Claim Missing Document
Check
Articles

Found 24 Documents
Search

Tingkat Stres, Ansietas dan Depresi Perawat Dalam Memberikan Pelayanan Keperawatan Pada Pasien Covid-19 Suryanto Suryanto; Yunita Liana; Mareta Akhriansyah; Ersita Ersita
JKM : Jurnal Keperawatan Merdeka Vol 1 No 2 (2021): Jurnal Keperawatan Merdeka
Publisher : Jurusan Keperawatan, Poltekkes Kemenkes Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (530.911 KB) | DOI: 10.36086/jkm.v1i2.1011

Abstract

Latar Belakang : Pandemi Covid-19 terus menunjukkan peningkatan kasus yang signifikan. Covid-19 telah banyak menimbulkan korban jiwa, selain itu juga berdampak terhadap gangguan kesehatan mental bagi korban ataupun tenaga kesehatan seperti perawat yang bertugas berupa stres, ansietas, dan depresi. Tujuan penelitian untuk mengetahui tingkat stres, ansietas dan depresi perawat dalam memberikan pelayanan keperawatan pada pasien Covid-19 di RSUD dr. H. Ibnu Sutowo Baturaja tahun 2021. Metode : . Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan survei. Waktu penelitian pada tanggal 10-25 Juli 2021 di RSUD dr. H. Ibnu Sutowo Baturaja. Jumla sampel 47 orang , teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Instrumen penelitian menggunakan adalah DASS 42. Hasil : Karakteristik responden berdasarakan usia didapatkan rata-rata usia responden yaitu 36,43 tahun, Sebagian besar responden berjenis kelamin perempuan sebanyak 28 orang (59,6%). Sebagian besar responden berpendidikan D3 Keperawatan sebanyak 26 orang (55,3%). Sebagian besar responden telah menikah sebanyak 31 orang (66%). Sebagian besar perawata mengalami tingkat depresi ringan sebanyak 28 orang (59,6%), tingkat ansietas sedang sebanyak 20 orang (42,6%), tingkat stres sedang sebanyak 25 orang (53,2%). Kesimpulan : perawat mengalami tingkat depresi ringan, ansietas sedang dan tingkat stres sedang
Faktor yang Berhubungan Pelaksanaan Pendokumentasian Asuhan Keperawatan Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Ernaldi Bahar Provinsi Sumatera Selatan raden surahmat; Meilisa Dwiyanti; Mareta Akhriansyah; Amalia Amalia
Riset Informasi Kesehatan Vol 10 No 1 (2021)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Harapan Ibu Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (183.637 KB) | DOI: 10.30644/rik.v10i1.512

Abstract

Background: Not maximally documenting nursing care will have an impact on the quality of nursing services. Methods: This study aims to determine what factors are associated with the implementation of nursing care documentation using quantitative methods, using a cross sectional approach, with a sample of 71 respondents. Results: From the results of this study obtained from 71 respondents whose early adulthood were 38 people (53.5%), female gender were 41 people (57.7%), professional education 36 people (50.7%), work period ≥2 years totaling 51 people (71.8%), good knowledge 50 people (70.4%), light workload 43 people (60.6%), implementation of good nursing documentation 46 people (64.8%), the results of bivariate analysis obtained age p value 0.003, gender ρ value = 0.041, education ρ value = 0.057, tenure ρ value = 0.012, knowledge ρ value = 0.001, workload ρ value = 0.018. Conclusion: Based on the results of the study it can be concluded that the age with early and late adulthood has a different mindset in work, while the implementation of documenting nursing care between men and women has its own way of differences in roles and responsibilities, with a high level of education with experience. good knowledge is obtained
EDUKASI TENTANG MENGATASI INSOMNIA DENGAN TERAPI HIPNOSIS LIMA JARI PADA SISWA SMU mareta Akhriansyah; Raden Surahmat; Nuriza Agustina; Rusmarita Rusmarita
Jurnal Abdimas Saintika Vol 5, No 1 (2023): Jurnal Abdimas Saintika
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jas.v5i1.1876

Abstract

Gangguan tidur berupa insomnia masih menjadi permasalahan pada setiap golongan usia, baik anak-anak, remaja, dewasa dan lansia yang dipengaruhi oleh kondisi fisik, psikologis dan sosial. Beberapa laporan dan hasil penelitian diberbagai negara, insomnia terutama yang terjadi pada remaja disebabkan oleh penggunaan smartphone untuk emngakses media sosial, hiburan, game dan hal lain yang terdapat didalam smartphone secara berlebihan. Berbagai cara dapat dilakukan untuk mencegah dan mengatasi insomnia, yaitu dengan cara farmakologi dan non farmakologi, untuk itu penulis merasa penting untuk memberikan edukasi kepada remaja bagaimana cara mengatasi insomnia secara non farmakologi dengan melakukan hipnosis lima jari di SMU N 1 Sungai Pinang. Dari hasil kegiatan didapatkan hasil bahwa terdapat peningkatan pemahaman yang dibuktikan dengan adanya perbedaan nilai sebelum dan setelah diberikan edukasi yang berarti secara statistik, terdapat pengaruh pelaksanaan edukasi pencegahan dan mengatasi insomnia dengan melakukan hipnosis lima jari pada siswa di SMU N 1 Sungai Pinang.  Berdasarkan hasil kegiatan, disarankan kepada remaja terutama siswa agar tetap menerapkan perilaku hidup sehat, membatasi penggunaan smartphone sesuai kebutuhan dan segera melakukan pemeriksaan ke fasilitas pelayanan kesehatan terdekat apabila gejala insomnia tidak kunjung teratasi disarankan agar melakukan konsultasi atau berobat ke fasilitas pelayanan kesehatan agar segera mendapatkan penanganan secara cepat dan tepat.
Pentingnya Pola Asuh Terhadap Sibling Rivalry Pada Anak raden surahmat; Mareta Akhriansyah; Rusmarita Rusmarita; Riskiana Riskiana
Jurnal Kesehatan Medika Saintika Vol 14, No 1 (2023): Juni 2023
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jkms.v14i1.1715

Abstract

Kepribadian anak terbentuk berdasarkan pola asuh yang didapatkan dari keluaarga dan lingkungan disekitarnya. Meskipun setiap anak memiliki kepribadian unik namun setiap anak memiliki potensi yang sama untuk tumbuh dan berkembang. lingkungan keluarga sangat menentukan proses pembentukan kepribadian dan karakter anak terutama penerapan pola asuh yang diterima anak dan saudaranya. Jika pola asuh serta interaksi antar saudara kurang baik maka akan menimbulkan permasalahan  antar saudara yaitu sibling rivalry yang merupakan persaingan kurang sehat antar saudara kandung. Penelitian ini bertujuan untuk mengatahui hubungan antara pola asuh yang diterapkan orang tua dengan kejadian sibling rivalry pada anak. Penelitian ini mengggunakan rancangan deksriptif analisitik dengan menggunakan instrumen pola asuh dan sibling rivalry yang dilakukan pada 68 sampel yaitu orang tua yang memiliki anak lebih dari satu. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan univariat dan bivariat menggunakan uji statistik chi square. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan hasil bahwa dari 68 responden, sebagian orang tua 35 (51,5%) menerapkan pola asuh demokratis, kemudian terdapat 19 (27,9%) anak yang mengalami sibling rivalry serta terdapat hubungan antara pola asuh dengan kejadian sibling rivalry. Sehingga peneliri menyarankan agar pola asuh yang diterapkan orang tua hasrus sesuai dengan tahap pertumbuhan dan perkembangan seorang anak.
KECEMASAN PERAWAT PADA MASA PANDEMI COVID-19 Ismi Damayani; Raden Surahmat; Mareta Akhriansyah; Abu Bakar Sidik
Jurnal Kesehatan Bina Husada Vol 14 No 01 (2022): Jurnal Kesehatan Bina Husada
Publisher : Stikes Bina Husada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pandemi Covid-19 telah menjadi krisis kesehatan di dunia bahkan sampai Saat ini, dunia masih berada pada masa pandemi COVID-19. Perawat sebagai garda terdepan dalam perawatan pasien COVID-19 memiliki peranan besar dalam memberikan pelayanan langsung pada pasien. Oleh karena itu, perawat beresiko tinggi menghadapi kondisi psikis seperti kecemasan.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kecemasan perawat dimasa pandemi Covid-19 di Kabupaten Lahat. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif analitik.Jumlah sampel pada penelitian ini adalah 73 orang dengan pengambilan sampel dengan tehnik total sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner HRS-A 14 (Hamilton Rating Scale for Anxiety) yang dibagikan kepada Responden secara langsung dengan tetap memperhatikan Protokol kesehatan. Hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat kecemasan perawat terbanyak pada kategori Cemas Ringan 53 (72,60%) responden, cemas sedang 18 (24,65%) responden dan cemas berat 2 (2,73%) responden serta tidak ada perawat yang tidak mengalami kecemasan. Kesimpulan Hampir semua perawat dimasa pandemi Covid-19 di Puskesmas Lahat mengalami kecemasan ringan dengan skor 14-20, mengalami kecemasansedang dengan skor 21- 27dan kecemasan berat dengan skor 28-41 .Disarankan kepada perawat yang mempunyai lansia di masa Pandemi Covid19untuk selalu berfikiran positif, mengubah pola pikir, perilaku, dan selalu membuka diri untuk menambah wawasan dan pengetahuan yang bisa diakses melalui media cetak maupun elektronik dan internet serta memulai aktivitas fisik yang menyenangkan. Danpada instansi ,disarankan untuk memantau masalah kesehatan mental perawat terkait adanya perasaan cemas selama masa Pandemi Covid-19.
PENGARUH TERAPI HIPNOSIS LIMA JARI TERHADAP TINGKAT ANSIETAS PADA LANSIA DI PANTI SOSIAL LANJUT USIA HARAPAN KITA PALEMBANG Rizki Yulinda; Mareta Akhriansyah; Raden Surahmat; Nuriza Agustina
Jurnal Kesehatan Bina Husada Vol 14 No 02 (2022): Jurnal Kesehatan Bina Husada
Publisher : Stikes Bina Husada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Menua adalah suatu keadaan yang terjadi di dalam kehidupan manusia yang dapat menyebabkan menurunnya fungsi psikologi seperti mengalami ansieta. Ansietas pada lansia bisa disebabkan karena perubahan fisik, penyakit degenaratif dan kronik, kesepian, takut kehilangan kebebasan, serta takut menghadapi kematian. Beberapa penatalaksanaan keperawatan untuk menurunkan tingkat ansietas yaitu bisa dengan terapi farmakologi dan non farmakologi (Terapi Hipnosis Lima Jari). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian terapi hipnosis lima jari terhadap tingkat ansietas pada lansia di Panti Sosial Lanjut Usia Harapan Kita Palembang. Penelitian ini menggunakan desain “Pra Experimental”. Populasi dalam penelian ini adalah lansia yang tinggal di Panti Sosial Lanjut Usia Harapan Kita Palembang dengan jumlah 30 responden yang di ambil dengan teknik purposive sampling. Analisa data menggunakan uji t test dengan ? ? 0,05. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 24 Juni-03 Juli 2019. Hasil penelitian didapatkan nilai tingkat ansietas sebelum dan sesudah terapi dengan nilai rata-rata dari 25,03(ansietas sedang) ke nilai rata-rata 18,37 (ansietas ringan). Selain itu analisis menggunakan uji t test didapatkan nilai p value 0,000 < 0,05 yang berarti ada pengaruh, berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa lansia yang mendapatkan terapi hipnosis lima jari bisa lebih rileks pikirannya dan menurunkan tingkat ansietas pada lansia. Diharapkan dengan adanya pengobatan non farmakologi (terapi hipnosis lima jari) pihak panti dan dinas sosial bisa meningkatkan kesehatan lansia khususnya pada kesehatan psikologisnya.
PENGARUH TERAPI PROGRESSIVE MUSCLE RELAXATION (PMR) TERHADAP TANDA DAN GEJALA PADA PASIEN RESIKO PERILAKU KEKERASAN DI RUMAH SAKIT ERNALDI BAHAR PALEMBANG TAHUN 2021 Verawati, Verawati; Akhriansyah, Mareta; Agustina, Nuriza; Surahmat, Raden
Jurnal Kesehatan Bina Husada Vol 14 No 03 (2022): Jurnal Kesehatan Bina Husada
Publisher : Stikes Bina Husada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58231/jkbh.v14i03.99

Abstract

Angka perilaku kekerasan cukup tinggi pada klien skizofrenia.Perilaku seseorang yang menujukkan resiko perilaku kekerasan tersebut perlu dilakukan penanganan berupa tindakan keperawatan. Penanganan resiko perilaku kekerasan dapat dilakukan dengan dua cara yaitu farmakologi dan non farmakologi. Salah satu bentuk terapi non farmakologis yang dapat diajarkan kepada klien dalam mengendalikan perilaku kekerasan adalah dengan menggunakan teknik Progressive muscle relaxation (PMR) yang merupakan salah satu bentuk tindakan ners spesialis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh terapi progressive muscle relaxation terhadap tanda dan gejala pada pasien resiko prilaku kekerasan di Rumah Sakit Ernaldi Bahar Palembang tahun 2021 penelitian ini menggunakan desain “pre ekperimental one group pre and post test design”Populasi penelitian yaitu seluruh pasien skizofrenia yang memiliki resiko perilaku kekerasan di Rumah Sakit Ernaldi Bahar Palembang. Sampel penelitian ini sebanyak 28 sampel. Analisa data penelitian ini menggunakan uji wilcoxon. Hasil penelitian didapatkan skor tanda dan gejala sebelum dilakukan terapi otot progresif didapatkan rerata skor 40,64 sedangkanrerata skor setelah dilakukan terapi otot progresif yaitu34,14. Hasil uji statistik menggunakan uji wilcoxon menunjukkan ada perbedaan yang bermaknatotal skor tanda dan gejala sebelum dan setelah dilakukan terapi progresif mucsle relaxation(p value=0,000). Terapi progresif mucsle relaxation terbukti dapat menurunkan skor tanda dan gelaja resiko prilaku kekerasan. Diharapkan perawat dapat menerapkan terapi tersebut pada pasien skizofrenia yang mengalami perilaku kekerasan karena terapi ini dapat membantu pasien dalam menurunkan tanda dan gejala resiko prilaku kekerasan tersebut.
PENGARUH HIPNOTIS LIMA JARI TERHADAP TINGKAT KECEMASAN PASIEN PRE OPERASI DI RUMAH SAKIT BHAYANGKARA M HASAN PALEMBANG TAHUN 2021 Hardianti, Nova; Akhriansyah, Mareta
Jurnal Kesehatan Bina Husada Vol 14 No 04 (2022): Jurnal Kesehatan Bina Husada
Publisher : Stikes Bina Husada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58231/jkbh.v14i04.233

Abstract

Tindakan pembedahan atau operasi akan mengakibatkan ansietas atau kecemasan pada sebagian besar pasien. Tingkat kecemasan pada masing-masing pasien bergantung pada pengalaman yang dipengaruhi oleh beberapa banyak faktor karena beberapa tingkat kecemasan berlangsung sebagai respon natural yang tidak bisa diperkirakan, lebi-lebih pada pasien yang pertama kali hadapi operasi. Untuk mengurangi kecemasaan pada pasien pre operasi bisa dilakukan dengan terapi farmakologi dan non farmakolgi (terapi hipnotis lima jari). Tujuan dari penelitian ini untuk diketahuinya pengaruh pemberian terapi hipnotis lima jari terhadap tingkat kecemasan pasien pre operasi di RS Bhayangkara Palembang. Penelitian ini menggunakan desain pra experimental one grub pre test and post test design. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien pre operasi di RS Bhayangkara Palembang sebanyak 130 orang. Sampel dalam penelitian berjumlah 30 responden. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Instrumen penelitian untuk mengukur tingkat kecemasan responden menggunakan kuesioner Hamilton Rating Scale For Anxiety (HARS). Analisis data secara bivariat menggunakan uji t test dengan tingkat kemaknaan (?= 0,05). Penelitian ini dilaksanakan dari bulan 01 s.d 30 Juni 2021. Hasil penelitian didapatkan skor tingkat ansietas sebelum terapi dengan nilai rata-rata 24,13 (ansietas sedang) dan skor ansietas setelah terapi dengan nilai rata-rata 17,53 (ansietas ringan). Hasil analisis menggunakan uji t test didapatkan nilai p value 0,000 < 0,05. Dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh terapi hipnotis lima jari terhadap tingkat kecemasan pasien pre operasi. Diharapkan terapi hipnotis lima jari dapat menjadi salah satu intervensi pendukung dalam memberikan asuhan keperawatan pada pasien terutama pada pasien dengan masalah kecemasan.
Implementasi Terapi Musik Nature Sound kepada Lansia untuk Mengatasi Ansietas Mareta Akhriansyah; Raden Surahmat; Nuriza Agustina; Rusmarita Rusmarita
Jurnal Abdimas Kesehatan (JAK) Vol 6, No 2 (2024): Juni
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Baiturrahim Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36565/jak.v6i2.803

Abstract

The physical and mental health of the elderly is still a problem that needs to be addressed due to a decline in physical, social and psychological conditions, including anxiety, which can affect various aspects of life, including emotional well-being, sleep quality, physical health, ability to carry out daily activities, mental health, and family and social relationships. For this reason, there needs to be real action as a solution to overcome this problem. This activity aims to overcome the problem of anxiety in the elderly through non-pharmacological therapy, nature sound music therapy, which is useful for providing a relaxing effect. Activities have been carried out by explaining implementation procedures and creating a comfortable environment for the elderly in the meeting room of the UPT Puskesmas Seri Tanjung Ogan Ilir, starting with measuring the anxiety level of the elderly, followed by listening to natural sounds via cellphone and loudspeaker for 20 minutes and ending with measuring the anxiety level of the elderly. using the HaRS instrument. The activity was carried out on Tuesday, December 26 2023 on 29 elderly people with the results of the activity showing that the level of anxiety before it was carried out was at the level of mild to severe anxiety and after it was carried out it showed anxiety at the level of no anxiety to moderate anxiety and showed the influence of the implementation of nature sound therapy ( natural sounds) on the level of anxiety of the elderly. Based on the results of the activities, it is recommended that the community health center, especially the elderly health program holders, be able to carry out several counseling activities and real implementation in overcoming various problematic conditions experienced by the elderly with the aim of improving the quality of life, especially the health of the elderly.
PENGARUH TERAPI SLOW DEEP BREATHING TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA LANSIA HIPERTENSI DI DESA SIMPANG TAIS PALI SUMSEL TAHUN 2023. Mareta Akhriansyah; Raden Surahmat; Nuriza Agustina; Rusmarita Rusmarita
Jurnal Kesehatan Saintika Meditory Vol 7, No 1 (2024): Mei 2024
Publisher : STIKES Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jsm.v7i1.2536

Abstract

Pertumbuhan lansia yang meningkat menyebabkan terjadinya perubahan hidup sehat seseorang, sehinggaberdampak pada pergeseran pola penyakit di mana beban penyakit tidak lagi didominasi oleh penyakitmenular, tetapi juga penyakit tidak menular seperti hipertensi. Penatalaksanaan hipertensi bisa dilakukandengan menggunakan terapi slow deep breathing. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruhterapi slow deep breathing terhadap penurunan tekanan darah pada lansia hipertensi di Desa Simpang TaisPali. Penelitian ini menggunakan rancangan Pra-Ekperimental Design dengan One Grup Pretest-PosttestTeknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling dengan sampelpenelitian berjumlah 20 responden. Pada penelitian ini dilakukan pengukuran tekanan darah kepada lansiasebelum diberikan terapi slow deep breathing dan kemudian dilakukan pengukuran tekanan darah setelahdiberikan terapi. Hasil penelitian didapatkan kondisi sistolik menurun secara bermakna dari 155 mmHgmenjadi 128 mmHg dan kondisi tekana darah diastolic pada lansia yang mendapatkan terapi slow deepbreathing menurun secara bermakna dari 99,2 mmHg menjadi 81,8 mmHg. Selain itu analisismenggunakan uji t test didapatkan nilai pvalue 0,000 < 0,05 yang berarti ada pengaruh. Berdasarkan hasilpenelitian dapat disimpulkan bahwa lansia hipertensi yang mendapatkan terapi slow deep breathingtekanan darahnya mengalami penurunan. Diharapkan dengan adanya pengobatan non farmakologi (terapislow deep breathing) bisa membantu mengurangi hipertensi pada lansia.Kata kunci : Hipertensi, Lansia, Terapi slow deep breathing