Aisyah Trees Sandy
Pendidikan Geografi, Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Mulawarman

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Kerentanan Masyarakat Terhadap Bencana Banjir Danau di Desa Melintang Kecamatan Muara Wis Kabupaten Kutai Kartanegara Yaskinul Anwar; Mislan Mislan; Dwi Partini; Abdul Rozak; Aisyah Trees Sandy; Iya Setyasih
Geodika: Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi Vol 6 No 2 (2022): Desember 2022
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/geodika.v6i2.5905

Abstract

Desa Melintang merupakan desa yang lokasinya berada di atas Danau Melintang yang setiap tahun terjadi banjir. Sehingga fokus penelitian ini, untuk mengetahui kerentanan masyarakat terhadap banjir danau di Desa Melintang, Kecamatan Muara Wis, Kabupaten Kutai Kartanegara. Penelitian merupakan penelitian deskriptif kuantitatif yang menggambarkan kerentanan masyarakat berdasarkan skor kerentanannya yang dilihat dari aspek fisik, sosial dan ekonomi serta kelembagaan. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan wawancara baik kepada masyarakat maupun pemerintah desa. Selain itu juga dilakukan observasi guna melihat bentuk kerentanan masyarakat. Guna menganalisis data penelitian digunakan pendekatan skoring untuk melihat tingkat kerentanan yang ada di Desa Melintang. Kerentanan masyarakat di Desa Melintang mayoritas termasuk dalam kerentanan sedang (78%), sedangkan sisanya termasuk kedalam kerentanan tinggi (22%). Aspek fisik dan sosial dan ekonomi tidak terlalu menyebabkan masyarakat semakin rentan, bahkan terdapat beberapa responden memiliki skor tinggi untuk aspek sosial dan ekonomi. Sedangkan aspek kelembagaan merupakan aspek yang menyebabkan tingkat kerentanan semakin tinggi. Kondisi ini, menunjukkan upaya masyarakat guna mengurangi kerentanan telah ada dan membuat masyarakat bisa bertahan di kawasan danau paparan banjir.
The Mappalili Tradition as a Form of Maintaining Agricultural Culture in South Sulawesi (Cultural Geography Perspective): Tradisi Mappalili sebagai Bentuk Pemertahanan Budaya Pertanian di Sulawesi Selatan (Perspektif Geografi Budaya) Yulian Widya Saputra; Edwardus Iwantri Goma; Aisyah Trees Sandy; Rahmadi
Santhet: (Jurnal Sejarah, Pendidikan Dan Humaniora) Vol 7 No 1 (2023): Santhet : Jurnal Sejarah, Pendidikan, dan Humaniora
Publisher : Proram studi pendidikan Sejarah Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universaitas PGRI Banyuwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36526/santhet.v7i2.2613

Abstract

Abstrak Menurut pandangan geografi budaya, tradisi ini merupakan hasil budaya masyarakat dengan sebagai respon terhadap lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pemertahanan budaya pada tradisi mappalili di Sulawesi Selatan. Metode penelitian kualitatif dengan telaah studi pustaka digunakan untuk mengungkap gambaran kondisi tradisi mappalili. Analisa dilakukan secara deskripsi-eksplanasi untuk menjawab permasalahan penelitian. Hasil analisa didapatkan adanya upaya pemertahanan budaya pada tradisi mappalili di Sulawesi Selatan yang menandai awal musim tanam padi. Wilayah yang mempertahankan tradisi mappalili ini diantaranya Kapupaten Pinrang, Kabupaten Sidrap, dan Kabupaten Pangkep. Temuan utama dari penelitian pustaka ini adalah adanya perkembangan zaman menyebabkan tradisi mappalili mengalami perubahan pada kelengkapan ritual upacaranya. Implikasi hasil penelitian ini selanjutnya dapat dijadikan rujukan untuk dasar kebijakan pemerintah daerah Sulawesi Selatan atau masyarakat Bugis dalam menjaga tradisi yang berkaitan dengan budaya pertanian. Oleh karena itu pemertahanan budaya tradisi mappalili ini menjadi poin penting agar keberlangsungan identitas suatu suku Bugis tetap terjaga.
IMPLEMENTATION OF THE PROJECT TO STRENGTHEN THE PROFILE TF PANCASILA STUDENTS IN DRIVING SCHOOLS IN SAMARINDA CITY Khusnul Khotimah; Aisyah Trees Sandy; Bella Dinda Septania; Agustang Agustang; Muhammad Hari Akbar; Muhammad Ali Akbar
JURNAL NALAR PENDIDIKAN Vol 12, No 1 (2024): JURNAL NALAR PENDIDIKAN
Publisher : Lembaga Penelitian Mahasiswa Penalaran UNM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/jnp.v12i1.55414

Abstract

The Project to Strengthen the Profile of Pancasila Students (P5) is an effort to translate the goals of national education into six dimensions, namely: 1) faith, devotion to God Almighty, and noble character, 2) independence, 3) cooperation, 4) global diversity, 5) critical thinking, and 6) creativity. This research aims to determine the implementation of P5 in Sekolah Penggerak Samarinda. Qualitative methods were used by conducting interviews with principals, teachers, and P5 project leaders in 5 Sekolah Penggerak. The research findings show that P5 has been implemented in Sekolah Penggerak with different themes and patterns. Common themes include local wisdom, entrepreneurship, and sustainable lifestyles. The implementation of P5 still does not follow the implementation stages according to the P5 guidelines and is implemented with different patterns integrated with and outside of learning. Evaluating continues to focus on assessing the final product rather than the working process.
Implementation of The Pancasila Profile Students Project (P5) in Senior High Schools/Madrasah Aliyah in Berau Regency Bella Dinda Septania; Aisyah Trees Sandy
Journal of Curriculum and Pedagogic Studies (JCPS) Vol. 3 No. 2 (2024): JCPS
Publisher : UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi, Pusat Kajian Kurikulum Pengembangan Pengajaran dan Pembelajaran (Center of Curriculum Studies, Teaching and Learning Development)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30631/jcps.v3i2.2688

Abstract

This research aims to determine the implementation of the pancasila profile students project (P5) senior high schools/madrasah aliyah in Berau Regency .This research uses descriptive quantitative methods. The population in this study were students in class X and XI. The data collection techniques for this research are observation, interviews and documentation. The results of the implementation of P5 activities with the theme of a sustainable lifestyle include projects for planting medicinal plants and vegetables, biopore absorption holes, compost fertilizer, crafts from plastic waste and campaigns zero waste. P5 activities with the theme of local wisdom highlight Berau culture with the Berau cultural festival activity project – Banua and making typical Berau Rutun batik.