Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

EFEK LAMA PENYIMPANAN DINGIN PASCAPANEN TERHADAP KANDUNGAN ANTOSIANIN TIGA AKSESI UBI JALAR DI DESA WAMORAPA, BUTON UTARA Okto Asriatno; La Kolaka; Suarna Samai
AMPIBI: Jurnal Alumni Pendidikan Biologi Vol 5, No 4 (2021): Edisi Februari 2021
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/ampibi.v6i1.16554

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1. Efek aksesi terhadap kandungan antosianin ketiga aksesi ubi jalar yang diamati, 2. Efek lama penyimpanan dingin terhadap kandungan antosianin ketiga aksesi ubi jalar yang diamati, 3. Interaksi aksesi dan lama penyimpanan dingin terhadap kandungan antosianin ketiga aksesi ubi jalar yang diamati. Sampel ubi jalar yang diamati disimpan di dalam lemari pendingin bersuhu 4°C selama enam minggu dengan rentang waktu pengamatan tiap dua minggu. Sampel diekstrak menggunakan pelarut etanol 60% dengan pH 3.0 dan selanjutnya direaksikan dengan larutan uji KCl 0,025 M pH 1.0 dan CH3COONa 0,4 M pH 4.5. Kandungan antosianin diukur menggunakan spektrofotometer UV-Vis. Hasil penelitian menunjukkan kandungan antosianin dipengaruhi oleh aksesi dan lama penyimpanan, sedangkan interaksi antara aksesi dan lama penyimpanan tidak berpengaruh terhadap kandungan antosianin ketiga aksesi ubi jalar yang diamati.
KERAGAMAN TUMBUHAN PAKU TERESTRIAL (Pteridophyta) DI KAWASAN KEBUN RAYA KOTA KENDARI (Kajian Materi SMA Keanekaragaman Hayati Kelas X) Dedi Nasrandi; La Kolaka; Asmawati Munir
AMPIBI: Jurnal Alumni Pendidikan Biologi Vol 6, No 4 (2022): Edisi Februari 2022
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (162.878 KB) | DOI: 10.36709/ampibi.v6i4.23852

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keragaman tumbuhan paku (Pteridophyta) yang terdapat di Kebun Raya Kota Kendari. Obyek penelitian ini adalah jenis tumbuhan paku terestrial yang berada di kawasan Kebun Raya Kota Kendari yang berada di Desa Nanga-Nanga, Kelurahan Anduonohu, Kecamatan Poasia, Kota Kendari. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode eksplorasi, yakni dengan menjelajahi lokasi penelitian sambil mengumpulkan spesimen tumbuhan paku (Pterydophyta) yang dapat mewakili setiap jenis tumbuhan paku (Pteridophyta) yang ditemukan di lokasi penelitian.Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif yaitu dengan memberikan gambaran tentang karakteristik dari masing-masing sampel tumbuhan paku yang ditemukan di lokasi penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tumbuhan paku (Pteridophyta) yang ditemukan di kawasan Kebun Raya Kota Kendari berjumlah 26 jenis tumbuhan paku terestrial yang terdiri dari 6 ordo, 11 famili dan 14 genus, d4jari 11 famili terdapat 3 ordo yang banyak keragaman spesiesnya yaitu ordo Polypodiales, Pteridales dan Schyzaeales
UJI TOKSISITAS LIMBAH MERKURI DI SUNGAI WATU-WATU KABUPATEN BOMBANA MENGGUNAKAN LARVA UDANG Artemia salina L. Sitti Aisyah May; La Kolaka; Lili Darlian
AMPIBI: Jurnal Alumni Pendidikan Biologi Vol 6, No 1 (2021): Edisi Mei 2021
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (327.996 KB) | DOI: 10.36709/ampibi.v6i1.16561

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek toksisitas limbah merkuri yang terbawa masuk ke sungai Watu-watu terhadap larva udang  Artemia salina L. Variabel dalam penelitian ini terdiri dari variabel bebas (X) berupa konsentrasi merkuri yang terdapat dalam sampel air dari tiga stasiun pengambilan dan variabel terikat (Y) yaitu kematian larva udang  Artemia salina L. Metode yang digunakan adalah metode eksperimen dan analitik dengan desain Rancangan Acak Lengkap (RAL). Hasil analisis dekskriptif menunjukkan bahwa konsentrasi tertinggi yakni sebesar 0,0033 mg/L membunuh larva uji sebanyak 25 ekor  dan konsentrasi terendah 0,0001 mg/L juga dapat membunuh larva uji sebanyak 24 ekor setelah 24 jam pemaparan. Meskipun demikian, konsentrasi merkuri pada ketiga stasiun belum melampaui baku mutu kadar merkuri di air menurut Kementerian Lingkungan Hidup. Penelitian ini menunjukkan bahwa adanya konsentrasi merkuri pada sampel air sungai bahkan pada konsentrasi terendah memiliki pengaruh nyata terhadap kematian larva udang Artemia salina L.
PRODUKTIVITAS RUMPUT DI LAHAN PETERNAKAN DESA LAMBAKARA KECAMATAN LAEYA KABUPATEN KONAWE SELATAN Endria Sari; La Kolaka; Damhuri Damhuri
AMPIBI: Jurnal Alumni Pendidikan Biologi Vol 7, No 1 (2022): Edisi Mei 2022
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (299.784 KB) | DOI: 10.36709/ampibi.v7i1.24079

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui rerata produktivitas rumput dari berbagai umur rumput setelah pangkas; (2) mengetahui pengaruh umur rumput setelah pangkas terhadap produktivitas rumput; (3) mengetahui bagaimana produktivitas rumput di lahan peternakan Desa Lambakara. Penelitian ini menggunakan metode panen. Rancangan yang digunakan yaitu Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri 4 perlakuan dan 3 ulangan yaitu X1 (umur rumput setelah pangkas 2 minggu), X2 (umur rumput setelah pangkas 4 minggu), X3 (umur rumput setelah pangkas 6 minggu), dan X4 (umur rumput setelah pangkas 8 minggu). Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif dan analisis inferensial. Hasil penelitian diperoleh rerata produktivitas berat basah pada umur rumput setelah pangkas 2, 4, 6, dan 8 minggu yaitu 2,07 g/m2/hari, 1,75 g/m2/hari, 1,75 g/m2/hari, dan 1,88 g/m2/hari, dan produktivitas berat kering pada umur rumput setelah pangkas 2, 4, 6, dan 8 minggu yaitu 0,61 g/m2/hari, 0,41 g/m2/hari, 0,51 g/m2/hari, dan 0,58 g/m2/hari. Umur rumput setelah pangkas berpengaruh nyata terhadap produktivitas berat basah dan berat kering rumput. Produktivitas rumput di lahan peternakan Desa Lambakara termasuk dalam kategori produktivitas medium.
KARAKTERISASI SORGUM (Sorghum bicolor (L.) Moench) AKSESI BADONG ASAL DESA AMONGGEDO, KECAMATAN AMONGGEDO, KABUPATEN KONAWE Alwi Ganing Sinta; La Kolaka; Damhuri Damhuri
AMPIBI: Jurnal Alumni Pendidikan Biologi Vol 7, No 3 (2022): Edisi November 2022
Publisher : FKIP Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/ampibi.v7i3.25043

Abstract

Keanekaragaman sorgum di Sulawesi Tenggara khususnya aksesi Badong yang terletak di Kabupaten Konawe, Desa Amonggedo belum dilaporkan. Karakterisasi sorgum bertujuan untuk mengidentifikasi dan memilih jenis indukan dalam penentuan varietas baru. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui karakter morfologi dan agronomi sorgum aksesi Badong asal Desa Amonggedo Kecamatan Amonggedo, Kabupaten Konawe, (2) membandingkan karakter morfologi dan agronomi antara aksesi Badong dengan varietas Numbu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi yaitu mengamati, mengukur, dan mencatat secara bertahap karakter morfologi dan agronomi dari tanaman sorgum, yaitu sebanyak 25 karakter. Analisis data yang digunakan yaitu analisis deskriptif dan analisis inferensial. Hasil analisis deskriptif diperoleh dari 25 karakter yang diamati ada 7 karakter unggul aksesi Badong dibandingkan dengan varietas Numbu yaitu tinggi tanaman, lapisan lilin pada bunga, rasa cairan batang, tipe malai, tipe sekam, kilau biji dan bobot 1000 biji. Hasil analisis inferensial dari 8 karakter yang diuji beda terdapat 1 karakter yang tidak berbeda nyata yaitu kerontokan biji dan 7 karakter yang berbeda yaitu tinggi tanaman, panjang daun, lebar daun, jumlah daun, jumlah biji per malai, ketebalan biji dan bobot 1000 biji.
PERTUMBUHAN, PRODUKSI, DAN AKTIVITAS ANTIOKSIDAN UBI JALAR (Ipomoea batatas) AKSESI BANDUNG DAN WAKORUMBA HASIL BUDIDAYA DI DESA WAMORAPA BUTON UTARA Fitriangraeni Rahakbauw; Suarna Samai; La Kolaka
AMPIBI: Jurnal Alumni Pendidikan Biologi Vol 6, No 1 (2021): Edisi Mei 2021
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (497.608 KB) | DOI: 10.36709/ampibi.v6i1.16964

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui perbedaan pertumbuhan, produksi dan aktivitas antioksidan ubi jalar (Ipomoea batatas) aksesi Bandung dan aksesi Wakorumba hasil budidaya di Desa Wamorapa, Buton Utara. Penelitian ini menggunakan desain Rancangan Acak Langkap (RAL) pola faktorial dengan perlakuan perbedaan aksesi Bandung 1 Cilembu (B1), Bandung berumbi ungu (B2) dan Wakorumba berumbi ungu  (W1) dengan masing-masing perlakuan diulang 3 kali. Pengukuran parameter pertumbuhan yang meliputi panjang dan luas daun (cm) dilakukan pada umur 21 HST setiap tiga minggu sekali hingga masa panen. Pengukuran produksi tanaman ubi jalar yang meliputi berat basah umbi (gr) dan berat brangkasan (gr) masing-masing dilakukan saat panen dan setelah panen.Pengukuran aktivitas antioksidan menggunakan metode DPPH (1,1 Diphenyl-1-2 Picrylhydrazil). Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif dan analisis inferensial dengan menggunakan sidik ragam dan uji lanjut DMRT. Hasil sidik ragam dan uji lanjut menunjukkan pertumbuhan ketiga aksesi ubi jalar berbeda nyata pada parameter panjang dan lebar daun. Produksi ketiga aksesi ubi jalar berbeda nyata pada parameter berat basah umbi dan tidak berbeda nyata pada parameter berat brangkasan. Aktivitas antioksidan pada daun ketiga aksesi ubi jalar tidak berbeda nyata.
KEANEKARAGAMAN RUMPUT (GRAMINAE) PADA LAHAN PETERNAKAN SAPI DI DESA LAMBAKARA KECAMATAN LAEYA KABUPATEN KONAWE SELATAN Lisda Erika Ratmi; La Kolaka; Damhuri Damhuri
AMPIBI: Jurnal Alumni Pendidikan Biologi Vol 7, No 2 (2022): Edisi Agustus 2022
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (420.864 KB) | DOI: 10.36709/ampibi.v7i2.24464

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keanekaragaman rumput (Gramineae) yang ada pada lahan peternakan sapi di Desa Lambakara Kecamatan Laeya Kabupaten Konawe Selatan. Penelitian ini merupakan eksperimen lapang teknik plot kuadrat menggunakan jumlah minimum dengan cara melemparkan kuadrat secara random sampling pada ketiga blok penelitian. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif dengan menentukan jumlah spesies, kerapatan, frekuensi, dominansi, indeks nilai penting dan indeks keanekaragaman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah spesies rumput (Gramineae) yang diperoleh pada lokasi penelitian sebanyak 14 spesies, yaitu Brachiaria decumbens (rumput signal), Chloris virgata (rumput jejarongan), Chrysopogon aciculatus (rumput jarum), Cynodon dactylon (rumput grinting), Echinochloa colona L., Eleusine indica (rumput belulang), Imperata cylindrica (alang-alang), Leersia hexandra (rumput banto), Leptochloa mucronata, Panicum repens, Panicum schwackeanum, Paspalum notatum (rumput bahia), Sprobolus berteroanus, Sp.1 (spesies tidak teridentifikasi). Nilai INP tertinggi dari spesies yang ditemukan yaitu Brachiaria decumbens sebesar 92,95%, dan nilai indeks keanekaragaman Shannon-Wiener (H’) termasuk dalam kategori rendah dengan nilai 0,83.
EFEK LAMA PENYIMPANAN DINGIN PASCAPANEN TERHADAP KANDUNGAN ANTOSIANIN TIGA AKSESI UBI JALAR DI DESA WAMORAPA, BUTON UTARA Okto Asriatno; La Kolaka; Suarna Samai
AMPIBI: Jurnal Alumni Pendidikan Biologi Vol 5, No 4 (2021): Edisi Februari 2021
Publisher : FKIP Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/ampibi.v5i4.28331

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1. Efek aksesi terhadap kandungan antosianin ketiga aksesi ubi jalar yang diamati, 2. Efek lama penyimpanan dingin terhadap kandungan antosianin ketiga aksesi ubi jalar yang diamati, 3. Interaksi aksesi dan lama penyimpanan dingin terhadap kandungan antosianin ketiga aksesi ubi jalar yang diamati. Sampel ubi jalar yang diamati disimpan di dalam lemari pendingin bersuhu 4°C selama enam minggu dengan rentang waktu pengamatan tiap dua minggu. Sampel diekstrak menggunakan pelarut etanol 60% dengan pH 3.0 dan selanjutnya direaksikan dengan larutan uji KCl 0,025 M pH 1.0 dan CH3COONa 0,4 M pH 4.5. Kandungan antosianin diukur menggunakan spektrofotometer UV-Vis. Hasil penelitian menunjukkan kandungan antosianin dipengaruhi oleh aksesi dan lama penyimpanan, sedangkan interaksi antara aksesi dan lama penyimpanan tidak berpengaruh terhadap kandungan antosianin ketiga aksesi ubi jalar yang diamati
Bimbingan Teknis Pengolahan Air Bersih Menggunakan Metode Aerasi-Filtrasi bagi Masyarakat Kelurahan Kambu Kecamatan Kambu Kota Kendari La Aba; Wa Ode Sukmawati Arsyad; Sulfa; La Kolaka; La Ode Sahiddin; Irfan
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (JAPIMAS) Vol. 4 No. 1 (2025): Februari 2025
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33772/japimas.v4i1.87

Abstract

Pengabdian kepada masyarakat tentang Bimbingan Teknis Pengolahan Air Bersih Menggunakan Metode Aerasi-Filtrasi telah dilaksanakan di Kelurahan Kambu, Kecamatan Kambu Kota Kendari. Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat skema PKMI ini adalah: (1) Memperoleh air bersih dari air sumur yang keruh, berwarna dan berbau pada masyarakat Kelurahan Kambu, (2) Menerapkan teknologi tepat guna bagi masyarakat di Kelurahan Kambu, Kecamatan Kambu agar mampu mengolah air tanah yang keruh, berwarna dan berbau menjadi air bersih, (3) Memperkenalkan dan menerapkan teknologi Pengolahan Air Bersih Menggunakan Metode Aerasi-Filtrasi untuk menghasilkan air bersih dari air sumur yang keruh, berbau dan berwarna, (4) Memberikan keterampilan merancang dan membuat peralatan teknologi Pengolahan Air Bersih Menggunakan Metode Aerasi-Filtrasi bagi masyarakat Kelurahan Kambu. Untuk mewujudkan tujuan tersebut telah dilakukan PKMI dengan tahapan sebagai berikut: (1) Melakukan survey tentang kondisi sumber air bersih Masyarakat di Kelurahan Kambu, (2) Mengadakan sosialisasi tentang manfaat dan kegunaan teknologi Pengolahan Air Bersih Menggunakan Metode Aerasi-Filtrasi untuk memperoleh air bersih dari air tanah yang keruh, berbau dan berbau dengan sasaran Pengurus Masjid HM. Jusuf Abadi Kelurahan Kambu, Kecamatan Kambu, sehingga kegiatan ini dapat mengubah pola pikir masyarakat akan pentingnya mengkonsumsi air bersih yang memenuhi standar kesehatan, (3) Memberikan BIMTEK (Bimbingan Teknis) cara pembuatan dan penggunaan teknologi aerasi-filtrasi untuk memperoleh air bersih, (4) Membangun prototipe instalasi pengolahan air bersih menggunakan metode aerasi-filtrasi untuk memenuhi kebutuhan air bersih dengan melibatkan masyarakat dengan harapan agar masyarakat dapat membangun instalasi yang sama melalui swadaya. Pembangunan prototipe dimaksudkan untuk memberikan contoh instalasi yang siap pakai dengan harapan masyarakat dapat membuat instalasi yang sama di tempat lain dengan skala yang berbeda sesuai dengan kebutuhan, (5) Memberikan pelatihan metode pengelolaan/perwatan instalasi pengolahan air bersih menggunakan metode aerasi-filtrasi, sehingga peralatan tersebut dapat dirawat dan dipergunakan dengan baik. Keberadaan sistem pengolahan air bersih dengan metode aerasi-filtrasi ini menjadi Solusi yang tepat terhadap persmasalahan air bersih yang dihadapi oleh kelompok masyarakat, yakni Pengurus Masjid HM. Jusuf Abadi BTN. UHO, sehingga diharapkan dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di BTN. UHO, secara khusus dan seluruh masyarakat di Kelurahan Kambu, Kecamatan Kambu, Kota Kendari secara umum.