Articles
<![CDATA[ANALISIS PENGARUH EARNING PER SHARE, DIVIDEND PER SHARE, DAN FINANCIAL LEVERAGE TERHADAP HARGA SAHAM PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2013-2016 ]]>
<![CDATA[Baiq Reinelda Tri Yunarni Tri Yunarni]]>;
<![CDATA[Muhammad Yusril]]>;
<![CDATA[Selva Selva]]>
<![CDATA[ Jurnal Ilmiah Mandala Education (JIME) Vol 3, No 1 (2017): Jurnal Ilmiah Mandala Education (JIME) ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Penelitian dan Pendidikan Mandala ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (601.475 KB)
|
DOI: 10.36312/jime.v3i1.121
<![CDATA[The purpose of this study is to investigate the influence of earnings per share (EPS), dividend per share (DPS), and financial leverage (FL) empirically on the stock price. This research is a kind of causal research and be replicated on a previous study with the study population are manufacturing companies listed in Indonesia Stock Exchange (IDX) during the period 2013-2016. The data used are secondary data. This study analyzes the relationship among earnings per share (EPS), dividend per share (DPS), and financial leverage (FL) to the stock price. The method used is multiple linear regression to test the classical assumption first. The results of this study indicate that partial three variables have different results in which earnings per share (EPS) positive effect on stock prices of manufacturing companies listed on the BEI period 2013-2016, while the dividend per share (DPS) and financial leverage (FL ) does not affect the stock price manufacturing companies listed on the Stock Exchange and simultaneously 2013-2016 period, earnings per share (EPS), dividend per share (DPS), and financial leverage (FL) did not affect stock prices in manufacturing companies listed in BEI 2013-2016]]>
<![CDATA[PENGARUH KOMPENSASI TERHADAP MOTIVASI KERJA, KEPUASAN KERJA, DAN KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan Tetap PT. Otsuka Indonesia di Lawang, Malang) ]]>
<![CDATA[Muhammad Yusril]]>
<![CDATA[ Jurnal Ilmiah Mandala Education (JIME) Vol 3, No 1 (2017): Jurnal Ilmiah Mandala Education (JIME) ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Penelitian dan Pendidikan Mandala ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (228.353 KB)
|
DOI: 10.36312/jime.v3i1.103
<![CDATA[The background of this research is the compensation policy of a company's performance helped determine the direction of its employees to support the company's goals. Compensation is one of the important factors to be able to attract potential employees. Work motivation is also another factor that must be considered in addition to compensation for employees of the company to realize the goals of the organization, the following job satisfaction. Those three things are important factors in the company to support employee performance. This study aimed to examine the effect of compensation on work motivation, job satisfaction, and performance of employees on permanent employees of PT. Otsuka Indonesia in Lawang, Malang. Formulated several hypotheses of the study are (1) Is compensation a significant effect on work motivation? (2) Is compensation a significant effect on job satisfaction? (3) Is compensation a significant effect on the performance of the employee? (4) Is the work motivation have a significant effect on job satisfaction? (5) Is a significant effect on employee motivation employee performance ?, (6) Is job satisfaction significantly influence employee performance ?. This research is explanatory research with quantitative approach. The technique of collecting data from questionnaires and interviews. Research methods to process the data using path analysis. Based on the results of the study found a significant effect of compensation on employee motivation PT. Otsuka Indonesia, there is a significant effect of compensation on employee job satisfaction of PT. Otsuka Indonesia, there is a significant influence on the performance of the compensation of employees of PT. Otsuka Indonesia, there is a significant effect of work motivation on employee job satisfaction of PT. Otsuka Indonesia, there is a significant influence on the performance of the work motivation of employees of PT. Otsuka Indonesia, and found no significant effect of job satisfaction on the performance of employees of PT. Otsuka Indonesia. Employees of PT. Otsuka Indonesia are already satisfied with the salary he got in a long time felt it would be a regular thing. So prone to reduced performance, because by working casual or work hard to remain earned his salary by the same amount. Employees of PT. Otsuka Indonesia also feel responsibility for the work carried out so far have not been entirely in accordance with his ability means that the principle of "the right man on the right place" has not been felt by the employees of PT. Otsuka Indonesia. Interesting work and the work has not felt like a hobby for PT. Otsuka Indonesia as yet incompatibility refers to the responsibility of the employee's ability to be felt]]>
<![CDATA[KARAKTERISTIK HASIL PEMERIKSAAN KREATININ SERUM PADA PENDERITA DIABETES MELITUS DITINJAU DARI HASIL PEMERIKSAAN HbA1c ]]>
<![CDATA[Yaumil Fachni Tandjungbulu]]>;
<![CDATA[Nuradi Nuradi]]>;
<![CDATA[Mawar Mawar]]>;
<![CDATA[Muhammad Yusril]]>;
<![CDATA[Alfin Resya Virgiawan]]>;
<![CDATA[Zulfikar Ali Hasan]]>
<![CDATA[ Jurnal Media Analis Kesehatan Vol 13, No 2 (2022): JURNAL MEDIA ANALIS KESEHATAN ]]>
Publisher : <![CDATA[Poltekkes Kemenkes Pakassar ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.32382/mak.v13i2.3019
<![CDATA[Penderita diabetes melitus (DM) dengan kontrol glikemik yang buruk berisiko mengalami komplikasi DM salah satunya nefropati diabetik. Penegakan diagnosa nefropati diabetik dilakukan pemeriksaan kreatinin serum dan untuk melihat kontrol glikemik dilakukan pemeriksaan HbA1c. Penelitian ini bertujuan untuk melihat karakteristik hasil pemeriksaan kreatinin serum pada penderita DM ditinjau dari hasil pemeriksaan HbA1c. Desain dalam penelitian ini menggunakan cross section, jumlah sampel sebanyak 71 sampel yang memenuhi kriteria inklusi penelitian. Pengumpulan dan pemeriksaan sampel dilakukan di Laboratorium Patologi Klinik Rumah Sakit Perguruan Tinggi Negeri Universitas Hasanuddin (RSPTN-UH) Makassar selama bulan Mei sampai Juni 2022. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada pemeriksaan HbA1c diperoleh untuk kategori tidak terkontrol sebanyak 63 orang (88.7%) dan kategori terkontrol diperoleh hanya 8 orang (11.3%). Hasil pemeriksaan kreatinin serum diperoleh dalam batas normal sebanyak 34 orang (47.9%), menurun 25 orang (35.2%), dan meningkat 12 orang (16.9%). Kemudian hasil penelitian diolah menggunakan uji statistik chi square untuk melihat hubungan dari setiap variabel. Terdapat hubungan yang signifikan antara hasil pemeriksaan kreatinin serum terhadap jenis kelamin pada penderita DM dengan nilai p=0.000 (p<0.05), tidak terdapat hubungan yang signifikan antara hasil pemeriksaan kreatinin serum terhadap klasifikasi umur pada penderita DM dengan nilai p=0.464 (p>0.05), dan tidak terdapat hubungan yang signifikan antara hasil pemeriksaan kreatinin serum pada penderita DM ditinjau dari hasil pemeriksaan HbA1c dengan nilai p=0.387 (p>0.05). Sehingga dapat disimpulkan bahwa kreatinin serum tidak dapat menjadi biomarker utama untuk melihat adanya nefropati diabetik pada penderita DM, perlu ditambahkan biomarker lain seperti pemeriksaan mikroalbumin, protein urin, laju filtrasi glomerulus (LFG), dan blood urea nitrogen (BUN) untuk penetapan nefropati diabetik pada penderita DM.]]>
<![CDATA[Faktor yang Berhubungan dengan Tindakan Tidak Aman (Unsafe Acation) pada Pekerja Bagian Produksi PT. Sermani Stell ]]>
<![CDATA[Muhammad Yusril]]>;
<![CDATA[Muhammad Khidri Alwi]]>;
<![CDATA[Haeruddin Hasan]]>
<![CDATA[ Window of Public Health Journal Vol. 1 No. 4 (2020) ]]>
Publisher : <![CDATA[Pusat Kajian dan Pengelolaan Jurnal FKM UMI ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33096/woph.v1i4.107
<![CDATA[Tindakan tidak aman (unsafe action) adalah tindakan yang dapat membahayakan pekerja itu sendiri maupun orang lain yang dapat menyebabkan terjadinya kecelakaan yang dapat disebabkan oleh berbagai hal seperti tidak memakai APD, tidak mengikuti prosedur kerja, tidak mengikuti peraturan keselamatan kerja dan bekerja tidak hati-hati. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan tindakan tidak aman (unsafe action) pada pekerja dibagian produksi PT Sermani Steel. Metode penelitian yang digunakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi pada penelitian ini yaitu seluruh pekerja yang ada di bagian produksi PT. Sermani Steel yaitu sebanyak 47 pekerja. jumlah sampel sebesar 47 diambil menggunakan teknik total sampling. Data diproleh menggunakan kuesioner. Hasil uji statistik dengan menggunakan chi-square Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak ada hubungan pengetahuan dengan tindakan tidak aman (p value= 0,335), tidak ada hubungan masa kerja dengan tindakan tidak aman (p value= 0,197), tidak ada hubungan beban kerja dengan tindakan tidak aman (p value= 0,326), ada hubungan kelelahan kerja dengan tindakan tidak aman(p value= 0,000), tidak ada hubungan pengawasan dengan tindakan tidak aman(p value= 0,122).]]>
<![CDATA[Analisis Polarisasi Dualisme dan Pluralisme Hukum Islam di Indonesia ]]>
<![CDATA[Muhammad Yusril]]>;
<![CDATA[Mhd Dayrobi]]>;
<![CDATA[Hilal Haitami Harahap]]>;
<![CDATA[Zainul Fuad]]>
<![CDATA[ Mandub : Jurnal Politik, Sosial, Hukum dan Humaniora Vol. 2 No. 1 (2024): Maret : Jurnal Politik, Sosial, Hukum dan Humaniora ]]>
Publisher : <![CDATA[STAI YPIQ BAUBAU, SULAWESI TENGGARA ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.59059/mandub.v2i1.1005
<![CDATA[Some people still think that everything contained in the books of fiqh is sacred and no one is competent to change it. In fact, the tendency that occurs is that it is very difficult for them to accept the changes that occur in society today. Various ideas for reforming Islamic law have also colored the dynamics of Islamic legal thought in Indonesia, which is essentially the response of Islamic legal thinkers to modernization and development. Thus, this journal will discuss Polarization, Dualism and the Dynamics of Islamic law in Indonesia. This research uses qualitative research with a literature data or literature study approach. The data collection method is by using literature (libraries) from the books Treatise on Marriage Law, National Marriage Law, and the Struggle for Islamic and Customary Law in Indonesia. The research results show that there are two currents of thought which then give rise to dualism and pluralism of sirri marriage law in Indonesia. First group. states that a marriage/marriage is actually valid if it fulfills the pillars and conditions as stipulated by religious teachings. However, the second group states that even though a marriage/marriage has been carried out in compliance with the pillars and requirements according to religious provisions, it is still considered invalid before the law as long as it has not been registered and authentic evidence of the marriage event has not been obtained.]]>
<![CDATA[Pengaruh Jam Kerja dan Tenaga Kerja terhadap Upah Kerja dengan Loyalitas Sebagai Variabel Intervening : (Studi Kasus Penjahit Konveksi di Kota Medan) ]]>
<![CDATA[Muhammad Yusril]]>;
<![CDATA[Sri Ramadhani]]>;
<![CDATA[Nuri Aslami]]>
<![CDATA[ CEMERLANG : Jurnal Manajemen dan Ekonomi Bisnis Vol. 4 No. 4 (2024): CEMERLANG : Jurnal Manajemen dan Ekonomi Bisnis ]]>
Publisher : <![CDATA[Pusat Riset dan Inovasi Nasional ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55606/cemerlang.v4i4.3283
<![CDATA[This study aims to determine the effect of working hours and labor on wages with loyalty as an intervening variable (Case Study of Convection Tailors in Medan City). The research method used is a survey method by distributing questionnaires to respondents consisting of several convections in Medan City. This research uses quantitative methods, primary data collection techniques by distributing questionnaires. The population and sample were 85 respondents and used a saturated total sampling technique. This research uses SPSS statistical tools. The data was analyzed using multiple regression analysis methods. The results of this study indicate that Working Hours have a significant effect on Wages. This is evidenced by because the tcount for the Working Hours variable (2.314) is greater than the ttable (1.989) and the sig value is 0.014 <0.05. Labor has a significant effect on wages. This is evidenced by because the tcount for the Labor variable (3.609) is greater than the ttable (1.989) and the sig value is 0.001 <0.05. Loyalty cannot mediate the effect of working hours on wages. This is evidenced by because the tcount for the indirect effect of the Working Hours variable (0.007) is smaller than the ttable (1.989). Loyalty can mediate the effect of Labor on Wages. This is evidenced by because the tcount for the indirect effect of the Working Hours variable (2.025) is greater than the ttable (1.989). As well as Working Hours and Labor have a simultaneous and significant effect on Wages. This is evidenced by because the Fcount of (6.518) is greater than the Ftable (3.11) and the sig value of 0.002 <0.05.]]>
<![CDATA[Penerapan Algoritma YOLOv8 Dalam Indentifikasi Wajah secara Real-Time menggunakan CCTV untuk Presensi Siswa ]]>
<![CDATA[Muntiari, Novita Ranti]]>;
<![CDATA[Indah Chairun Nisa]]>;
<![CDATA[Ana Sriekaningih]]>;
<![CDATA[Andri Yogi Adyatma Prasetyo]]>;
<![CDATA[Muhammad Yusril]]>
<![CDATA[ Decode: Jurnal Pendidikan Teknologi Informasi Vol. 4 No. 3: NOVEMBER 2024 ]]>
Publisher : <![CDATA[Program Studi Pendidikan Teknologi Infromasi UMK ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.51454/decode.v4i3.847
<![CDATA[Sistem presensi siswa di SMK N 4 saat ini masih dilakukan secara manual, rentan terhadap manipulasi data dan inefisiensi. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sistem presensi siswa yang lebih akurat dan efisien dengan memanfaatkan algoritma YOLOv8 untuk melakukan deteksi wajah secara real-time. Melalui studi kasus di SMK Negeri 4 Tarakan, penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan mengumpulkan dataset wajah siswa dan melatih model YOLOv8. Menggunakan Algoritma YOLOv8 dalam mengidentifikasi wajah secara real-time. Berdasarkan dataset dari 30 Siswa SMK Negeri 4 Tarakan dengan pengambilan data menggunakan foto wajah, 120 foto data wajah dari 30 siswa. Dengan data training yaitu 84 gambar, data valid yaitu 24 gambar, dan data testing 12 gambar. Hasil performa model yaitu, nilai mAP yaitu 88,1%, precision 76,1%, dan recall 82,8% untuk pengolahan dataset siswa. Hasil penelitian berdasarkan performa menunjukkan bahwa model yang dibuat mampu mendeteksi dengan baik.]]>
<![CDATA[Pandangan MUI Kota Binjai Terhadap Peraturan Walikota No. 39 Tahun 2017 Tentang Tes Narkoba Pranikah ]]>
<![CDATA[Muhammad Yusril]]>;
<![CDATA[Ahmad Sanusi Luqman]]>;
<![CDATA[Muhammad Saleh]]>
<![CDATA[ Populer: Jurnal Penelitian Mahasiswa Vol. 2 No. 1 (2023): Maret : Jurnal Penelitian Mahasiswa ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Maritim AMNI Semarang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.58192/populer.v2i1.539
<![CDATA[Pandangan MUI Kota Binjai Terhadap Peraturan Walikota No 39 Tahun 2017. Sebagaimana peraturan ini sudah berjalan sejak awal tahun 2018 sampai sekarang di lingkungan pemerintah Kota Binjai, guna untuk menurunkan angka pemakai narkoba yang marak di Kota Binjai. Penelitian bertujuan untuk mengatahui Sejauh mana pandangan MUI Kota Binjai terhadap peraturan walikota no 39 tahun 2017. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan pendekatan studi kasus (case study). Metode pengumpulan data diperoleh secara langsung dari observasi dan wawancara dari ketua lembaga MUI Kota Binjai, KUA Binjai Utara, praktisi, masyarakat dan BNN Kota Binjai. Hasil penelitian menujukkan bahwa pandangan MUI Kota Binjai mengenai peraturan ini tidak melawan syariat Islam dan bertetangan dengan peraturan perkawinan di KUA. Sedangkan dampak positifnya adalah kesadaran masyarakat terhadap bahaya narkoba yang mengakibatkan sulitnya melangsungkan proses perkawinan dan dampak negatifnya adalah tidak adanya sangsi yang mengikat sehingga masyarakat tidak takut untuk melanggarnya. Ketiga, terbatasnya waktu dan tempat yang sering menjadi penghambat porses tes narkoba untuk calon penganti.]]>
<![CDATA[Program Pelatihan Inovasi Decoupage dan Digital Marketing Produk Tas Anyaman Pada UMKM Sultan Bag di Desa Gintangan Kecamatan Rogojampi - Banyuwangi ]]>
<![CDATA[Lulus Triyaningsih]]>;
<![CDATA[Shinta Rizqi Kurnia]]>;
<![CDATA[Amalia Fitriani]]>;
<![CDATA[Muhammad Yusril]]>;
<![CDATA[Muhammad Lukman]]>;
<![CDATA[Muhammad Faruq]]>
<![CDATA[ Aksi Kita: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 1 No. 4 (2025): AGUSTUS ]]>
Publisher : <![CDATA[Indo Publishing ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.63822/kx8ayw97
<![CDATA[Tas berbahan dasar tali jali anyaman yang dulunya dipakai untuk belanja sayur ke pasar kini banyak diminati sebagai fashion item kekinian yang menunjang penampilan khususnya kaum perempuan. Salah satu pengrajin tas anyaman tali jali yang sudah mulai berkembang di daerah desa Gintangan adalah UMKM Sultan Bag. Sultan Bag ini dapat memproduksi tas anyaman tali jali dengan berbagai bentuk dan motif. Sejak mengawali bisnisnya UMKM Sultan Bag senantiasa dihadapkan dengan berbagai macam rintangan maupun hambatan, banyaknya UMKM sejenis yang muncul membuat pengrajin tas anyam jali sulit untuk mempertahankan posisi produknya karena persaingan yang semakin ketat. Ada beberapa kendala yang dihadapi oleh Sultan Bag sebagai UMKM yang memproduksi tas anyam tersebut, seperti: (1) Kurang adanya inovasi produk; (2) Sistem penjualan yang belum maksimal; (3) Pengrajin tidak memiliki pengetahuan terkait strategi pemasaran yang baik. Berdasarkan kondisi tersebut, maka perlu adanya inovasi- inovasi produk serta diberikan pelatihan dan pendampingan kepada pelaku usaha tas anyam agar dapat melaksanakan strategi pemasaran offline dan online yang berguna untuk penjualan produk, sehingga dapat memperoleh penghasilan yang lebih layak. Jejaring sosial atau media sosial memiliki potensi untuk membantu pelaku UKM untuk dapat memasarkan produk dan jasanya. Tahapan kegiatan yang dapat dilakukan untuk membantu kendala yang dihadapi UMKM adalah sebagai berikut: 1) melakukan inovasi produk dengan teknik decoupage 2) memberikan pelatihan serta pendampingan kepada UMKM terkait strategi pemasaran secara online. Adapun luaran pada kegiatan ini adalah; 1) Produk usaha yang telah dikembangkan; 2) Akun media sosial;3) Laporan akhir; 4).Publikasi Jurnal Ilmiah]]>
<![CDATA[The Development Model of the Merdeka Belajar Curriculum in Arabic Language Learning ]]>
<![CDATA[Angelina Shondaqh]]>;
<![CDATA[Firda Amalya Uliyani]]>;
<![CDATA[Muhammad Yusril]]>;
<![CDATA[Azwar Annas]]>
<![CDATA[ El-Syaker : Samarinda International Journal of Language Studies Vol. 2 No. 1 (2025): El-Syaker : Samarinda International Journal of Language Studies, Volume 2 (Nomo ]]>
Publisher : <![CDATA[PT. Berkah Smart Academica ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.64093/esijls.v2i1.501
<![CDATA[In the increasingly evolving world of education, the need to create a more flexible and contextual learning system is becoming more urgent. The Merdeka Belajar Curriculum, which provides freedom and independence for students, presents itself as a solution to address these challenges. However, the implementation of the right learning model in the context of Arabic language learning remains an issue that requires further exploration. This study aims to identify the development models of the Merdeka Belajar Curriculum that are suitable for Arabic language learning. The research method used is library research with a qualitative descriptive design, where various literature and academic sources are analyzed to find the most effective model for implementing the Merdeka Belajar Curriculum in the context of Arabic language learning. The results show that the Problem-Based Learning (PBL) model is one of the most suitable models for implementation in Arabic language learning. This model demands that students think critically, creatively, and innovatively in solving problems related to the use of the Arabic language. Furthermore, this approach aligns with the Merdeka Belajar Curriculum concept, which provides students the freedom to explore and develop their understanding according to the needs and context of the learning process. By implementing Problem-Based Learning, it is expected that Arabic language learning will become more interactive, applicable, and foster students' independence in understanding and effectively using the Arabic language.]]>
