis (seperti pisau bedah) yang tercemar perlu ada untuk memutus rantai penyebaran virus. Mesin penghancur alat medis yang tersedia dipasaran tidak mampu melakukan pemusnahan. Tujuan penelitian adalah merancang alat pemusnah pisau bedah yang tercemar virus corona. Metodologi penelitian. Tahap pertama adalah pemilihan metode pemusnahan yang kemudian didiskusikan dengn calon pengguna. Tahap kedua, pembuatan gambar kerja dan pemilihan bahan serta peralatan pendukung. Tahap terakhir adalah fabrikasi di bengkel sehingga prototipe terwujud. Kesimpulan. Metode pemusnahan adalah metode peleburan. Prototipe alat pemusnah pisau bedah yang tercemar virus corona merupakan satu kesatuan desain (set) yang terdiri frame, ruang desinfektan dan tungku peleburan. Frame berfungsi untuk menyokong ruang desinfektan dan tungku peleburan. Ruang desinfektan berfungsi sebagai ruang sterilisasi pisau bedah dan tungku peleburan berfungsi untuk memusnahkan pisau bedah.
PENGARUH PROSES PACK CARBURIZING – QUENCHING PADA KEKERASAN BAJA AISI 1020 Prayitno, Dody; Hengki, Siti Budi
JURNAL PENELITIAN DAN KARYA ILMIAH LEMBAGA PENELITIAN UNIVERSITAS TRISAKTI Volume 7, Nomor 1, Januari 2022
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/pdk.v7i1.10561

Abstract

Salah satu aplikasi baja AISI 1020 adalah sproket sepeda motor. Baja ini masuk kategori baja karbon rendah dan masih memiliki peluang untuk di tingkatkan kekerasan permukaannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pack-carburizing yang dilanjutkan dengan pendinginan cepat (quenching) di dalam minyak goreng terhadap kekerasan Baja AISI 1020. Metode penelitian diawali dengan memotong Baja AISI 1020 menjadi 7 sampel. Sampel kemudian dibenamkan di dalam serbuk arang batok kelapa pada sebuah container baja (50 x 50 x 70 (mm)). Kontainer ditutup lalu dimasukkan dalam tungku untuk dipanaskan 900 oC selama 2 jam. Sampel lalu dikeluarkan dari timbunan dan langsung di quenching ke dalam minyak goreng. Sampel kemudian di uji kekerasan dan metalografi. Hasil penelitian. Pack-Carburizing yang dilanjutkan dengan quenching di dalam minyak goreng akan meningkatkan kekerasan permukaan baja AISI.”Struktur mikro baja AISI 1020 yang mengalami pack-carburizing-quenching akan berubah dari perlit-ferrit menjadi martensit.”Proses karburasi dengan pendinginan media udara normal akan meningkatkan kadar karbon dari 0,217% menjadi 0,769%, 0,967%, 0,936%. Proses karburasi dengan quenching minyak goreng akan meningkatkan kadar karbon menjadi 1,21%, 1,08%, dan 1,04%. Kesimpulan. Pack-carburizing-quenching akan meningkatkan kekerasan permukaan
PENGARUH LUAS PERMUKAAN ALUMINIUM FOAM SEBAGAI ANODA KORBAN PADA KOROSI KATODA Prayitno, Dody; Luthfan , M. Aufar; Riyono, Joko; Pujiastuti, Ch Eni
Metrik Serial Humaniora dan Sains Vol. 5 No. 2 (2024): Oktober 2024
Publisher : Konsorsium Cendekiawan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh luas permukaan aluminium foam sebagai anoda korban terhadap korosi katoda (baja ST37). Metode penelitian. Baja ST37 digunakan sebagai katoda. Aluminium foam dengan dihubungkan dengan katoda dengan menggunakan mur baut. Keduanaya lalu diletakkan pada bagian bawah pelampung. Pelampung lalu diletakkan pada mesin pembuat ombak. Media elektrolitnya adalah air laur dari Pantai Ancol, Jakarta utara, Indonesia. Metode kehilangan berat digunakan untuk mengukur laju korosi. Hasil penelitian. Aluminium foam dapat melindungan katoda (baja ST37) dari korosi. Peningkatan luas permukaan aluminium foam sebagai anoda korban dapat menurunkan laju korosi katoda (baja ST37).
DISEMINASI: MESIN SIMULASI SPLASH ZONE (ZONA TERPERCIK) UNTUK UJI KOROSI Prayitno, Dody; Mulia, Yudatama
Kocenin Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2024): Desember 2024
Publisher : Konsorsium Cendekiawan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Zona korosi pada sebuah tiang pancang di lepas pantai terbagi atas zona atmosfir, zona terpercik (splash zone); zona tidal dan zona tenggelam. Laju korosi pada zona terpercik adalah tertinggi dibandingkan zona lainnya. Zona terpercik menjadi perhatian bagi mahasiswa/peneliti/masyatakat untuk menjadi topik penelitian/tugas akhir. Pengujian secara langsung di lepas pantai menemui banyak kendala. Sebagai solusi diperlukan sebuah mesin yang mampu mensimulasi kondisi zona terpercik dilepas pantai. Tujuan Pengabdian Kepada Masayarakt (PKM) adalah diseminasi mesin simulasi mesin splash zone (zona terpercik) sebagai fasilitas untuk pengujian korosi. Diseminasi (Dissemination) merupakan kegiatan yang ditujukan kepada kelompok masyarakat atau individu agar mereka mendapat informasi, lalu timbul kesadaran, menerima, dan akhirnya memanfaatkan informasi tersebut. Metode. Pada awal kegiatan pkm, dilakukan kajian pustaka terkait korosi baja di lepas pantai. Tahap berikutnya adalah kajian pustaka terkait mesin simulai splash zone yang ada dan kemudian dilanjut dengan perancangan mesin simulasi splash zone. Rangcangan mesin simulasi ini memiliki keutamaan dalam kemudahan dalam proses pembuatan dengan biaya yang relatif murah. Akhir dari kegiatan pkm adalah diseminasi mesin simulai splash zone kepada masyarakat. Kesimpulan. Diharapkan mesin simulasi splash zone dapat menjadi fasilitas untuk pengujian korosi, terutama untuk mahasiswa atau peniliti atau masyarakt luas.
Studi Korosi: Pengaruh Biosolar Terhadap Umur Pakai Cylinder Liner Dody Prayitno; Hadi Pranoto
Jurnal Poli-Teknologi Vol. 11 No. 3 (2012)
Publisher : Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/pt.v11i3.618

Abstract

Abstract Pada sebuah perusahaan transportasi pengangkutan orang, diketahui bahwa bus depo Jawa Tengah memiliki umur pakai silinder liner yang rendah bila dibandingkan bus depo Jakarta atau Jawa Timur. Bus – bus tersebut menggunakan biosolar dimana depo berada. Sebuah asosiasi pengguna pelumas mensinyalir bahwa penurunan umur pakai disebabkan korosi oleh Biosolar. Tujuan penelitian adalah menjawab pertanyaan apa biosolar menyebabkan terjadinya korosi silinder liner? Metodologi penelitian laju korosi menggunakan metode rendam . Penelitian diawali dengan membagi sampel silinder liner menjadi dua grup yaitu grup original (silinder liner belum pernah dipakai) dan grup terpakai (silinder liner pernah dipakai). Lalu masing-masing sampel diukur luas permukaannya dan ditimbang. Kemudian sampel direndam didalam biosolar asal depo Jakarta, Jawa Tengah dan Jawa Timur. Setelah direndam dalam waktu tertentu, sampel ditimbang kembali. Akhirnya dengan menggunakan rumus yang telah popular laju korosi ditentukan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa biosolar menyebabkan korosi. Laju korosi sampel grup original dan grup terpakai bila direndam biosolar depo Jakarta masing masing adalah 0,09 mpy dan 0,39 mpy. Laju korosi sampel grup original dan grup terpakai dalam biosolar depo Jawa Tengah masing – masing adalah 0,35mpy dan 0,65mpy. Laju korsi sampel grup original dan grup terpakai bila direndam biosolar depo jawa timur masing – masing adalah 0,09 mpy dan 0,18 mpy.Dari nilai rata-rata laju korosi yang terjadi terlihat jelas bahwa sampel grup original lebih rendah bila di banding sampel grup terpakai. Hasil pengujian komposisi memperlihatkan bahwa biosolar depo Jawa Tengah memiliki nilai untuk sulfur dan kontaminasi air tertinggi yaitu 0,45 % Sulfur dan kontaminasi air 700mg/kg. Kandungan sulfur dan kontaminasi air yang tinggi sampel biosolar Jawa Tengah, adalah penyebab dari tingginya laju korosi pada sampel biosolar Jawa tengah, bandingkan sampel dari biosolar Jakarta dan Jawa Timur. Kata kunci : Biosolar,Korosi,cylinder liner Abstrak Pada sebuah perusahaan transportasi pengangkutan orang, diketahui bahwa bus depo Jawa Tengah memiliki umur pakai silinder liner yang rendah bila dibandingkan bus depo Jakarta atau Jawa Timur. Bus – bus tersebut menggunakan biosolar dimana depo berada. Sebuah asosiasi pengguna pelumas mensinyalir bahwa penurunan umur pakai disebabkan korosi oleh Biosolar. Tujuan penelitian adalah menjawab pertanyaan apa biosolar menyebabkan terjadinya korosi silinder liner? Metodologi penelitian laju korosi menggunakan metode rendam . Penelitian diawali dengan membagi sampel silinder liner menjadi dua grup yaitu grup original (silinder liner belum pernah dipakai) dan grup terpakai (silinder liner pernah dipakai). Lalu masing-masing sampel diukur luas permukaannya dan ditimbang. Kemudian sampel direndam didalam biosolar asal depo Jakarta, Jawa Tengah dan Jawa Timur. Setelah direndam dalam waktu tertentu, sampel ditimbang kembali. Akhirnya dengan menggunakan rumus yang telah popular laju korosi ditentukan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa biosolar menyebabkan korosi. Laju korosi sampel grup original dan grup terpakai bila direndam biosolar depo Jakarta masing masing adalah 0,09 mpy dan 0,39 mpy. Laju korosi sampel grup original dan grup terpakai dalam biosolar depo Jawa Tengah masing – masing adalah 0,35mpy dan 0,65mpy. Laju korsi sampel grup original dan grup terpakai bila direndam biosolar depo jawa timur masing – masing adalah 0,09 mpy dan 0,18 mpy.Dari nilai rata-rata laju korosi yang terjadi terlihat jelas bahwa sampel grup original lebih rendah bila di banding sampel grup terpakai. Hasil pengujian komposisi memperlihatkan bahwa biosolar depo Jawa Tengah memiliki nilai untuk sulfur dan kontaminasi air tertinggi yaitu 0,45 % Sulfur dan kontaminasi air 700mg/kg. Kandungan sulfur dan kontaminasi air yang tinggi sampel biosolar Jawa Tengah, adalah penyebab dari tingginya laju korosi pada sampel biosolar Jawa tengah, bandingkan sampel dari biosolar Jakarta dan Jawa Timur. Kata kunci : Biosolar,Korosi,cylinder liner
Decision Tree for Determining Hospital Treatment for Covid-19 Patients Based on Hematology Parameters Using the C5.0 Algorithm Riyono, Joko; Pujiastuti, Christina Eni; Supriyadi, Supriyadi; Prayitno, Dody; Putri, Aina Latifa Riyana
JISA(Jurnal Informatika dan Sains) Vol 7, No 2 (2024): JISA(Jurnal Informatika dan Sains)
Publisher : Universitas Trilogi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31326/jisa.v7i2.2103

Abstract

The rapid spread of the COVID-19 disease, which occurred globally from late 2019 to the early 2020s, significantly impacted communities worldwide, requires early detection of COVID-19 which is very important for patients and also the people around them to be able to fight the COVID-19 pandemic. Therefore, a classification analysis will be carried out to make decisions regarding determining COVID-19 patients who do not require hospitalization or who require Regular Ward, Semi-Intensive Care Unit, or Intensive Care Unit (ICU) in hospitals based on hematology parameters from the Machine Learning Repository. Kaggle Dataset uses the C5.0 algorithm assisted by Rstudio software. It is also known that because the data contains missing data, it is also necessary to handle missing data using the Mean Method assisted by SPSS software. Performance evaluated using the Confusion Matrix method produces an accuracy value of 78% which is considered quite good, where testing with the C5.0 Algorithm uses a training and testing data ratio of 40:60. This research simplifies and speeds up medical decision-making, improving patient management. With COVID-19 declining, the method can be applied to enhance healthcare systems' accuracy and efficiency in handling other diseases or emergencies, ensuring better preparedness for future challenges.
TRANSFER TEKNOLOGI MESIN PENGADUK PAKAN UNGGAS UNTUK MENDUKUNG KEMANDIRIAN EKONOMI PESANTREN Prayitno, Dody; Shintadewi Julian, Engeline; eni pujiastuti, christina
Kocenin Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2025): Juni 2025
Publisher : Konsorsium Cendekiawan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat Fakultas Teknologi Industri Universitas Trisakti ini dilaksanakan di Pondok Pesantren Daarul Ulum Lido dengan tujuan mentransfer teknologi tepat guna berupa mesin pengaduk pakan unggas. Kegiatan diawali dengan musyawarah penjadwalan, dilanjutkan dengan penyuluhan, demonstrasi, dan diskusi interaktif. Sebanyak 33 peserta mengikuti kegiatan yang dimulai dengan pre-test, penyampaian materi, dan diakhiri dengan post-test. Penyuluhan menekankan pentingnya efisiensi proses pencampuran pakan untuk menghasilkan pakan homogen yang berkualitas dan hemat biaya. Mesin yang diperkenalkan memiliki daya motor 450watt dan kapasitas yang dapat disesuaikan. Evaluasi menunjukkan bahwa sebagian besar peserta memahami fungsi mesin serta langkah-langkah dasar perawatan dan pengoperasian. Kegiatan ini mencerminkan keberhasilan sinergi antara Universitas Trisakti dan lembaga masyarakat dalam penerapan teknologi untuk penguatan ekonomi pesantren.