Claim Missing Document
Check
Articles

Found 24 Documents
Search

HUBUNGAN PELAKSANAAN KOMUNIKASI TERAPEUTIK DENGAN TINGKAT KECEMASAN AKIBAT HOSPITALISASI PADA ANAK USIA SEKOLAH YANG DIRAWAT DI RSUD KAYUAGUNG TAHUN 2017 Mareta Akhriansyah
Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi Vol 18, No 1 (2018): Februari
Publisher : Universitas Batanghari Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (388.427 KB) | DOI: 10.33087/jiubj.v18i1.434

Abstract

Anxiety is a confused worries and expanding, which is related beetween uncertainly and unpowerless. Anxiety will uppear as responce by stressor, for both phisical stressor and psycological stressor which can make un city till depression level of children. An also the effect of it is denial from the children to get any hospital treatment. Communication can reduce children anxiety hospitalized. The aim of this study was to know and influence of relationship beetween therapeutic communication implementation with anxiety level of school-age children while hospitalization.This study used correlation study, the sample is taking by quota sampling technique with 40 respondens. Anxiety level quesioner of children while hospitalized by Hamilton Rate Scale for Anxiety (HRS-A). Data analysis are using chi square (x2­) formula. The result showed that therapeutic communication is influence to decrease a level of anxiety school-age children hospitalized (p=0,006 <α=0.05). Nurse will be increasing therapeutic communication in every nursing treatment with children while hospitalized and also included their parents into their nursing treatments.  Key word : Anxiety hospitalized, therapeutic, communication
Peningkatan Pengetahuan Siswa Melalui Edukasi tentang Pencegahan Covid-19 Tri Indah Rizky; Yunita Liana; Meta Nurbaiti; Raden Surahmat; Mareta Akhriansyah
Empowerment: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2022): JANUARI 2022
Publisher : Pusat Riset Manajemen dan Publikasi Ilmiah Serta Pengembangan Sumber Daya Manusia Sinergi Cendikia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (718.489 KB) | DOI: 10.55983/empjcs.v1i1.41

Abstract

Covid-19 is an infectious disease that knows no age limit, can occur in infants, children, adolescents, adults, and the elderly. Knowledge about the Covid-19 disease is very important so as not to cause an increase in the number of Covid-19 cases. Students need to get easy-to-understand education about Covid-19 and how to prevent it and must be applied in everyday life both at school and at home. The purpose of the activity is to increase student knowledge about preventing Covid-19. The form of community service activities through education are lectures and demonstrations. The target of the activity is students at Madrasah Ibtidaiyah Mu'allimin Islamiyah Sidomukti Sekayu. The implementation time is 17-18 June 2021. The media used in the leaflet. Evaluation methods include; pretest and posttest regarding students' knowledge about Covid-19 prevention. The instrument for evaluation is a questionnaire distributed before and after educational activities. The data from the pretest and posttest evaluations of community service activities were analyzed using descriptive analysis techniques.
Pengaruh Progressive Muscle Relaxation (PMR) terhadap Penurunan Tekanan Darah pada Lansia Hipertensi di Panti Sosial Tresna Wherda Palembang Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2018 Mareta Akhriansyah
Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi Vol 19, No 1 (2019): Februari
Publisher : Universitas Batanghari Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (524.764 KB) | DOI: 10.33087/jiubj.v19i1.544

Abstract

Hypertensioncan we call as “silent killer” because it could be making an ice mountain fenomenal. Hypertension prevalence will increasing with getting older of that people. Identical of Hypertension is a increasing of blood pressure more than normal limit.The aim of this study was to know an influence of relationship between  progresive muscle relaxationtoward decreasing blood pressure of old peoplehypertension in Nursing Home. This study used“Quasi Experimental Pre-Post Test With Control Grup”design withProgresive Muscle Relaxation (PMR) intervension, sample is taking by purposive sampling technique with 30 respondents, which they are divided into 2 group as treatment group and control group. Both of that groups are getting measurement of their blood pressure. The result showed that after Progresive Muscle Relaxation Exercise there is a decreasing systolic of blood pressure 28,7 mmHg and decreasing dyastolic of blood pressure 18 mmHg.And finally this study having conclusion that Progresive Muscle Relaxation Exercise can make decreasing blood pressure systolic and dyastolic with certainly result(p=0.000<α =0.05). To increasing a healthy Old People meassurement there must be a policy development  to make progressive muscle relaxation exercise will application well to Old People Hypertension
HUBUNGAN USIA LANSIA DAN DUKUNGAN SOSIAL DENGAN KEJADIAN DEPRESI PADA LANSIA DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA TERATAI TAHUN 2018 Mareta Akhriansyah
Proceeding Seminar Nasional Keperawatan Vol 5, No 1 (2019): Proceeding Seminar Nasional Keperawatan 2019
Publisher : Proceeding Seminar Nasional Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (549.442 KB)

Abstract

AbstrakPeningkatan usia harapan hidup juga mempunyai dampak lebih banyak terjadinya gangguan penyakitpada lansia. Depresi termasuk gangguan mental yang sering ditemukan pada usia lanjut. Gejala depresiini bisa mengakibatkan dapat memperpendek harapan hidup dengan mencetuskan atau memperburukkemunduran fisik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan usia lansia dan dukungan sosialdengan kejadian Depresi pada lansia di Panti Sosial Tresna Werdha Teratai Pelembang 2018. Jenispenelitian ini termasuk penelitian kuantitatif bersifat analitik dengan desain penelitian yang digunakanadalah Cross Sectional. Responden yang diteliti adalah para lanjut usia yang ada dipanti Sosial TresnaWerdha Teratai Palembang sebanyak 52 orang. Waktu pelaksanaan penelitian pada bulan November.Hasil penelitian diperoleh bahwa ada hubungan bermakna antara umur dan dukungan sosial dengankejadian depresi (p= < α=0,05). Saran yang dapat diberikan setelah penelitian dilakukan adalah perlunyameningkatkan mutu pelayanan kesehatan yang memadai serta memberikan kesempatan yang seluasluasnya kepada lansia yang mengalami depresi untuk meningkatkan kegiatan keagamaan, komunikasi,melakukan rekreasi dan membuat kegiatan yang menghibur lanjut usia dan lebih memperhatikan danmerawat serta menjaga para lanjut usia dan meningkatkan standar pelayanan yang ada di Panti SosialTresna Werdha Teratai Palembang 2018.Kata Kunci: Lansia, Depresi, Usia Lansia, Dukungan Sosial.AbstractThe expectation life age increase are having more impact of any diseasee dissorder in Older people.Depression is a mental disorder that is often found in old age. The symptoms of depression is causingshort life age expectation with trigger or badly of physical regression. This research are purpose toknowing about the relationship between ages of older people and social supporting with older peopledepression occurrence in social housing teratai tresna werdha year of 2018. This research type isqualitative research with an analytics method, research design is using cross sectional. The researchedrespondents is 52 older people's in social housing tresna werdha teratai Palembang. This research areimplementation in November. The result of this research obtained about there is a relationship meaningof age and social supporting with depression occurrence (p= < α=0,05). Advice that can be given afterthis research implementation is the necessity of increasing adequate quality of health services and thengiving a big chance for older people who’s get depression to increasing their religious activities,communicating, having recreation and making a lot of fun activities and also giving more attention andcaring / protecting the older people with increasing standard quality of health services in social housingtresna werdha teratai Palembang 2018Keywords: Older people, depression, age, social supporting.
PENGARUH PROGRESSIVE MUSCLE RELAXATION TERHADAP PERUBAHAN ANSIETAS PADA LANSIA DI PANTI SOSIAL TRESNA WHERDA KABUPATEN BUNGO Mareta Akhriansyah; Budi Anna Keliat; Feri Fernandes
Proceeding Seminar Nasional Keperawatan Vol 4, No 1 (2018): Proceeding Seminar Nasional Keperawatan 2018
Publisher : Proceeding Seminar Nasional Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (473.003 KB)

Abstract

Usia tua memungkinkan mengalami kemunduran fisik yang dapat mempengaruhi psikologis pada lansia seperti ansietas. Prevalensi ansietas di negara berkembang pada usia dewasa dan lansia sebanyak 50% serta sekitar 80% dari klien depresi dan 90 % dari klien tersebut ansietas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh terapi Progressive Muscle Relaxation (PMR) terhadap ansietas pada lansia di PSTW. Desain penelitian Quasi Experimental Pre-Post Test With Control Grup. Pengambilan sampel dilakukkan dengan teknik simple random sampling dimana 84 orang lansia, 42 orang lansia kelompok intervensi yang diberikan terapi generalis dan PMR dan 42 orang lansia kelompok kontrol yang hanya diberikan terapi generalis. Hasil penelitian ditemukan penurunan ansietas dengan nilai (p value < 0,05). Study ini menunjukkan ada perbedaan yang bermakna setelah diberikan terapi PMR pada kelompok intervensi. Terapi generalis dan PMR direkomendasikan sebagai terapi keperawatan lanjutan dalam merawat lansia dengan ansietas.Kata Kunci : Ansietas, Lansia, Progressive Muscle Relaxation
PENGARUH PROGRESSIVE MUSCLE RELAXATION TERHADAP PERUBAHAN INSOMNIA DAN KEMAMPUAN RELAKSASI PADA LANSIA DI PANTI SOSIAL TRESNA WHERDA KABUPATEN BUNGO Mareta Akhriansyah; budi anna keliat; Feri Fernandes
Jurnal Kesehatan Medika Saintika Vol 10, No 2 (2019): Desember 2019
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (376.605 KB) | DOI: 10.30633/jkms.v10i2.393

Abstract

Abstrak Memasuki usia tua bisa mengalamikemunduran fisik seperti kulit mengendur, gerakan lambat dan postur tubuh yang tidak proforsional sehingga mempengaruhi psikologis pada lansia. Gangguan pemenuhan kebutuhan tidur merupakan dampak masalah psikologis yang sering muncul pada lansia.Sekitar 80% dari klien depresi dan 90 % dari klien tersebut insomnia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh terapi Progressive Muscle Relaxation (PMR) terhadap insomnia dan kemampuan relaksasi pada lansia di PSTW. Desain penelitian Quasi Experimental Pre-Post Test With Control Grup. Pengambilan sampel dilakukkan dengan teknik simple random samplingdimana 84 orang lansia, 42 orang lansia kelompok intervensi yang diberikan terapi generalis dan PMR dan 42 orang lansia kelompok kontrol yang hanya diberikan terapi generalis. Hasil penelitian ditemukan penurunan insomnia dengan nilai (p value< 0,05). Study ini menunjukkan ada perbedaan yang bermakna setelah diberikan terapi PMR pada kelompok intervensi. Sedangkan kemampuan relaksasi pada lansia yang mendapatkan terapi generalis dan PMR meningkat secara bermakna (p value< 0,05). Terapi generalis dan PMR direkomendasikan sebagai terapi keperawatan lanjutan dalam merawat lansia dengan insomnia. Kata Kunci : Insomnia, Lansia, Progressive Muscle Relaxation   THE INFLUENCE OF PROGRESSIVE MUSCLE RELAXATION THERAPHY FOR INSOMN BEHAVIOR CHANGE AND RELAXATION SKILL OF ELDERLY POPULATION IN SOCIAL RESIDENCIAL ELDERLY HOSTELS (TRESNA WERDHA) IN BUNGO REGENCY                                                      Mareta Akhriansyah1, Budi Anna Keliat2, Feri Fernandes3 1Mareta Akhriansyah, Master of Nursing Student, Faculty of Nursing, Andalas University, Padang, West Sumatra.email:mareta_ners@yahoo.com, 085268840840 2Budi Anna Keliat, Department of Scientific Specificity of Soul Nursing, Faculty of Nursing, University of Indonesia, FIK UI Depok.E-mail: budianna_kelia@yahoo.com,08128100821 3Feri Fernandes, Master of Nursing Lecturer, Faculty of Nursing, Andalas University, Padang, West Sumatra.Email :ferifernandes13@yahoo.co.id, 081363133500 Abstract In the Old age of people, they are possible to feel any decadency of physical effect such as sagging of skin, slowly of movement and unproportional of body posture it could be influence their psychologic.  Insomn Behavior is an impact of psychologic which is appear in elderly population. Is ablout 80 % of patient are in depression condition and 90% of patients are in insomn behavior. This research aimed to determine the influence of Progressive Muscle Relaxation (PMR) theraphy for insomn behavior of elderly in Social Residencial/ Elderly Hostels. The research was using Quasi-experimental method with pre test-post test with control group. Techniq sampling was using  simple random sampling where 84 elderly as respondens, 42 respondens are grouping by intervention group were given general therapy and PMR and the other 42 respondens are grouping by control group were only given a general therapy. The result of this research founded that PMR theraphy can reduce insomn behavior and with value (p value < 0.05). This researchs were indicated a good difference after they’ve got PMR theraphy in Intervention Group.  While relaxation skill in elderly population which is getting general theraphy and PMR are increasing with good value (p value < 0.05). General therapy and PMR are recommended as a treatment for advanced nursing therapy of elderly with insomn behavior. Keywords   : Insomn Behavior , Elderly Population, Progressive Muscle Relaxtation
PENGARUH COOL PACK (KOMPRES DINGIN) TERHADAP NYERI SAAT PEMASANGAN INFUS PADA ANAK DI RUMAH SAKIT Mareta Akhriansyah; Raden Surahmat
Jurnal Kesehatan Medika Saintika Vol 12, No 2 (2021): Desember 2021
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jkms.v12i2.1318

Abstract

Terapi intravena merupakan jenis terapi yang banyak diberikan pada pasien anak yang dirawat dengan pemasangan infus. Pemberian terapi ini akan menimbukan ketidaknyaman terhadap anak  dengan memasukkan jarum ke dalam pembuluh darah anak yang dapat mengakibatkan nyeri. Sehingga jarum suntik umumnya ditakuti/dibenci oleh anak-anak saat dirawat di rumah sakit. Nyeri yang tidak ditangani dapat menimbulkan dampak yang merugikan bagi anak antara lain  ansietas, kesulitan tidur, ketidakberdayaan dan keputusasaan. Sehingga perlu terapi pendamping dengan Cool Pack (kompres dingin) merupakan salah satu tindakan keperawatan yang mampu mengurangi nyeri dengan memberikan  efek anestesi lokal pada area yang akan di pasang infus.  Penelitian ini bertujuan mempelajari Pengaruh cool pack (kompres dingin) terhadap nyeri Saat Pemasangan Infus pada anak.Penelitian ini menggunakan rancangan Quasy Experiment dengan pendekatan Two Group Posttes design. Penelitian ini dilakukan pada anak sebelum pemasangan infus dengan memberikan kompres dingin di area pemasangan infus dengan kelompok intervensi 15 responden dan kontrol 15 responden. Pengukuran nyeri menggunakan lembar observasi Face, Legs, Activity, Cry and Consolability (FLACC) scala. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan univariat dan bivariat menggunakan uji statistik t-indenpenden. Luaran yang direncakanan adalah artikel ilmiah di muat di jurnal internasional, jurnal terakreditasi nasional terindeks dan pembuatan draf buku ajar yang dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran keperawatan medikal bedah. Tingkat Kesiapan Teknologi dalam penelitian ini adalah 3 dengan pembuktian konsep tentang Cool Pack (kompres diri terhadap nyeri saat pemasangan infus. Hasil penelitian diperoleh rata-rata skala nyeri kelompok intervensi pemberian cool pack adalah 3,93 dengan standar deviasi 1,033,  Sedangkan pada kelompok kontrol  dengan intensitas nyeri adalah 7,40 dengan standar deviasi 1,242 . Sehingga didapatkan  pengaruh Cool Pack pada kelompok intervensi dan kelompok kontrol dengan nilai P value 0,000. Berdasarkan penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh cool pack (kompres dingin) Terhadap Nyeri saat pemasangan infus pada anak.Kata Kunci : Nyeri ; Pemasangan infus; Cool Pack (Kompres Dingin)
Edukasi Pencegahan Asthenopia (Kelelahan Mata) Selama Pembelajaran Daring Pada Mahasiswa Yunita Liana Yuni; Meta Nurbaiti; Mareta Akhriansyah
Empowerment: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 4 (2022): JULI 2022
Publisher : Pusat Riset Manajemen dan Publikasi Ilmiah Serta Pengembangan Sumber Daya Manusia Sinergi Cendikia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55983/empjcs.v1i4.186

Abstract

The use of mobile technology influences educational institutions, including the achievement of distance learning goals. Various media are used to support the implementation of online learning. One of the gadget media used in online learning is the smartphone. The use of digital devices (smartphones) for a long time is one of the consequences of eye fatigue (asthenopia). The purpose is to increase students' knowledge about preventing asthenopia (eye fatigue) during online learning. The form of community service activities through education are lectures and discussions. The target of the activity is the students of Stik Bina Husada Palembang. The implementation time is June 22, 2022. The media used is google meet. Evaluation methods include; pretest and posttest on students' knowledge about preventing asthenopia during online learning. The instrument for evaluation is a google form distributed before and after educational activities. Data of community service activities were analyzed using descriptive analysis techniques. The educational activities that have been carried out have a positive impact on students' knowledge about preventing asthenopia during online learning
Increasing Knowledge About the Dangers of Pornography on Adolescent Brain Development in Students of SMA Negeri 1 Sungai Pinang, Ogan ilir Regency Mareta Akhriansyah; Raden Surahmat; Nuriza Agustina
Jurnal Pengabdian Masyarakat Formosa Vol. 1 No. 5 (2022): December 2022
Publisher : PT FORMOSA CENDEKIA GLOBAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55927/jpmf.v1i5.2337

Abstract

The development of adolescent behavior is influenced by various factors of knowledge, attitude and exposure to sources of information. Conditions Adolescent sexual behavior is increasingly faced with exposure to pornography which continues to threaten, especially with easy access in various media to sources of pornography and the influence of association. This community service activity is carried out to increase knowledge and insight to students and teachers about the dangers of pornography in adolescent brain development. The activity was carried out using the counseling method for SMAN 1 Sungai Pinang students about the impacts and dangers of pornography using power point media. In addition, participants were given a leaflet containing a summary of the accompanying material. The activity was carried out for 30 participants in September 2022. The results of the activity had a positive impact on student knowledge after the assessment before (68) and after the activity (83.3), there was an average increase in student knowledge of 15.3%. The importance of increasing behavior in terms of knowledge and the presence of positive information on adolescent knowledge regarding the dangers of pornography is always being increased by involving health workers or related parties so that they can maintain adolescent behavior in a more positive direction.
HUBUNGAN PAPARAN PORNOGRAFI TERHADAP PERILAKU SEKSUAL REMAJA DI SMA NEGERI 1 SUNGAI PINANG Raden Surahmat; Mareta Akhriansyah; Nuriza Agustina
Jurnal Keperawatan Abdurrab Vol 6 No 2 (2023): Volume 6 No 2 Januari 2023
Publisher : LPPM Universitas Abdurrab

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36341/jka.v6i2.2830

Abstract

Abstract Sexual behavior problems that occur in adolescents if it is not addressed immediately then it is feared will bring many catastrophic impacts on the personal lives of adolescents, families, and the general public. The condition of adolescent sexual behavior is increasingly faced with exposure to pornography which until now continues to threaten with many easy access in various media. This study aims to examine the relationship between exposure to pornography and adolescent sexual behavior at SMAN 1 Sungai Pinang, Ogan Komering Ilir Regency. This research is a quantitative descriptive study with a cross sectional approach, by using a questionnaire on the respondent which amounted to 64 people who were students of SMAN 1 Sungai Pinang OKI. The results obtained 48 respondents (75.0%) not exposed to pornographic media, 48 people (75.0%) did not experience pornography exposure and most of them did not engage in sexual behavior as many as 55 people (85.9%). It was found that respondents who engage in sexual behavior and experience exposure to pornography as many as 6 people (37.5%), more when compared with respondents who engage in sexual behavior and do not experience pornography exposure as many as 3 people (6.3%). The results of the chi-square statistical test obtained value = 0.006 which means that there is a relationship between exposure to pornography and adolescent sexual behavior at SMAN 1 Sungai Pinang OKI so that researchers recommend the need for a religious basis, appropriate early education about sex, parental support, the environment and the need for supervision by each party. because if exposure to pornography continues to occur, it is feared will have an impact on sexual behavior that has not occurred properly and even deviant sexual behavior occurs. Keywords: Exposure to pornography, Adolescents, Sexual Behavior Abstrak Masalah perilaku seksual yang terjadi pada remaja jika tidak segera diatasi maka dikawatirkan akan membawa banyak dampak bencana dikehidupan pribadi remaja, keluarga, dan masyarakat umum. Kondisi Perilaku seksual remaja kian dihadapkan dengan adanya paparan pornografi yang sampai saat ini terus mengancam dengan kemudahan akses di berbagai media. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara paparan pornografi dan perilaku seksual remaja di SMAN 1 Sungai Pinang Kabupaten Ogan Komering Ilir. penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross sectional, dengan menggunakan kuisoner pada responden yang berjumlah 64 orang yang merupakan siswa/i SMAN 1 Sungai Pinang OKI. Hasil penelitian didapatkan 48 responden (75,0%) tidak terpapar media pornografi, 48 orang (75,0%) tidak mengalami paparan pornografi dan sebagian besar tidak melakukan perilaku seksual sebanyak 55 orang (85,9%). didapatkan responden yang melakukan perilaku seksual dan mengalami paparan pornografi sebanyak 6 orang (37,5%), lebih banyak jika dibandingkan dengan responden yang melakukan perilaku seksual dan tidak mengalami paparan pornografi yaitu sebanyak 3 orang (6,3%). Hasil uji statistik chi-square didapatkan ρ value = 0,006 yang berarti bahwa terdapat hubungan antara paparan pornografi dengan perilaku seksual remaja di SMAN 1 Sungai Pinang OKI sehingga peneliti meekomendasikan perlunya dasar agama, pendidikan tentang seks sejak dini sesuai, dukungan orang tua, lingkungan serta perlunya pengawasan oleh setiap pihak karena jika paparan pornografi terus terjadi maka dikhawatirkan akan berdampak pada perilaku seksual yang belum sewajarnya terjadi bahkan terjadi perilaku seks menyimpang. Kata kunci : Paparan pornografi, Remaja, Perilaku Seksual