Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

PENGARUH PEMBERIAN VERMIKOMPOS TERHADAP BIBIT KOPI VARIETAS ROBUSTA (Coffea canephora Eko Saryanto; Acep Sopandi
Jurnal Sains Agro Vol 6, No 2 (2021): Jurnal Sains Agro
Publisher : Universitas Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36355/jsa.v6i2.656

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dan mendapatkan dosis pupuk Vermikompos yang terbaik terhadap pertumbuhan bibit bibit kopi Robusta (Coffea canephora), yang dilakukan di Desa Pasar Masurai Kecamatan Lembah Masurai Kabupaten Merangin Provinsi Jambi. Dengan ketinggian tempat ± 540 m dpl, dengan suhu 20-280 C, dan pH tanah 5-6,5. Penelitian ini dilakukan pada bulan April 2020 sampai Juni 2020.Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan yaitu : V0 (tanpa pemberian Vermikompos), V1 (pupuk Vermikompos dosis 37,5 g/10 kg tanah, V2 (pupuk Vermikompos dosis 75 g/10 kg tanah), V3 (pupuk Vermikompos dosis 112,5 g/10 kg tanah) dan V4 (pupuk Vermikompos dosis 150 g/10 kg tanah). Adapun parameter yang diamati dalam penelitian ini adalah tinggi tanaman (cm), diameter batang (mm), jumlah daun (helai) dan luas daun total (cm2). Untuk mengetahui pertumbuhan bibit kopi varietas Robusta (Coffea canephora)terhadap pemberian pupuk Vermikompos dianalisis secara statistik dengan menggunakan analisis ragam, apabila berpengaruh nyata maka dilanjutkan dengan uji jarak Berganda Duncan Multipe Range Test (DMRT) pada taraf 5 %.Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian vermikompos berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman (cm), diameter batang (mm), jumlah daun (helai) dan luas daun total (cm2) bibit kopi varietas Robusta (Coffea canephora). Perlakuan V2 merupakan dosis yang optimal untuk diameter batang (mm), jumlah daun (helai) dan luas daun total (cm2) sedangkan V3 adalah dosis yang optimal untuk tinggi bibit kopi varietas Robusta (Coffea canephora)
EKSPLORASI DAN KARAKTERISASI MORFOLOGI TANAMAN KOPI ROBUSTA (Coffea robusta L.) DI DATARAN MEDIUM KECAMATAN LEMBAH MASURAI KABUPATEN MERANGIN Acep Sopandi; Feri Herwanto
Jurnal Sains Agro Vol 5, No 2 (2020): Jurnal Sains Agro
Publisher : Universitas Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36355/jsa.v5i2.468

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakter, keragaman, kemiripan karakter morfologi tanaman kopi robusta (Coffea robusta L.) sebagai langkah awal pelestarian plasma nutfah tanaman kopi robusta di dataran Medium Kecamatan Lembah Masurai Kabupaten Merangin. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Oktober sampai November 2019, dengan menggunakan metode survei dengan analisis deskriptif. Pengambilan sampel tanaman kopi robusta dilakukan secara purposive terhadap tanaman yang telah memenuhi kriteria. Data hasil pengamatan secara morfologi ditampilkan dalam bentuk tabel analisis keragaman dan gambar, analisis kemiripan menggunakan program NTSYSpc.v2.10e.Berdasarkan survei dan penggalian informasi dilapangan, didapat bahwa tanaman kopi robusta yang dikembangkan petani ditiga ketinggian berasal dari satu jenis yaitu genotif kopi robusta Ciari. Sampel yang memenuhi kriteria didapat sebanyak 21 aksesi. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat karakter yang berbeda dan keragaman morfologi dari 21 aksesi. Variabilitas fenotif memiliki kriteria rata-rata sempit pada karakter bentuk daun, panjang daun, lebar daun, panjang tangkai daun, bentuk ujung daun, bentuk pangkal daun, warna daun muda, permukaan daun, bentuk tepi daun, warna matang buah, bentuk buah, diameter buah, warna biji, dan bentuk biji sedangkan pada karakter bentuk stipula dan warna biji menunjukkan variabilitas fenotif luas. Analisis kemiripan dengan menggunakan 11 karakter kualitatif yaitu bentuk stipula, bentuk daun, bentuk ujung daun, bentuk pangkal daun, warna daun muda, permukaan daun, bentuk tepi daun, warna matang buah, bentuk buah, warna biji, dan bentuk biji  menghasilkan koefisien kemiripan pada angka 31% yang berarti memiliki tingkat kemiripan rendah. Kata kunci:   Tanaman kopi robusta, Dataran medium, Karakterisasi, Morfologi,                Keragaman, Kemiripan
Peran Pentahelix Collaboration dan Desa Model dalam Penguatan Usaha Mikro Berkelanjutan berbasis Service Learning (SL) Mona Novita; Eri Noprianto; M. Syukri Ismail; Muhammad Asman; Acep Sopandi
International Journal of Community Service Learning Vol. 8 No. 1 (2024): February
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/ijcsl.v8i1.73606

Abstract

Penguatan Usaha Mikro (UM) merupakan upaya strategis dalam peningkatan ekonomi daerah. Program Pengabdian berbasis Kemitraan Universitas Masyarakat (KUM) pada Mata Kuliah Kewirausahaan ini menjadi salah satu bagian dari upaya penguatan tersebut. Tujuan penelitian ini yaitu menganalisis peran pentahelix collaboration dan desa model dalam penguatan usaha mikro berkelanjutan berbasis service learning (SL). Metodologi yang digunakan dalam pengabdian ini yaitu Service Learning (SL). Sebagai sebuah metode instruksional belajar yang mengkombinasikan antara teori di kelas dengan pengalaman di komunitas/lapangan, SL mempunyai karakteristik resiprokal dan epistemic (berbasis keilmuan). SL dimulai dari tahapan pra implementasi, implementasi dan pasca implementasi untuk menjawab luaran dan target dari enam program penguatan usaha mikro di Desa Tirta Mulya. Pencapaian luaran dan target tersebut juga sejalan dengan upaya percepatan pencapaian pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals/ SDGs) bidang ekonomi. Hasil penelitian ini yaitu beberapa bentuk upaya penguatan usaha mikro yang dapat dilakukan melalui Kolaborasi program kerja dengan Desa. Pelibatan Desa Model secara holistik sangat menentukan keberhasilan pencapaian target program kegiatan dalam upaya penguatan usaha mikro. Keterlibatan secara aktif mahasiswa peserta Service Learning pada Mata Kuliah Kewirausahaan juga semakin menjadikan peran perguruan tinggi sebagai problem solver masyarakat, lebih mudah dicapai.
Respon Morfologis Bibit Kelapa Sawit (Elaeis Guineensis Jacq) Terhadap Aplikasi Pupuk Organik Inovatif Pada Tahap Pre-Nursery Sopandi, Acep; Febrialdi, Akhyarnis; Z, Zuleha
Jurnal Sains Agro Vol 9, No 2 (2024): Jurnal Sains Agro
Publisher : Universitas Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36355/jsa.v9i2.1683

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis respon pertumbuhan bibit kelapa sawit (Elaeis guineensis Jacq) terhadap takaran pupuk organik hasil inovasi Kelompok Tani Mekar Jaya pada tahap pre-nursery. Metode penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan lima perlakuan dosis pupuk organik, yaitu 0 g (kontrol), 5 g, 10 g, 15 g, dan 20 g per polybag, dengan empat ulangan. Parameter yang diamati meliputi tinggi tanaman, jumlah daun, luas daun total, dan volume akar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dosis 5 g memberikan respon optimal pada jumlah daun dan volume akar, sementara dosis 10 g menghasilkan luas daun terbesar, mencerminkan peran fosfor dan kalium dalam meningkatkan kapasitas fotosintesis. Secara umum, pemberian pupuk organik secara signifikan meningkatkan kualitas pertumbuhan bibit kelapa sawit, dengan variasi dosis optimal tergantung pada parameter pertumbuhan yang diamati. Penelitian ini menegaskan potensi penggunaan pupuk organik sebagai alternatif ramah lingkungan dalam pembibitan kelapa sawit, yang dapat diterapkan dalam sistem pertanian berkelanjutan
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA DALAM PENINGKATAN KAPASITAS KELEMBAGAAN MASYARAKAT DESA PEMATANG KABAU KECAMATAN AIR HITAM KABUPATEN SAROLANGUN Is, Asnawati; Fikriman, Fikriman; Setiono, Setiono; Febrialdi, Akhyarnis; Sopandi, Acep
Bersama : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2024): Bersama: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Fakultas Pertania Universitas Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36355/bsm.v2i1.33

Abstract

Empowering village communities in improving and strengthening community institutional capacity is a community service activity carried out in Pematang Kabau Village, Air Hitam District, Sarolangun Regency. This service activity aims to increase the institutional capacity of the community with existing problems where the quality of the village LPM apparatus resources is not yet optimal and the lack of institutional capacity of the village community in meeting community needs. The method used in this service activity is direct training and mentoring. The result of service activities is an increased understanding of LPM's capacity to help improve community welfare. Each participant has participated in a whole series of activities that can be applied directly to the community by carrying out the stages of empowerment
SOSIALISASI DAN PENGEMBANGAN SITE PLAN AGROEDUWISATA TIRTAMULYA SEBAGAI DESTINASI EDUKASI DAN WISATA PERTANIAN Febrialdi, Akhyarnis; Acep Sopandi; Hasnelly; Asnawati Is
Bersama : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2025): Bersama: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Fakultas Pertania Universitas Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36355/bsm.v3i1.47

Abstract

Desa Tirtamulya, yang terletak di Kecamatan Pelepat Ilir, Kabupaten Bungo, Provinsi Jambi, memiliki potensi besar untuk dikembangkan sebagai desa agrowisata. Namun, permasalahan yang dihadapi adalah dominasi perkebunan kelapa sawit dan minimnya lokasi wisata yang berkolaborasi dengan sektor pertanian. Sebagai solusi, dikembangkan konsep agroeduwisata yang mengintegrasikan aktivitas pertanian dan pariwisata. Lokasi pengembangan ini merupakan tanah kas Desa Tirtamulya. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberdayakan masyarakat berbasis sumber daya lokal melalui tiga tahapan, yaitu persiapan, pelaksanaan, serta monitoring dan evaluasi. Metode yang digunakan meliputi ceramah, FGD (Focus Group Discussion), simulasi, dan praktik penyusunan site plan kebun agroeduwisata.  Hasil kegiatan menunjukkan bahwa mitra sasaran PKM telah memahami konsep agroeduwisata, mampu menyusun perencanaan agroeduwisata sesuai dengan karakteristik potensi lokal, dan membuat rancangan site plan agroeduwisata. Rancangan site plan ini diharapkan dapat menjadi dasar dalam membangun berbagai fasilitas penunjang wisata berbasis konsep agroeduwisata yang berkelanjutan dan melibatkan partisipasi masyarakat
TINGKAT KERUSAKAN TANAMAN KOPI AKIBAT SERANGAN HAMA PENGGEREK BUAH (Hypothenemus hampei ferr.) PADA PERTANAMAN KOPI DI KABUPATEN MERANGIN PROVINSI JAMBI Yudiawati, Effi; Ardian, Ardian; Febrialdi, Akhyarnis; Sopandi, Acep
Jurnal Sains Agro Vol 8, No 2 (2023): Jurnal Sains Agro
Publisher : Universitas Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36355/jsa.v8i2.1286

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kerusakan tanaman kopi akibat serangan hama penggerek buah (Hypothenemus hampei Ferr.) pada pertanaman kopi di Kabupaten Merangin Provinsi Jambi. Penelitian ini menggunakan metode survei yang dilaksanakan selama 30 hari pada bulan September, dari tanggal 1–30 September 2023, lokasi penelitian di 3 Kecamatan dengan masing-masing desa terdapat 2 kebun kopi untuk pengambilan sampel yang terbagi atas 5 titik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepadatan populasi hama pada buah warna merah memiliki hubungan yang signifikan terhadap persentase kehilangan hasil. Tingkat kerusakan tertinggi terdapat di Desa Sepantai Renah sebesar 46,8% dan terendah terdapat di Desa Nilo dingin sebesar 12,93%. Persentase kehilangan hasil tertinggi terdapat pada warna merah sebesar 25,10% dan yang terendah pada warna hijau sebesar 1,18%. Rataan persentase kehilangan hasil di Kabupaten Merangin termasuk dalam serangan sedang karena rataan persentase kehilangan hasil menunjukkan serangan diatas 20% dari hasil tes didapat rataan serangan 23,95%, kepadatan populasi tertinggi terdapat pada stadia larva antara 6 – 2,96 dan populasi terendah terdapat pada stadia pupa yaitu 3,96 – 0,26.
Strengthening Legal Drafting and Governance of Village-Owned Enterprises (BUM Desa) in Bungo Regency: Penguatan Legal Drafting dan Tata Kelola BUM Desa di Kabupaten Bungo Mukidi, Muklisin; Samsoni, Ujang Ruhyat; Sopandi, Acep; Novita, Mona
Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 9 No. 3 (2025): Dinamisia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/dinamisia.v9i3.23931

Abstract

Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk mengatasi permasalahan legalitas dan tata kelola Badan Usaha Milik Desa (BUM Desa) Gading Jaya Kuning Gading dan Maju Berseri Maju Jaya di Kecamatan Pelepat Ilir, Kabupaten Bungo. Permasalahan utama meliputi ketidaklengkapan dokumen hukum, kevakuman kepengurusan, kurangnya pelatihan, serta rendahnya transparansi pelaporan. Metode Participatory Action Research (PAR) digunakan untuk menyusun dokumen legal, termasuk Perdes, AD/ART, dan SOP, pelatihan manajemen, dan pengembangan program kerja dengan melibatkan pemangku kepentingan melalui musyawarah desa. Hasil menunjukkan peningkatan pemahaman pengurus terkait legal drafting sebesar 80%, yang menghasilkan pengesahan dokumen legal melalui musyawarah desa. Program ini memperkuat tata kelola dan struktur organisasi BUM Desa, meningkatkan transparansi, dan menyiapkan BUM Desa untuk beroperasi secara mandiri. Model ini menawarkan pendekatan partisipatif yang dapat direplikasi untuk penguatan ekonomi desa