Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

APLIKASI MOBILE VOTING BERBASIS ANDROID UNTUK PEMILIHAN KETUA OSIS DENGAN MODEL RAD STUDI KASUS SMAN 1 PARUNGKUDA A. Gunawan; Ramdhan Saepul Rohman; Andika Purnama; Gunawan Gunawan
Swabumi Vol 6, No 2 (2018): Volume 6 Nomor 2 Tahun 2018
Publisher : Universitas Bina Sarana Informatika Kota Sukabumi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31294/swabumi.v6i2.4567

Abstract

Abstrak Penggunaan voting sebagai media dalam membuat keputusan yang berkaitan dengan hajat hidup orang banyak telah dimulai sejak lama. Voting merupakan kegiatan yang sangat menentukan pada setiap perhelatan pemilihan, banyak varian kepentingan yang harus diakomodir di dalamnya, bagaimana regulasi atau peraturan yang disepakati dan menjadi aturan main, siapa yang dipilih dan siapa yang berhak memilih. SMA Negeri 1 Parungkuda selama ini dalam menentukan pemilihan ketua osis menggunakan metode voting (pemungutan suara) secara konvensional yaitu dengan cara semua siswa pada setiap kelasnya diberikan lembar yang berisi nama calon-calon yang dimajukan sebagai calon ketua osis, kemudian siswa akan menceklis nomor salah satu dari calon tersebut. RAD merupakan perangkat lunak yang menekankan siklus perkembangan dalam waktu yang singkat. RAD menggunakan metode berulang dalam mengembangkan sistem dimana model bekerja sistem dikonstruksikan di awal tahap pengembangan dengan tujuan menetapkan kebutuhan pengguna. Dalam penulisan skripsi ini di terapkan teknologi mobile voting berbasis android dengan model RAD untuk pemilian ketua osis pada SMA Negeri 1 Parungkuda. Kata Kunci: Voting, Mobile Voting, RAD, SMAN 1 Parung kuda
PENGARUH AKSESIBILITAS TERHADAP MINAT BERKUNJUNG WISATAWAN DI DESA WISATA BATULAYANG CISARUA, KABUPATEN BOGOR Andika Purnama; Imam Ardiansyah
Journal of Social and Economics Research Vol 6 No 1 (2024): JSER, June 2024
Publisher : Ikatan Dosen Menulis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54783/jser.v6i1.422

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh aksesibilitas terhadap minat berkunjung wisatawan di Desa Wisata Batulayang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel alternatif jalan dan kondisi jalan tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap minat berkunjung wisatawan, dengan nilai signifikansi masing-masing sebesar 0,328 dan 0,549. Sebaliknya, jarak tempuh dan alat transportasi memiliki pengaruh signifikan dengan nilai signifikansi masing-masing sebesar 0,001. Waktu tempuh, meskipun dipertimbangkan oleh sebagian wisatawan, tidak menunjukkan pengaruh signifikan dengan nilai signifikansi sebesar 0,310. Secara simultan, variabel aksesibilitas (alternatif jalan, kondisi jalan, jarak tempuh, waktu tempuh, dan alat transportasi) memiliki pengaruh signifikan terhadap minat berkunjung wisatawan, ditunjukkan oleh nilai F_hitung sebesar 51,357 dan F_tabel sebesar 3,94, serta signifikansi 0,001. Koefisien determinasi sebesar 73,4% menunjukkan bahwa variasi minat berkunjung dapat dijelaskan oleh variabel aksesibilitas. Penelitian ini menyimpulkan bahwa aksesibilitas memegang peran krusial dalam menarik minat wisatawan ke Desa Wisata Batulayang, dengan jarak tempuh dan alat transportasi sebagai faktor utama yang mempengaruhi. Temuan ini memberikan masukan penting bagi pengelola Desa Wisata Batulayang untuk memperbaiki dan mengembangkan infrastruktur serta fasilitas aksesibilitas guna meningkatkan daya tarik wisata di masa mendatang.
Analisa Tingkat Kepuasan Penggunaan Laboratorium Komputer Menggunakan Service Quality pada STMIK Widuri Andika Purnama; Rouli Doharma
JURNAL PENELITIAN SISTEM INFORMASI (JPSI) Vol. 2 No. 4 (2024): November : JURNAL PENELITIAN SISTEM INFORMASI
Publisher : Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54066/jpsi.v2i4.2597

Abstract

An effective learning process highly depends on the quality of available facilities, including computer laboratories. This study aims to analyze student satisfaction at STMIK Widuri regarding the use of computer laboratories by employing the SERVQUAL method. Data collection methods included interviews, observations, questionnaires, and literature studies, with a total of 54 respondents from the Information Systems and Computer Engineering programs. The results revealed that students reported various issues, such as network disruptions and malfunctioning equipment. The quality of service measurement indicated negative gap values across all dimensions, including tangible, reliability, responsiveness, assurance, and empathy, suggesting that the provided services do not meet student expectations. The dimension with the highest average gap was reliability (-0.52) and responsiveness (-0.40), underscoring the need for improvements in laboratory services. This study concludes that the role of laboratory staff is crucial in enhancing student satisfaction by identifying and addressing existing issues. It is hoped that with appropriate improvement efforts, the quality of computer laboratory services can be enhanced, leading to a better learning experience for students and increased satisfaction.
Rancang Bangun Mesin Pengaduk Adonan Kapasitas 50 kg untuk Efisiensi Produksi Keripik pada UMKM Kripik Wulan 008 di Desa Panimbang Jaya Lukman David; Muhamad Ja’far Sodik; Gagah Dwiki Putra Aryono; Andika Purnama; Abdul Kohar; Rizqi Ardiansyah
Jurnal Pengabdian Masyarakat Waradin Vol. 5 No. 3 (2025): September : Jurnal Pengabdian Masyarakat Waradin
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Pariwisata Indonesia Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56910/wrd.v5i3.789

Abstract

Micro, Small, and Medium Enterprises (MSMEs) play a strategic role in Indonesia’s economy, particularly in the food sector, which focuses on snack products such as chips. However, many MSMEs still face production challenges, especially in the dough mixing process that is commonly carried out manually. This condition results in low efficiency, limited production capacity, and inconsistent dough quality. This study was conducted at Kripik Wulan 008 MSME in Panimbang Jaya Village with the aim of designing and implementing a 50-kg capacity horizontal dough mixer as an appropriate technology solution. The mixer was designed using a 2 HP single-phase electric motor with a 1:30 gearbox ratio and a food-grade stainless steel mixing chamber. Testing results showed that the machine could mix 50 kg of dough in 15–20 minutes, which is significantly faster than the manual method requiring more than 40 minutes. After implementation, daily production capacity increased from 50–75 kg to 75–100 kg, with dough quality becoming more homogeneous and hygienic. In addition, operational training provided workers with improved skills in operating and maintaining the machine. Therefore, the application of this horizontal dough mixer has proven effective in enhancing productivity, efficiency, and the competitiveness of food-sector MSMEs in an increasingly competitive market.
Pendampingan UMKM Keripik Wulan 008 di Desa Panimbang Jaya: Inovasi Produk, Branding, Digitalisasi Pemasaran, Pencatatan Keuangan, dan Pengajuan Bantuan Mesin Produksi Wiwi Sulandari; Gagah Dwiki Putra Aryono; Andika Purnama; Abdul Kohar; Rizqi Ardiansyah
Jurnal Pengabdian Masyarakat Waradin Vol. 5 No. 3 (2025): September : Jurnal Pengabdian Masyarakat Waradin
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Pariwisata Indonesia Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56910/wrd.v5i3.790

Abstract

This community service program aims to empower UMKM Keripik Wulan 008 in Panimbang Jaya Village through a series of activities focusing on business capacity enhancement. The program was initiated to address challenges faced by the business, such as limited product innovation, lack of branding, insufficient digital marketing strategies, and suboptimal financial management. To overcome these issues, the program adopted a participatory approach consisting of several stages: field observation to identify core problems, training sessions to improve knowledge, workshops for practical application, and direct mentoring to ensure implementation. Key activities included product innovation by introducing new flavor variants and designing more attractive packaging, strengthening brand identity through the creation of professional logos and labels, and expanding marketing reach via social media and marketplace platforms. Additionally, Excel-based financial recording training was provided to simplify cash flow monitoring and basic financial reporting. The team also assisted in preparing a proposal for production equipment support to increase production capacity. Evaluation results demonstrated significant improvements in product quality, stronger brand identity, and more modern and effective marketing strategies. Overall, this program has proven to be effective in enhancing the competitiveness of UMKM Keripik Wulan 008 and is expected to serve as a sustainable empowerment model for small businesses, thereby contributing to local economic development.
PENGARUH AKSESIBILITAS TERHADAP MINAT BERKUNJUNG WISATAWAN DI DESA WISATA BATULAYANG CISARUA, KABUPATEN BOGOR Andika Purnama; Imam Ardiansyah
Journal of Social and Economics Research Vol 6 No 1 (2024): JSER, June 2024
Publisher : Ikatan Dosen Menulis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54783/jser.v6i1.422

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh aksesibilitas terhadap minat berkunjung wisatawan di Desa Wisata Batulayang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel alternatif jalan dan kondisi jalan tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap minat berkunjung wisatawan, dengan nilai signifikansi masing-masing sebesar 0,328 dan 0,549. Sebaliknya, jarak tempuh dan alat transportasi memiliki pengaruh signifikan dengan nilai signifikansi masing-masing sebesar 0,001. Waktu tempuh, meskipun dipertimbangkan oleh sebagian wisatawan, tidak menunjukkan pengaruh signifikan dengan nilai signifikansi sebesar 0,310. Secara simultan, variabel aksesibilitas (alternatif jalan, kondisi jalan, jarak tempuh, waktu tempuh, dan alat transportasi) memiliki pengaruh signifikan terhadap minat berkunjung wisatawan, ditunjukkan oleh nilai F_hitung sebesar 51,357 dan F_tabel sebesar 3,94, serta signifikansi 0,001. Koefisien determinasi sebesar 73,4% menunjukkan bahwa variasi minat berkunjung dapat dijelaskan oleh variabel aksesibilitas. Penelitian ini menyimpulkan bahwa aksesibilitas memegang peran krusial dalam menarik minat wisatawan ke Desa Wisata Batulayang, dengan jarak tempuh dan alat transportasi sebagai faktor utama yang mempengaruhi. Temuan ini memberikan masukan penting bagi pengelola Desa Wisata Batulayang untuk memperbaiki dan mengembangkan infrastruktur serta fasilitas aksesibilitas guna meningkatkan daya tarik wisata di masa mendatang.